Kepala Rutan Kelas IIB Bantaeng Sosialisasi Pengertian dan Pengendalian Gratifikasi

METRO ONLINE, BANTAENG - Kepala Rumah Tahanan Negara (RUTAN) Kelas II B Bantaeng Kanwil Kemenkumham Sulsel, Ince Muh. Rizal, didampingi Pejabat Struktural dan Fungsional melakukan sosialisasi singkat terkait pengertian dan pengendalian gratifikasi pada Rutan Kelas II Bantaeng yang dimulai pada pukul 09:00 WITA. Rabu (08/02)

Kegiatan tersebut terselenggara berkat kerja sama dengan Program Kerja Pembangunan ZI WBK WBBM pada area Penguatan Pengawasan yang juga turut serta membantu Kepala Rutan Bantaeng untuk memaparkan arahan singkat terkait gratifikasi.

Pengarahan tersebut disesuaikan dengan Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 58 Tahun 2016 Tentang Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM. 

Adapun beberapa poin yang menjadi arahan Kepala Rutan Kelas II B Bantaeng antara lain : klasifikasi pemberian klasifikasi yang wajib untuk dilaporkan, serta contoh pemberian yang berkaitan atau tidak dengan tugas kedinasan. 

“Sosialisasi tersebut dapat menjadi langkah pencegahan agar praktik gratifikasi tidak terjadi di Rutan Kelas II B Bantaeng serta memberi pengetahuan kepada seluruh jajaran tentang pemberian dari berbagai pihak yang termasuk dalam kategori gratifikasi,” Jelas Ince dalam paparannya. 

Kegiatan diakhiri dengan memberi kesempatan bagi 2 (dua) orang pegawai yang ingin mengajukan pertanyaan seputar gratifikasi kepada Narasumber.  

Sosialisasi pengendalian gratifikasi tersebut akan diberikan secara berkala (triwulan) bagi seluruh jajaran dan warga binaan pemasyarakatan sebagai salah satu langkah pengendalian.

Editor: Muh. Sain

Kontributor : Humas Rutan Bantaeng

Satlantas Polres Bantaeng Berhasil Amankan 7 Sepeda Motor di Hari Pertama Ops Keselamatan

METRO ONLINE, BANTAENG - Hari pertama pelaksanaan Ops Keselamatan Pallawa 2023, Polres Bantaeng berhasil mengamankan 7 Unit Sepeda Motor yang diduga terlibat aksi Balapan Liar di Jalan Poros Kp Bateballa Desa Lumpangan, Kec. Pajukukang, Kab Bantaeng.

Penindakan itu dilakukan lantaran ulah kelompok remaja yang cukup meresahkan warga dan pengguna jalan raya tersebut membuat aparat kepolisian harus turun tangan untuk membubarkan dan bertindak tegas.

Selain diduga terlibat aksi Balapan Liar, ke 7 Unit Sepeda Motor tersebut juga tidak dilengkapi dengan kelengkapan Standar Sepeda Motor seperti Tidak Menggunakan TNKB, Kaca Spion dan menggunakan Knalpot Racing/ knalpot brong.

Kasat Lantas Iptu Musmulyadi, S. Pdi saat memimpin kegiatan menyampaikan bahwa sesuai Informasi dari masyarakat kalau di daerah ini ( poros Bateballa ) sering digunakan aksi Balapan Liar.

"Dengan adanya Laporan dari masyarakat, kami langsung tindak lanjuti dengan melakukan patroli dan menemukan sekelompok anak muda yang diduga melakukan Aksi Balapan Liar", ucapnya.

Lanjut, Iptu Musmulyadi berharap tidak ada lagi aksi balapan liar dalam wilayah Kab Bantaeng karena akan merugikan diri sendiri maupun orang lain atau pengguna jalan lainnya.

Sementara itu, Kabag Ops Polres Bantaeng selaku Karendal Ops Res Ops Keselamatan Pallawa 2023, Kompol Aswar Anas S Sos menyampaikan bahwa Kegiatan Balapan Liar ini menjadi salah satu target operasi dalam pelaksanaan Ops Keselamatan Pallawa 2023.

"Balap liar jadi salah satu target kita di Ops Keselamatan Pallawa 2023," ucap Kompol Aswar Anas. Selasa (07/Februari/2023).

Editor: Muh. Sain

Saat Pelaksanaan Donor Darah, Karutan Kelas IIB Bantaeng Teken Kerjasama dengan RSUD Bantaeng

METRO ONLINE, BANTAENG - Kepala Rutan Kelas II B Bantaeng Kanwil Kemenkumham Sulsel, Ince Muh. Rizal melakukan teken kerjasama dengan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof. Dr. H. M. Anwar Makkatutu, DR. H. Sultan. Senin (06/02) 

Teken kerjasama dilakukan Karutan saat tengah mengawasi langsung pelaksanaan kegiatan donor darah rutin di Aula Serbaguna Rutan Sinjai. 

Ince mengatakan bahwa kerjasama yang telah terjalin antara Rutan dan RSUD Bantaeng telah terjalin sejak lama. 

"Alhamdulillah, penandatanganan baru saja selesai dilaksanakan. kendati demikian, kami mengucapkan rasa terima kasih kepada pihak RSUD Anwar Makkatutu karena semua permintaan sinergi terhadap UPT kami, utamanya untuk warga binaan selalu terlaksana dengan baik,” Ujar Ince usai melaksanakan penandatanganan. 

Lebih lanjut, Kepala Rutan Bantaeng tersebut juga mengungkapkan bahwa selain untuk memenuhi target kinerja pemasyarakatan di Tahun 2023, penandatanganan kerjasama tersebut memliki tujuan agar berbagai sinergi yang dilaksanakan bisa melangkah ke tingkat yang lebih baik. 

“Insya Allah, kami siap mendukung Rutan Bantaeng untuk memenuhi dan meningkatkan pelayanan,utamanya di bidang kesehatan bagi warga binaan yang sementara menjalani masa pidana,” Ucap H. Sultan. 

Adapun lingkup perjanjian kerjasama tersebut meliputi, Kegiatan donor darah rutin, rujukan, rawat inap, rawat jalan, ibu hamil dan persalinan yang ditujukan bagi jajaran dan warga binaan. 

Editor: Muh. Sain

Kontributor : Humas Rutan Bantaeng

Wujudkan Sinergitas, Ka Rutan Besrta APH Kab Bantaeng Nobar Di Rujab Kapolres

METRO ONLINE Bantaeng – Memperkuat sinergitas antar Kemenkumham dan jajaran dari instansi lain, Rumah Tahanan Negara (RUTAN) Kelas II B Bantaeng terus melakukan berbagai kegiatan, salah satunya adalah dengan nobar, atau yang biasa disebut dengan nonton bareng. 

berlangsung di Halaman Rumah Jabatan Kapolres pukul 22:00 WITA, Kepala Rutan Bantaeng Kanwil Kemenkumham Sulsel, Ince Muh. Rizal, didampingi Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan, Amir, menghadiri undangan dari Kapolres untuk nonton bareng gelar budaya pagelarang wayang kulit ‘Wahyu Makutilarama’.

Disaksikan secara live streaming, kegiatan yang dipusatkan dari Lapangan Bhayangkara Mabes Polri tersebut juga diikuti oleh seluruh Jajaran POLDA, POLRES DAN POLSEK di seluruh Indonesia.

Di wilayah Bantaeng sendiri, kegiatan tersebut juga turut dihadiri perwakilan dari KODIM 1410 Bantaeng, Kejaksaan dan Pengadilan Negeri Bantaeng, Perwakilan dari masing – masing Polsek, tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Selain untuk meningkatkan sinergitas antar stakeholder di Kabupaten Bantaeng, nonton bareng ini juga merupakan salah satu bentuk pelestarian budaya wayang kulit bagi masyarakat indonesia.

Nonton bareng tersebut juga menyediakan grandprize dan doorprize bagi masyarakat yang menyaksikan untuk menambah keseruan.

Kepala Rutan Kelas II B Bantaeng, Ince Muh. Rizal, S.H., M.Si., mengucapkan terima kasih atas undangan nonton bareng tersebut.

“tentunya kami (Rutan Bantaeng) mengharapkan agar kedepannya, sinergi ini tidak hanya berhenti di pagelarang wayang kulit saja, tapi juga melalui berbagai kegiatan lain yang bersifat positif dan membangun,” Harap Ince usai menghadiri nobar. 

Kapolres Bantaeng, AKBP Andi Kumara juga mengucapkan rasa terima kasih atas kesediaan Kepala Rutan Bantaeng dan jajaran untuk menghadiri kegiatan tersebut. 

Kontributor : Humas Rutan Bantaeng

Editor : A. Gusthi 

Karutan Kelas II Bantaemg Gelar Penandatanganan Komitmen Bersama Pembangunan ZI Menuju WBK dan WBBM

METRO ONLINE, BANTAENG – Rumah Tahanan Negara (RUTAN) Kelas II B Bantaeng menggelar Penandatanganan Komitmen Bersama Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani yang diikuti oleh seluruh Jajaran dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Selasa (24/01). 

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Rutan, Ince Muh. Rizal, bersama dengan Pejabat Struktural dan Fungsional yang menjadi perwakilan pegawai dalam penandatanganan tersebut. 

Dalam sambutannya, Ince mengajak seluruh jajaran agar dalam pembangunan Zona Integritas ini, harus dimulai dengan niat yang baik dengan harapan agar seluruh proses didalamnya dapat berjalan dengan maksimal dan menuai hasil yang bagus. 

“Mari kita bangun niat yang ikhlas untuk memulai pembangunan birokrasi yang bersih demi mewujudkan pelayanan yang maksimal kepada seluruh warga binaan dan masyarakat,” Ajak Karutan. 

Lebih lanjut, Kepala Rutan Bantaeng tersebut juga menjelaskan bahwa, terdapat dua tujuan utama terselenggaranya penandatanganan komitmen bersama. 

"Yaitu agar seluruh jajaran dapat mewujudkan pelayanan yang bebas dari KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme) juga menciptakan pelayanan yang mudah diakses untuk seluruh lapisan masyarakat dan berbasis HAM", tuturnya. 

Kegiatan tersebut diakhiri dengan menandatangani spanduk komitmen bersama yang memuat tanda tangan keseluruhan pegawai dan akan dipajang di tempat yang mudah untuk dilihat oleh masyarakat sebagai bentuk keseriusan untuk mewujudkan kegiatan tersebut. 

Editor: Muh. Sain

Kontributor : Humas Rutan Bantaeng

Pegawai Rutan Kelas IIB Bantaeng Terima Bingkisan Kasih dari Umat Kristiani Untuk Warga Binaan

METRO ONLINE, BANTAENG - Kepala Rutan Kelas II B Bantaeng, Ince Muh. Rizal yang diwakili oleh Pejabat Struktural dan Fungsional Rutan Bantaeng melakukan pembagian bingkisan kasih bagi seluruh warga binaan. Rabu (11/01) 

Bingkisan kasih tersebut berasal dari Umat Kristiani se - Kabupaten Bantaeng, yang pemberiannya diwakilkan langsung oleh Bapak Bupati Bantaeng, H. Ilham Syah Azikin kepada salah seorang jajaran Rutan Bantaeng, Hendrik Alex, saat menghadiri malam perayaan natal umat kristiani, Minggu 08 Januari 2023 di Gedung Balai Kartini. 

Kepala Rutan Bantaeng, Ince Muh. Rizal,  mengucapkan rasa terima kasih dan mengapresiasi kegiatan tersebut, yang merupakan wujud dan kepedulian masyarakat beragama kristiani di Kabupaten Bantaeng terhadap warga binaan yang tengah menjalani masa pidana. 

"Kami mengucapkan banyak terima kasih atas bentuk dukungan dan kepedulian seluruh umat kristiani Kabupaten Bantaeng terhadap warga binaan. Bingkisan kasih ini merupakan salah satu bukti, bahwa di Kabupaten Bantaeng kasih sayang antar sesama manusia masih tetap ada," ucap Ince saat ditemui di ruangannya. 

Kepala Rutan Bantaeng tersebut juga mengharapkan, bahwa kedepannya, Rutan Bantaeng dan umat kristiani Kabupaten Bantaeng dapat bekerjasama dalam rangka memberikan pembinaan kerohanian bagi 4 (empat) orang warga binaan beragama kristiani yang tengah menjalani masa pembinaan.

Salah seorang warga binaan beragama nasrani, berinisial AR, merasa senang bahwa perayaan natal dan tahun baru kali ini terasa ramai dan lengkap. 

"Senang rasanya, bahwa meskipun kami hanya berjumlah 4 (empat) orang, bingkisan kasih tetap didapatkan oleh teman-teman kami yg lainnya. Rasanya sangat bersyukur, meskipun dibalik jeruji besi, kami tetap diberi kesempatan untuk beribadah sesuai dengan keyakinan dan kepercayaan agama kami", Ujarnya. 

Adapun bingkisan kasih tersebut berisikan berbagai perlengkapan mencuci dan mandi serta minuman (kopi dan susu) yang dibagikan secara merata ke seluruh warga binaan. 

Editor: Muh. Sain

Kontributor : Humas Rutan Bantaeng