-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar



Selasa, April 26, 2022

Kasdam Hasanuddin Pimpin Sidang Pantukhir Cata PK TNI AD Sumber Reguler, Santri dan Lintas Agama Gel I TA 2022

METRO ONLINE, Gowa Pakatto - Kasdam XIV/Hasanuddin Brigjen TNI Danny Budiyanto, S.E., M.Han., selaku Wakil Ketua memimpin Sidang Pantukhir penerimaan Calon Tamtama (Cata) Prajurit Karier (PK) TNI AD Reguler, Santri dan Lintas Agama Gelombang I TA 2022 yang diselenggarakan di Aula Sudirman Rindam XIV/Hasanuddin, Jl. Poros Malino Pakkatto Kab. Gowa. Selasa (26/04/2022).

Penerimaan Cata PK TNI AD Reguler, Santri dan Lintas Agama Gelombang I TA 2022 ini telah memasuki Sidang Pantukhir tingkat Sub Panitia Pusat (Panpus) Kodam XIV/Hasanuddin setelah mengikuti beberapa rangkaian seleksi yakni Administrasi, Kesehatan, Jasmani, Psikotes dan Litpers. 

Aspers Kasad Mayjen TNI Darmono Susastro, S.I.P.,  dalam sambutannya yang dibacakan Kasdam XIV/Hasanuddin menyampaikan ucapan terima kasih kepada tim rik/uji tingkat sub panpus yang telah melaksanakan rangkaian kegiatan rik/uji tingkat sub panpus di tiap-tiap daerah dapat berjalan dengan baik.

"Kegiatan penyediaan prajurit TNI AD merupakan bagian dari pembinaan personel TNI AD yang pada hakekatnya merupakan suatu upaya meregenerasi prajurit TNI AD melalui kegiatan seleksi calon prajurit untuk mendapatkan prajurit TNI AD sesuai dengan kualitas dan kuantitas yang dibutuhkan organisasi TNI AD dalam rangka pelaksanaan tugas pokok TNI AD. Hal tersebut tentunya mempunyai peranan yang sangat penting terutama dalam rangka  keberlangsungan organisasi TNI AD," Tuturnya. 

"Sesuai kebijakan pimpinan Angkatan Darat pada penerimaan Cata PK TNI AD gelombang I tahun 2022, yaitu sumber reguler serta santri dan lintas agama, khusus untuk sumber santri dan lintas agama agar diprioritaskan kemampuan keagamaan yang dimiliki oleh calon prajurit sehingga dapat memperoleh calon prajurit yang memiliki kemampuan khusus dalam bidang keagamaan sesuai alokasi yang telah ditentukan dengan catatan aspek penilaian materi umum memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan," Sambungnya. 

Di akhir sambutannya Aspers Kasad mengajak untuk meningkatkan fungsi pengawasan dan bersama-sama membangun TNI AD melalui rekrutmen prajurit TNI AD yang transparan obyektif dan akuntabel sehingga dapat memilih calon yang berkualitas. 

"Secara pribadi saya mengajak kepada panitia untuk meningkatkan fungsi pengawasan selama kegiatan dan bersama-sama membangun TNI AD melalui rekrutmen prajurit TNI AD yang transparan obyektif dan akuntabel sehingga diperoleh kualitas SDM yang profesional, unggul demi kemajuan TNI AD di masa depan," Tandasnya.

"Selaku panitia pusat saya sangat berharap agar kegiatan ini dimanfaatkan seoptimal mungkin untuk memilih calon yang berkualitas sehingga calon Tamtama yang terpilih benar-benar sesuai kriteria yang diharapkan," Tutupnya. 

Untuk diketahui para peserta seleksi yang dinyatakan lulus dalam sidang ini, selanjutnya akan mengikuti pendidikan yang akan dilaksanakan di Rindam XIV/Hasanuddin pada tanggal 6 Mei 2022 mendatang.


Editor : Muh Sain

Senin, April 25, 2022

Tega, Pria di Gowa Cabuli Anak Kandungnya Sendiri

METRO ONLINE GOWA-- Seorang pria di Kabupaten Gowa, tega mencabuli anak kandungnya sendiri yang berusia 18 tahun dan kini pelaku telah diamankan oleh pihak Kepolisian Resor Gowa.

Perbuatan asusila tersebut dilakukan oleh pelaku berulang kali, karena korban dibawah ancaman atau intimidasi hingga korban tak berdaya.

Melalui Presconfrence pada Senin (25/4), Kasat Reskrim Polres Gowa, AKP Boby Rachman didampingi Plt Kasi Humas Polres Gowa AKP Hasan Fadhlyh mengungkapkan bahwa pelaku yakni AS (44) diamankan disekitaran daerah tempat tinggalnya di Lingkungan Tacciri Kel.Lembang Parang Kec.Barombong Kab Gowa beberapa waktu lalu.

Kasat Reskrim Polres Gowa menjelaskan awal kejadian tersebut pelaku dan korban SN (18) yang masih duduk dibangku SMP itu tinggal di Kab.Bone Pada Tahun 2016, dimana saat malam hari pelaku masuk ke kamar korban, lalu memaksa korban untuk disetubuhi dengan mengancam bahwa apabila tidak dituruti maka pelaku akan meninggalkan ibu korban.

" Setelah melakukan ancaman, selanjutnya pelaku meremas buah dada korban lalu menyetubuhi korban, dimana saat itu korban merasa kesakitan dan dari alat vitalnya mengeluarkan darah," jelas Kasat Reskrim.

Dirinya menambahkan bahwa pada Tahun 2018, keluarga korban pindah tempat tinggal yaitu tepatnya di Lingkungan Tacciri Kel.Lembang Parang Kec.Barombong Kab Gowa, dan saat itu korban masih tinggal serumah dengan pelaku. 

"Jadi pasca berpindah tempat tinggal, kembali terjadi persetubuhan yang dilakukan oleh pelaku terhadap korban dengan cara dipaksa dan kembali diancam akan dipukul apabila pelaku tidak dilayani, dan hal tersebut terjadi berulang kali setiap pelaku hendak memenuhi hasrat birahinya. Pada bulan September 2021, dimana untuk terakhir kalinya pelaku memaksa korban melakukan hubungan badan," terangnya.

Lanjut AKP Boby Rachman menuturkan, pada bulan Oktober dan November 2021, korban curiga sehubungan dengan datang bulan tidak seperti bulan-bulan sebelumnya, hingga pada bulan Desember 2021 datang bulan korban cuma 3 hari.

"Selanjutnya pada tanggal 10 April 2022, korban menyampaikan kepada sepupu korban bahwa sudah beberapa bulan tidak datang bulan dan perut korban diperiksa dan dinyatakan kemungkinan atau diduga hamil," ungkapnya.

Adapun pasal yang dijeratkan oleh Pelaku yaitu pasal 81 ayat (1) dan ayat (3) Jo Psl 76D UU No.17 thn 2016 tentang penetapan perpu no 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU no 23 thn 2002 tentang perlindungan anak.

Hingga kini pelaku tersebut harus menajakani proses hukum yang berlaku untuk mempertanggunjawabkan perbuatannya di Polres Gowa.


(Herman Taruna melaporkan  Kepala biro Gowa

Jumat, April 22, 2022

Jelang Idul Fitri, Plt Kasi Humas Polres Gowa Bersama Personelnya Kunjungi Nenek Tua, Ini Yang Dilakukan

METRO ONLINE GOWA-- Seperti kita ketahui, Humas Kepolisian Republik Indonesia merupakan bidang yang kerap berinteraksi dengan masyarakat khususnya media dalam hal pemberitaan di tubuh Polri.

Namun kali ini ada yang cukup berbeda khususnya di Humas Polres Gowa yang dimana turun langsung memberikan bantuan sosial kepada warga yang kurang mampu atau prasejahtera dengan memberikan berupa sembako.

Pada kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Plt Kasi Humas Polres Gowa AKP Hasan Fadhlyh, SH bersama personel Humas mengunjungi seorang Nenek bernama Nampa Dg Ngintang (80) yang hanya tinggal digubuk reok bersama anak dan cucunya di Jalan BTN Sukma, Kelurahan Tompobalang, Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa, Jumat (22/4) siang.

"Syukur Alhamdulillah, Jumat kali ini, personel Humas Polres Gowa bisa meberikan Sedekah untuk warga atau nenek yang tinggal digubuk reok bersama anak dan cucunya yang terbilang kurang mampu dan lansia," katanya.

AKP Hasan Fadhlyh juga berharap apa yang diberikan ini dapat bermanfaat bagi keluarga Nenek Nampa Dg Ngintang dan kehadiran Polri khususnya personel Humas Polres Gowa ditengah-tengah masyarakat sebagai wujud kepedulian Polri kepada masyarakat apalagi dibulan suci ramadhan dan menjelang hari raya idul Fitri.

"Semoga apa yang kami berikan dapat bermanfaat, meski tak seberapa yang kami berikan namun bisa merasakan kehadiran kami disaat situasi yang sulit yang saat ini," ungkap Plt Kasi Humas Polres Gowa.


(Herman Taruna kabiro Gowa

Selasa, April 19, 2022

Polres Gowa Gelar Peringatan Nuzulul Qur'an

METRO ONLINE GOWA-- Bertempat di Aula Endra Darmalaksana Polres Gowa, Personil Polres Gowa mengikuti kegiatan Nuzulul Qur'an, Selasa (19/04/2022). 

Kegiatan tersebut di hadiri oleh Kapolres Gowa AKBP Tri Goffarudin P, S.I.K., MH, Wakapolres Gowa, Para PJU, Para Kapolsek Jajaran, Perwira, Bintara serta ASN Polres Gowa. 

Dalam kegiatan yang mengusung tema "Dengan Hikmah Ramadhan Dan Nuzulul Qur'an Kita Gapai Ketakwaan Melalui Peningkatan Kepedulian Sosial Menuju Polri Presisi" menghadirkan penceramah Ust. Jusriadi Gama, S.Sos, M.Sos dari kementrian agama Kab.Gowa. 

Kapolres Gowa pada sambutannya mengajak seluruh personil yang beragama islam untuk selalu menjadikan Al Quran sebagai pedoman dan petunjuk untuk melakukan setiap hal di jalan yang benar dalam menciptakan kedamaian. 

Sementara itu saat ditemui seusai kegiatan tersebut Kapolres Gowa mengatakan kegiatan Nuzulul Quran kali ini dilaksanakan sangat sedehana dan tentunya tetap mematuhi protokol kesehatan. 

"Saya berharap personil Polres Gowa yang beragama islam agar selalu menghadirkan Al Quran pada setiap pelaksanaan tugasnya, jadikan sebagai pedoman dan petunjuk untuk menggapai keridohannya" Tambah AKBP Tri Goffarudin. 


(Herman Taruna kabiro Gowa

Senin, April 18, 2022

Polres Gowa Gelar Lomba Ceramah Da'i Polri Dan Da'i Ramadhan Tingkat Kab.Gowa

METRO ONLINE GOWA-- Dalam rangka memeriahkan Bulan Suci Ramadhan 1443 Hijriah, Polres Gowa melaksanakan Lomba Ceramah Da'i Polri dan Da'i Ramadhan yang di gelar di Aula Endra Darmalaksanan Polres Gowa, Senin (18/04/2022). 

Pada kegiatan yang digelar sederhana dan tetap mematuhi protokol kesehatan tersebut dilaksanakan dengan menampilkan 8 peserta dengan rincian 3 peserta dari Da'i Polri dan 5 peserta dari Da'i Ramadhan (Umum). 

Kegiatan lomba ceramah ini di saksikan langsung oleh Kapolres Gowa AKBP Tri Goffarudin P, S.I.K., MH dan di hadiri oleh Ketua MUI Kab.Gowa dan tamu undangan lainnya dimana Lomba Ceramah ini mengangkat tema "Peran Dai Dalam Mencegah Paham Radikalisme, Intoleransi Keagamaan dan Kebangsaan Melalui Dakwah Yang Sejuk". 

Kegiatan ini di meriahkan juga oleh atraksi beduk yang di bawakan oleh salah satu sanggar seni islami yang ada di Kab.Gowa dimana Kapolres Gowa dan tamu undangan lainnya ikut memukul beduk tanda dimulainya lomba ceramah tersebut. 

Dalam kegiatan itu masing-masing peserta menampilkan ceramah terbaiknya di hadapan dewan juri dan tamu undangan yang nantinya akan dinilai dan diumumkan hasil lombanya di Masjid Agung Syech Yusuf Kab.Gowa serta hadiah akan di serahkan langsung oleh Bupati Gowa Dr.Adnan Purichta Ichsan SH MH. 

Saat di temui Kapolres Gowa di dampingi Kasat Binmas Polres Gowa AKP Ahmad sebagai ketua panitia mengatakan kegiatan ini akan terus dilaksanakan setiap tahunnya di bulan Ramadhan dan berharap pesertanya terus bertambah. 

"Kegiatan ini akan kami agendakan setiap tahunnya, sebagai kemeriaan di bulan suci ramadhan, ini juga merupakan kesempatan kepada Dai muda yang ada di kabupaten gowa untuk menunjukkan bakatnya dalam bidang ceramah" Tutur AKBP Tri Goffarudin. 


(Herman Taruna kabiro Gowa

Minggu, April 17, 2022

Diduga Putar Balikan Faktah, Korban Pengeroyokan Jadi Terlapor Di Polres Gowa

METRO ONLINE Gowa--Pelaporan Riski Amelia alias Kiki, yang tertuang dalam bukti Pelaporan, (Lp/B -438/IV-2022 SPKT-Polres Gowa). Terhadap Terlapor, Irfan Wijaya ST. Di duga memutar balikkan faktah dalam memberi keterangan karena disinyalir tidak sesuai kronologi kejadian yang sebenarnya.

Dalam hal ini terduga yang dilaporkan sama sekali hanya membelah diri dari serangan Pasangan Suami Istri (Pasutri) yang membabi buta, Riski Amelia alias kiki, baserta suami nya atas nama Udin yang saat ini menjadi pelapor di Polres Gowa, Sulawesi Selatan, Sabtu 09 April 2022

Menurut keterangan dari seseorang yang mengetahui Kronologi Kejadian tersebut, "Pada jam 11.23.Malam. Pelapor Reski Amelia alias kiki datang beserta suaminya dan beberapa orang yang mengaku dari lembaga, yang tidak jelas lembaga dari mana datang kerumah saudara Irfan wijaya," paparnya.

Kedatangan kiky malam itu diduga bukan tujuan untuk bertamu namun dia datang melakukan arogansi dirumah saudara Irfan Wijaya, sontak terlapor menuturkan, "Kenapa kalian datang kerumah saya, pada jam istrahat, maaf kami sudah tidak terima tamu karena sudah larut malam," ucapnya malam itu.

Mendengar kata kata yang lontarkan pemilik rumah, Riski Amelia alias kiki disinyalir tidak terima hingga dengan spontanya Kiki melakukan penamparanterhadap pemilik rumah diiringi ucapan bernada hinaan.

Melihat ayunan tangan yang mengarah kewajahnya, Irfan wijaya beserta istrinya sontak kaget dan melakukan pembelaan diri dengan cara menangkis tangan Riski Amelia alias kiki disertai sedikit dorongan kebelakang.

Kiki yang medatangi rumah Irfan dan melakukan tindakan arogansi hingga memukul irfan dan memaki isteri irfan yang tengah hamil malah dirinya yang melaporkan pemilik rumah kepihak kepolisian Resort Gowa. Kuat dugaan Kiki melaporkan Irfan dengan keterangan memutar balikkan fakta.

Saksi di tempat kejadian perkara yang tidak mau disebutkan nama nya mengatakan, "Kami melihat pak irfan wijaya (Terlapor) menangkis tangan dan mendorong kebelakang  saudari Kiki (Pelapor)," jelasnya.

"Terlapor tidak pernah melakukan pemukulan, tetapi cuman melakukan pembelaan diri dari serangan sodari pelapor dengan cara mendorong ke belakang," tambanya.

Pelapor dan di temani dua (2) lelaki atas nama : Udin dan Ahmad, Berteriak dan membentak ke, istri terlapor, Fajriani jalil, dan berkata diam kau pelacur, sang terlapor pun mencoba mendiamkan istrinya dan berkata diamki saja mami, Karena kita lagi hamil besar.

Selepas terlapor berkata, maka ikut pulah tangan pelapor menampar dan memukul si pelapor, spontan terlapor mendorong.

Melihat Kiki didorong oleh Irfan, dua lelaki yang datang bersama Kiki, (ahmad dan udin) berteriak secara bersamaan bersamaan, "Kenapa kau dorong istri saya" sambil kedua lelaki yang mengaku suami kiki ikut mengeroyok.

Menanggapi Kejadian tersebut, team Investigasi Lembaga Barisan Rakyat Anti Korupsi Indonesia (LABRAKI), Lembaga, Garuda Hitam, PPRC Ormas Legend Kiwal Garuda Hitam, Lembaga Masyarakat Anti Penyalagunaan Jabatan ( LMAPJ), Akan Mengkawal penanganan  penyidikan di Polres Gowa, ucap daeng ke awak media saat pertemuan beberapa lembaga.

Menyentil terkait penanganan penyidikan di kepolisian Resort Gowa, Daeng juga mengatakan, "Sat Reskrim Polres Gowa harus lebih teliti dalam menangani perkara ini, Kami harap Sat Reskrim melakukan penyelidika intensif," harapnya.


(Herman Taruna melaporkan

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved