-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Senin, Oktober 14, 2024

Kapolres Tator Pimpin Langsung Apel Gelar Pasukan Ops Zebra 2024, Tekankan 8 Sasaran Target Prioritas

METRO ONLINE Tana Toraja – Kapolres Tana Toraja AKBP Malpa Malacoppo pimpin langsung Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Candi 2024 berlangsung di Lapangan Apel Mapolres Tana Toraja pagi tadi. Ini sebagai awal dimulainya pelaksanaan Operasi Zebra, Senin (14/10/24).

Upacara dihadiri  Dandim 1414/Tator diwakili Pabung, Kasatpol PP Tator, Kadishub Tator, jajaran PJU Polres Tator, Kapolsek jajaran dan diikuti Peserta Apel meliputi anggota Polri, TNI, Dishub dan Satpol PP.

Dalam operasi Zebra tahun ini mengambil tema “Mendukung suksesnya pelantikan Presiden/Wakil Presiden terpilih serta mengajak masyarakat untuk tertib berlalu lintas demi terwujudnya kamseltibcarlantas yang aman dan nyaman”.

Kapolres Tana Toraja selaku pimpinan apel membacakan amanat Kapolda Sulawesi Selatan, Operasi Kepolisian mandiri kewilayahan Zebra Pallawa – 2024 akan dilaksanakan 14 hari kedepan, dimulai dari tanggal 14 sampai dengan 27 Oktober 2024 secara serentak di seluruh Indonesia.

Dalam amanatnya Kapolres Tator menekankan 8 sasaran target Operasi Zebra 2024 yakni :

1. Pengemudi atau pengendara ranmor yang menggunakan ponsel saat berkendara dan pengendara yang tidak menggunakan sabuk pengaman.

2. Pengemudi atau pengendara ranmor yang masih dibawah umur.

3. Pengendara sepeda motor yang berboncengan lebih dari satu orang.

4. Pengendara yang tidak menggunakan helm standar dan knalpot tidak sesuia spektek (brong).

5. Pengemudi atau pengendara ranmor dalam pengaruh atau mengkonsumsi minuman beralkohol.

6. Pengemudi atau pengendara ranmor yang melawan arus (contra flow).

7. Kendaraan yang over dimensi/over loading (od/ol) dan TNKB yang tidak sesuai dengan spektek (plat gantung).

8. Pengemudi atau pengendara ranmor yang melebihi batas kecepatan.

Secara terpisah Kapolres Tator saat ditemui media mengatakan, operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas dan menekan jumlah kecelakaan. “ Sesuai dengan arahan dan amanat bapak Kapolda Sulsel cara bertindak dalam operasi ini secara simpatik, professional, selektif prioritas, ramah sopan, tegas dan terukur,” jelasnya.

“Kapolda Sulawesi Selatan menekankan penanganan ke 8 pelanggaran yang disebutkan tadi dilakukan secara persuasif serta didukung gakkum lantas secara elektronik serta teguran simpatik dan humanis untuk meningkatkan disiplin dimasyarakat dalam berlalu lintas,” tambah Kapolres.

“Dalam Operasi ini Polres Tana Toraja akan melaksanakan kegiatan sosialisasi dan edukasi secara masif dan simultan kepada masyarakat tentang disiplin dalam berlalu lintas, sehingga tercipta masyarakat yang patuh dan tertib sebagai cermin moralitas bangsa,”tutupnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan Latihan Pra Operasi (Lat Pra Ops) di aula Polres Tana Toraja yang diikuti seluruh personil yang terlibat dalam operasi.


Editor : Muh Sain 

Formatur Direktur Eksekutif LTMI HMI Cabang Gowa Raya: Analisis Sirekap di Pilkada Sulsel 2024

METRO ONLINE Gowa – Menjelang Pilkada Serentak 2024, aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) kembali menjadi sorotan utama. Muh Thafdil Wirawan S, sebagai Formatur Direktur Eksekutif Lembaga Teknologi Mahasiswa Islam (LTMI) HMI Cabang Gowa Raya, mengungkapkan analisis mendalam terkait penggunaan Sirekap dalam konteks pemilihan umum mendatang.Senin 14/10/24.

KPU Sulsel telah mengumumkan bahwa Sirekap akan digunakan kembali setelah melakukan evaluasi dan penyempurnaan untuk menghindari kesalahan yang terjadi pada pemilu sebelumnya. Namun, hingga saat ini, belum ada instruksi resmi dari KPU Pusat mengenai penggunaannya. Hal ini menimbulkan kekhawatiran mengenai potensi kegaduhan jika data yang disajikan tidak akurat.

“Pengalaman dari pemilu sebelumnya menunjukkan bahwa kesalahan dalam penghitungan suara dapat memicu keraguan dan kecurigaan di kalangan publik,” ungkap Muh Thafdil Wirawan S. “Oleh karena itu, penting bagi KPU untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai fungsi Sirekap apakah sebagai sumber utama data atau hanya alat bantu.”

Dalam konteks ini, LTMI merekomendasikan beberapa langkah strategis untuk memastikan keberhasilan penggunaan Sirekap:

1. Simulasi Berulang: KPU harus melakukan simulasi secara berkala untuk memastikan semua aspek sistem berfungsi dengan baik sebelum hari pemungutan suara.

2. Peningkatan Validitas Data: Implementasi fitur validasi otomatis sangat penting untuk memastikan akurasi data yang disajikan kepada publik.

3. Pelatihan SDM: Meningkatkan kualitas pelatihan bagi petugas yang akan menggunakan Sirekap agar kesalahan operasional dapat diminimalkan.

4. Transparansi Proses: Melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang penggunaan Sirekap untuk membangun kepercayaan publik terhadap proses pemilu.

“Dengan langkah-langkah tersebut, kami berharap Sirekap dapat berfungsi dengan baik dan meningkatkan transparansi serta integritas dalam proses pemilu di Sulsel,” tambahnya.

LTMI HMI Cabang Gowa Raya berkomitmen untuk terus memantau dan mendukung penggunaan Sirekap agar berjalan dengan lancar dan efektif, demi terciptanya pemilu yang jujur dan adil.( F )


Editor : Muh Sain 

Antisipasi Bencana Kebakaran, Rutan Pangkajene Gelar Sosialisasi dan Simulasi

METRO ONLINE Pangkep - Rutan Kelas IIB Pangkajene Kanwil Kemenkumham Sulawesi Selatan mengadakan sosialisasi dan simulasi terkait mitigasi bencana kebakaran, bekerja sama dengan Pemadaman Kebakaran (Damkar) Kab. Pangkep. Kegiatan ini berlangsung di Aula Rutan Kelas IIB Pangkajene dan diikuti oleh seluruh pegawai dan warga binaan, Senin (14/10).

Pelaksanaan kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari surat edaran Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi Nomor : PAS.6-PK.06.08-1136 tanggal 11 September 2024 perihal Himbauan Pemenuhan Sarana Prasarana dan Simulasi Penyelamatan Kejadian Kebakaran di Dapur.

Kepala Rutan, Irphan Dwi Sandjojo mengisi sambutannya dengan memberikan penjelasan mengenai tujuan dilaksanakannya sosialisasi.

"Kegiatan ini merupakan bentuk antisipasi terhadap bencana kebakaran yang tidak dapat diprediksi kapan datangnya. Dalam hal ini, kami ucapkan terima kasih kepada Kasatpol PP, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan beserta jajaran yang telah bersedia hadir memberikan sosialisasi," ucap Irphan.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP), Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Muhammad Thamrin memberikan penjelasan mengenai upaya pencegahan dan penanganan bencana kebakaran. 

"Salu cek dan ricek terhadap area sekitar bapak/ibu, salah satunya mengenai penggunaan daya listrik serta hindari aktivitas-aktivitas yang dapat memicu terjadinya kebakaran, misalnya pengisian daya ponsel yang berlebihan (overcharging)," ucap Thamrin.

Pemateri dari Damkar Kab. Pangkep, Ince menyampaikan secara detail mengenai penyebab serta upaya pencegahan terjadinya kebakaran dan langkah-langkah yang dapat dilakukan dalam mengatasi bencana kebakaran. Ince menyampaikan bahwa setiap bencana kebakaran memiliki penanganan yang berbeda dan bergantung pada sumber apinya.

Pelaksanaan sosialisasi serta simulasi terjadinya bencana kebakaran, diharapkan mampu meningkatkan kesadaran dan keterampilan dalam menghadapi potensi terjadinya bencana kebakaran.


Editor : Muh Sain 

YKST PT Semen Tonasa Selenggarakan Kegiatan English Camp dengan Tema Build Your English With Semen Tonasa

METRO ONLINE,PANGKEP-Yayasan Kesejahteraan PT Semen Tonasa (YKST), menyelenggarakan kegiatan English Camp untuk siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) bekerja sama dengan LKP SOBBI (Semua Orang Bisa Berbahasa Inggris). Dengan mengusung tema "Build Your English With Semen Tonasa", dilaksanakan selama tiga hari yakni 11 Oktober 2024 hingga 13 Oktober 2024 bertempat di SMA Swasta Semen Tonasa.

Kegiatan English Camp yang dibuka secara resmi oleh Direktur Utama PT Semen Tonasa Asruddin ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris generasi muda, mempersiapkan mereka menuju Indonesia yang lebih maju.

Turut hadir pada kegiatan ini, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 9  Sulawesi Selatan Drs. Jumain, Kepala Bidang SMP Dikbud Kab. Pangkep Hasbullah,  Kapolsek Balocci Iptu Nyoman Suartana, Ketua Yayasan Kesejahteraan Semen Tonasa Atjo Muchlis serta Direktur SOBBI Noprianto Paseru. Ini menunjukkan dukungan yang kuat dari berbagai pihak terhadap upaya peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Pangkep khususnya.

Kegiatan English Camp ini dirancang untuk memberikan pelatihan dan pengalaman belajar yang interaktif dan menyenangkan, diharapkan dapat meningkatkan kecakapan berbahasa Inggris siswa-siswi. Dengan pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat memanfaatkan keterampilan bahasa Inggris mereka untuk meraih berbagai peluang di masa depan.

Ketua Panitia Tonasa English Camp, Andi Ilham Usman, melaporkan ada sekitar 100 orang peserta pada kegiatan English Camp ini, yang terdiri dari 14 sekolah yang tersebar disekitar wilayah pangkep.

Senada dengan itu, Ketua YKST Atjo Muchlis juga menyampaikan, bahwa Kegiatan ini merupakan upaya partisipasi YKST dalam meningkatan kualitas pendidikan yang diharapkan bisa membentuk generasi cerdas dan berkarakter,” ungkapnya.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Yayasan Kesejahteraan PT Semen Tonasa untuk berkontribusi pada pendidikan yang lebih baik di Indonesia.

Direktur Utama PT Semen Tonasa yang juga Ketua Dewan Pembina YKST Asruddin dalam sambutannya saat membuka kegiatan memyampaikan komitmennya untuk berkontribusi dalam pengembangan masyarakat dan meningkatkan kualitas pendidikan melalui berbagai program.

“Tonasa English Camp bukan hanya sekedar kegiatan belajar bahasa inggris saja, tetapi menjadi bagian penting dari upaya PT Semen Tonasa untuk mendukung pendidikan dan pengembangan keterampilan generasi muda. Kami percaya bahwa kemahiran berbahasa inggris merupakan keterampilan yang krusial di era globalisasi saat ini,” jelasnya.


(thiar)

Mahasiswa UNM Makassar Prodi Pendidikan Luar Biasa Meninjau Langsung Pelaksanaan Pendidikan Kesetaraan Paket A B Dan C Tahun Ajaran 2024/2025 Bagi WBP Di Lapas IIA Parepare.

METRO ONLINE PAREPARE- Bertempat di Lapas IIA Parepare Kepala Lapas IIA Parepare Totok Budiyanto, A.Md.IP, SH menerima langsung kunjungan Mahasiswa UNM Makassar Prodi Pendidikan Luar Biasa dalam rangka meninjau pelaksanaan kegiatan Program Pendidikan Kesetaraan Paket A B dan C bagi 30 Orang Warga Binaan Pemasyarakatan, Senin, 14 Oktober 2024.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Parepare Totok Budiyanto, A.Md.IP, SH dalam sambutan penerimaan Mahasiswa UNM Makassar menyampaikan telah menindaklanjuti perjanjian kerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Parepare, dengan menjaring kembali 30 orang siswa didik baru Tahun Ajaran 2024/2025 untuk mengikuti program Pendidikan Kesetaraan Paket A, B dan C  yang dimulai pembelajaran hari ini Senin tanggal 15 Juli 2024. Namun sebelumnya sebanyak 22 Orang WBP telah menyelesaikan pendidikan A B dan C Tahun Ajaran 2023/2024 dimana ijasahnya diserahkan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Parepare pada tanggal 15 Juli 2024 lalu.

Sekaligus menandai dibukanya secara resmi pembelajaran kembali program pendidikan kesetaraan paket A B dan C bagi warga binaan di Lapas IIA Parepare oleh Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Parepare.  

Kepala Lapas IIA Parepare berharap agar warga binaan yang tidak tamat SD, SMP dan SMA dapat melanjutkan program pendidikan kesetaraan ini. Paket A adalah pendidikan kesetaraan untuk peserta didik setara SD. Paket B adalah pendidikan kesetaraan untuk peserta didik setara SMP. Paket C adalah pendidikan kesetaraan untuk peserta didik setara SMA. Kejar paket A, B, dan C merupakan solusi bagi warga binaan Lapas IIA Parepare yang putus sekolah, namun ingin memiliki pengetahuan, kemampuan dan ijazah setara. Nantinya warga binaan sebagai siswa didik akan mendapatkan pelajaran setara sesuai dengan tingkatannya. Bagi yang telah menerima Ijazah Kelulusan hari ini wajib bersyukur dan terus semangat belajar kembali. 

Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Parepare HM Makmur Husein menyampaikan rasa syukur dan apresiasi setinggi-tingginya atas perhatian dan kepedulian Kepala Lapas IIA Parepare beserta jajarannya yang telah memberikan kesempatan kepada Warga Binaan untuk dapat menyelesaikan pendidikannya. Kegiatan ini suatu hal yang sangat luar biasa ketika Warga Binaan berada dalam Lapas namun dapat sekolah dan menerima ijazah sekolah setara SD, SMP, SMA yang tidak semua orang mampu untuk mendapatkannya. Diharapkan program layanan pembinaan pendidikan melalui kegiatan belajar kejar paket ini dapat memenuhi hak Warga Binaan untuk memperoleh pendidikan yang layak sekaligus menjadi sarana perbaikan kualitas diri Warga Binaan. Sehingga ketika bebas dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat bahkan dapat berinteraksi dan berperan aktif dalam kehidupan bermasyarakat. 

Hadir dalam pendampingan Mahasiswa UNM Makassar Prodi Pendidikan Luar Biasa Kepala UPTD SPNF Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Parepare Sumang, S.Pd, M.Pd beserta jajaran dan Tenaga pengajar Pendidikan Kesetaraan Paket A B dan C. Dalam kesempatan yang sama Kepala UPTD SPNF Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi luar biasa kepada Kepala Lapas IIA Parepare beserta jajarannya yang telah memberikan kesempatan belajar untuk Warga Binaan walaupun masih menjalani sisa pidananya. Program pendidikan kesetaraan paket A B dan C di Lapas IIA Parepare ini bisa menjadi contoh di Lapas, LPKA, LPP dan Rutan di seluruh Indonesia. 

Kegiatan pembelajaran Pendidikan Kesetaraan Paket A B dan C di Lapas IIA Parepare akan dilaksanakan secara fleksibel dibandingkan dengan sekolah formal. Artinya pembelajaran dilaksanakan tidak penuh dalam satu minggu melainkan hanya dilaksanakan tiga kali dalam seminggu.  Pembelajaran dimulai pukul 09.00 Wita sampai dengan 12.00 Wita.

Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Parepare telah menetapkan 6 orang guru sebagai tenaga pengajar pendidikan kesetaraan paket A, B dan C di Lapas IIA Parepare. 6 guru tersebut diantaranya :


1. Hj. Marmi. S.Pd mengajar mata pelajaran PPKN, sosiologi, bhs. Indonesia, IPS.

2. Ida Wahyuni, S.Pd mengajar mata pelajaran matematika, ekonomi, bhs. Indonesia.

3. Jawisa, S.Pd mengajar mata pelajaran matematika, IPA, sejarah.

4. Rismayani, S.Pd mengajar mata pelajaran pendidikan agama Islam, sejarah.

5. Sukmawati, S.Pd mengajar mata pelajaran bhs. Inggris, TIK.

6. Rajaif Umar, S.Pd mengajar mata pelajaran PJOK dan SBDK.

Hal ini sesuai dengan harapan Direktur Jenderal Pemasyarakatan bahwa program pembinaan dan bimbingan kepada warga binaan yang telah dilaksanakan oleh Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Parepare melalui pendidikan kesetaraan paket A B dan C bisa bermanfaat setelah bebas nantinya. Kepala Lapas IIA Parepare telah menindaklanjuti himbauan Menteri Hukum Dan HAM RI melakukan koordinasi menjalin sinergitas dan kolaborasi dengan Pemerintah Daerah Kota Parepare melalui Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Parepare. 

Tidak ada halangan untuk menimba ilmu, biarpun sementara menjalani masa pidana di Lapas warga binaan dapat menyelesaikan studinya. Warga binaan pemasyarakatan adalah anak didik yang berhak mendapatkan pendidikan, pengajaran dan rekreasional (UU No 22 Tahun 2022 Tentang Pemasyarakatan pada Pasal 12. Adapun tujuan utama Pendidikan Kesetaraan ke depan bagi warga binaan menjamin penyelesaian pendidikan dasar yang bermutu bagi yang kurang beruntung (putus sekolah, putus lanjut, tidak pernah sekolah) dan mendapatkan ijasah. Pendidikan Kesetaraan Paket A, B, dan C. 

Sekali lagi Kepala Lapas IIA Parepare  menegaskan bahwa dengan semboyan “Mari Semangat Untuk Bangkit” mengajak warga binaan agar termotivasi dan tidak putus asa serta patah semangat mereka harus bangkit memperbaiki diri dan mengikuti program-program pembinaan yang sangat bermanfaat sebagai bekal bebas nantinya.


Editor : Muh Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved