-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Rabu, Oktober 16, 2024

Kapolrestabes Makassar Bersama Dirlantas Polda Sulsel Bagi Helem Gratis

METRO ONLINE Makassar -- hari pertama pelaksanaan Operasi Zebra Pallawa 2024, Senin, 14 Oktober 2024, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol. Mokhamad Ngajib SIK, bersama dengan Direktur Lalu Lintas Polda Sulsel, Kombes Pol. Karsiman, melaksanakan kegiatan sosialisasi di area Fly Over Jalan AP. Pettarani, Makassar. Kegiatan ini merupakan bagian dari operasi serentak yang digelar untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terkait pentingnya keselamatan berkendara.

Dalam kegiatan tersebut, sejumlah helm dibagikan kepada pengendara sepeda motor yang melintas di kawasan tersebut. Pembagian helm ini dimaksudkan untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan keselamatan lalu lintas, terutama penggunaan helm standar. Selain itu, kegiatan ini juga diiringi dengan himbauan langsung kepada para pengendara untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan menjaga keselamatan di jalan raya.

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol. Mokhamad Ngajib SIK, menyampaikan bahwa Operasi Zebra Pallawa 2024 bertujuan untuk menekan angka pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan. Ia berharap melalui operasi ini, kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara semakin meningkat. “Kami ingin masyarakat memahami bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama,” ujarnya.

Kegiatan sosialisasi dan pembagian helm ini disambut baik oleh masyarakat. Banyak pengendara yang mengapresiasi inisiatif kepolisian dalam mendukung keselamatan di jalan raya. Operasi Zebra Pallawa 2024 sendiri akan berlangsung selama beberapa hari ke depan, dengan fokus pada penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas seperti tidak menggunakan helm, melanggar rambu-rambu, dan berkendara melebihi batas kecepatan.

Sementara Kasatlantas Polrestabes Makassar, Kompol Mamat Rahmat menjelaskan kegiatan operasi zebra tanggal 14 yaitu hari pertama dengan membagikan helem kepada pengendara yang tertangkap tangan yang tidak menggunakan helem maupun yang gelem nya sudah rusak.

“Kita edukasi mereka di operasi zebra ini bagaimana untuk pengendara khusus nya roda dua itu menggunakan kelengkapan terutama helem sni dan kami juga menyampaikan mendapat pengendara roda empat yang tidak menggunakan safetibel,” ucapnya.

Hari ini kata Kasatlantas, lebih banyak ke edukasi jadi, untuk penegakan hukum kebelakangkan dulu.

“128 orang porsenil yang ada di polrestabes gabungan daripada lantas Intel maupun shabara dan polsek jajaran, untuk titik-titik kita tidak ada titik tiket karena untuk operasi zebra sekarang dilarang untuk melakukan stasioner sifatnya tetapi untuk melakukan edukasi dan himbau boleh tetapi untuk penegakan hukum itu mobile hunting baru melakukan tindakan hukum dengan tilang.

Salah satu sasaran operasi dari satlantas itu penegakan hukum melalui ETLE tapi kalau melihat kasat mata pelanggaran itu tidak dengan manual.

” Kita lakukan teguran untuk yang parkir dan tindakan tilang juga tilang manual. Hari ini kita tidak ada penilangan tetapi pada edukasi,” pungkasnya. (“)


Editor : Muh Sain

Polisi Cabut Status Tersangka Owner Pallubasa Serigala Ini Alasannya!!

METRO ONLINE Makassar -- Kepolisian, khususnya Satlantas Polrestabes Makassar, resmi mengumumkan pencabutan status tersangka terhadap sopir yang juga merupakan suami dan ayah korban kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di tol layang yang menewaskan istri, NU (36), dan anaknya, FA (7).

Sebelumnya, suami korban ditetapkan sebagai tersangka dengan dugaan kelalaian dalam mengemudikan kendaraan yang mengakibatkan kecelakaan tragis tersebut.

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol. Mokhamad Ngajib, yang didampingi oleh Dirlantas Polda Sulsel, Kombes Pol. Karsiman, dalam keterangannya kepada wartawan, menjelaskan bahwa keputusan untuk menghapus status tersangka diambil dengan mempertimbangkan aspek keadilan dan kemanusiaan.

“Penetapan tersangka atas owner Pallubasa Srigala kami cabut berdasarkan permohonan keluarga korban serta kajian mendalam atas situasi yang terjadi,” ujarnya.

Lebih lanjut, Kapolrestabes Makassar mengungkapkan bahwa keluarga korban telah bermohon kepada pihak kepolisian agar status hukum terkait bisa diselesaikan secara kekeluargaan.

Pihak keluarga meyakini bahwa kejadian tersebut merupakan musibah yang tidak disengaja, dan dengan alasan kemanusiaan, mereka berharap tidak ada pihak yang harus dijerat secara hukum dalam peristiwa tersebut.

Kombes Pol. Mokhamad Ngajib menegaskan bahwa keputusan ini diambil bukan hanya berdasarkan permintaan keluarga korban, tetapi juga melalui proses evaluasi yang mendalam oleh pihak kepolisian. Ia juga berharap keputusan ini bisa diterima dengan baik oleh semua pihak, dengan tetap menjaga keadilan dan kepercayaan publik terhadap proses hukum yang ada.

Pemilik warung makan Pallubasa Serigala di Makassar, berinisial AQ (36), yang sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka dalam kecelakaan maut di Tol Layang Makassar, Sulawesi Selatan, kini statusnya telah dicabut.

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol. Mokhamad Ngajib SIK didampingi Dirlantas Polda Sulsel Kombes Pol. Karsiman SIK,.MM menjelaskan, Polisi memutuskan untuk menyelesaikan kasus ini melalui mekanisme keadilan restoratif.

“Kami mengacu pada Perkap Nomor 8 Tahun 2021 terkait penanganan tindak pidana berdasarkan keadilan restoratif,” ujar Kapolrestabes Makassar, Kombes Mokhamad Ngajib, dalam pernyataannya kepada media, Senin (14/10/2024).

Ngajib menjelaskan bahwa pihak terlibat dalam kecelakaan, termasuk keluarga korban, mendukung penyelesaian kasus secara damai dan melalui pendekatan keadilan restoratif. Oleh karena itu, AQ tidak lagi berstatus tersangka.

“Keluarga korban dan pelaku sama-sama berharap penyelesaian damai. Maka dari itu, status tersangka telah dihentikan,” lanjutnya.

Diketahui, AQ sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka atas kelalaian mengemudikan Toyota Land Cruiser yang menyebabkan tabrakan dengan truk kontainer di Tol Layang Reformasi, Panakukang, pada Rabu 25 September 2/24 lalu, sekitar pukul 19.30 Wita.

Meski tidak ada laporan dari pihak korban, kecelakaan dengan korban jiwa tetap harus ditangani sesuai UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas, apalagi ada korban meninggal.

Dari hasil penyelidikan, kecepatan mobil AQ saat kecelakaan mencapai 127,3 km/jam, jauh di atas kecepatan truk kontainer yang hanya 40,1 km/jam.

Sementara itu, hasil olah TKP Satlantas Polrestabes Makassar bersama Ditlantas Polda Sulsel, menunjukkan mobil AQ melaju dengan kecepatan 127,3 km/jam, sedangkan truk yang ditabrak bergerak dengan kecepatan 40,1 km/jam,” ungkap Mamat.

Kecelakaan ini terjadi karena AQ, yang terburu-buru mengantar kerabat ke bandara, mengambil jalur kanan di jalan tol, namun saat berpindah jalur ke kiri, ia menabrak truk dari belakang.

Kasatlantas Polrestabes Makassar Kompol.Mamar Rahmat sebelumnya merilis, AQ dinyatakan melanggar batas kecepatan maksimal di tol, yang seharusnya hanya 80 km/jam di jalur kanan. (*)


Editor : Muh Sain

Selasa, Oktober 15, 2024

Kanit Paminal Propam Polrestabes Makassar Ajak Warga Makassar Menjaga Pilkada Damai 2024

METRO ONLINE Makassar -- Kanit Paminal Propam Polrestabes Makassar AKP H. Ramli Jr S.H menginisiasi diskusi "Menuju Pilkada Damai 2024" disalah Satu Warkop di bilangan Bandang, kota Makassar, Selasa (15/10/2024), sekira pukul 15.00 Wita.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut anggota Koramil Bontoala, beserta Tokoh Masyarakat Kecamatan Tallo di beberapa Kelurahan dan RT/RW beserta Tokoh pemuda Tallo dan Bontoala.

"Pembahasan serta pertemuan internal Sinergitas TNI/Polri bersama masyarakat ini dalam rangka menjaga Pemilihan Kepala Daerah serentak Damai 2024 dan berkomitmen mewujudkan pesta demokrasi Pilkada berjalan damai, aman dan sukses," jelas AKP H. Ramli.

Lanjutnya, diskusi Pilkada damai ini pun berlangsung santai, apalagi ditemani secangkir kopi sehingga menambah kehangatan di warkop tersebut.

Sosok H. ramli JR yang juga dikenal sebagai tokoh masyarakat di wilayah Kecamatan Bontoala dan Tallo itu terlihat bersemangat dalam menyampaikan arahan kepada rekan-rekan yang hadir dan juga masyarakat agar tetap menjaga situasi kamtibmas di wilayah masing-masing.

"Mudah-mudahan Pilkada serentak di Sulsel benar-benar dapat berjalan aman dan damai, sehingga kota Makassar khususnya dapat menjadi barometer Pilkada serentak 2024 di Indonesia," Kanit Paminal Propam Polrestabes Makassar AKP H. Ramli Jr S.H menandaskan.


_baramakassar_

Hari Kedua Operasi Zebra, Satlantas Polres Maros Beri Edukasi Kepada Pemohon SIM

METRO ONLINE MAROS-- - Satlantas Polres Maros menggelar Operasi Zebra  Zebra 2024 dilaksanakan dengan memberikan Edukasi kepada Pemohon SIM di hari kedua ops zebra Pallawa tentang tertib berlalulintas dalam  hukum Polres maros, Selasa 15/10/24.

Kasat Lantas Polres Maros Iptu Kamaludin ,S.H Melalui Kanit Regident SIM Iptu Mustafa mengatakan, tujuan dilaksanakannya Operasi Zebra adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang tata tertib lalu lintas. 

Kanit Regident SIM Iptu Mustafa menambahkan, dalam melaksanakan operasi pihaknya lebih mengedepankan edukasi dan persuasif kepada penonton SIM dan penguna jalan dengan pendekatan humanis.

"Dengan operasi ini kita berharap masyarakat terbiasa untuk mematuhi peraturan lalu lintas untuk keselamatan bersama. Dan tentunya masyarakat diharapkan dapat menjadi contoh bagi pengendara lain," tambahnya.

Iptu Mustafa mengatakan bahwa  ada 14 sasaran atau target Operasi Zebra. Yakni penggunaan rotator dan sirine yang tidak sesuai dengan ketentuan, penertiban kendaraan bermotor yang menggunakan pelat rahasia atau pelat dinas.

Kemudian pengemudi yang masih di bawah umur, kendaraan yang melawan arus lalu lintas, berkendara dalam pengaruh alkohol. Penggunaan ponsel saat mengemudi, tidak memakai sabuk pengaman.

Melebihi batas kecepatan yang ditetapkan, sepeda motor yang berboncengan lebih dari satu orang, kendaraan roda empat atau lebih yang tidak layak jalan. Kendaraan roda empat atau lebih yang tidak dilengkapi dengan perlengkapan standar.ucapnya.


Editor : Muh Sain

Senin, Oktober 14, 2024

Wakapolda Sulsel Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Pallawa 2024

METRO ONLINE SULSEL -- Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sulawesi Selatan, Brigjen Pol Nasri, S.I.K., M.H., memimpin Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Zebra Pallawa 2024 di Lapangan Upacara Mapolda Sulsel, pada Senin (14/10/2024). 

Operasi ini bertujuan untuk menciptakan kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas), terutama menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih.

Turut hadir mengikuti upacara, Para PJU Polda Sulsel, Perwakilan POM AD, Personil Polda Sulsel, Personil Dishub, Perwakilan Jasa Raharja, Perwakilan Satpol PP Prov.Sulsel.

Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan Zebra Pallawa-2024 akan berlangsung selama 14 hari, mulai dari 14 Oktober hingga 27 Oktober 2024, dan dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Operasi ini menitikberatkan pada tindakan preemtif, preventif, serta didukung dengan penegakan hukum lalu lintas berbasis elektronik yang disertai dengan teguran simpatik dan pendekatan humanis.


Adapun sasaran operasi Zebra Pallawa 2024, yakni:

1. Pengemudi atau pengendara ranmor yang  menggunakan ponsel saat berkendara dan pengendara yang tidak menggunakan sabuk pengaman

2. Pengemudi atau pengendara ranmor yang masih dibawah umur

3. Pengendara sepeda motor yang berboncengan lebih dari satu orang

4. Pengendara yang tidak  menggunakan helm standar dan knalpot tidak sesuai spektek (brong)

5. Pengemudi atau pengendara ranmor dalam pengaruh atau mengkonsumsi minuman beralkohol

6. Pengemudi atau pengendara ranmor yang melawan arus (contra flow)

7. Pendaraan yang over dimensi/ over loading (od/ol) dan tnkb yang tidak sesuai dengan spektek (plat gantung) dan

8. Pengemudi atau pengendara ranmor yang melebihi batas kecepatan.


"Seluruh personel yang bertugas di lapangan harus selalu mengutamakan keamanan dan keselamatan diri, serta menjalankan tugas dengan profesionalisme, mengikuti standar operasional yang berlaku, dan bertindak persuasif serta humanis dalam setiap interaksi," tegas Wakapolda.

Operasi ini diharapkan tidak hanya menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, namun juga meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas guna mewujudkan Kamseltibcarlantas yang aman dan nyaman di seluruh wilayah Sulawesi Selatan.


Editor : Muh Sain 

Satlantas Polres Maros Gelar Operasi Zebra 2024 Mulai Hari Ini,ini Sasarannya

METRO ONLINE MAROS -- Hari pertama operasi zebra pallawa 2024, Kasat lantas Polres maros Iptu kamaluddin, SH melaksanakan Sosialisasi dan edukasi berkeselamatan untuk anak santri di mesjid pesantren Al fayed kota maros, senin 14 oktober 2024.

Kapolres Maros Saat di Kompirmasi mengatakan  “Kepolisian mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung pelaksanaan Operasi Zebra 2024 dengan selalu mematuhi peraturan lalu lintas, baik saat ada operasi maupun di luar masa operasi,"  

"Tertib berlalu lintas tidak hanya untuk menghindari sanksi, lebih penting lagi untuk menjaga keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya,” lanjut dia.

2 poin operasi zebra dari 8 sasaran utama sangat erat kaitanx dengan anak sekolah yakni pengendara di bawa umur dan helm standar.

Iptu kamal " tujuan utama operasi keselamatan zebra kali ini adalah.semua pengendara selamat dalam berkendara.


Editor : Muh Sain 

Sabtu, Oktober 12, 2024

Kapolda Sulsel dan Ustadz Das'ad Latif Ajak Masyarakat Ciptakan Keamanan dan Ketertiban Lewat Jalan Santai bersama

METRO ONLINE MAKASSAR -- Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol. Yudhiawan S.H., S.I.K., M.H., M.Si., bersama dai kondang Ustadz Das'ad Latif dan sejumlah pejabat utama Polda Sulsel, menggelar kegiatan jalan santai di kawasan Centre Point of Indonesia (CPI) Makassar, Sabtu pagi. Kegiatan ini dimulai dari Anjungan Pantai Losari dan berakhir di The Icon Café, CPI, Makassar, (12/10/24).

Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Sulsel dan Ustadz Das'ad Latif menyampaikan ajakan kepada masyarakat untuk berpartisipasi dalam menjaga ketertiban, keamanan, dan kebersihan lingkungan. Ustadz Das'ad Latif secara khusus menekankan pentingnya menjaga persatuan di tengah masyarakat, terutama dalam menghadapi masa-masa politik seperti Pilkada.

"Mari kita jaga ketertiban dan keamanan, karena keamanan adalah kebutuhan kita bersama. Jangan sampai hanya karena Pilkada kita terpecah belah," kata Ustadz Das'ad.

Senada dengan itu, Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan juga menghimbau masyarakat Makassar untuk selalu menjaga keamanan dan kenyamanan di Sulawesi Selatan. "Keharmonisan di lingkungan kita adalah tanggung jawab bersama. Mari kita ciptakan suasana yang aman, tertib, dan nyaman bagi semua warga," ujarnya.

Kegiatan jalan santai ini mendapat sambutan positif dari warga Makassar yang ikut serta. Selain sebagai ajang olahraga dan silaturahmi, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kebersamaan dan semangat gotong-royong dalam menjaga stabilitas keamanan di Sulawesi Selatan, khususnya Kota Makassar.


Editor : Muh Sain 

Kapolres Maros AKBP Douglas Mahendrajaya Cek Langsung Kondisi Jalan Poros Maros - Bone di Tompo Ladang

METRO ONLINE MAROS -- Kapolres Maros AKBP Douglas Mahendrajaya,  mengecek langsung Jalan Poros Maros-Bone di Tompo Ladang, Kecamatan Mallawa Pada Hari Kamis 10/10/24.

Kedatangan orang nomor satu di Polres Maros tersebut untuk melihat sejauh mana kesiapan pelaksana proyek Jembatan Elevated Tompo Ladang, Pesan kapolres " agat pihak pekerja jembatan tidak abaikan kelancaran Arus Lalu lintas dan tetap terus berkoordinasi.dengan sat lantas polres maros selaku penanggung jawab arus lalu lintas

Sementara itu Kasat Lantas Polres Maros Iptu Kamaluddin mengimbau warga yang berencana melintas di Jalan Poros Maros-Bone, Tompo Ladang untuk lebih berhati hati karena kondisi jalan saat ini sementara dalam pekerjaan.

“Untuk menghindari penutupan jalan, kami mengimbau kepada pengendara untuk menggunakan jalur alternatif di Bulukumba dan Bulu Dua, Barru,” imbaunya.


Editor : Muh Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved