-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Senin, Juni 16, 2025

Lapas Maros Ikuti Apel Bersama Kemenko Kumham Imipas, Tegaskan Komitmen Pelayanan Publik

METRO ONLINE Maros — Dalam rangka memperkuat koordinasi dan sinergi antar instansi di lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Kemenko Kumham Imipas), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Maros turut ambil bagian dalam kegiatan Apel Bersama yang diselenggarakan secara serentak, Senin (16/06). Apel ini diikuti oleh seluruh unit pelaksana teknis (UPT) yang berada di bawah naungan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.

Bertindak sebagai Pembina Apel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, menyampaikan amanat penting yang menekankan keberhasilan pelaksanaan masa transisi kelembagaan yang saat ini tengah berlangsung. Dalam arahannya, beliau meminta agar seluruh jajaran segera menyelesaikan proses pelaporan akhir transisi paling lambat pada akhir Juli 2025.

“Pelaksanaan masa transisi telah berjalan baik berkat kerja sama dan dedikasi seluruh jajaran. Namun, kita belum selesai. Saya minta agar pelaporan akhir diselesaikan secara tepat waktu dan akuntabel,” tegas Agus Andrianto.

Selain itu, beliau juga mengingatkan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik oleh seluruh pegawai di masing-masing instansi. Menurutnya, pelayanan yang prima menjadi wajah institusi di mata masyarakat dan harus menjadi prioritas utama dalam setiap program kerja.

“Kita adalah pelayan publik. Maka, tunjukkan komitmen itu dalam setiap tindakan. Jangan biarkan kepercayaan masyarakat luntur karena pelayanan yang lambat, tidak profesional, atau tidak humanis,” tambahnya.

Kegiatan apel ini diikuti secara virtual oleh seluruh jajaran Lapas Kelas IIB Maros dari lapangan kantor. Kepala Lapas Kelas IIB Maros, Ali Imran, menyampaikan bahwa apel bersama ini menjadi momentum penting dalam mempererat kebersamaan, menyatukan visi, dan menyelaraskan langkah dalam mendukung agenda reformasi birokrasi yang tengah dijalankan oleh pemerintah.

“Ini bukan sekadar apel seremonial, tetapi refleksi bersama. Kami di Lapas Maros berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan, menjaga integritas, dan menyukseskan seluruh kebijakan strategis yang telah ditetapkan oleh kementerian,” ujar Ali Imran.

Apel berlangsung tertib, khidmat, dan penuh semangat. Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh ASN di lingkungan Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan semakin solid dan profesional dalam mengemban tugas serta menjadi pelayan masyarakat yang berkualitas.


Editor 

Kapolres Pangkep Hadiri Launching Cangke Initiative dan Pelepasan Bibit Tukik di Pulau Cangke

METRO ONLINE , PANGKEP– Pada hari Minggu, 15 Juni 2025, pukul 11.03 WITA, Kapolres Pangkep AKBP Muh. Husni Ramli, S.I.K., M.H., M.Tr.Opsla menghadiri acara Launching Cangke Initiative dan Pelepasan Bibit Tukik (anak penyu) yang diselenggarakan di Pulau Cangke, Desa Mattirodolangeng, Kecamatan Liukang Tupabiring, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pelestarian lingkungan dan konservasi spesies laut yang dilindungi, khususnya penyu, yang populasinya kian terancam oleh berbagai faktor. Cangke Initiative digagas oleh kolaborasi antara pemerintah daerah, komunitas pecinta lingkungan, dan organisasi pelestarian ekosistem pesisir.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh dan pejabat daerah, antara lain Dr. H. Muhammad Yusran Lalogau, S.Pi., M.Si. (Bupati Pangkep), AKBP Muh. Husni Ramli, S.I.K., M.H., M.Tr.Opsla (Kapolres Pangkep), Letkol Inf. Fajar, M.Si. (Dandim 1421 Pangkep), Amril, S.Pi., MT, MA (Kadis Perikanan dan Kelautan Pangkep), Muh. Fitri Mubarak, S.Sos (Camat Liukang Tupabiring), Kaharuddin (Kepala Desa Mattirodolangeng), Hj. Nurlita Wulan Purnama, S.I.Kom., M.Si. (Ketua TP PKK Kabupaten Pangkep), Awaludin (Direktur Eksekutif YRC Indonesia), Aron (Kepala Cabang Dinas Kehutanan Pangkep), Perwakilan dari 14 Komunitas Lingkungan Cangke Initiative

Dalam sambutannya, para tokoh menyampaikan apresiasi terhadap partisipasi aktif masyarakat dan komunitas lingkungan yang telah peduli terhadap kelestarian ekosistem laut, khususnya di wilayah kepulauan Pangkep. Diharapkan kegiatan ini menjadi langkah awal dalam menjaga habitat penyu dan mendorong ekowisata berbasis pelestarian lingkungan.

Kapolres Pangkep menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan positif ini dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan demi keberlangsungan kehidupan generasi mendatang.

Kegiatan berjalan dengan aman, tertib, dan penuh semangat kebersamaan dalam suasana peduli lingkungan.


(thiar)

Gelar Bakti Kesehatan Donor Darah, Kapolres Maros: Ini Bentuk Kepedulian Sosial Polri Jelang HUT Bhayangkara ke 79.

METRO ONLINE Maros, Sulsel – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, Polres Maros menggelar kegiatan bakti kesehatan berupa donor darah yang berlangsung di Aula Promoter Mapolres Maros, Senin (16/6/2025). 

Kegiatan ini diikuti oleh personel Polres Maros, Bhayangkari, TNI, serta masyarakat umum.

Kapolres Maros, AKBP Douglas Mahendrajaya S.H., S.I.K., M.I.K., M.Tr.Opsla., mengatakan bahwa kegiatan donor darah ini merupakan bentuk kepedulian sosial Polri terhadap masyarakat, sekaligus wujud sinergitas lintas sektor dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara.

“Selain sebagai bagian dari rangkaian peringatan HUT Bhayangkara ke-79, kegiatan ini juga bertujuan untuk membantu ketersediaan stok darah di PMI Kabupaten Maros,” ujar Kapolres, Senin (16/7/2025).

Kegiatan donor darah ini bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Maros yang menurunkan tim medis untuk melakukan pemeriksaan dan pengambilan darah dari para pendonor.

Salah satu peserta donor darah, Bripka Yasir , mengaku senang bisa berpartisipasi dalam kegiatan kemanusiaan tersebut.

 “Donor darah ini tidak hanya bermanfaat untuk orang lain, tapi juga baik untuk kesehatan tubuh kita,” katanya.

PMI Maros mengapresiasi kegiatan ini dan menyampaikan terima kasih kepada Polres Maros atas kontribusinya dalam menjaga ketersediaan darah untuk masyarakat.

Kegiatan bakti kesehatan ini merupakan bagian dari serangkaian acara sosial yang digelar Polres Maros menjelang puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli mendatang.


Editor : Muh Sain 

Lapas Kelas IIB Tolitoli Ikuti Apel Bersama ASN di Lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan

METRO ONLINE Tolitoli, 16 Juni 2025 — Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli mengikuti apel pegawai secara virtual yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan. Apel ini melibatkan jajaran pimpinan kementerian, termasuk Menteri Koordinator, Menteri Hukum, Menteri Hak Asasi Manusia, serta Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat komitmen aparatur sipil negara terhadap integritas dan peningkatan pelayanan publik di lingkungan instansi pemerintah.

Dalam arahannya sebagai pembina apel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, menekankan pentingnya menjaga integritas dalam setiap pelaksanaan tugas. Menurutnya, integritas adalah fondasi utama yang harus dimiliki oleh seluruh pegawai, dan menjadi tanggung jawab bersama dalam menjaga nama baik serta profesionalisme instansi.

Menteri Agus juga menyambut kedatangan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun anggaran 2024 yang baru bergabung di lingkungan Kementerian. Ia berpesan agar para CPNS segera beradaptasi, memahami struktur organisasi, dan menguasai tugas pokok masing-masing unit kerja sebagai bagian dari percepatan transfer pengetahuan dan regenerasi birokrasi.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan bahwa keikutsertaan pihaknya dalam apel virtual ini merupakan bentuk nyata dari implementasi Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, yang mendukung pelaksanaan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Program ini juga sejalan dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam mewujudkan pemerintahan yang kuat dan responsif terhadap pelayanan publik.

"Apel virtual ini mencerminkan semangat kebersamaan dan sinergi antarpegawai dalam menyatukan visi dan misi, khususnya dalam peningkatan kualitas pelayanan di bidang hukum, HAM, imigrasi, dan pemasyarakatan," ujar Muhammad Ishak.

Dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi, seluruh jajaran Lapas Kelas IIB Tolitoli berkomitmen mendukung upaya transformasi birokrasi dan pelayanan publik yang akuntabel dan berintegritas.


Editor : Muh Sain 

Minggu, Juni 15, 2025

100 Napi High Risk Narkoba Asal Sumatera Utara dikirim ke Nusakambangan

METRO ONLINE MEDAN - Sebanyak 100 narapidana (Napi) high risk atau risiko tinggi kasus narkoba asal Sumatera Utara (Sumut), dipindahkan ke Lapas Super Maximum Security di Pulau Nusakambangan, Jawa Tengah, Sabtu (14/6).

Pemindahan ini sebagai komitmen Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) dalam memberantas peredaran narkoba.

Kasubdit Kerjasama dan Pelayanan Publik Ditjenpas Rika Aprianti mengatakan, di era Menteri Imipas Agus Andrianto, total sudah sekitar 1000 napi telah dipindahkan ke Lapas Super Maximum dan Maximum Security.

"Ini juga merupakan bentuk implementasi progresif akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, yaitu memberantas narkoba di lapas dan rutan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (15/6).

Pemindahan 100 napi high risk dilakukan Ditjenpas dengan pengawalan 200 personel dari Direktur Pengamanan Intelijen dan Direktur Kepatuhan Internal dan tim, serta pegawai Kanwil Ditjenpas dan lapas di Sumut bekerjasama dengan Sat Brimobda Polda Sumut.

"Target yang kami ingin capai adalah berkurang hingga zero peredaran narkoba di dalam lapas dan rutan yang juga berdampak ke masyarakat. Namun di sisi lain warga binaan yang dipindahkan ini juga diharapkan dapat berubah prilakunya menjadi lebih baik setelah diterapkan pengamanan yang tepat dan pembinaan di Lapas Nusakambangan," jelasnya.

Ditegaskannya, bahwa napi yang dipindahkan ke Nusakambangan tersebut sudah sesuai standar operasional prosedur, telah melalui penyelidikan, penyidikan dan assesment.

"ini adalah bagian dari implementasi tujuan dari sistem pemasyarakatan, yang utama adalah mereka dapat menyadari kesalahannya dan tidak melakukannya lagi, apalagi sampai berpengaruh negatif terhadap lingkungan lapas di mana mereka tinggal. Tidak ada ampun untuk itu, berkali-kali Pak Menteri Imipas menyampaikan seperti itu, zero narkoba dan handphone adalah harga mati," pungkasnya.

Kedepan, pihaknya berharap agar para napi saat kembali ke masyarakat menjadi insan yang menyadari kesalahannya, tidak mengulangi kesalahannya, dan dapat berkontribusi aktif, mandiri untuk kehidupan pribadi, keluarga dan masyarakat, sesuai dengan tujuan Pemasyarakatan.


Editor : Muh Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved