-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Jumat, Februari 14, 2025

Inovasi Lapas Tolitoli:Ubah Limbah Batok Kelapa Menjadi Karya Dengan Nilai Ekonomis Tinggi

METRO ONLINE Tolitoli 14 Februari 2025 – Dalam rangka mengimplementasikan Sapta Instruksi Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, serta mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, yang merupakan bagian dari program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, Lapas Kelas IIB Tolitoli terus mengembangkan pembinaan kemandirian bagi warga binaan. Salah satu bentuk pembinaan yang dilakukan adalah kegiatan pertukangan kayu yang dikombinasikan dengan batok kelapa, bahan alami yang selama ini banyak terbuang begitu saja dan menjadi limbah.

Melalui kreativitas warga binaan, batok kelapa dan kayu diolah menjadi berbagai produk bernilai ekonomis tinggi, seperti set catur, catur lipat, nampan, tempat tisu, lampu hias, kaligrafi, rekal, piala, gantungan kunci, miniatur, dan berbagai produk kerajinan lainnya. Produk-produk tersebut telah terdaftar dalam merek di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, yakni Kawarbin dengan nomor pendaftaran IDM001236723 dan Bokayong dengan nomor pendaftaran IDM001206600.

Kepala Sub Seksi Kegiatan Kerja Lapas Tolitoli, Frengki, mengungkapkan bahwa pada tahun 2024, Lapas Kelas IIB Tolitoli telah berhasil menjual sebanyak 146 buah berbagai jenis produk Kerajinan Batok Kelapa. Sementara itu, pada awal tahun 2025 ini, penjualan mencakup 3 set catur besar, 2 bingkai foto, 2 kaligrafi, 1 miniatur kapal, dan 17 gantungan kunci, dengan beberapa pesanan tambahan yang masih dalam proses pengerjaan hal ini membuktikan Antusiasme masyarakat terhadap produk warga binaan sangat besar. Kami juga siap menerima pesanan khusus terkait Kerajinan batok kelapa, ujar Frengki.

Dalam upaya memperluas jangkauan pemasaran, selain secara offline melalui kerja sama dengan Dekranasda Kabupaten Tolitoli, Lapas Tolitoli juga telah memanfaatkan platform digital seperti Shopee dan TikTok. Produk-produk unggulan dapat dibeli melalui toko resmi di Shopee ( shopee.co.id/kawarbin.lptolitoli ) dan TikTok ( https://vt.tiktok.com/ZSMNetEqH/?page=Mall ). Pemesanan juga dapat dilakukan melalui WhatsApp di nomor 082296277776.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyatakan bahwa program ini merupakan langkah nyata dalam memberikan keterampilan kepada warga binaan agar memiliki keahlian yang bermanfaat saat kembali ke masyarakat. “Kami terus berkomitmen untuk membekali warga binaan dengan keterampilan yang bisa menjadi bekal mereka setelah bebas nanti. Keberhasilan pemasaran ini menjadi bukti bahwa produk warga binaan memiliki kualitas yang mampu bersaing di pasar,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja, Feldianto, menegaskan bahwa Lapas Kelas IIB Tolitoli siap memenuhi permintaan pasar dengan menjaga kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan. “Kami akan terus meningkatkan produksi dan inovasi dalam setiap karya yang dibuat warga binaan. Dengan adanya pemasaran digital, kami optimis produk ini dapat semakin dikenal luas dan diminati oleh masyarakat,” kata Feldianto.

Dengan adanya langkah inovatif ini, diharapkan produk kreatif warga binaan Lapas Kelas IIB Tolitoli semakin berkembang dan memberikan manfaat yang besar, baik bagi mereka sendiri maupun bagi perekonomian lokal.


Editor : Muh Sain 

Kamis, Februari 13, 2025

Lapas Kelas IIB Tolitoli Laksanakan Razia Penggeledahan Badan dan Barang Pada Blok Hunian WBP

METRO ONLINE Tolitoli - Kalapas Kelas IIB Tolitoli melalui Ka. KPLP bersama Kasi Minkamtib, Kasubsi Peltatib, Kasubsi Keamanan, Staff dan Anggota Jaga melaksanakan Penggeledahan Badan dan Barang di Blok Hunian. Kegiatan di laksanakan pukul 20.00 WITA s/d selesai, yang dipimpin oleh Ketua Tim penggeledahan Ka. KPLP, Ashar, pada Kamis (13/2/2025).

Seluruh Warbinpas didalam kamar masing - masing dan dalam keadaan terkunci. Petugas mengeluarkan Warbinpas dan memberikan arahan sebelum melaksanakan kegiatan razia dan mengeluarkan Warbinpas dari blok hunian untuk diperiksa badan. Selanjutnya, dilakukan Penggeledahan kamar setiap Warbinpas.

Hasil razia / penggeledahan kamar, petugas menemukan beberapa benda/barang terlarang. Selanjutnya, barang-barang temuan dicatat dan diinventarisir di ruangan Kasubsi Keamanan, untuk dimusnahkan.

Program yang sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah Bapak Bagus Kurniawan, dalam mendukung penuh 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Bapak Agus Adrianto, yang merupakan bentuk implementasi dari program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto ini diharapkan mampu mengoptimalkan kegiatan razia untuk menciptakan kondisi yang kondusif didalam Lapas.

Penggeledahan kamar hunian ini dilaksanakan dengan disaksikan salah satu penghuni kamar. Penggeledahan ini di laksanakan untuk meminimalisirkan barang – barang yang di larang berada di dalam Lapas, serta untuk menciptakan situasi Lapas aman, terkendali dan kondusif dan di laksanakan berkelanjutan, waktu dan sasaran secara acak.


Editor ; Muh Sain 

Rabu, Februari 12, 2025

Penuhi Hak Kesehatan, Lapas Kelas IIB Tolitoli Rutin Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Warga Binaan

METRO ONLINE Tolitoli – Lapas Kelas IIB Tolitoli terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan prima kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Salah satu upaya nyata tersebut adalah pemenuhan kebutuhan dasar, khususnya di bidang kesehatan. Rabu, (12/02/2025).

Dalam rangka memastikan kondisi kesehatan WBP tetap terjaga, Lapas Tolitoli secara rutin menggelar pemeriksaan kesehatan bagi para warga binaan pemasyarakatan. Pemeriksaan ini mencakup pengecekan kesehatan umum serta layanan medis bagi warga binaan yang memiliki riwayat penyakit tertentu. Pemeriksaan Kesehatan ini dilakukan oleh dr. Annisa Rachma Mulyani selaku penanggung jawab klinik Lapas Tolitoli beserta staf keperawatan.

Program yang sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah Bapak Bagus Kurniawan, dalam mendukung penuh 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Bapak Agus Adrianto, yang merupakan bentuk implementasi dari program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto ini diharapkan mampu mengoptimalkan pelayanan kesehatan untuk warbinpas.

Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Lapas Tolitoli untuk menjaga hak-hak dasar warga binaan serta mendukung program pemasyarakatan yang lebih humanis. Kasubsi Keperawatan Lapas Tolitoli, Parlan Rosiaji, menegaskan bahwa pihaknya akan selalu berusaha maksimal dalam memberikan akses terhadap layanan kesehatan yang layak. “Kami akan selalu berupaya memberikan pelayanan kesehatan yang layak, terutama dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan para warga binaan,” ujar Parlan.

Dengan berbagai program yang dijalankan, Lapas Tolitoli berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam pembinaan warga binaan dan menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang sehat serta kondusif.


Editor : Muh Sain 

Selasa, Februari 11, 2025

Gandeng Kemenag Tolitoli, Lapas Tolitoli Rencanakan Beberapa Program Pembinaan Rohani Yang Tepat bagi Warga Binaan Yang Beragama Islam Selama Bulan Suci Ramadhan

METRO ONLINE Tolitoli -- Tolitoli - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli bekerja sama dengan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tolitoli rencanakan berikan pembinaan agama kepada Warga Binaan Muslim selama Bulan Suci Ramadhan nantinya, Selasa (11/02/2025).

Kalapas Tolitoli yang didampingi Kasi  Bimnadik dan Giatja serta Kasi Minkamtib berharap program yang direncanakan memberikan dampak positif bagi para Warga Binaan, baik dalam meningkatkan pemahaman agama, memperkuat iman dan akhlak, serta membantu mereka dalam mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat setelah masa hukuman selesai. “Melalui kerja sama ini, kita harapkan menjadi upaya untuk memperkuat iman, akhlak dan taqwa para Warga Binaan sehingga nantinya mereka menjadi lebih baik dan bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya,” terang Muhammad Ishak.

Program yang sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah Bapak Bagus Kurniawan, dalam mendukung penuh 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Bapak Agus Adrianto, yang merupakan bentuk implementasi dari program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto ini diharapkan mampu mengoptimalkan ladang pahala bagi Warbinpas yang beragama Islam selama Bulan Suci Ramadhan.

Disambut langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tolitoli yang menyambut dengan baik dan akan mendukung program yang direncakan oleh pihak Lapas Tolitoli kepada Warbinpas diBulan Suci Ramadhan nantinya.


Editor : Sain

Senin, Februari 10, 2025

Lapas Tolitoli Melaksanakan Pengawasan Kegiatan Pembinaan Kerohanian oleh Petugas Jaga

METRO ONLINE Tolitoli - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli melaksanakan pengawasan terhadap kegiatan ibadah sholat berjamaah warga binaan yang berlangsung di Masjid Darul Hisab Lapas Tolitoli (10/02/2025). 

Pengawasan ini dilakukan untuk memastikan kegiatan ibadah berjalan dengan aman dan tertib. Pengawasan dilakukan oleh Karupam dan Anggota Jaga, Karupam bertanggung jawab mengawasi pelaksanaan Sholat Dzuhur dan Ashar berjamaah yang diikuti oleh warga binaan beragama Islam. Selain memastikan ketertiban ibadah, Karupam juga melakukan pengecekan disemua kamar warbinpas untuk memastikan seluruh warga binaan beragama islam melaksanakan sholat berjamaah di masjid.

Kegiatan yang sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah Bapak Bagus Kurniawan, dalam mendukung penuh 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Bapak Agus Adrianto, yang merupakan bentuk implementasi dari program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Para warbinpas mengikuti sholat berjamaah dengan khusyuk dan tertib, menunjukkan bahwa pembinaan kerohanian yang dilakukan selama ini memberikan dampak positif. Kegiatan ini menegaskan komitmen Lapas Tolitoli dalam menjaga keamanan dan ketertiban sekaligus memberikan pembinaan rohani kepada warga binaan. Pengawasan yang rutin dan ketat seperti ini diharapkan dapat terus dilaksanakan agar lingkungan Lapas Tolitoli tetap kondusif dan aman.

“Dengan terlaksananya pengawasan ini, diharapkan kegiatan ibadah dapat menjadi sarana pembinaan kerohanian yang efektif bagi warga binaan, khususnya yang beragama Islam. Pengawasan kegiatan ibadah seperti ini perlu terus dilaksanakan secara berkala untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas” ucap Syamsul selaku Kepala Seksi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib pada Lapas Kelas IIB Tolitoli. 

Selain itu, pembinaan rohani yang konsisten dapat membantu warga binaan dalam proses rehabilitasi dan reintegrasi ke masyarakat setelah menyelesaikan masa hukuman mereka.


Editor : Muh Sain 

Sabtu, Februari 08, 2025

Peringatan Isra Mi'raj 1446 H Nabi Muhammad SAW, Momentum Bagi Keluarga Besar Lapas Kelas IIB Tolitoli Untuk Mengambil Hikmah

METRO ONLINE Tolitoli -- Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli menggelar peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1446 H/2025 M dengan tema "Menggali Hikmah Perjalanan Spiritual Nabi Muhammad SAW" pada Sabtu (8/2). Kegiatan tersebut sejalan dengan 7 arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah Bagus Kurniawan, dalam mendukung 13 Program Akselarasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto, yang merupakan bentuk implementasi dari  program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Kegiatan yang berlangsung di Masjid Darul Hisab ini dihadiri oleh pegawai Lapas, Anggota Dharma Wanita Persatuan serta Warga Binaan Pemasyarakatan yang beragama Islam. Acara diawali dengan pembacaan Ummul Quran, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan sari tilawah oleh pegawai Lapas, Muhammad Zeyn dan Dwi Rahayuningtias.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, dalam sambutannya menekankan pentingnya peringatan Isra Mi’raj sebagai momentum untuk memahami dan meneladani perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW dalam menerima perintah Shalat lima waktu. Acara inti diisi dengan ceramah agama oleh Ustadz K.H. Faletehan, Lc., M.Hi., yang menyampaikan hikmah Isra Mi’raj serta relevansinya dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam konteks pembinaan kepribadian bagi para Warga Binaan Pemsyarakatan

Kegiatan ini ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh ustadz, dengan harapan membawa berkah dan meningkatkan kesadaran spiritual seluruh peserta. Peringatan Isra Mi’raj ini menjadi bagian dari program pembinaan keagamaan yang rutin diselenggarakan oleh Lapas Kelas IIB Tolitoli guna membentuk karakter yang lebih baik bagi para Warga Binaan Pemasyarakatan

Kepala Lapas, Muhammad Ishak, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan setiap tahun. “Peringatan Isra Mi'raj ini bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi sarana bagi kita semua, terutama WBP, untuk mengambil pelajaran dari perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW. Kami berharap nilai-nilai yang disampaikan dalam ceramah tadi dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga para Warga Binaan Pemasyarakatan bisa menjadi pribadi yang lebih baik ke depannya,” ujarnya


Editor : Muh Sain 

Kamis, Februari 06, 2025

Menteri Agus Sulap Nusakambangan Sebagai Pusat Ketahanan Pangan

METRO ONLINE Tolitoli -- Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto optimis bisa menyulap Pulau Nusakambangan, Jawa Tengah sebagai pusat ketahanan pangan nasional. Dengan lahan luas dan sumber daya manusia dari Warga Binaan, Nusakambangan dinilai bukan sekadar pulau otoritas pengasingan, tapi juga dapat dimanfaatkan sebagai pusat produksi pangan yang strategis.

"Kami telah menggandeng berbagai pihak, termasuk PT PLN dan BRI, untuk mewujudkan visi besar ini," ujar Agus saat meninjau langsung proyek tersebut bersama mitra kolaborasi di Nusakambangan, Rabu (5/2).

Saat ini, sekitar 115 hektare lahan Nusakambangan tengah dioptimalkan untuk pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan. Sektor pertanian dan perkebunan ditargetkan menjadi lumbung padi dan jagung dengan lahan seluas 72 hektare.

Di sisi lain, 32 hektare lahan di tepi pantai belakang Lapas Pasir Putih akan dikembangkan sebagai tambak udang, termasuk budidaya udang vaname dan berbagai jenis ikan. Sementara itu, peternakan ditargetkan menghasilkan ribuan ayam petelur, kambing, dan ratusan ekor sapi.

"Kami ingin mewujudkan konsep sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui. Di satu sisi, kami membina Warga Binaan dengan pelatihan dan pemberdayaan. Di sisi lain, kami turut berkontribusi dalam ketahanan pangan nasional sebagaimana ditekankan oleh Presiden Prabowo Subianto," tegas Agus.

Tak hanya fokus pada produksi pangan, proyek ini juga mencakup pembangunan pabrik pupuk serta Balai Latihan Kerja (BLK) bagi Warga Binaan. Guna mendukung hal itu, PLN dan BRI ikut serta dalam pengembangan infrastruktur.

Menteri Agus bersama para stakeholder pun turut melakukan penebaran benih ikan dan peletakan batu pertama pembangunan BLK. 

Sementara itu, Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Mashudi, dan Sekretaris PT PLN, Alois Wisnuhardana, menandatangani kerja sama pemanfaatan Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) untuk mendukung pembangunan infrastruktur di Nusakambangan.

Selain PLN dan BRI, berbagai perusahaan seperti PT Agro, PT 69, dan PT Wilmar Padi Indonesia turut berkolaborasi dalam mewujudkan Nusakambangan sebagai pusat ketahanan pangan nasional. Dengan langkah besar ini, menjadikan Nusakambangan bukan sekadar pulau dengan keberadaan Lapas tempat penghukuman dengan berbagai tingkatan risiko terlengkap, tapi juga telah bertransformasi sebagai sumber kekuatan besar penyokong ketahanan nasional.


Editor : Muh Sain 

Rabu, Februari 05, 2025

Lapas Kelas IIB Tolitoli Turut Berpartisipasi dalam Donor Darah HUT ke-79 Polisi Militer TNI AL

METRO ONLINE Tolitoli, 5 Februari 2025 – Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Polisi Militer TNI Angkatan Laut (POMAL), Pangkalan TNI AL (Lanal) Tolitoli menggelar kegiatan donor darah di Mako Lanal Tolitoli. Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WITA hingga selesai ini diikuti oleh berbagai instansi, termasuk Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli. Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli bersama lima pegawai turut serta dalam aksi kemanusiaan tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan sosial yang diselenggarakan oleh Lanal Tolitoli.

Dalam kesempatan itu, Komandan Detasemen Polisi Militer Angkatan Laut (Dandenpomal) Kapten Laut (PM) Sukir, mewakili Komandan Lanal Tolitoli, menyampaikan apresiasi atas partisipasi Lapas Tolitoli dalam kegiatan donor darah ini. "Kami mengucapkan terima kasih kepada Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli beserta jajarannya yang telah menunjukkan kepeduliannya dengan ikut serta dalam kegiatan ini. Donor darah bukan hanya bentuk solidaritas, tetapi juga wujud nyata kepedulian terhadap sesama yang membutuhkan," ujarnya.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli menyampaikan bahwa keikutsertaan pihaknya dalam kegiatan ini merupakan bentuk dukungan terhadap sinergitas antarinstansi serta kepedulian sosial. "Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh Lanal Tolitoli ini. Donor darah merupakan kegiatan yang sangat positif, tidak hanya membantu mereka yang membutuhkan, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi pendonor. Kami berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut sebagai bagian dari kebersamaan dan kepedulian terhadap masyarakat," ungkapnya.

Kegiatan donor darah ini berlangsung dengan lancar dan mendapat antusiasme tinggi dari para peserta. Dengan adanya partisipasi berbagai pihak, diharapkan stok darah yang terkumpul dapat membantu memenuhi kebutuhan medis di wilayah Tolitoli, terutama bagi pasien yang membutuhkan transfusi darah.


Editor : Muh Sain 

Senin, Februari 03, 2025

Jajaran Lapas Kelas IIB Tolitoli Ikuti Apel Bersama : Tingkatkan Sinergi dan Kreativitas untuk Kinerja lebih Optimal di 2025

METRO ONLINE Tolitoli - Jajaran Kementerian Koordinator Kumham Imipas, Kementerian Hukum, Kementerian Imipas, dan Kementerian HAM menggelar apel pagi bersama yang dipimpin oleh Wakil Menteri Hukum (Wamenkum), Eddy OS Hiariej. Apel yang berlangsung di Lapangan Merah pada Senin (03/02/25) ini menjadi momentum strategis untuk memperkuat silaturahmi dan membangun sinergi antar kementerian dalam mendukung program pemerintah yang lebih efektif. Jajaran Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah tepatnya Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli juga mengikuti apel secara virtual di Aula Lapas Tolitoli. Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak memimpin apel ini, yang menandai komitmen Lapas Kelas IIB Tolitoli dalam mendukung arahan dan kebijakan pimpinan pusat.

Dalam amanatnya, Wamenkum menegaskan bahwa apel pagi ini bukan sekadar seremonial rutin, melainkan langkah awal untuk mempererat koordinasi dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan. Salah satu agenda penting yang mendapat perhatian adalah sosialisasi Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2023 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu. UU ini akan mulai berlaku pada 2 Januari 2026 dan membutuhkan komitmen bersama dalam implementasinya.

Menghadapi tantangan efisiensi anggaran di tahun 2025, Eddy mengingatkan seluruh jajaran untuk tetap fokus pada pencapaian target kinerja layanan publik. "Kinerja kita tidak boleh ditentukan oleh anggaran. Justru dengan keterbatasan ini, kita harus mampu memaksimalkan sumber daya yang ada, berinovasi, dan mencari cara kerja yang lebih efisien," ujarnya.


Editor : Muh Sain 

Jumat, Januari 31, 2025

Gerakan Pemasyarakatan Sehat, Lapas Tolitoli Laksanakan Kerja Bakti Dalam Upaya Menjaga Kesehatan Warga Binaan

METRO ONLINE Tolitoli, 31 Januari 2025 – Dalam rangka menjaga kesehatan warga binaan di seluruh Lapas dan Rutan se-Indonesia, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, di bawah Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, melaksanakan program Gerakan Pemasyarakatan Sehat.

Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat di dalam lapas, sehingga dapat mencegah penyebaran penyakit dan meningkatkan kualitas hidup warga binaan. Tiga aspek utama yang menjadi fokus dalam program ini meliputi : Menjaga Kebersihan Lingkungan, Melaksanakan Kamar sehat dan Melaksanakan Dapur sehat. 

Sebagai bentuk nyata pelaksanaan program ini, pegawai lapas bersama warga binaan melaksanakan kerja bakti membersihkan area sekitar, mulai dari kamar hunian, dapur, hingga lingkungan lapas.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menegaskan pentingnya kegiatan ini dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman bagi warga binaan. "Kami berkomitmen untuk menjaga kebersihan dan kesehatan warga binaan. Program ini bukan hanya tentang kebersihan fisik, tetapi juga bagian dari pembinaan untuk menciptakan pola hidup sehat di dalam lapas," ujarnya.

Dengan adanya Gerakan Pemasyarakatan Sehat, diharapkan kesehatan warga binaan tetap terjaga dan mereka dapat menjalani masa pembinaan dengan kondisi yang lebih baik.


Editor ; Muh Sain 

Kamis, Januari 30, 2025

Lapas Tolitoli Ikuti Sosialisasi PANTAU IMIPAS, Wujud Komitmen Dukung Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih

METRO ONLINE Tolitoli - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah mengikuti sosialisasi PANTAU IMIPAS yang diselenggarakan oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia secara daring. Kegiatan ini merupakan bagian dari program unggulan tahun 2025 dalam mendukung transparansi dan akuntabilitas tata kelola pemerintahan yang bersih. Kamis, (30/01/2025).

PANTAU IMIPAS merupakan kanal pengaduan internal yang dirancang untuk memperkuat pengawasan serta memberikan ruang bagi pegawai pemasyarakatan dalam melaporkan berbagai dugaan pelanggaran yang terjadi di lingkungan kerja. Melalui sistem ini, diharapkan tercipta budaya kerja yang lebih transparan, profesional, dan penyelenggaraan pelayanan internal yang layak sesuai dengan asas-asas umum pemerintahan yang baik.

Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka. KPLP) Tolitoli, Ashar, yang turut hadir dalam sosialisasi tersebut, menyampaikan bahwa Lapas Tolitoli berkomitmen penuh dalam mendukung implementasi sistem ini.

“PANTAU IMIPAS adalah langkah strategis dalam mewujudkan tata kelola yang lebih transparan dan akuntabel. Dengan adanya kanal pengaduan internal ini, kami berharap dapat meningkatkan integritas serta mencegah potensi pelanggaran di lingkungan pemasyarakatan,” ujar Ashar.

Sosialisasi ini diikuti oleh berbagai unit pelaksana teknis pemasyarakatan di seluruh Indonesia. Dengan penerapan sistem ini, diharapkan setiap pegawai dapat lebih proaktif dalam menjaga integritas serta menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik.


Editor : Muh Sain 

Rabu, Januari 29, 2025

Minat Membaca Warga Binaan Meningkat, Perpustakaan Lapas Kelas IIB Tolitoli Jadi Tempat Favorit

METRO ONLINE Tolitoli, 29 Januari 2025 – Minat membaca di kalangan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, semakin meningkat. Hal ini terlihat dari tingginya kunjungan warga binaan ke perpustakaan lapas untuk membaca berbagai koleksi buku yang tersedia.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme warga binaan dalam memanfaatkan fasilitas perpustakaan. “Kami terus mendorong warga binaan untuk meningkatkan literasi dan memperluas wawasan melalui membaca. Perpustakaan lapas menjadi salah satu sarana pembinaan yang efektif dalam membentuk pola pikir yang lebih baik bagi mereka,” ujarnya.

Senada dengan itu, Kepala Seksi Bimbingan Narapidana, Anak Didik, dan Kegiatan Kerja, Feldianto, S.H., menambahkan bahwa pihaknya berupaya untuk terus optimalkan pembinaan salah satunya dengan meningkatkan minat baca warga binaan. “Kami melihat adanya peningkatan jumlah pengunjung setiap harinya. Ini menunjukkan bahwa warga binaan semakin menyadari pentingnya membaca sebagai bagian dari proses pembinaan di dalam lapas,” kata Feldianto.

Perpustakaan Lapas Kelas IIB Tolitoli tidak hanya menyediakan buku bacaan umum, tetapi juga koleksi buku-buku keterampilan dan motivasi yang diharapkan dapat membantu warga binaan dalam mempersiapkan diri kembali ke masyarakat setelah masa hukuman mereka berakhir.

Dengan adanya peningkatan minat membaca ini, diharapkan warga binaan dapat memanfaatkan waktu mereka di dalam lapas untuk mengembangkan diri dan memperoleh ilmu yang bermanfaat bagi masa depan mereka.


Editor : Muh Sain 

Selasa, Januari 28, 2025

Program Pembinaan Warga Binaan Lapas Kelas IIB Tolitoli Tetap Berjalan Saat Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek

METRO ONLINE Tolitoli, 28 Januari 2025 – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, yang berada di bawah Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, memastikan Pembinaan di dalam lapas tetap berjalan normal selama libur panjang peringatan Isra Mi’raj dan Hari Raya Imlek.

Kepala Seksi Bimbingan Narapidana Anak Didik dan Kegiatan Kerja, Feldianto, S.H., menyampaikan bahwa meskipun terjadi libur panjang, kegiatan pembinaan bagi warga binaan tetap berlangsung seperti biasa. "Kami memastikan seluruh program pembinaan, baik keterampilan maupun keagamaan tetap berjalan, agar warga binaan dapat memperoleh bekal yang berguna saat kembali ke masyarakat," ujarnya.

Selain itu, aspek kesehatan warga binaan juga menjadi perhatian utama. Pihak lapas terus memantau kondisi kesehatan mereka untuk memastikan tidak ada kendala selama masa pembinaan.

Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka. KPLP) Lapas Tolitoli, Ashar, menegaskan bahwa sistem keamanan tetap berjalan dengan ketat selama libur panjang. "Kami telah mengatur jadwal pengamanan agar tetap optimal, sehingga keamanan dan ketertiban di dalam lapas tetap terjaga," katanya.

Dengan berbagai langkah ini, Lapas Kelas IIB Tolitoli berkomitmen untuk terus memberikan pembinaan dan menjaga kesejahteraan warga binaan agar mereka siap diterima kembali di lingkungan masyarakat setelah menyelesaikan masa hukuman.


Editor : Muh

Sabtu, Januari 25, 2025

Tingkatkan Kewaspadaan Menjelang Libur Panjang, Lapas Tolitoli Gelar Penggeledahan di Kamar Blok Hunian

METRO ONLINE Tolitoli - Dalam rangka meningkatkan kewaspadaan menjelang libur panjang Isra Mi’raj dan Hari Raya Imlek, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah melakukan penggeledahan di kamar-kamar blok hunian warga binaan pada Jumat malam (24/01/2025).

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan bahwa penggeledahan ini bertujuan untuk mencegah potensi gangguan keamanan, seperti peredaran barang terlarang, termasuk narkoba, handphone dan alat-alat berbahaya lainnya “Kami ingin memastikan situasi di dalam lapas tetap kondusif selama libur panjang. Kegiatan ini merupakan wujud komitmen kami dalam menjaga keamanan dan ketertiban,” ujar Ishak.

Langkah ini sejalan dengan petunjuk dan arahan dari Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulteng, Bapak Bagus Kurniawan untuk meningkatkan frekuensi penggeledahan rutin dan insidentil terhadap blok/kamar hunian dan sekitarnya serta berkoordinasi dengan APH dan TNI dalam pengamanan UPT Pemasyarakatan.

Kegiatan ini di pimpin langsung oleh Ka. KPLP Ashar, Kasi Minkamtib, Syamsul Bahri dan Kasi Binadikgiatja Lapas Tolitoli, Feldianto serta turut dihadiri juga oleh Babinsa kelurahan Tambun, Sertu M. Syukur. Dalam penggeledahan tersebut, petugas berhasil menemukan sejumlah barang yang dilarang, seperti sajam rakitan, paku, botol kaca dan benda-benda lainnya yang berpotensi membahayakan. Semua barang sitaan tersebut langsung diamankan untuk mencegah penggunaannya.

Penggeledahan serupa akan terus dilakukan secara berkala untuk memastikan lingkungan lapas tetap aman, terutama di momen-momen krusial seperti libur panjang.


Editor : Muh Sain 

Jumat, Januari 24, 2025

PIPAS Lapas Kelas IIB Tolitoli Ikuti Puncak Peringatan HUT Ke-21 PIPAS secara Virtual

METRO ONLINE Tolitoli -- Dalam rangka peringatan HUT KE 21 PIPAS dengan tema "PIPAS Berkarya, Perempuan Berdaya untuk Indonesia Emas 2045", PIPAS Pusat menggelar Acara Puncak Peringatan yang dilaksanakan di Graha Bhakti Pemasyarakatan, Jumat (24/01/2025).

Selain dihadiri secara langsung oleh jajaran PIPAS Pusat serta tamu undangan, Ketua PIPAS Cabang bersama Anggota Pipas di berbagai wilayah juga turut hadir secara virtual melalui aplikasi via Zoom. 

Beberapa Anggota PIPAS Cabang Lapas Kelas IIB Tolitoli juga mengikuti acara puncak ini dari Ruang Aula Lapas Kelas IIB Tolitoli melalui aplikasi Via Zoom. 

Rangkaian acara Puncak Peringatan HUT ke-21 PIPAS ini diisi dengan berbagai kegiatan menarik dan bermakna. Persembahan Bedug atau Rampak Gendang dari LPP Tangerang membuka acara dengan semarak, dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan Askara Abinawa, Mahira Iswara, serta pemenang turnamen bola voli yang sebelumnya telah digelar. Momen istimewa lainnya adalah prosesi pemotongan tumpeng sebagai simbol syukur atas perjalanan PIPAS selama 21 tahun.

Selain itu, sejumlah sambutan penting turut disampaikan oleh para tokoh utama dalam acara ini. Direktur Jenderal Pemasyarakatan selaku Pembina Utama PIPAS memberikan motivasi kepada seluruh anggota PIPAS untuk terus bersinergi dalam mendukung program pembangunan menuju Indonesia Emas 2045 dalam sambutannya. 

“Semoga dengan kegiatan seperti ini semakin memperat tali silaturahmi di antara Pengurus dan Anggota PIPAS Pusat dan Daerah dan dapat memberikan wadah aktualisasi bagi anggota melalui seni budaya dan juga untuk menjaga eksistensi PIPAS bagi organisasi Perempuan yang berkomitmen membersamai Pemasyarakatan”, Ungkap dari salah satu Ibu Pengurus dari PIPAS Pusat. 

“Semoga dengan adanya peringatan HUT Pipas ini dapat menanamkan nilai-nilai yang dapat diusung agar dapat diimplementasikan oleh seluruh anggota PIPAS serta semakin memperkuat peran perempuan sebagai penggerak perubahan”,tutur Ketua Cabang Pipas Lapas Kelas IIB Tolitoli.


Editor : Muh Sain 

Kepala KPLP dan Kasi Kamtib Berikan Arahan kepada Warga Binaan Perempuan di Blok Wanita

METRO ONLINE Tolitoli -- Hari ini, Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka KPLP) bersama Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban (Kasi Kamtib) memberikan arahan kepada warga binaan perempuan yang berada di blok wanita Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli

Dalam kegiatan tersebut, Ka KPLP menekankan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di dalam blok sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang kondusif dan aman. Ia juga mengingatkan warga binaan untuk mematuhi peraturan yang berlaku, menjaga kerukunan, dan aktif dalam kegiatan pembinaan yang telah disediakan.

“Kami berharap saudara-saudara sekalian dapat menjadikan waktu di sini sebagai peluang untuk memperbaiki diri dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik,” ujar Ka KPLP dalam arahannya.

Sementara itu, Kasi Kamtib menyoroti pentingnya kedisiplinan dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Ia juga memberikan penjelasan terkait prosedur keamanan serta mekanisme penyelesaian masalah apabila terjadi konflik di dalam blok.

Kegiatan ini berlangsung dengan suasana penuh antusias. Warga binaan perempuan tampak serius mendengarkan arahan dan berdiskusi terkait permasalahan yang mereka hadapi. Di akhir acara, mereka diajak untuk berkomitmen bersama menjaga suasana damai di dalam blok wanita.

Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan para warga binaan semakin termotivasi untuk menjalani proses pembinaan dan mampu bertransformasi menjadi pribadi yang lebih baik setelah menyelesaikan masa hukuman.


Editor : Muh Sain 

Kamis, Januari 23, 2025

Wujudkan Laporan Keuangan yang Andal dan Akuntabel, Bendahara dan Operator BMN Lapas Tolitoli Ikuti Rekonsiliasi

METRO ONLINE Tolitoli – Untuk mendukung pengelolaan keuangan negara yang transparan dan akuntabel, Bendahara dan Operator Barang Milik Negara (BMN) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah mengikuti kegiatan rekonsiliasi laporan keuangan dan BMN. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan data keuangan dan aset negara tersusun secara akurat dan sesuai ketentuan.

Rekonsiliasi ini merupakan bagian dari upaya Lapas Tolitoli untuk meningkatkan kualitas tata kelola keuangan dan aset, sekaligus sebagai langkah evaluasi guna menyelaraskan data keuangan dengan laporan yang dilaporkan ke pusat.

Dalam kegiatan ini, para peserta, termasuk bendahara dan operator BMN, diajak untuk mencermati setiap detail laporan keuangan dan memastikan tidak ada kesalahan dalam pencatatan. Proses ini melibatkan pengecekan dokumen, penyesuaian data, serta identifikasi potensi kendala yang dapat menghambat penyusunan laporan keuangan.

Nurmi menyampaikan bahwa rekonsiliasi ini sangat penting untuk memastikan pengelolaan keuangan berjalan dengan optimal. “Kegiatan ini membantu kami untuk mengevaluasi dan memperbaiki laporan keuangan secara tepat waktu, sehingga dapat menghasilkan laporan yang dapat dipertanggungjawabkan,” jelasnya.

Lapas Kelas IIB Tolitoli menegaskan komitmennya untuk terus menjaga akuntabilitas dan kepercayaan publik terhadap pengelolaan keuangan negara. Melalui kegiatan ini pula, Lapas Tolitoli optimis mampu memberikan kontribusi yang lebih baik dalam pengelolaan keuangan negara, memastikan data yang disajikan tidak hanya akurat, tetapi juga dapat dipertanggungjawabkan.


Editor : Muh Sain 

Rabu, Januari 22, 2025

Wujudkan Layanan Publik yang Prima, Seluruh Pegawai Lapas Tolitoli Tandatangani Pakta Integritas dan Komitmen Bersama

METRO ONLINE Tolitoli– Dalam rangka meningkatkan pelayanan publik yang prima, seluruh pegawai Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli melaksanakan penandatanganan Pakta Integritas dan Komitmen Bersama, Rabu, (22/01/2025).

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli Muhammad Ishak, A.Md.IP., S.H., M.H menegaskan pentingnya komitmen seluruh pegawai untuk menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara. “Pakta integritas ini merupakan wujud nyata komitmen kita bersama untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, serta menciptakan lingkungan kerja yang bersih dan bebas dari penyimpangan,” ujarnya.

Penandatanganan dilakukan secara bergantian oleh pejabat struktural dan seluruh pegawai Lapas Tolitoli. Penandatanganan ini juga menjadi pengingat bagi setiap individu untuk menjunjung tinggi nilai-nilai transparansi, akuntabilitas, dan inovasi dalam memberikan pelayanan kepada warga binaan maupun masyarakat umum.

“Keberhasilan sebuah organisasi ditentukan oleh kualitas integritas dan kerja sama seluruh unsur di dalamnya. Saya harap, melalui komitmen ini, kita dapat menjadi contoh dalam memberikan pelayanan yang humanis dan berorientasi pada kepuasan masyarakat,” tambah Muhammad Ishak.

Kegiatan tersebut juga menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antarpersonel di lingkungan Lapas Tolitoli. Diharapkan, langkah ini mampu mendorong terciptanya layanan publik yang lebih efisien, responsif, dan sesuai dengan standar pelayanan yang ditetapkan.

Dengan adanya penandatanganan pakta integritas dan komitmen bersama ini juga, seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Tolitoli berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan pembangunan Zona Integritas di Lingkungan Lapas Tolitoli menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani.


Editor: Muh Sain 

Senin, Januari 20, 2025

Resmob Polres Tator Amankan Residivis Pelaku Pencurian di Mengkendek

METRO ONLINE Tana Toraja - Akibat perbuatannya melakukan aksi pencurian di rumah salah seorang warga, PL (25)  warga Mengkendek Kabupaten Tana Toraja berhasil diamankan Resmob Polres Tana Toraja, Polda Sulsel.

Diketahui terduga pelaku berhasil dibekuk Resmob Polres Tana Toraja di rumah warga (YR) Kel. Tengan Kec. Mengkendek Kab. Tana Toraja, yang menjalankan aksinya sejak (18/12/24) yang lalu.

Tertangkapnya terduga pelaku berawal dari aduan korban di Mapolres Tana Toraja sejak tanggal 19 Desember 2024.

Diketahui terduga pelaku telah melakukan perbuatannya berulang kali dengan kasus yang sama pada tahun 2022 yakni kasus pencurian motor (curanmor) di Mengkendek Kabupaten Tana Toraja.

Saat dikonfirmasi Kapolres Tana Toraja AKBP Malpa Malacoppo, membenarkan bahwa pihaknya telah menahan seorang terduga pelaku kasus pencurian sejumlah uang tunai dan 1 Unit HP di Kelurahan Tengan Kecamatan Mengkendek Kabupaten Tana Toraja, Senin (20/01/25) pagi tadi.

“Serangkaian penyelidikan dan kerja keras personil kami berhasil mengamankan seorang terduga pelaku pencurian sejumlah uang tunai dan 1 unit HP disalah satu rumah warga sehingga sejak (10/01/25) resmi ditahan,” kata Kapolres.

Terpisah Kasat Reskrim Polres Tana Toraja IPTU Arlinansius Allolayuk menerangkan bahwa kami menindak lanjuti aduan korban sejak 19 Desember 2024 dan memerintahkan unit Resmob untuk melakukan penyelidikan. Serangkaian penyelidikan dilakukan dan didapat informasi terduga pelaku berada di rumah kediamanannya, sehingga Resmob melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku.

“Atas pemeriksaan terduga pelaku dihadapan penyidik, ia menjalankan aksinya dimalam hari. Dilokasi kejadian terduga pelaku mencermati keadaan rumah korban, dan mengetahui korban lagi berada di Makassar dan yang berada di rumah tersebut pada saat itu hanya istri korban dan anaknya. Setelahnya dianggap sunyi PL masuk kedalam rumah lewat jendela yang berada di lantai 2,” terang Kasat.

“Diruang tamu terduga pelaku menjalankan aksinya dengan membuka tas istri korban dan mengambil sejumlah uang, kemudian masuk ke dalam kamar tidur anak korban dan mengambil 1unit HP,” jelasnya.

”Terduga pelaku PL (23) telah kami amankan di Polres Tana Toraja, serangkaian pemeriksaan juga telah dilakukan beserta barang bukti yang diamankan,” ungkap Kasat Reskrim.

Tambah Arlinansius, telah ditemukan alat bukti yang cukup sehingga sejak (10/01/25) terduga pelaku resmi kami tahan berdasarkan pasal pasal 363 Ayat (1) ke- 3e KUHPidana dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.

Atas kejadian tersebut dihimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai kejadian serupa tidak terjadi lagi, apabila meninggalkan rumah atau tidur dimalam hari agar memperhatikan kondisi rumah dalam keadaan terkunci.


Editor : Muh Sain 

Junjung Tinggi Integritas dan Akuntabilitas Pelayanan, Kalapas Tolitoli Ikuti Penandatanganan Pakta Integritas dan Perjanjian Kinerja di Lingkungan Kanwil Ditjenpas Sulteng

METRO ONLINE Palu – Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap integritas dan akuntabilitas pelayanan publik, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, A.Md.IP., S.H., M.H., menghadiri kegiatan penandatanganan Pakta Integritas dan Perjanjian Kinerja yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah. Senin, (20/01/2025).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh kepala unit pelaksana teknis (UPT) di lingkungan Kanwil Ditjenpas Sulawesi Tengah. Penandatanganan ini bertujuan untuk memperkuat komitmen seluruh jajaran dalam menjalankan tugas sesuai prinsip integritas, transparansi, dan profesionalisme guna mendukung tercapainya pelayanan pemasyarakatan yang berkualitas.

Muhammad Ishak menegaskan pentingnya integritas dan akuntabilitas dalam pelayanan publik. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan menjunjung tinggi integritas, akuntabilitas, serta transparansi dalam setiap tugas dan tanggung jawab yang kami emban,” ungkapnya.

Penandatanganan Pakta Integritas ini juga menjadi bagian dari upaya penguatan reformasi birokrasi di lingkungan pemasyarakatan. Melalui momentum ini, seluruh jajaran Lapas Kelas IIB Tolitoli diharapkan terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik, khususnya dalam mewujudkan pembinaan bagi warga binaan pemasyarakatan yang lebih baik di masa depan.


Editor : Muh Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved