-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar



Kamis, Februari 18, 2021

Jaringan Aktivis Mahasiswa Indonesia Gelar Aksi Demo di 5 Kantor Dines Di Pinrang

METRO ONLINE️, PINRANG-- Aksi demo yang di lakukan oleh Jaksa Indonesia digelar di lima OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan Rabu 17/2/2021.  

Dalam aksi demo tersebut Jaksa Indonesia menyampaikan orasi di depan  kantor. Dinas Kesehatan Kabupaten  Pinrang jalan Sukawati.

Kemudian dilanjutkan di Kantor Dinas Sosial, Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan,lalu menuju ke Kantor Dinas PSDA yang beralamat di jalan Gatot Subroto Pinrang. 

Kelompok mahasiswa yang menyatakan dirinya Jaksa Indonesia (Jaringan Aktivis Mahasiswa Indonesia) yang berjumlah kurang lebih 50 orang ini melanjutkan aksinya ke Kantor Bupati Pinrang lalu menuju ke Polres Pinrang.    

                    

Dalam orasinya didepan Kantor Dinas  Kesehatan Kabupaten Pinrang jalan Sukawati para peserta demo menyampaikan poin poin temuan BPK RI tahun 2019. Salah satunya adalah LPJ Puskesmas Leppangang Kecamatan Patampanua yang bermasalah.  

Kemudian peserta aksi demo menuju Kantor Dinas Sosial Pinrang.Didepan Kantor Dinas Sosial Pinrang mereka menyampaikan temuannya yaitu terkait BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) yang menurutnya ada dugaan korupsi dan juga ada dugaan persekongkolan antara pihak suplayer dan pihak Dinas Sosial sehingga masyarakat hanya menerima bantuan seadanya.Di Kantor Dinas Sosial tak satupun personilnya yang memberikan tanggapan atau klarifikasi.    

Selanjutnya kelompok Mahasiswa ini menuju ke Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan jalan Gatot Subroto Pinrang 

Dalam orasinya mahasiswa menyampaikan dugaan adanya kelebihan anggaran dana BOS sebesar Rp 1,776 M. "Kami punya data dan kami punya bukti dari hasil pemeriksaan BPK RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan" Kata salah satu orator. 

Didepan massa aksi mahasiswa tersebut disambut oleh Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan  Muzakkir Spd Mpd.

Muzakkir menyampaikan informasi dan klarifikasi dihadapan aksi demo terkait dengan temuan BPK tahun 2019 mengenai dana BOS . Dia menyebutkan bahwa BOS afirmasi dan kinerja itu keluar pada akhir tahun  sementara anggaran perubahan APBD 

Kabupaten Pinrang disahkan oleh DPRD pada bulan Agustus. Jadi bukan hanya di Kabupaten Pinrang tetapi semua Kabupaten yang ada di seluruh Indonesia pasti ada selisih,karena dana Bos afirmasi dan kinerja ini merupakan dana bantuan DAK non fisik dari APBN yang di transfer langsung oleh Kementerian Pendidikan ke rekening sekolah,akan tetapi dijabarkan melalui peraturan bupati disebabkan oleh

pengesahan anggaran perubahan oleh DPRD pada bulan Agustus.jadi apa yang disampaikan tadi  oleh adik adik mahasiswa itu sangat betul sekali,tegas Muzakkir.                   

Setelah aksi demo selesai di Kantor Dinas Dikbud,selanjutnya peserta aksi menuju ke Kantor Dinas PSDA. Dalam orasinya mereka menyampaikan hasil temuan dari BPK terkait adanya empat proyek irigasi tahun pekerjaan 2019 yang volume pekerjaannya ditemukan berkurang sehingga harus dilakukan pengembalian uang negara.                 

Kepala Dinas PSDA Kabupaten Pinrang M.Jenal Jabir menyambut aksi demo di luar halaman  kantor  Dinas PSDA Pinrang.Dalam penjelasannya didepan para peserta aksi,      Jenal mengatakan bahwa hasil temuan BPK ini yaitu pekerjaan irigasi salo Dewata sudah dilakukan pengembalian sebanyak 180 juta dari pagu anggaran 700 juta dan bukti setorannya ada. selanjutnya pekerjaan di Parigi juga ada pengembalian sebanyak 34 juta,lalu Palonga 87 juta serta terakhir Labuangnge sebanyak 3 juta,ini semua sudah di kembalikan,tegas Jenal.

Setelah aksi Jaksa Indonesia ini berakhir di PSDA selanjutnya menuju ke Kantor Bupati Pinrang untuk melakukan aksinya di Kantor BKUD yang terletak di kompleks Kantor Bupati Pinrang,namun peserta aksi hanya sampai di pintu masuk Kantor Bupati Pinrang dan diterima oleh Kepala Badan Kesbangpol Abd Rahman Usman.    

      

Jaksa  Indonesia menyampaikan orasinya  mengenai adanya temuan BPK tahun 2019   tentang dana hibah sebesar 563 juta rupiah yang tidak ada pertanggung jawabannya dan  adanya sebanyak 74 kendaraan dinas yang belum dikembalikan. Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Pinrang menyampaikan permintaan maaf, karena Bapak Bupati sedang berada di Makassar untuk mengundang Bapak Gubernur datang menghadiri perayaan hari jadi Kabupaten Pinrang.                       

Abd Rahman Usman menegaskan bahwa kami mengapresiasi apa yang di suarakan oleh adik adik mahasiswa  Dan Insya Allah aparat sipil negara Kabupaten Pinrang dibawah pimpinan H Irwan Hamid akan siap mempertanggung jawabkan semua perbuatan baik di depan hukum maupun di depan Tuhan Yang Maha Esa. tegas Kaban Kesbangpol Pinrang                   

Ketua Umum Pengurus Besar Jaksa Indonesia Abd .Rahman mengatakan dalam orasinya bahwa pergerakan aksi ini adalah murni  dari teman teman mahasiswa yang tidak di intervensi oleh siapa siapa walaupun selama ini kami sering di ancam  dan di teror melalui telpon,tetapi kami tidak takut karena ini adalah demi kepentingan dari masyarakat Pinrang pada khususnya"kunci Rahman.                     

Setelah  aksi demo selesai di depan Kantor Bupati Pinrang selanjutnya para mahasiswa menuju ke Polres Pinrang untuk melakukan pelaporan secara lisan yang sebelumnya sudah di laporkan di Polda Sulsel Makassar.

Ditemui secara  terpisah Ketua LSM Kompak Muh Sinrang Rais SH mengatakan bahwa mahasiswa  ini sangat perlu mendapat apresiasi dari semua unsur elemen yang ada dan harus mendapat atensi yang serius dari aparat penegak hukum. 

Lanjut Sinrang Rais mengatakan bahwa kepada semua aparat penyelenggara negara khususnya yang ada di Kabupaten Pinrang agar keberadaan mahasiswa ini jangan di jadikan sebagai virus tetapi jadikanlah sebagai motivator semangat kerja agar Pinrang kedepannya dapat lebih baik dan terbebas dari Korupsi"Kunci Sinrang Rais.,(**)

Jumat, Februari 12, 2021

Hari Libur Emlek, Kasat Lantas Polres Pinrang AKP Dharmawaty Melakukan Bakti Sosial

 

METRO ONLINE PINRANG--Kasat lantas Polres Pinrang  AKP Dharmawaty  saat dihubungi Minggu lewat telp selulernya Jum’at (12/2/2021) mengatakan bahwa hari ini libur nasional Emlek, namun bagi anggota Polri sebagai abdi negara tidak ada kata libur.

AKP Dharmawty seusai memimpin apel pagi di kantor Polres Pinrang langsung melaksanakan latihan  aplikasi E-Turjawali kepada seluruh personil Satlantas Polres Pinrang yang berlangsung  dihalaman Satlantas Polres Pinrang

Menurutnya bahwa untuk hari ini, seusai melakukan latihan Aplikasi E Turjawali, kami langsung melakukan pengamanan pada sekian perayaan masyarakat  tahun baru cina dan sholat Jum’at di Pinrang.

Selain itu AKP Dharmawaty melakukan bakti sosial, dengan jenis kegiatan Jum’at berkah, berupa nasi kotak kepada para kaum duafa, tukang becak, dan pemulung dan program ini secara rutinitas setiap Jum’at , dilaksanakan anggota Satlantas Polres Pinrang


Editor : Muh Sain

Selasa, Februari 09, 2021

Hari Pers Nasional, Kasat Lantas Polres Pinrang Apresiasi Kontribusi Pers Dalam Pemberitaan

 

METRO ONLINE PINRANG--Kasat Lantas PolresPinrang, AKP DHARMAWATY SE.MM dalam peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2021, mengingatkan kepada insan pers agar pemberitaanharus dilandaskan fakta serta data. Selain itu, Kata Dharma, tetap menjalin kerja sama 

Apalagi pemerintah sangat berkaitan erat dengan rekan jurnalis sebagai perantara menginformasikan kepada masyarakat tentang situasi terkini.

"Pers hendaknya tetap bisa menjalankan fungsi pengawasan berdasarkan fakta.

Mantan Kasat Lantas Barru  ini juga mengingatkan dalam informasi pemberitaan harus Selalu menjaga Solidaritas tetap membangun Kerja Sama Yang Baik 

Teruslah menjaga independensi, profesional, berimbang. Karena pers adalah instrumen penting dalam membangun bangsa dan solidaritas sosial, dan Tetaplah Menjalin Kerjasama Dan Selalu Bersinergi Dengan Sat Lantas Polres Pinrang" ujarnya.


Editor : Muh Sain

Jumat, Januari 22, 2021

Sertijab Kepala Rumah Tahanan IIB Pinrang,Ini Harapan Wakil Bupati


METRO ONLINE PINRANG--Serah terima jabatan,  Kepala Rumah Tahanan (KA.Rutan) llB Pinrang dari pejabat lama Ali Imran.A.Md.Ip.SH.MH, Kepada pejabat baru, Wahyu Tri Utomo.A.Md.Ip.S.Sos.Msi. Acara dilaksanakan di Rumah Tahanan kelas llB Jalan Bulu Siapae Kabupaten Pinrang, Kamis (21/1/2021).

Turut hadir, Kadiv Administrasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum Dan HAM Provinsi Sulsel, Sirajuddin, SE, MH mewakili Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Dan HAM Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). Wakil Bupati Pinrang Drs Alimin, Kajari Pinrang, Ketua Pengadilan negerii Pinrang, Perwakilan dari Polres Pinrang, perwakilan dari kodim 1404 Pinrang, Serta KA. Rutan Se Sulsel dan kepala Rutan Polman, serta Forkopimda pimpinan BUMN dan BUMD serta seluruh jajaran Rutan kelas llB Kabupaten Pinrang.

Dalam Sambutannya Wakil Bupati Pinrang, Alimin menyampaikan Atas nama pemerintah daerah ucapkan terimakasih kepada Ali Imran karena selama bertugas di Pinrang selama empat tahun.

“Terima kasih karena telah bekerja sama dengan pemerintah daerah sehingga pemerintah daerah kabupaten Pinrang mendapat beberapa penghargaan Atas kerjasama serta keberhasilannya memimpin Rutan Pinrang,”ungkap Alimin.

Kepada pejabat baru Wahyu Tri Utomo, lanjut Alimin, kami ucapkan selamat datang di Pinrang.

“Pemerintah daerah serta masyarakat siap menyambut dan mengharap kerjasama selama ini antara Rutan dan Pemda serta seluruh forkopimda tetap terjalin dengan baik,”harap Alimin



Editor : Muh Sain

Sabtu, Januari 16, 2021

Terkesan Dikerja Asal-Asalan, Pekerjaan Irigasi Telan Anggaran Ratusan Juta Akan dilaporkan


METRO ONLINE,PINRANG-Berdasarkan informasi dari temuan  masyarakat yang tidak ingin disebutkan namanya ke awak media ini mengatakan bahwa,adanya pekerjaan  pembangunan proyek Rehabilitasi Saluran Daerah irigasi Salompang,yang diduga dikerjakan oleh CV. Makmur ,Dinas PSDA, dengan besaran anggaran Rp.436.000.000 APBD tahun 2019.

Hal tersebut diungkapkan oleh masyarakat setempat,dan bahkan ada masyarakat yang juga tidak ingin disebutkan namanya mengatakan  bahwa “Dengan adanya pekerjaan jaringan irigasi kami merasa dirugikan.”

Dan bahkan dirinya, juga mengatakan bahwa pembangunan proyek  yang merupakan anggaran dari Dana APBD yang diduga menghabiskan anggaran Rp.436.000.000, sepertinya menjadi sia-sia. Sebab pekerjaan tersebut nampak terlihat  kini mengalami kerusakan parah dan diduga tidak memberi asas manfaat.

“Ia pak kualitas proyek pekerjaan pembangunan Rehabilitasi Saluran Daerah Irigasi Salompang tersebut diduga tidak sesuai spek, sehingga cepat mengalami kerusakan dan kami juga menduga tidak memberi asas manfaat,” terangnya.

Lebih lanjut dikatakannya, “Dirinya juga menduga bahwa pekerjaan tersebut diduga tidak sesuai spek,dengan mutu dan volume pekerjaan yang ada di RAB, kami juga  menduga bahwa anggaran yang diperuntukkan untuk pekerjaan tersebut terkesan di Mark’up,”ungkap sumber.

Menyikapi hal tersebut, Koordinator artawan Reaksi Cepat, (WRC) binpers1.com Wilayah Sulawesi Selatan Sulaiman,  mendatangi lokasi pekerjaan tersebut, ternyata betul adanya informasi yang disampaikan oleh masyarakat sekitar yang tidak ingin disebut namanya, “Iya..berdasarkan informasi yang kami terima,memang betul pekerjaan tersebut diduga dikerja asal-asalan dan terkesan Amburadul.”

“ kami akan mengambil langkah   buatkan surat pengaduan ke APH,dalam ini Kepala Kejakssan tinggi makassar,terkait adanya informasi dari temuan yang masuk ke kami" tegas Sulaiman.

Hingga berita ini naik,pihak kontraktor belum bisa dikonfirmasi, dan awak media mencoba menelusuri lebih lanjut guna keberimbangan berita.


Muh Sain/ TIM

Disorot ! Pekerjaan Rabat Beton Didesa Mattombong Pinrang,Diduga Tidak Sesuai Bestek


METRO ONLINE,PINRANG-Pembangunan Rabat Beton didusun Makuring ,Desa Mattombong Kecamatan Mattiro Sompe,Kabupaten Pinrang,Sulawesi Selatan kondisinya memprihatinkan.

Pasalnya, Pembangunan Rabat beton tersebut menghabiskan anggaran Sebesar, 166.493.000 Namun Kondisinya Sudah rusak 

Anggota investigasi Lsm pemuda anti korupsi (Paku), Sulaiman Kepada wartawan mengatakan, Pembangunan Rabat Beton dengan Volume 193 Meter bersumber dari ABPN Dana Desa T.A 2019, Kondisinya nampak rusak . Hampir seluruh bagian atas rabat beton nampak Hancur di sertai dengan hamburan batu krikil yang bertebaran dan retak.

” Kondisinya rusak, Kami duga mutu rabat beton tidak sesuai spesifikasi yang telah di tentukan, sehingga mengalami kerusakan seperti itu,” Ungkapnya Sulaiman sapaan sul  Jumat (16/01/2021) malam.

Sul menambahkan, Pihaknya akan buatkan surat pengaduan tersebut kepihak terkait yakni Kejaksaan Negeri Pinrang untuk di tindak lanjuti,” Tegasnya

"Ia kami akan buatkan surat pengaduan ke APH, yakni Kejaksaan Negeri Pinrang"

Sementara  Tim Divisi Monitoring dan Investigasi Lembaga pemerhati Khusus Nasional Republik Indinesia (LPKN RI) Kepada wartawan Mengatakan, Temuan Teman-Teman LSM PAKU akan dikawal hingga ke Pihak terkait.

” LPKN-RI akan kawal temuan ini terhadap Pihak terkait agar tidak ada permainan di dalamnya.” Tegas  Tim Divisi Monitoring tersebut.

Saat wartawan mencoba melakukan konfirmasi melalui sambungan sellulernya sabtu (16/01/202) siang,Kepala desa tersebut mengatakan "Klo tanggapan saya tidak adaji masalah,dan kami sudah bekerja sesuai dengan bestek yang ada,dan kemudian jujur saja ,kami selalu koordinasi dengan konsultan,ada beberapa hal yang menyebabkan Rabat beton seperti itu terhambur,Pertama Panas sehingga rabat beton tersebut haus.Tuturnya.


M. Sain

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved