-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar



Kamis, Februari 17, 2022

Perkuat Akselerasi Vaksinasi, Kapolri Minta Warga Harus Dipastikan Siap Hadapi Lonjakan Covid-19

 

METRO ONLINE,Bekasi - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di 34 Provinsi Indonesia, Kamis (17/2/2022). Adapun target vaksinasi pada hari ini di 5.086 titik yakni 1.100.656 dosis vaksin yang akan disuntikkan.

"Secara nasional hari ini kita melaksanakan vaksinasi secara serentak di 34 provinsi ada 5.086 titik dengan target 1.100.656 dosis," kata Sigit saat meninjau vaksinasi massal di Jababeka Convention Center, Bekasi, Jawa Barat.

Sigit merincikan, sebanyak 836.045 vaksin diberikan untuk dosis pertama dan kedua. Kemudian 264.611 vaksin diberikan untuk dosis ketiga.

"Tentunya sementara di tempat ini (Jababeka) di laksanakan vaksinasi untuk 10 ribu orang dimana 9 ribu dosis vaksin AstraZeneca dan seribu dosis Sinovac dengan melibatkan 100 vaksinator gabungan TNI-Polri, Dinkes dan relawan," ujar Sigit.

Mantan Kabareskrim Polri ini menyampaikan bahwa Polri dan seluruh jajaran serta yang tergabung dalam Forkopimda akan terus melaksanakan kegiatan akselerasi vaksinasi. Sebab, ia melihat saat ini angka harian Covid-19 varian Omicron sudah melewati puncak angka harian dari varian Delta.

"Sehingga mau tak mau kita harus memastikan masyarakat dalam kondisi siap menghadapi. Tentunya dalam kesempatan ini strategi yang dikedepankan adalah bagaimana memastikan agar masyarakat betul-betul sudah vaksin baik dosis pertama dan kedua. Dan bagi yang sudah enam bulan tentu kita harapkan diberikan vaksin booster," ucap Sigit.

Dengan akselerasi vaksinasi, ia berharap imunitas atau kekebalan tubuh masyarakat terbentuk dan siap menghadapi Covid-19 baik varian lama maupun varian Omicron.

Walaupun angka positif harian tinggi, Sigit menuturkan angka kematian telihat cukup landai dan ini merupakan kabar baik. Di beberapa wilayah terutama di DKI Jakarta, kata Sigit, diprediksi sudah mencapai puncaknya lantaran angka positif cenderung turun.

"Mudah-mudahan ini kita lihat dalam satu minggu ke depan apabila demikian, alhamdulilah satu wilayah sudah melampaui situasi kritis dan kita harapkan di tempat lain juga akan mengalami hal yang sama," tutur Sigit.

Dalam kesempatan ini, Sigit mengajak masyarakat yang belum vaksin agar segera datang ke gerai-gerai vaksin yang sudah disiapkan baik di provinsi, kabupaten, kepolisian, puskesmas dan seluruh tempat yang disiapkan.

"Sehingga kita yakin vaksinasi baik dosis pertama, kedua dan ketiga khususnya lansia ini betul-betul bisa terlaksana dengan baik karena memang angka fatalitas atau kematian memang lebih besar berdampak ke lansia atau komorbid angkanya 83 persen," papar Sigit.

Mantan Kapolda Banten ini juga menyampaikan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan meskipun sudah divaksinasi. Penggunaan masker, lanjut Sigit adalah hal yang penting guna melindungi diri sendiri dan orang lain agar tak terpapar Covid-19.

"Pemerintah juga sudah mengeluarkan edaran terkait dengan kerumunan dan aktivitas. Tolong diikuti karena ini dalam rangka menjaga keselamatan dan kesehatan masyarakat," tutup Sigit.


Editor : Muh Sain

Tinjau Vaksinasi Serentak, Kapolri Ingatkan Pentingnya Vaksin untuk Hadapi Omicron

METRO ONLINE,Bali - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan vaksinasi serentak di Discovery Mall Bali, Rabu (16/2/2022). Dalam kesempatan ini, Kapolri juga meninjau secara virtual pelaksanaan vaksinasi serentak pada 4.831 titik di 34 Provinsi Indonesia.

Adapun target vaksinasi serentak di 34 provinsi pada hari ini yakni sebanyak 1,1 juta masyarakat tervaksin mulai dari dosis satu dan dua hingga dosis ketiga atau booster.

Sigit menuturkan, akselerasi vaksinasi saat ini penting dilakukan guna mencegah penyebaran virus Covid-19 khususnya varian Omicron yang saat ini angkanya sudah melebihi varian Delta.

"Kenapa vaksinasi kita lakukan tentunya kita tahu bahwa varian omicron saat ini sudah meningkat jauh di atas varian delta. Jadi angkanya sudah di atas puncak tertinggi varian delta. Sehingga tentunya kita harus lakukan langkah dan strategi dalam rangka menghadapi varian tersebut," kata Sigit.

Akselerasi vaksinasi booster, kata Sigit, juga dilakukan untuk masyarakat yang sudah melewati enam bulan dari vaksinasi dosis satu dan kedua. Selain vaksinasi booster, mantan Kabareskrim Polri juga menuturkan, vaksinasi untuk kelompok lansia juga penting dilakukan karena rentan terpapar Covid-19.

"Kita juga melakukan pengecekan terhadap kesiapan RS khususnya ruang ICU, sehingga pada saat ada masyarakat yang dirawat masyarakat tersebut bisa sembuh," ujar Sigit.

Tak hanya kesiapan Rumah Sakit, Sigit juga meminta kesiapan tempat isolasi terpusat (isoter) untuk merawat masyarakat yang bergejala ringan, yang rumahnya tidak memenuhi syarat untuk melakukan isolasi mandiri (isoman). 

Dalam kesempatan ini, mantan Kapolda Banten tak hentinya mengimbau bagi masyarakat yang belum melaksanakan vaksinasi agar segera divaksin. Kemudian bagi masyarakat yang sudah tervaksin sebanyak dua kali agar mendatangi gerai-gerai vaksin untuk mendapatkan booster.

"Sehingga imunitas kita betul-betul bisa terjaga. Lalu gunakan masker tentunya menjadi salah satu prioritas juga yang selalu kita ingatkan karena ini juga untuk menjaga agar kita bisa terlindungi dari transmisi penularan varian omicron," ucap Sigit.

Vaksinasi dan penegakan protokol kesehatan (prokes), lanjut Sigit penting dilakukan agar masyarakat tetap bisa melakukan aktivitas sehingga pertumbuhan ekonomi tetap terjaga dan meningkat, di tengah penyebaran Covid-19 varian Omicron.

"Kita tentunya ingin menjaga agar di satu sisi aktivitas masyarakat, khususnya kegiatan yang berkontribusi dalam hal pertumbuhan ekonomi bisa terus terjaga. Namun disisi lain masyarakat kita juga bisa terbebas dari penularan varian baru omicron, sehingga antara pertumbuhan ekonomi dan bagaimana kita menjaga kesehatan masyarakat bisa dilaksanakan secara bersama-sama. Jadi itu yang tentunya kami selalu ingatkan agar vaksinasi bagi yang belum dan jaga prokes pakai masker," papar Sigit.

Dalam peninjauan vaksinasi di Bali tersebut, Sigit juga memberikan pengarahan secara virtual kepada seluruh jajarannya di Provinsi Indonesia. 

Selain meninjau pelaksanaan vaksinasi, Kapolri juga meninjau tempat isolasi terpusat (isoter) di Bakung Beach Resort. Dalam kesempatan ini, Sigit melakukan dialog dengan beberapa masyarakat yang berada di tempat isoter.

Ia pun menanyakan kondisi kesehatan dan fasilitas yang didapatkan masyarakat yang saat ini berada di tempat isoter. Beberapa masyarakat pun mengaku hanya memiliki gejala ringan dan saat ini sudah membaik lantaran fasilitas kesehatan dan pengobatan yang baik dari tempat isoter.

"Dalam kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih atas kesediaan rekan-rekan untuk bisa dirawat di isoter daripada harus dirawat di rumah masing-masing. Saya doakan semuanya cepat sehat dan beraktivitas serta berkumpul dengan keluarga dan teman-teman semua," tutup Sigit.


Editor : Muh Sain

Rabu, Februari 09, 2022

Kapolri: Dimasa Sulit Pandemi Covid-19, Pers Garda Terdepan Menjaga Optimisme dan Harapan

METRO ONLINE,Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan selamat memperingati Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2022. Menurutnya, insan media, terus hadir memberikan informasi meskipun di tengah Pandemi Covid-19. 

Di tengah situasi sulit Pandemi Covid-19, Sigit menyebut, Pers menjadi salah satu elemen yang berada di lini terdepan untuk menyajikan informasi yang menjaga optimisme dan harapan bagi masyarakat luas. 

"Selamat Hari Pers Nasional. Dimasa sulit Pandemi Covid-19 ini, Pers senantiasa berperan sebagai garda terdepan untuk memberikan setiap perkembangan situasi dan menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat, menjaga optimisme, serta menjaga harapan," kata Sigit dalam akun Instagram resminya @kepalakepolisian_ri sebagaimana dilihat, Rabu (9/2/2022).

Menurut Sigit, Pers juga telah ikut membantu Pemerintah terkait dengan penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19. Diantaranya adalah ikut berperan menyampaikan pentingnya penerapan protokol kesehatan (prokes). 

Lebih dalam, kata Sigit, Pers juga telah ikut berperan serta aktif dalam meluruskan informasi-informasi palsu atau hoaks yang merugikan masyarakat banyak. 

"Pers juga membantu pemerintah dalam mengedukasi masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dan membantu masyarakat mendapatkan informasi yang benar," ujar Sigit. 

Dimomentum ini, Sigit juga berharap, Pers yang merupakan pilar keempat demokrasi tersebut untuk terus memberikan informasi yang aktual, terpercaya, serta berkualitas. 

"Sehingga dapat mempersatukan dan mencerdaskan bangsa guna mewujudkan Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh," tutup Sigit.(**)

Sabtu, Februari 05, 2022

Kapolri Berkomitmen Beri Pelayanan Terbaik untuk Korban Perempuan dan Anak

METRO ONLINE,JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik dalam penanganan serta penegakan hukum tindak pidana dengan korban perempuan dan anak-anak. 

Komitmen tersebut disampaikan langsung oleh Kapolri saat menerima audiensi Komnas Perempuan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (4/2/2022).

"Jadi pertama terkait dengan concern kita terhadap masalah dan isu perempuan serta anak khususnya. Itu memang menjadi salah satu program yang kemudian saya ingin ditangani serius. Itu juga yang saya sampaikan saat fit and proper test di DPR," kata Sigit dalam audiensi tersebut. 

Dari segi kelembagaan, Sigit mengungkapkan bahwa, saat ini, Polri mengembangkan unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) menjadi Direktorat tersendiri di tingkat Bareskrim Polri dan Polda. Hal itu merupakan wujud keseriusan Korps Bhayangkara dalam rangka menangani kasus kejahatan dengan korban perempuan dan anak. 

"Karena itu saya sudah sampaikan, sekarang sedang berproses. Dari sisi penanganannya kita ingin ada Direktorat sendiri. Direktorat yang khusus menangani itu. Sehingga kemudian di tingkat Mabes ada bintang satu. Maka di Polda akan ada Direktorat tingkat Polda. Sampai di bawah," ujar mantan Kapolda Banten itu. 

Eks Kabareskrim Polri ini menyatakan, nantinya akan disiapkan personel Polri yang mampu dan mumpuni untuk mengawaki Direktorat tersebut. Dengan diisi jajaran yang profesional dan berintegritas, kata Sigit, hal itu akan menghindari perempuan dan anak mengalami peristiwa menjadi korban dua kali. 

"Manakala yang menginterogasi, kemudian yang menangani beda jenis kelamin, akan membuat masalah baru. Sehingga mereka merasa menjadi korban dua kali. Ini kedepan kita proses. Prosesnya memang sedang berlangsung oleh Kemenpan RB," ucap Sigit. 

Meskipun tak keseluruhan diisi wanita, dikatakan Sigit Direktorat PPA itu, nantinya akan didominasi oleh para Polisi Wanita (Polwan). Sehingga secara paralel, menurut Sigit, hal itu akan semakin membuka ruang dan kesempatan bagi para Polwan untuk mengisi jabatan di internal Polri. 

"Juga anggota-anggota yang bisa di rekrut mulai dari taruna dan bintara. Sehingga ruang-ruang itu bisa diisi untuk pengembangan karier juga lebih bagus. Dan kita punya bibit ke depannya secara bertahap akan diberikan posisi strategis. Ini bisa diisi jika ada bibit yang banyak. Karena kompetensinya penting. Ini konsep kita secara kelembagaan," tutur Sigit. 

Lebih dalam, Sigit melihat sejauh ini terkait kasus kejahatan dengan korban perempuan dan anak, masih adanya sumbatan komunikasi. Sigit pun memberikan solusi untuk memecah permasalahan tersebut dengan membentuk Liaison Officer (LO) di Komnas Perempuan. 

Dengan adanya pendamping itu, Sigit menyebut, kedepannya apabila ada pengaduan yang mengharuskan ditangani oleh Kepolisian maka LO tersebut yang menjadi penghubung informasi antara Komnas Perempuan maupun pihak Kepolisian. 

"Kalau memang setuju akan kami siapkan dan kirimkan. Jika ada pengaduan dan ingin meninjau satu tempat, maka LO ini membantu menghubungi Kapolda atau Kapolres. Saya harapkan dari sisi kepolisian bisa merespons isu-isu yang terjadi. Karena kita serius terhadap isu-isu perempuan dan anak," jelas Sigit. 

Lebih dalam, terkait proses peradilan, Sigit juga mengedepankan perlindungan dan kehati-hatian terhadap suasana kebatinan dari para korban. 

"Terkait proses peradilan mungkin sangat sensitif memang kita harus melindungi. Disatu sisi hal itu harus diselesaikan secara tuntas. Namun disisi lain suasana kebatinan korban harus dijaga," ujar Sigit. 

Tak hanya itu, Sigit juga mempersilahkan kepada Komnas Perempuan untuk memanfaatkan aplikasi yang telah disediakan oleh Polri dalam rangka perbaikan dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat luas. 

"Kita tentunya di Propam ada Propam Presisi dan ada Dumas Presisi. Bisa diintegrasikan ke Komnas. Kalau mau dibuat MoU, kita siap," tutup Sigit.


Editor : Muh Sain

Danramil 01/Ts Pantau dan Berikan Edukasi Kepada Warga yang Vaksin

METRO ONLINE,Jakarta Barat - Kodim 0503/JB, Koramil 01/Ts, Komandan Rayon Militer (Danramil) 01/Tamansari, Mayor Inf Zulkarnaen Galib tinjau serbuan vaksinasi TNI AD di halaman stadion sepak bola Tamansari Jalan Mangga besar VI Utara Rt. 008/001, Kel. Tamansari, Kec. Tamansari, Jakarta Barat. Jum'at, 04 Feb 2022.

Mayor Galib langsung mengadakan interaksi kepada salah satu lansia yang melaksanakan vaksin ke 3 booster. Selain itu Danramil Mayor Galib yang selaku penanggung jawab serbuan vaksin memberikan edukasi, himbaun pada warga masyarakat yang vaksin.

Dirinya juga menyampaikan agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan karena peningkatan virus covid-19 yang terjangkiti semakin tinggi. 

"Saya berharap agar masyarakat yang sudah vaksin untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, jangan merasa sudah vaksin lalu tidak menerapkan prokes."kata Mayor Galib

Lebih lanjut Mayor Galib mengatakan, mari kita bersama memutus mata rantai virus covid-19 dengan mematuhi prokes, yang sudah di tetapkan pemerintah dengan tetap memakai masker meskipun kita sudah di vaksin. Harapnya.

Sesuai laporan Babinsa Serma Wakdinator yang memonitoring giat tersebut menyampaikan, hari ini total tervaksin 173 orang.

"173 orang yang tervaksin terdiri dari 29 anak-anak, Dewasa 43 orang dan Booster 101 orang dari jenis vaksin, Pfizer, Sinovac dan Moderna serta dengan tenaga kesehatan dari Puskesmas Tamansari."Terang Babinsa. (Amr/Koramil 01/Ts)

Jumat, Februari 04, 2022

Cegah Omicron, Kapolri Minta Percepatan Booster Hingga Akselerasi Vaksinasi Lansia-Anak

METRO ONLINE,JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dan Kasum TNI Letjen Eko Margiyono meninjau akselerasi percepatan vaksinasi serentak se-Indonesia dengan hadir secara langsung di Balairung Budi Utomo, Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat, Kamis (3/2/2022).

Dalam kesempatan itu, Sigit mengungkapkan bahwa, target akselerasi vaksinasi ini sendiri ditargetkan sebanyak 1.419.110 dosis. Jumlah itu gabungan untuk menyasar masyarakat yang mendapatkan vaksin dosis satu, dua dan tiga atau booster. 

"Kegiatan hari ini kita laksanakan vaksinasi serentak di 34 provinsi dengan target hari ini 1.419.110. Kemudian di wilayah Depok sendiri khususnya tempat ini 2.500 khusus vaksin ketiga atau booster," kata Sigit dalam tinjauannya. 

Mantan Kabareskrim itu meminta kepada seluruh stakeholder untuk terus melakukan akselerasi vaksinasi. Di tengah masuknya varian Covid-19 jenis Omicron, Sigit juga mengimbau untuk melakukan percepatan vaksin kepada masyarakat kelompok lanjut usia (lansia) dan anak-anak. 

"Dalam kesempatan ini saya ingatkan kepada seluruh masyarakat dan rekan-rekan yang bertugas, untuk membantu melaksanakan akselerasi, untuk mengingatkan kembali khususnya bagi berusia lansia dan kemudian anak-anak. Karena varian Omicron memang berjangkit ataupun menular disegala usia," ujar eks Kapolda Banten tersebut. 

Oleh karenanya, Sigit menekankan, kepada masyarakat khususnya untuk saat ini yang ada di Jabodetabek untuk mengikuti vaksin booster, apabila suntikan dosis keduanya sudah enam bulan. Hal itu, menurut Sigit, dapat meningkatkan imunitas terhadap virus Covid-19 varian Omicron. 

"Sehingga tentunya satu-satunya yang bisa kita lakukan untuk menghadapi varian yang ada adalah dengan mengikuti vaksinasi. Jadi yang sudah enam bulan dari vaksin kedua khususnya di wilayah Jabodetabek silahkan ikuti vaksin booster," ucap Sigit.

Selain Jabodetabek, kedepannya wilayah lain di Indonesia juga akan dilakukan percepatan akselerasi vaksinasi khususnya booster. Dengan begitu, Sigit menegaskan pentingnya proses sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya pencegahan maupun antisipasi varian omicron melalui suntikan vaksin dosis tiga itu. 

"Untuk selanjutnya nanti akan diiikuti wilayah lain dan ini tentunya harus selalu diingatkan, perlu upaya untuk mensosialisasikan. Mohon untuk terus diinformasikan kepada masyarakat," tutur Sigit. 

Disisi lain, Sigit menyampaikan bahwa, Kementerian Kesehatan akan menyiapkan aturan-aturan soal pasien yang terjangkit. Dimana, warga yang positif Covid-19 dengan gejala sedang dan berat, akan dirawat di rumah sakit yang telah disiapkan. 

Sedangkan, pasien yang gejala ringan maupun tanpa gejala diperbolehkan untuk melakukan karantina di rumah dengan syarat pengawasan ketat dari Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat. 

"Sehingga kemudian, bisa diikuti dengan Puskesmas terdekat terkait dengan obat-obat yang harus di konsumsi. Sehingga bisa cepat sembuh," ucap Sigit.

Sementara yang paling terpenting saat ini, dikatakan Sigit adalah masyarakat untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam aktivitas sehari-harinya. 

"Bahwa kita melihat disiplin terkait penggunaan masker, kemudian kegiatan-kegiatan yang selama ini dapat interaksi ini, banyak juga yang kemudian lupa dan buka masker. Tolong kali ini diingatkan kembali bahwa seluruhnya terutama untuk kegiatan yang memiliki interaksi tinggi, tempat kerumunan tolong betul-betul gunakan masker," papar Sigit.

Sigit kembali mengingatkan kepada masyarakat, sampai dengan saat ini, Pandemi Covid-19 masih melanda seluruh dunia maupun Indonesia. Sebab itu, Sigit berharap, masyarakat dan seluruh stakeholder yang ada untuk tidak abai maupun lengah. 

"Sudah ada korban walaupun jumlahnya jauh. Namun demikian kita harus tetap jaga karena komorbid itu masih bisa mengalami fatalitas. Ini yang selalu kita ingatkan. Jadi protokol kesehatan, vaksin, yang belum dua kali segera kejar. Yang sudah dua kali, yang akan booster silahkan untuk diikuti di gerai-gerai yang sudah disiapkan," kata Sigit.

Dalam kesempatan tersebut, Sigit juga menyempatkan untuk memberikan arahan kepada seluruh wilayah di Indonesia melalui sambungan virtual terkait dengan penanganan dan pengendalian Covid-19 dalam rangka pencegahan laju pertumbuhan virus corona.


Editor : Muh Sain

Senin, Januari 31, 2022

Kasad Pimpin Sertijab Pangdam Hasanuddin di Mabesad

METRO ONLINE,Jakarta - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, S.E., M.M., memimpin serah terima jabatan (Sertijab) 14 jabatan strategis di lingkungan Angkatan Darat diantaranya Pangdam XIV/Hasanuddin dari Mayjen TNI Mochamad Syafei Kasno, S.H., pejabat lama ke Mayjen TNI Andi Muhammad, S.H., sebagai pejabat baru, bertempat di Mabesad Jakarta Pusat, Senin (31/01/2022).

Kapendam XV/Hasanuddin Kolonel Inf Rio Purwantoro, S.H., saat dikonfirmasi awak media membenarkan adanya serah terima jabatan Pangdam XIV/Hasanuddin yang dilaksanakan di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) Jakarta.

"Serah terima dari pejabat lama Mayjen TNI Mochamad Syafei Kasno, S.H., ke pejabat baru Mayjen TNI Andi Muhammad, S.H., sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin dilaksanakan hari ini dipimpin langsung oleh Kasad," Ungkapnya.

"Hari Rabu tanggal 2 Februari 2022 Pangdam XIV/HasanuddinMayjen TNI Andi Muhammad, S.H., dijadwalkan akan melaksanakan tradisi penerimaan di Markas Kodam XIV/Hasanuddin sebagai pejabat baru", Tutupnya.


Editor : Muh Sain

Sabtu, Januari 29, 2022

Dandim 0503/JB Pimpin Apel Karbak Sekaligus Serahkan Bantuan Sosial di Lokasi Kebakaran

METRO ONLINE,Jakarta Barat - Komandan Distrik Militer (Dandim) 0503/JB, Korem 152/Wkr, Letkol Kav I Made Maha Yudhiksa.S.sos.MM pimpin apel gabungan Kodim 0503/JB bersama 3 Pilar dalam rangka Karya Bakti massal Paska Kebakaran di Jalan Tanah Sereal XIV, Rt 09/10, Kel. Tanah Sereal, Kec.Tambora. Jakarta Barat. Pukul 07.00 Wib, Sabtu, (29/01/22). 

Apel yang di pimpin Dandim Letkol Kav I Made Maha Yudhiksa.S.sos.MM di ikuti oleh peserta apel, Pasi Ops dim 0503/JB Mayor Inf Sugianto, Pasi Pers dim 0503/JB Mayor Arh. R. Triananto, Pasi Ter dim 0503/JB Mayor lnf Edi Suroso,

Kaur Komsos dim 0503/JB Kapten lnf Abdul Kholik, Danunit Kodim 0503/JB Kapten lnf lrwan Triyono, Danramil 02/TB Kapten Inf Arja Suarja.

Turut hadir Camat Tambora bapak Bambang S, Wakil Camat bapak Khoirudin,  Lurah Tanah Sereal. Hj. Suharti M.si S. Sos, Sekel. Tanah serea bapak lndri. P,  Wakil Rektor IPDN bapak Hyronimus Rowa dan Babinkamtibmas. Tanah sereal Aiptu Rois Rosito.

Dalam apel tersebut Dandim 0503/Jb mengucapkan salam dan mengatakan, mari  sama sama memberikan sumbangan dan bantuan kepada korban kebakaran.

"saya sangat salut pada warga di sini yang mana sudah jatuh langsung bangkit kembali. untuk itu mari kita sama-sama membantu rekan kita yang terkena musibah."kata Dandim.

Masih kata Dandim, kita juga merasakan, maka dari itu harapan saya pada pagi hari ini kita bersama-sama bekerja untuk membantu meringankan beban rekan-rekan, saudara-saudara kita yang mengalami musibah kebakaran ini. 

"Musibah kebakaran kita tidak tahu kapan datangnya, akan tetapi kita harus selalu siap. kita sebagai warga negara yang baik harus selalu berada di tengah - tengah masyarakat untuk saling membantu dalam kegiatan apapun."himbaunya.

Lanjutnya, jadi pada pagi hari ini setelah diatur oleh pasiter, mari kita bersama-sama bekerja Untuk meringankan beban saudara-saudara kita dengan membersihkan bekas puing-puing kebakaran kemarin. 

Dirinya menambahkan, kami dari Kodim 0503/Jakarta Barat akan memberikan sedikit bantuan berupa sembako yang mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk rekan - rekan kita yang terkena musibah.

"Terima kasih atas kehadiran rekan-rekan sekalian, tetap semangat dan tetap jaga keselamatan karena kita masih dalam kondisi pandemik covid-19 dan harus tetap mengutamakan penerapan protokol kesehatan." tutup Dandim dalam sambutannya.

Usai apel Kegiatan dilanjutkan Karbak di Jalan Tanah Sereal XIV, Rt.09/10,  Kel Tanah sereal Jakarta Barat dengan personil gabungan sebanyak kurang lebih 300 personil.

Dandim Letkol Kav I Made Maha Yudhiksa.S.sos.MM juga langsung menyerahkan bantuan sosial secara simbolis 

berupa Beras 70 karung : @10 Kg, Indomie 60 Dus, Minuman Milagros 30 Dus, Air Mineral 10 Dus dan Pakaian Batik 1 Karung Besar.


Editor : Muh Sain

Kamis, Januari 27, 2022

1 Tahun Kapolri: Setapak Perubahan Wujudkan Pelayanan Masyarakat yang Terbaik

METRO ONLINE,JAKARTA - Jenderal Listyo Sigit Prabowo genap menjabat satu tahun menjadi Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), hari ini, setelah dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), pada 27 Januari 2021 lalu. 

Dikepemimpinannya, Sigit mengusung semangat transformasi Polri yang Presisi (Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi Berkeadilan). Hal itu dituangkan dalam empat transformasi dengan 16 program prioritas, 51 kegiatan 177 aksi, dan delapan komitmen. 

Selama setahun, Sigit telah melakukan setapak perubahan untuk mewujudkan Polri yang Presisi. Dengan, memaksimalkan fungsi pokok Polri yang melayani, melindungi dan mengayomi masyarakat. 

Gagasan dan aksi nyata mewujudkan gagasan itu dituangkan Sigit dalam buku berjudul 'Setapak Perubahan: Catatan Pencapaian Satu Tahun Polri yang Presisi. Buku setebal 240 halaman ini terdiri dari 5 bab mulai dari sejarah lahirnya konsep Presisi hingga apa saja yang sudah dicapai.

"Polri membekal niat baik untuk berubah, dan saya memohon dengan segala kerendahan hati paling dalam kepada semua pihak untuk membantu mewujudkan keinginan kami bertransformasi," kata Sigit dalam penyampaian pengantar pada buku tersebut, Jakarta, Kamis (27/1).

Mantan Kapolda Banten ini mengulas awal mula gagasan Polri Presisi muncul. Semangat transformasi itu berawal dari hasil perenungan akan tantangan dan kondisi yang dihadapi Polri pada zaman modern dewasa ini. Terutama pesatnya perkembangan media sosial, yang dimana hal tersebut baru dihadapi oleh Korps Bhayangkara. 

Hasil perenungannya itu, kata Sigit, didiskusikan dengan berbagai pihak. Ia mendapat banyak masukan untuk semakin memantapkan gagasannya tersebut. Misalnya, tentang layanan publik dan harapan mengenai Polri. 

Sigit pun mulai menyusun visi, misi dan apa saja yang dibutuhkan untuk mencapai transformasi Polri Presisi. Hingga akhirnya, konsep itu disosialisasikan ketika resmi dipilih oleh Presiden Jokowi sebagai calon Kapolri, kala itu. 

"Selanjutnya, setelah saya memaparkan visi tersebut di sejumlah kesempatan. Saya berpikir tentu masyarakat luas akan sulit memahami. Semua mungkin mengenal istilah Polisi Presisi, namun masih banyak masyarakat yang bahkan tak tahu apa akronimnya. Saya menyadari betul hal itu," ujar Sigit.

Eks Kabareskrim Polri itupun juga menyadari bahwa banyak masyarakat yang berpikiran negatif, pesimis dan mempertanyakan tekad bulat untuk mewujudkan Polri yang baik dalam rangka pelayanan publik yang terintegrasi, modern, murah dan cepat. Pemeliharaan kamtibmas, dan penegakan hukum yang prediktif, bertanggung jawab, transparan, serta menjamin rasa keadilan masyarakat.

"Saya tak menyalahkan itu. Untuk itu, melalui buku ini, saya ingin menjelaskan dengan lebih sederhana, dengan semua penjabaran konsep. Saya ingin bahwa masyarakat bisa mendapatkan pelayanan Polri semudah memesan pizza," ucap Sigit.

Wujud nyata setapak perubahan, Sigit memaparkan saat ini terdapat 886 aplikasi terkait Polri yang akan diintegrasikan menjadi satu data. Sigit menyebut, hal itu memudahkan masyatakat untuk mendapatkan layanan Polri yang terbaik. 

"Saya ingin bahwa semua layanan Polri akan dirasa dekat, dirasa mudah, dirasa berguna, dan dirasa jelas alurnya. Sehingga masyarakat merasa nyaman. Sebenarnya sederhana saja. Saya ingin memaksimalkan untuk kembali melihat pada fungsi pokok Polri, melindungi, melayani, dan mengayomi. Sesuatu yang sederhana. Namun perkembangan situasi zaman membuatnya kadang terasa sulit untuk dicapai. Seperti dalam kehidupan, segala sesuatu yang paling sederhana justru adalah sesuatu yang paling sulit digapai," papar Sigit.

Sigit mengakui, banyak yang mengatakan bahwa konsep ini adalah sebuah perjalanan panjang. Namun, seperti sebuah pepatah klasik 'Perjalanan ribuan kilometer selalu dimulai dengan satu langkah'.

"Maka ini langkah pertama kami. Langkah pertama yang dijejakkan dalam perjalanan panjang ini, kami tempuh dengan niat yang baik, ikhtiar keras, dan tentunya dengan keikhlasan. Kami berupaya menjadi lebih baik untuk kepentingan bangsa, negara, dan masyarakat. Dan diatas segalanya tentu kita selalu berdoa dan bermohon diberikan kemudahan dan kekuatan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa." tutur Sigit.

Untuk diketahui, dalam empat transformasi yang diusung dalam Polri Presisi, seluruhnya sudah mencapai hasil maksimal dan akan terus ditingkatkan. Transformasi organisasi saat ini telah mencapai, 98,20 persen. 

Kemudian, transformasi operasional sebesar 98,78 persen. Lalu, transformasi pelayanan publik 96,59 persen dan transformasi pengawasan telah mencapai target 98,60 persen.(**)

Selasa, Januari 25, 2022

Cek Kesiapsiagaan Prajurit, Kasad Gelar Pasukan di Monas

METRO ONLINE,Jakarta,– Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, S.E., M.M., memimpin Apel Gelar Pasukan yang diikuti oleh prajurit dari Satuan Tempur jajaran Kostrad dan Kopassus serta Kodam Jaya/Jayakarta yang berada di wilayah Jabodetabek, dalam rangka mengecek kesiapsiagaan serta mengantisipasi perkembangan lingkungan strategis, baik lingkup global, regional, maupun nasional yang berkembang sangat dinamis dan kompleks. Antisiasi perkembangan global terhadap kemungkinan adanya ancaman terhadap kedaulatan NKRI, Apel Gelar kesiapan pasukan digelar di Lapangan Monas, Jakarta, Selasa (25/1/2022).

Di hadapan peserta apel, Kasad menyampaikan  bahwa sebagai salah satu garda terdepan,  TNI AD dituntut harus memiliki tingkat kesiapsiagaan yang optimal sehingga siap menjalankan amanat tugas dari negara, kapanpun dan di manapun dibutuhkan.

“Apel gelar pasukan ini memiliki makna sangat stategis bagi TNI AD sebagai salah satu bentuk sederhana untuk mengukur kesiapsiagaan satuan TNI AD dalam melaksanakan tugas-tugas kita sebagai bagian integral dari TNI yang merupakan komponen utama pertahanan negara,” ujarnya.

Dikatakan Kasad, apel gelar pasukan ini juga guna mengecek kondisi prajuritnya secara langsung di lapangan, karena apabila mengambil keputusan atau kebijakan harus melihat kondisi prajurit di lapangan. 

Terkait dinamika yang berkembang saat ini, tutur Kasad bahwa kelompok-kelompok radikal sudah masuk diberbagai elemen masyarakat termasuk  kaum pelajar, sehingga seluruh personel TNI AD harus menyiapkan segala kemungkinan - kemungkinan yang akan terjadi. 

“Saya katakan bahwa TNI AD ini sangat strategis, maka saya perintahkan kepada mereka untuk mengecek setiap saat dan setiap waktu tentang perkembangan - perkembangan dan mereka harus tahu siapa-siapa pelakunya, sehingga akan memudahkan apabila kita bertindak,” tegas Kasad.

“TNI AD akan siap menghadapi hal-hal yang mencoba mengganggu Pancasila, karena di dalamnya termaktub persatuan Indonesia. Saya memberikan keyakinan kepada masyarakat Indonesia bahwa TNI AD akan bersama rakyat dalam membangun keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tambahnya.

Selanjutnya Kasad juga mengingatkan kepada seluruh prajurit untuk selalu memedomani 7 perintah harian Kasad dalam bertugas dan bertindak di manapun dan kapanpun, sehingga rambu-rambu tersebut menjadi pegangan bagi mereka.

“Utamanya adalah jangan sampai dia melakukan pelanggaran - pelanggaran, jangan menyakiti rakyat dan bagaimana mereka membangun besama dengan rakyat,” tegas Kasad.

Di samping itu, terkait pandemi Covid-19 yang masih ada hingga saat ini, dan berpengaruh terhadap sektor kesehatan, juga berdampak pada aspek kehidupan yang lain, baik ekonomi maupun sosial. Untuk itu ia mengimbau kepada seluruh prajurit untuk terus memberikan dukungan kepada pemerintah dalam upaya penanganan Covid-19 melalui program vaksinasi dan penegakan protokol kesehatan, termasuk membantu upaya pemulihan ekonomi demi mengatasi berbagai kesulitan masyarakat, termasuk demi terjaganya stabilitas nasional.

“Di lingkungan kita ada yang terdampak Covid-19, tetapi kita harus hadir di tengah-tengah rakyat untuk membantu memulihkan kesehatan rakyat,” pungkasnya. (Dispenad)


Editor : Muh Sain

Minggu, Januari 23, 2022

Jenderal TNI Dudung Abdurachman Mengajar nilai-nilai Pancasila kepada Siswa Siswi SD di Perbatasan

METRO ONLINE,JAKARTA,  Pada saat Jenderal TNI Dudung Abdurachman, S.E.,M.M dilantik menjadi KASAD, dirinya langsung membuat gebrakan dengan mengunjungi daerah perbatasan ujung Timur Indonesia dan Wilayah Sumatera dan Kalimantan. 

Disela-sela kunjungan ke satuan Jajaran TNI AD yang berada di Perbatasan, beberapa waktu lalu, Jenderal TNI Dudung Abdurachman juga meluangkan waktunya untuk berkunjung dan mengajar di Sekolah Dasar yang berada di Perbatasan.

SD yang dikunjungi adalah SDN 12 Entikong, Di SD perbatasan itu, Kasad yang didampingi Pangdam XII/Tpr, Kapolda Kalbar, Danrem 121/Abw, Dandim 1204/Sgu, Dansatgas Yonif 643/Wns, dan Bupati Kabupaten Sanggau, 

Selanjutnya KASAD mengunjungi Anak-anak SDN 006 Aji Kuning di Pulai Sebatik, Kabupaten Nunukan Provinsi Kalimantan Utara. Menjadi momen yang sangat berharga bagi siswa/siswi dan  sebagai hari paling beruntung bagi mereka.

Bagaimana tidak, berada di pelosok desa di bagian paling utara Indonesia ternyata malah membuat mereka bisa diajar langsung oleh seorang Jenderal Bintang empat.

Dialah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, yang menyempatkan diri menyambangi anak-anak SDN 006 Aji Kuning untuk memberi semangat.

Dalam lawatan tersebut, KASAD melakukan interaksi dengan para siswa dan memberikan materi Pancasila.

Para siswa dengan antusias mendengarkan Kasad yang menjelaskan kelima sila dari Pancasila serta pengamalan dari masing-masing sila tersebut. Kasad berharap dengan ditanamkannya nilai Pancasila sejak dini, akan menciptakan generasi penerus yang berkarakter Pancasila dan rasa nasionalisme yang tinggi.

“Pancasila ini harus kita pegang teguh, karena merupakan ciri khas, fundamental dan falsafah hidup Bangsa Indonesia yang harus dijalankan dalam kehidupan sehari-hari,” ucap Kasad.

Kasad juga berpesan agar para siswa SDN 12 Entikong dan siswa SDN 006 Aji Kuning di Pulau Sebatik untuk tetap semangat dan rajin belajar, selalu berbuat baik kepada sesama dengan tidak menyakiti serta berbuat jahat kepada orang lain.

“Kalau ingin sukses, maka berbuat baiklah kepada orang lain,” pesan Kasad. Jakarta, 23 Januari 2022. (**)

Sabtu, Januari 22, 2022

Semen Tonasa dan Pemkab Pangkep Study Banding Pengolahan Sampah di Cilacap

METRO ONLINE,PANGKEP-Direktur Utama PT Semen Tonasa Mufti Arimurti bersama Bupati Pangkep Muh. Yusran Lalogau melakukan kunjungan kerja dan silaturrahmi di Kabupaten Cilacap dan disambut langsung Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuhi di Pendopo Wijayakusuma Cakti, Kamis 20 Januari 2022.

Hadir pula dalam kegiatan tersebut Komisaris Utama PT Solusi Bangun Indonesia Fadjar Judisiawan, Direktur PT Solusi Bangun Indonesia Lilik Unggul Raharjo, GM Komunikasi dan Hukum PT Semen Tonasa Said Chalik, GM Produksi Terak dan Semen PT Semen Tonasa Yosi Reapradana, Dirut Perumda Pangkep Arfan Tualle, Plt Kadis Lingkungan Hidup Pangkep Asrul Agussalim serta staf dari PT Semen Tonasa dan Pemkab Pangkep.

Dalam kunjungan kerja tersebut, Bupati Pangkep Yusran Lalogau beserta Dirut PT Semen Tonasa Mufti Arimurti dan Rombongan berkesempatan untuk meninjau langsung Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) dengan teknologi Refuse-Derived Fuel (RDF) di Desa Tritih Lor Kecamatan Jeruklegi.

Bupati Pangkep Yusran Lalogau di sela-sela peninjauan menyebutkan bahwa pengolahan sampah dengan sistem RDF di Cilacap terbilang sukses. "Karena itu, kami kunjungan kerja ke sini untuk mengetahui bagaimana sistemnya dam cara kerjanya. Sehingga diharapkan dapat diimplementasikan hal yang serupa di Kabupaten Pangkep dan dapat menjadi sumber pendapatan untuk Kabupaten juga.” ucapnya.

Sementara itu Dirut PT Semen Tonasa Mufti Arimurti mengungkapkan, bahwa kegiatan kunjungan kerja ini bertujuan untuk melihat proses pengolahan sampah menjadi bahan bakar alternatif. "RDF ini adalah hal yang sangat menarik. Bagaimana mengubah sampah dan bahan tidak terpakai lainnya menjadi bahan bakar alternatif. Hal ini tentu saja sejalan dengan inisiatif strategis kami dalam hal pengelolaan lingkungan dan peningkatan penggunaan AFR dalam proses produksi semen." ungkapnya.

GM Komunikasi dan Hukum PT Semen Tonasa Said Chalik menambahkan, "RDF ini sangat potensial. Produk akhirnya yang berupa bahan bakar bisa menjadi jawaban atas kebijakan direksi terhadap peningkatan penggunaan energi terbarukan dan bahan bakar alternatif di PT Semen Tonasa. Karena memang PT Semen Tonasa sangat fokus dalam pengelolaan lingkungan serta industri hijau."(Thiar)

Jumat, Januari 21, 2022

Akibat Rem Blong Truk Tronton Renggut Puluhan Nyawa Di Lampu Merah Kota BalikPapan

METRO ONLINE ,BALIKPAPAN_Telah terjadi laka Lantas di Lampu Merah Muara Rapak, Pada hari Jumat tanggal 21 Januari 2022, Pukul 06.15 Wita, telah terjadi laka lantas di lampu merah Muara Rapak yang mengakibatkan beberapa korban berjatuhan baik yang luka luka maupun yang meninggal dunja

Dari informasi yang di terima pengendara atau sopir truk bernama :Muhammad Ali, yang beralamat di Balikpqpan,sementara korban masih dalam proses identifikasi pihak kepolisiian

Kronologis kejadian berawal ketika  Sopir Truck Tronton KT-8534-AJ Pukul 05.00 Wita, dari Parkirannya Jalan Pulau Balang Km.13 Keleruhab Karang Joang, Kecamatan. Balikpapan Utara, dengan muatan Kontener 20 Fit yang berisikan kapur pembersih air dengan berat 20 Ton yang hendak di antar ke Kampung Baru Balikpapan Barat. Sesampai di depan Rajawali Foto Km.0,5  Sopit Truck Tronton sudah mulai mengurangi Porsneling dari 4-3 dan sesampai di depan Bank Mandiri Rem sudah tidak berfungsi dan Truck Tronton meluncur laju dan menabrak yang ada di depannya dan pada saat kejadian  TL (Trafic light) Muara Rapak warna merah.

Dari informasi data korban ber jumlah 21 Orang yang meninggal Luka berat (4 orang) Luka Ringan (Belum terdata),akibat kecelakaan tersebut kerugian materil di laporkan lampu Merah roboh,Pagar pembatas Jalan rusak ,kendaraan Roda 4  sebanyak 6 Unit , 2 Unit Angkot warna Merah dan Biru,2 Unit Mobil Pribadi,2 Unit Pick Up sementara untuk kendaraan roda dua  14 Unit.Sementara Para Korban di Bawa ke RSU Khanujoso, RSU Beriman.(Rills)


Laporan  : Bang Gusthi

Editor : Muh Sain

Kamis, Januari 20, 2022

Gagak Hitam Fitness Center Diresmikan Pangdam Jaya

METRO ONLINE,JAKARTA, - Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Untung Budiharto beserta Ketua Persit KCK PD Jaya melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Menarhanud 1/F dan Markas Batalyon Arhanud 10/Gagak Hitam, Jakarta Selatan,  Selasa (18/1/2022). 

Dalam Kunker tersebut, Pangdam Jaya/Jayakarta dan Ketua Persit KCK PD Jaya didampingi oleh para Asisten Kasdam Jaya, Kapendam Jaya, Dandim 0504/JS dan Dandenintel Kodam Jaya/Jayakarta. 

Pangdam Jaya/Jayakarta menerima jajar kehormatan dari jaga kesatrian serta pengalungan selendang batik dan buket bunga oleh dua orang anak kecil menggunakan baju adat betawi, tarian betawi dengan iringan musik dari Drum band Gagak Hitam turut memeriahkan penyambutan kedatangan Pangdam Jaya/Jayakarta, dilanjutkan dengan paparan Binsat Satuan oleh Danyon Arhanud 10/Gagak Hitam Letkol Arh Syarief SB, S.H, M.I.P., kepada Pangdam Jaya/Jayakarta. 

Kunjungan Pangdam Jaya/Jayakarta kali ini menjadi momen yang sangat berharga bagi prajurit Gagak Hitam, yakni atas kesediaan Pangdam Jaya/Jayakarta meresmikan Ruang Fitness Center Gagak Hitam.

Gagasan ini diawali oleh Syarief SB sehingga Fitness Center tersebut berdiri dengan megah.

Pangdam Jaya menyampaikan, setelah diresmikannya Fitness Center Gagak Hitam semua prajurit dapat menggunakan dengan sebaik mungkin dalam melatih diri untuk memiliki postur dan kesehatan yang baik.

"Di sinilah sumber kesehatan serta membina postur yang ideal, "ujarnya. 

Pangdam Jaya/Jayakarta juga menerima demonstrasi pencak silat PSHT Gagak Hitam, dimana terdapat warga binaan Gagak Hitam di dalam kelompok pencak silat tersebut dan sejauh ini banyak prestasi yg diraih baik kejuaraan provinsi maupun nasional. 

Selanjutnya, Pangdam Jaya/Jayakarta memberikan pengarahan kepada seluruh prajurti Gagak hitam, Pangdam Jaya/Jayakarta menyampaikan, kedatangannya untuk  melihat secara langsung kondisi satua.

"Selain melihat langsung kondisi satuan, juga  sebagai sarana untuk mengetahui kendala atau kekurangan yang ada pada satuan tersebut, ”ucap Pangdam. 

Pangdam menyampaikan terima kasihnya atas semangat yang ditampilkan oleh para prajurit Gagak Hitam dan menekankan untuk bijak dalam menerima informasi dan menggunakan media sosial. 

"Saya harap,  para prajurit selalu bijak dalam menggunakan media sosial dan tidak mudah percaya dengan berita hoax yang beredar, Loyal dan jaga kekompakan yang kita junjung tinggi, " imbuhnya. 

Tak lupa Pangdam Jaya/Jayakarta memberikan apresiasi berupa bingkisan kepada para juara provinsi dan nasional PSHT Gagak Hitam, dilanjutkan dengan pemberian kesan dan pesan tertulis serta pemberian cinderamata berupa miniatur Mistral Atlas yg diproduksi sendiri oleh Prajurit Gagak Hitam yang diserahkan langsung oleh Danyon Arhanud 10/Gagak Hitam kepada Pangdam Jaya/Jayakarta. 

Pangdam Jaya/Jayakarta  juga  mengecek situasi dan kondisi prajurit Gagak Hitam yang melaksanakan pengamanan Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran dan  lokasi isolasi terpadu (isoter) di Pasar Rumput Via Teleconference (Zoom Meeting) diruang Puskodal Gagak Hitam.

Diakhir kegiatan Pangdam Jaya/Jayakarta berkenan memberikan santunan kepada anak Yatim Piatu dari Yayasan Fajar Qolbi serta beliau menyempatkan waktu untuk meninjau Gereja Oukumene Gagak Hitam dan Pembangunan Fasilitas lainnya. 

Dalam kunjungan tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat guna mencegah penyebaran Covid-19. (Dispenad)

Minggu, Januari 16, 2022

Dibalik Ketegasan Kasad Jenderal TNI Dudung, Terdapat Jiwa Sosial yang Tinggi


METRO ONLINE Jakarta- Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman, S.E., M.M., dalam setiap kesempatan Jum'at berkah  untuk berbagi kepada para prajuritnya  dalam bentuk natura. Jum'at, (15/01)

Pemberian natura kepada prajurit dan PNS mulai dilaksanakan ketika dirinya menjabat Kasad. Dibalik ketegasan Jenderal TNI Dudung Abdurachman, rasa kepedulian kepada  seluruh  prajuritnya sebagi bentuk cermin agar prajuritnya sejahtera, sebagaimana disampaikannya  bahwa kesuksesan yang diraih karena selalu  berbuat baik kepada siapapun.

Ketegasan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) sudah tidak diragukan lagi oleh siapapun, baik oleh prajurit ataupun masyarakat.

Jenderal TNI Dududng Abdurachman, S.E., M.M., menegaskan bahwa seluruh prajurit merupakan  ujung tombak dalam mengawal tetap tegaknya NKRI.

"Maka dari itu utamakan kesejahteraan anak buah,  karena tanpa mereka kita tidak pernah ada, " tegasnya. 

Dalam setiap kesempatan pengarahannya diberbagai satuan, KSAD Jenderal Dudung Abdurachman selalu menekankan agar kesejahteraan prajurit menjadi prioritas utama.

"Dengan memperhatikan kesejahteraan anggota, harapannya anggota dapat melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan ikhlas di setiap waktunya, " pungkas Jenderal TNI Dudung Abdurachman. (Red)

Rabu, Januari 12, 2022

Gelar Anev, Kapolri Instruksikan Jajaran Jangan Enggan Temui Warga dan Jaga Kepercayaan Publik

METRO ONLINE,Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggelar Video Conference (Vicon) analisa dan evaluasi kepada seluruh jajaran di Mabes Polri, Jakarta Selatan. Dalam kegiatan itu, Ia juga memberikan arahan untuk menjadi institusi Korps Bhayangkara kedepannya semakin dicintai dan diharapkan oleh masyarakat. 

Sigit berharap, dengan analisa dan evaluasi ini, seluruh personel kepolisian dapat menyiapkan program serta melakukan perbaikan yang lebih baik di tahun 2022. 

"Terima kasih rekan-rekan yang telah mengikuti rangkaian Anev ini dari pukul 10.00 sampai pukul 18.00 WIB mungkin ini Anev terlama. Semoga ini bermanfaat bagi rekan-rekan untuk mengisi program kegiatan kita di tahun 2022 ini, menjadi lebih baik dari tahun 2021," kata Sigit kepada seluruh jajarannya, Rabu (12/1/2022).

Dalam pengarahannya, mantan Kapolda Banten tersebut, menekankan kepada seluruh jajarannya untuk menatap dan menghadapi tahun 2022 dengan terus melakukan perbaikan pelayanan publik dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi Korps Bhayangkara. 

Menurut Sigit, semangat perubahan itu sebagaimana dengan transformasi Polri yang Presisi. Dewasa ini, kata Sigit, kepolisian mau tidak mau harus melakukan perubahan untuk mewujudkan polisi yang diharapkan dan dicintai oleh masyarakat.

"Kemudian dihadapkan dengan bagaimana menuju transformasi Polri yang Presisi. Terkait dengan posisi Polri di mata masyarakat, tingkat kepercayaan dan kepuasan, tadi sudah kita ukur. Dinamika yang ada, kapan kepuasan, kepercayaan publik meningkat dan kapan kepercayaan publik itu turun," ujar mantan Kabareskrim Polri itu.

Guna menjaga kepercayaan publik, Sigit menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk mencegah terjadinya penyimpangan atau pelanggaran. Kedepannya, Sigit menginginkan, personel kepolisian menjadi sosok yang memberikan rasa aman kepada masyarakat. 

Lalu, kata Sigit, polisi juga harus mampu menyelesaikan masalah di lapangan, menjadi problem solver, menegakan hukum dengan tegas dan humanis, serta menjadi representasi kehadiran negara di kala masyarakat  membutuhkan kehadiran Polri. 

"Dimana Polri harus hadir dan keberpihakan kepada masyarakat yang selama ini membutuhkan adanya nilai keadilan harus terus ditingkatkan. Khususnya responsif terhadap apa yang menjadi kemauan masyarakat," ucap Sigit.

Dalam evaluasi ini, Sigit menekankan kepada seluruh jajarannya untuk bekerja lebih keras lagi meningkatkan kepercayaan publik yang belakangan ini menurun. Menurutnya, hal itu bisa dilakukan dengan turun secara langsung ke lapangan untuk mendengarkan aspirasi masyarakat. 

Ia menekankan untuk seluruh personel kepolisian terutama di level pimpinan untuk tidak enggan dan sungkan menemui masyarakat secara langsung dengan siapapun dia tanpa memandang status sosial ataupun jabatannya. 

Karena, lanjut Sigit, kegiatan temu warga merupakan upaya jemput bola sekaligus langkah proaktif Polri untuk menghilangkan sumbatan komunikasi dan bisa memperkuat hubungan antara polisi dan warga. Tak hanya itu, hal tersebut juga menjadi jembatan komunikasi bagi masyarakat yang hopeless, frustasi dan berpersepsi negatif ke kepolisian. 

"Terkait dengan pembinaan dan perbaikan terus kita lakukan untuk meningkatkan dan mengembalikan kepercayaan masyarakat. Karena Polri betul-betul bisa hadir melaksanakan tugas pokok secara profesional, kita tidak anti kritik dan perbaiki koreksi-koreksi yang diberikan masyarakat dan betul-betul bisa diperbaiki," tutur Sigit.

Pada kesempatan ini, Sigit juga mengingatkan instruksi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal menjaga dan menciptakan iklim investasi yang kondusif, aman dan damai. 

Tak hanya itu, Sigit menyatakan, Polri juga harus melakukan kesiapan dan antisipasi sejak dini terkait dengan agenda event nasional maupun internasional yang akan diselenggarakan di Indonesia saat Pandemi Covid-19. Dengan tetap memperhatikan faktor kesehatan, Sigit menyatakan, hal itu juga akan meningkatkan pertumbuhan perekonomian. 

"Proses perjalanan event tersebut, ini pertaruhan Indonesia di mata dunia dan kewajiban Polri dari sisi menjaga kamtibmas dapat berjalan dengan baik. Semua sudah mendengar dari rekan-rekan yang bertugas di bidang pencegahan, penegakan hukum, pemeliharaan harkamtibmas dan kita saat ini dalam posisi menyamakan gerakan," papar Sigit. 

Sigit mengatakan, aspirasi dan harapan masyarakat yang berkembang kepada institusi Polri, itu merupakan masukan dan harapan dari masyarakat untuk menjadikan Korps Bhayangkara sebagai lembaga yang dicintai masyarakat. Karena itu, Sigit meminta, kepolisian jangan lelah untuk terus melakukan evaluasi atas segala masukan yang ada.

"Potret dan warna yang disampaikan masyarakat bagaimana menyukai polisi dan tidak menyukai polisi, harapan dan hal-hal yang bisa diwujudkan Polri, hal-hal yang buat Polri dipercaya dan tidak, itu semua kita harus pahami, tinggal bagaimana menguatkan dan membesarkan hal yang meningkatkan kepercayaan. Dan kurangi hal-hal yang mengurangi kepercayaan Polri. Kita harus jaga 400 ribu lebih anggota dan institusi. Ada harapan yang baik jika bertemu dengan polisi," tutup Sigit(***)

Minggu, Januari 09, 2022

Tradisi Pedang Pora Warnai Penyambutan Kapolres Baru Situbondo, AKBP Andi Sinjaya

 

METRO ONLINE, Polres Situbondo menggelar tradisi penyambutan Kapolres Situbondo yang baru AKBP Dr. Andi Sinjaya, kegiatan penyambutan pedang pora tersebut dilaksanakan di depan pintu gerbang Mapolres Situbondo. Sabtu (8/1/2022).

Penyambutan diawali dengan Laporan Wakapolres Situbondo dan pengalungan bunga di pintu gerbang Mapolres Situbondo, dan selanjutnya Kapolres Situbondo beserta Ketua Cabang Bhayangkari Situbondo memasuki halaman Mapolres Situbondo, dibawah penghormatan pedang pora dari sejumlah perwira pertama. Selanjutnya, di sambut lagi dengan tarian tradisional Landung.

Kapolres Situbondo sebelumnya yang di jabat oleh AKBP Ach. Imam Rifai kini mendapat jabatan baru menjadi Kapolres Sleman Polda DIY Yogyakarta dan digantikan oleh AKBP Dr. Andi Sinjaya yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Enrekang.

Kapolres Situbondo, AKBP Dr. Andi Sinjaya mengatakan, bahwa dirinya mulai hari ini mendapatkan amanah untuk memimpin Polres Situbondo, dan amanah tersebut harus dilaksanakan, dan apa yang sudah baik di bangun oleh Kapolres lama, akan segera di lanjutkan dan ditingkatkan.

“Saya berharap apa-apa yang sudah dibantu kepada Kapolres lama, tolong saya dibantu juga dan mari kita bersama menjaga Kamtibmas Kabupaten Situbondo ini tetap kondusif, untuk itu saya akan melanjutkan apa saja yang sudah di laksanakan.”ujanya.


Editor : Muh Sain

Sabtu, Januari 08, 2022

Tinjau Vaksinasi Serentak se-Indonesia, Kapolri Ingatkan Syarat Wajib Laksanakan PTM 100 Persen

METRO ONLINE,Jawa Barat - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri kegiatan akselerasi vaksinasi serentak di Gedung Dome Bale Rame, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (7/1/2022). Percepatan tersebut juga digelar seluruh wilayah Indonesia. 

Dalam kesempatan itu, Sigit menekankan soal syarat wajib untuk mendukung kebijakan Pemerintah Indonesia soal Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bagi anak-anak. Menurut Sigit, ada dua yang harus dipenuhi untuk mengimplementasikan kebijakan itu, yakni, target vaksinasi masyarakat umum harus 70 persen dan kelompok lanjut usia (lansia) wajib 60 persen. 

"Pemerintah saat ini telah memberikan kebijakan PTM 100 persen, dimana tentunya untuk melaksanakan PTM 100 persen dan vaksinasi anak, maka target pencapaian vaksinasi masyarakat umum 70 persen dan lansia 60 persen harus terpenuhi," kata Sigit dalam jumpa pers. 

Mantan Kapolda Banten ini menjelaskan, proses belajar mengajar anak secara tatap muka langsung merupakan hal yang sangat penting. Mengingat, hampir dua tahun semenjak Pandemi Covid-19, generasi bangsa kehilangan momentum tersebut. 

Namun disisi lain, Sigit menyatakan, guna mewujudkan pembelajaran secara tatap muka langsung, harus ada jaminan kesehatan dan imunitas terhadap anak dari bahaya paparan virus corona. Salah satunya adalah dengan memberikan suntikan vaksin. 

Penguatan imunitas terhadap anak, kata Sigit juga akan memberikan jaminan kesehatan kepada orang tua dan orang-orang yang ada di dalam lingkungan keluarganya. Sehingga, tidak perlu ada rasa khawatir munculnya klaster keluarga ketika PTM 100 persen diberlakukan. 

"Kita ingin anak-anak kita segera melakanakan tatap muka. Namun disisi lain, kita harus yakin anak-anak kita sudah dibekali vaksinasi atau imunisasi. Sehingga memiliki imunitas dan kekebalan. Sehingga saat melaksanakan aktivitas aman tidak menjadi carrier karena saat kembali biasanya bertemu orang tua, nenek atau kakek. Dan juga memiliki posisi rentan apabila tidak diberikan imunisasi atau vaksinasi," ujar eks Kabareskrim Polri itu.

Lebih dalam, Sigit memaparkan, vaksinasi meningkatkan imunitas seseorang dan juga dapat mencegah atau mengurangi fatalitas dari bahaya varian Covid-19, seperti Delta dan Omicron. Sebab itu, Sigit menyebut, akselerasi merupakan tantangan bagi seluruh stakeholder untuk terus melakukan akselerasi vaksinasi.

"Karena dari pemeriksaan terhadap masyarakat yang sudah divaksin terkena varian baru maka gejala yang kemudian didapatkan rata-rata OTG atau gejala ringan. Artinya vaksin betul berikan perlindungan pada masyarakat terhadap serangan varian yang ada baik, Delta ataupun Omicron," ucap Sigit. 

Sementara itu, Sigit menyampaikan, dengan terus dilakukannya akselerasi vaksinasi, hal itu dapat mempertahankan tren positif laju pertumbuhan Covid-19 di Indonesia saat ini yang sudah dapat dikendalikan dengan baik. 

"Ini semua harus dilakukan karena memang, Alhamdulillah hampir 167 hari kita bisa pertahankan angka Covid-19, bisa kita kendalikan berada di angka positivity rate dibawah 1 kemudian BOR juga saat ini masih terkendali di angka tiga. Artinya angka ini semuanya bisa terjadi karena memang kerja keras seluruh elemen stakeholder baik dari TNI, Polri, Pemda, Dinkes, relawan dan rekan-rekan yang tergabung. Sehingga akselerasi vaksinasi dilaksanakan dengan baik. Alhamdulillah hasilnya 167 hari angka Covid-19 bisa dikendalikan," papar Sigit.

Dengan terkendalinya angka Covid-19, menurut Sigit, itu akan menjadi modal penting terkait dengan aktivitas masyarakat. Selain itu, Indonesia akan semakin siap dalam menghadapi event nasional maupun internasional. Sehingga, aktivitas pertumbuhan perekonomian Indonesia akan terus membaik di tengah Pandemi Covid-19. 

"Saya tetap mengimbau untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan walaupun sudah vaksinasi. Karena dua hal tersebut kunci utama. Disiplin terhadap prokes meskipun sudah vaksinasi dan tetap waspada jangan abai, jangan lengah. Karena beberapa wilayah negara lain peningkatan itu karena disiplin prokes mulai berkurang. Terima kasih kerja keras seluruh stakeholder," tutur Sigit.

Dalam tinjauannya, Sigit juga menyempatkan melakukan dialog interaktif dengan seluruh Polda jajaran. Ia memberikan instruksi soal akselerasi vaksinasi dan penegakan protokol kesehatan untuk terus dilaksanakan.(**)

Rabu, Januari 05, 2022

Launching Vaksinasi Merdeka Anak, Kapolri: Upaya Menjaga Generasi Penerus Bangsa

METRO ONLINE,JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri launching vaksinasi merdeka anak di SDN 01 Mangga Dua Selatan, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Rabu (5/1/2022). Kegiatan ini juga digelar secara serentak di 30 provinsi di Indonesia.

Dalam sambutannya, Sigit menyampaikan percepatan vaksinasi terhadap anak digelar sebagaimana tindaklanjut dari instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang ingin agar anak-anak Indonesia mendapatkan perlindungan dari ancaman virus Covid-19. Apalagi saat ini, muncul varian baru Omicron yang sudah menyebar ke ratusan negara termasuk Indonesia.

"Beberapa waktu lalu pak Presiden sudah mulai melaksanakan vaksinasi anak-anak, dan hari ini menjadi tekad kita dimana kebijakan dan perintah dari pak Presiden ini bisa kita lakukan percepatan, karena kita lihat semakin hari dampak dari varian Omicron cukup mengkhawatirkan," kata Sigit.

Varian omicron, kata Sigit, bisa bertransmisi dan menjangkit seseorang yang sudah divaksin. Meskipun dampaknya sangat ringan bagi yang sudah divaksin. Untuk itu, ia menegaskan percepatan vaksinasi khususnya bagi anak-anak mau tak mau harus dilakukan, agar tak terjadi fatalitas jika terpapar varian omicron.

Apalagi, lanjut Sigit, kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) sudah mulai dibuka 100 persen. Sehingga percepatan vaksinasi wajib dilakukan untuk melindungi anak-anak Indonesia.

Sigit menuturkan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen merupakan kebutuhan penting untuk anak-anak. Sebab selama hampir dua tahun pandemi, anak-anak kehilangan waktu belajar yang efektif karena pembelajaran dilakukan secara online atau jarak jauh.

"Jadi ini tentunya tantangan bagi kita bagaimana setelah PTM kita buka dan lancar, namun disisi lain anak-anak terlindungi karena sudah vaksin dan tentunya bagaimana kemudian kegiatan ini (PTM) bisa kita jaga agar tak memunculkan klaster," ujar Sigit.

Lebih lanjut, mantan Kabareskrim Polri ini mengajak semua pihak untuk bersinergi dan bersama-sama menghadapi varian Omicron. Beberapa hal yang dilakukan yakni dengan memperkuat pos-pos masuk negara, memperketat protokol kesehatan hingga percepatan vaksinasi.

Dalam pelaksanaan vaksinasi anak-anak, ia pun meminta seluruh provinsi dapat mempercepatnya. Sebab, vaksinasi adalah upaya menyelamatkan anak-anak Indonesia dari serangan virus Covid-19.

"Anak-anak kita adalah generasi yang mengisi posisi penting di tahun 2045 karena tahun 2030 kita memiliki potensi 60 persen masyarakat kita berada di usia produktif. Untuk bisa mempersiapkan SDM unggul, mau tak mau anak-anak kita harus kita jaga dari risiko terkait munculnya varian baru atau varian-varian yg nanti muncul. Yang kita lakukan salah satunya memberikan kekebalan imunitas dengan vaksin," katanya.

Dalam kesempatan ini, mantan Kapolda Banten itu mengapresiasi kerja keras rekan-rekan baik tenaga kesehatan, tenaga pengawas prokes dan tenaga vaksinator yang telah menjaga angka Covid-19 masih bisa terkendali.

Namun, ia pun tetap meminta semua pihak waspada dan tak boleh lengah dengan capaian penekanan laju Covid-19 yang saat ini sudah baik. Untuk itu, jenderal bintang empat ini meminta penguatan protokol kesehatan, penegakan 3M khususnya pemakaian masker dan melakukan akselerasi vaksinasi tetap terus dilakukan.

"Perkuat prokes, penegakan 3M khususnya memakai masker dan melakukan akselerasi vaksinasi ini kunci upaya kita untuk betul-betul bisa mengendalikan Covid-19," tutup Sigit.(**)

Audiensi BP2MI, Kapolri Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Pencegahan Penyelundupan PMI

METRO ONLINE Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggelar audiensi dengan Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani di Mabes Polri, Jakarta Selatan. Mereka membahas seputaran perlindungan dan pencegahan penyelundupan ilegal terhadap Pekerja Migram Indonesia (PMI).

Dalam kesempatan tersebut, salah satu yang dibahas adalah soal peristiwa tenggelamnya kapal yang diduga mengangkut PMI ilegal di perairan Malaysia. Sigit pun memaparkan sejumlah upaya dan langkah yang dilakukan Polri terkait dengan kejadian yang menimpa WNI tersebut. 

"Terhadap peristiwa tersebut, Polri telah melakukan berbagai upaya," kata Sigit dalam audiensi tersebut, Selasa (4/1/2022). 

Dalam hal itu, mantan Kapolda Banten tersebut menuturkan bahwa, langkah yang dilakukan Polri diantaranya adalah, membentuk Satgas misi kemanusiaan Internasional. Kemudian, Korps Bhayangkara juga terus melakukan upaya untuk pemulangan para WNI yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut. 

Diketahui, 11 WNI yang menjadi korban telah dikembalikan ke Indonesia pada 23 Desember 2021 lalu. Sementara, untuk hari ini, setidaknya akan ada delapan jenazah lagi yang dibawa kembali ke Indonesia. 

"Berkoordinasi dengan Pemerintah Malaysia, Kemlu RI, dan BP2MI dalam hal repatriasi atau pemulangan 11 jenazah ke Indonesia. Polri juga telah berkoordinasi dengan otoritas Malaysia dalam hal perizinan memasuki wilayah Malaysia terhadap dua Kapal Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri untuk membawa jenazah kembali ke Indonesia," ujar eks Kabareskrim Polri itu.

Selanjutnya, berkoordinasi dengan jabatan Forensik dan DVI Malaysia serta pihak Rumah Sakit (RS) Sultan Ismail Johor Baru dalam hal pemeriksaan sidik jari dan antemortem 3 jenazah lainnya yang masih berada di Johor Bahru Malaysia. 

Lalu, berkoordinasi dengan Jabatan Imigresen Malaysia (JIM) Negeri Johor untuk melakukan interview terhadap korban yang selamat. Tak hanya itu, dalam hal ini, 13 PMI diduga ilegal yang diamankan otoritas Malaysia, juga bakal diberikan bantuan hukum.

"Melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku penyelundupan PMI ilegal ke Malaysia. Dan menutup Pelabuhan Gentong, Bintan, Kepri yang diduga menjadi tempat pengiriman PMI ilegal di wilayah Malaysia," ucap Sigit.

Lebih dalam, Sigit memastikan, Polri juga melakukan proses penyidikan berkaitan dengan tindak pidana perlindungan pekerja migran Indonesia menyusul terjadinya peristiwa tenggelamnya kapal di perairan Malaysia tersebut. 

Disisi lain, Sigit menekankan, Polri akan siap mendukung upaya dari BP2MI dalam memberikan perlindungan terhadap PMI. Oleh karena itu, Sigit meminta kepada seluruh jajarannya untuk bersinergi dengan BP2MI dalam hal memberikan perlindungan dan pencegahan penyelundupan PMI ke luar negeri. 

Upaya tersebut, kata Sigit, merupakan wujud dari kehadiran negara yang memberikan perlindungan kepada seluruh masyarakat Indonesia. 

"Harus betul-betul ada kepastian negara untuk melindungi mereka. Perlu adanya pendampingan kepada PMI yang bermasalah dengan hukum. Bagi titik-titik yang belum ada Polri mungkin bisa diadakan perwakilan-perwakilan disana," tegas Sigit.

Lebih dalam, Sigit menjelaskan, kepada WNI yang ingin menjadi PMI, memang diperlukan pelatihan untuk mendapatkan keterampilan khusus ketika bekerja di luar negeri. Menurutnya, pendidikan dasar itu dapat mencegah terjadinya potensi kekerasan atau tindakan lainnya yang tidak diinginkan terhadap PMI.

Sementara itu, Kepala BP2MI Benny Rhamdani menyampaikan apresiasi kepada Polri yang telah bergerak cepat dalam upaya perlindungan PMI pasca-peristiwa tenggelamnya kapal di perairan Malaysia. 

"Kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi respon Polisi sangat cepat atas penanganan di Johor Bahru. Ini kami jujur tidak mengada-ada," kata Benny dalam kesempatan yang sama.

Menurut Benny, respon cepat dari Polri iti mencerminkan hadirnya Negara terhadap masyarakat Indonesia yang memerlukan bantuan serta perlindungan. "Ini menunjukan bahwa Negara hadir hukum bekerja," tutup Benny.


Editor :Muh Sain

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved