-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar

Nasional

Metro Daerah

Hukrim

Politik



Jumat, Juli 18, 2025

Perkuat Rasa Cinta Tanah Air, WBP Anggota Pramuka Gudep Lapas Tolitoli Ikuti Materi Bela Negara dari Kodim 1305/BT

METRO ONLINE Tolitoli – Warga Binaan Pemasyarakatan yang tergabung dalam Pramuka Gugus Depan Lapas Kelas IIB Tolitoli mengikuti kegiatan pemberian materi Bela Negara yang disampaikan oleh perwakilan Kodim 1305/BT. Materi tersebut disampaikan langsung oleh Bati Wanmil Staf Teritorial Kodim 1305/BT, Serka Ahmad Rifandi. Jum’at (18/07/2025).

Mengawali kegiatan, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, Bapak Muhammad Ishak, memberikan pesan kepada WBP peserta kegiatan agar memanfaatkan setiap program pembinaan yang ada di Lapas sebagai bekal berharga untuk kembali ke masyarakat setelah bebas dari hukuman pidana.

“Di Lapas teman-teman Warga Binaan Pemasyarakatan jangan beranggapan hanya untuk menjalani masa pidana, di sini kami melaksanakan program-program pembinaan. Termasuk kegiatan pramuka dengan salah satu agenda kegitannya pemberian materi bela negara saat ini. Untuk  itu, kami berharap seluruh warga binaan mengikuti kegiatan ini dengan baik dan memanfaatkan seluruh kegiatan untuk memperbaiki diri sebagai bekal  kembali ke lingkungan masyarakat setelah menjalani masa pidana.” ujar Kalapas.

Turut hadir dalam kegiatan ini pejabat struktural, pegawai, dan CPNS Lapas Kelas IIB Tolitoli yang secara langsung mendampingi jalannya kegiatan. Kegiatan ini sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Sulteng, Bapak Bagus Kurniawan dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Bapak Agus Andrianto dan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto.

Kegiatan ini juga menjadi salah satu bentuk komitmen Lapas Kelas IIB Tolitoli dalam memberikan pembinaan kepribadian melalui kegiatan positif yang bermanfaat bagi WBP, sekaligus memperkuat kerja sama dengan instansi terkait dalam mewujudkan pembinaan yang berkualitas.


Editor : Muh Sain 

KPU Pangkep Tanamkan Nilai Demokrasi kepada Siswa Baru SMAN 1 Pangkajene melalui Kegiatan MPLS

METRO ONLINE,PANGKEP – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan turut berperan dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMA Negeri 1 Pangkajene, Kamis (17/7/2025). Kegiatan ini menjadi salah satu upaya KPU dalam menanamkan nilai-nilai demokrasi kepada generasi muda, khususnya siswa baru.

Kegiatan MPLS yang diikuti oleh sekitar 300 siswa baru ini berlangsung di bawah koordinasi panitia dari OSIS, guru, serta staf tata usaha, dengan dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah, Syamsul Ardi, S.Pd., M.Pd.

Pada sesi tersebut, KPU Pangkep menghadirkan Ketua KPU Ichlas, S.Pd., dan Komisioner Divisi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, Ir. Hasanuddin G. Kuna, sebagai pemateri. Keduanya menyampaikan materi secara bergantian yang kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab interaktif bersama para siswa.

Dalam pemaparannya, Ichlas menekankan pentingnya membangun kesadaran berdemokrasi sejak dini. Ia menyebut bahwa siswa adalah generasi pemilih pemula yang kelak akan menentukan masa depan bangsa melalui partisipasi aktif dalam Pemilu.

Generasi muda saat ini adalah pemilih masa depan. Kesadaran berdemokrasi perlu dibangun sejak di bangku sekolah agar mereka menjadi pemilih yang cerdas dan berintegritas," ungkap Ichlas.

Sementara itu, Ir. Hasanuddin G. Kuna menyampaikan materi dengan pendekatan yang aplikatif dan kontekstual. Ia menganalogikan proses pemilihan ketua OSIS sebagai miniatur dari pelaksanaan Pemilu di tingkat nasional.

Ketika kalian memilih Ketua OSIS, prosesnya serupa dengan Pilkada. Ada calon, kampanye, penyampaian visi-misi, dan pemungutan suara. Ini adalah latihan nyata berdemokrasi dalam lingkungan sekolah," jelasnya.

KPU Pangkep berharap kegiatan ini mampu menanamkan nilai-nilai demokrasi dalam kehidupan sehari-hari siswa. Edukasi politik sejak dini dinilai penting untuk membentuk generasi pemilih yang aktif, kritis, dan bertanggung jawab.

Sebagai tambahan, di hari yang sama, dua komisioner KPU lainnya juga menjadi pemateri dalam kegiatan serupa di SMA Negeri 11 Pangkep, sebagai bagian dari program pendidikan pemilih di kalangan pelajar.


(Thiar)

CPNS Lapas Kelas IIB Tolitoli Ikuti Pelatihan Pengendalian Huru-Hara

METRO ONLINE Tolitoli, 18 Juli 2025 – Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli mengikuti pelatihan Pengendalian Huru-Hara (PHH) yang dilaksanakan pada hari ini, Jumat (18/07). Kegiatan ini bertujuan untuk membekali para CPNS dengan keterampilan dasar dalam menghadapi potensi gangguan keamanan dan ketertiban di lingkungan pemasyarakatan.

Pelatihan tersebut dibawakan langsung oleh Frengki, salah satu instruktur internal dari Lapas Tolitoli yang telah berpengalaman dalam bidang pengamanan dan penanganan kerusuhan. Dalam materinya, Frengki menyampaikan pentingnya pemahaman terhadap taktik barisan PHH, penggunaan perlengkapan pengamanan, serta koordinasi tim dalam situasi darurat.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari orientasi dan pembentukan karakter disiplin serta kesiapsiagaan bagi CPNS, khususnya dalam menghadapi dinamika di lapas," ujar Frengki saat menyampaikan materi.

Peserta pelatihan tampak antusias dan aktif mengikuti setiap sesi, baik teori maupun praktik lapangan. Kegiatan ini juga menjadi ajang untuk melatih kekompakan serta meningkatkan mental dan fisik para CPNS sebagai garda terdepan dalam pengamanan lembaga pemasyarakatan.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad ishak  menyampaikan apresiasinya terhadap para CPNS yang antusias dalam mengikuti kegiatan tersebut.

“Pelatihan ini sangat penting sebagai bekal awal dalam membentuk personel pemasyarakatan yang tangguh, profesional, dan siap menghadapi situasi darurat. Saya berharap seluruh CPNS mampu mengimplementasikan ilmu yang didapat hari ini dalam pelaksanaan tugas ke depan,” ujar Kalapas.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Diharapkan melalui pelatihan ini, CPNS dapat lebih siap dan sigap menjalankan tugas-tugasnya secara profesional sesuai dengan standar operasional prosedur yang berlaku.


Editor : Muh Sain 

Tenaga Kesehatan Lapas Tolitoli Ikuti Zoom Kegiatan Nasional Penemuan Kasus TBC dengan Rontgen Dada

METRO ONLINE Tolitoli, 18 Juli 2025 — Tenaga kesehatan dari Klinik Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli turut serta dalam kegiatan Zoom "Penemuan Kasus TBC dengan Rontgen Dada di Lapas, Rutan, dan LPKA bagi Tahanan, Anak, Narapidana, dan Anak Binaan Indonesia Tahun 2025" yang diselenggarakan pada Kamis (17/7) pukul 10.00 WITA.

Kegiatan ini merupakan inisiasi dari Direktorat Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Program ini dilaksanakan serentak oleh seluruh Lapas, Rutan, dan LPKA di Indonesia.

Rangkaian program penemuan kasus TBC ini akan dilaksanakan pada periode Maret hingga November 2025, menyasar 532 satuan kerja pemasyarakatan di bawah 33 Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Untuk Lapas Kelas IIB Tolitoli, telah ditetapkan target skrining sebanyak 286 orang tahanan dan narapidana.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan deteksi dini penyakit tuberkulosis di lingkungan pemasyarakatan sebagai bagian dari upaya pencegahan dan pengendalian TBC nasional.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan harapannya agar pelaksanaan penemuan kasus TBC melalui rontgen dada ini dapat berjalan dengan lancar dan tepat sasaran.

"Kami berharap kegiatan ini menjadi langkah awal yang signifikan dalam memutus mata rantai penyebaran TBC di lingkungan pemasyarakatan," ujarnya.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Kegiatan ini sekaligus menjadi bentuk komitmen Lapas Tolitoli dalam mendukung program kesehatan nasional, khususnya dalam penanggulangan TBC di Indonesia.


Editor : Muh Sain 

Lapas Tolitoli Ikuti Diseminasi Permenkumham Nomor 26 Tahun 2023 dan Simulasi Layanan E-Grasi

METRO ONLINE Tolitoli, 17 Juli 2025 — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli mengikuti kegiatan Diseminasi Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Permenkumham) Nomor 26 Tahun 2023 tentang perubahan atas Permenkumham Nomor 49 Tahun 2016 mengenai tata cara pengajuan permohonan grasi, serta simulasi layanan E-Grasi berbasis elektronik, pada Kamis (17/7) pukul 10.00 WITA secara virtual.

Kegiatan yang digelar secara nasional ini diikuti oleh seluruh Kantor Wilayah, Lapas, Rutan, dan LPKA di seluruh Indonesia, dan dibuka langsung oleh Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum dari Aula Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Kepulauan Riau di Tanjungpinang melalui Zoom Meeting.

Dari Lapas Tolitoli, kegiatan ini diikuti oleh pegawai bagian registrasi dan CPNS. Dalam kegiatan tersebut, para peserta mendapat pemaparan materi dari Kanwil Ditjen PAS mengenai sinergitas aplikasi E-Grasi dengan Sistem Database Pemasyarakatan (SDP), serta materi diseminasi dari Tim Kerja GAAR, disusul dengan simulasi penggunaan layanan E-Grasi secara elektronik. Sesi ditutup dengan diskusi dan tanya jawab interaktif.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan bahwa diseminasi ini penting untuk mendukung pemanfaatan teknologi dalam pelayanan publik, khususnya dalam hal pengajuan permohonan grasi oleh narapidana secara lebih cepat, akurat, dan transparan melalui sistem E-Grasi.

"Kami berharap dengan pemahaman yang diperoleh dalam kegiatan ini, proses pengajuan grasi di Lapas Tolitoli dapat dilakukan secara optimal dan sesuai prosedur yang berlaku," ungkapnya.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.


Editor: Muh Sain 

Daerah

Ekonomi

Metro Makassar

Metro Gowa

Metro Lutra

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved