-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar



Kamis, Februari 16, 2023

Saat Hadiri Pencanangan Pembangunan ZI, Kapolres Wajo Lakukan Penandatanganan Fakta Integritas 3 Pilar

METRO ONLINE, WAJO – Kapolres Wajo AKBP H.Fatchur Rochman,SH,MH didampingi oleh Kasat IK AKP Amdia, SH menghadiri zoom meeting pencanangan pembangunan Zona Integritas (ZI) di Makodim 1406 Wajo, Kamis (16/2/2023)

Kapolres Wajo mengatakan bahwa, kegiatan zoom meeting pencanangan  pembangunan ZI wilayah tertib Reformasi Birokrasi tersebut juga dihadiri oleh Bupati Wajo DR. H. Amran Mahmud,dan disambut langsung oleh Dandim 1406 Wajo Letkol Inf. Muhamad Juanda Dinata S.

“Dalam kegiatan itu telah dilakukan penandatangan Fakta integritas 3 pilar dalam rangka pencanangan Zona integritas Wilayah tertib Reformasi Birokrasi kodim 1406 Wajo,” tutupnya.

Editor: Muh. Sain

Pengumpul Emas Diringkus Polsek Bola Polres Wajo Karena Membuat Laporan Palsu Menjadi Korban Perampokan

METRO ONLINE, WAJO - Warga Kecamatan Bola, Kabupaten Wajo sempat dibikin heboh dengan adanya informasi yang beredar tentang EI yang hendak menyetor emas 700 gram dengan harga kurang lebih Rp 400 juta rupiah menjadi korban Perampokan di Dusun Lompiwie, Desa Ujung Tanah, Kecamatan Bola, Kabupaten Wajo.

Sebelumnya, seorang lelaki inisial EI (38) warga Lempong, Kecamatan Bola yang nekat membuat laporan palsu di Polsek Bola, Polres Wajo melaporkan dirinya telah di rampok dengan Laporan Polisi Nomor : LP/B / 1 / II / 2023 / SPKT / Polsek Bola / Polres Wajo / Polda Sulsel tanggal 12 Februari 2023 sekitar pukul 21.30 wita.

Kronologis kejadian Berawal dari pelapor yang juga sebagai korban EI meninggalkan rumahnya dengan mengendarai motor berangkat dari lempong menuju ke Kabupaten Bone hendak ke rumah AR untuk jual beli emas yang sudah beli atau kumpulkan.

Pada saat perjalanan tepatnya di jalan sepi, tiba-tiba ada seorang yang tidak di kenal menghadang korban yang berjumlah 3 (tiga) orang, karena panik dan terkejut korban akhirnya terjatuh ke sawah.

Lalu pelaku menghampiri korban dan minta korban untuk menyerahkan barang bawaannya namun korban menolak selanjutnya pelaku memaksakan korban dengan menindis kepala korban ke lumpur hingga tidak bisa bernapas dan pelaku mengancam akan membunuh korban.

Karena korban sudah tidak berdaya, para pelaku akhirnya berhasil membawa lari barang bawaan korban berupa emas kurang lebih seberat 700 gram dan ditaksir senilai Rp. 400.000.000 (empat ratus juta rupiah).

Dari hasil penyelidikan personel Polsek Bola dan dibackup personel Resmob Polres Wajo dari hasil introgasi terhadap EI hingga olah TKP diperoleh keterangan bahwa pada tubuh korban tidak ditemukan bukti kekerasan, dan di TKP tidak ditemukan tanda atau alat bukti dan fakta-fakta telah terjadinya tindak pidana pencurian kekerasan sesuai yang dilaporkan oleh EI.

Kapolsek Bola Polres Wajo Iptu Alfian Mahajir, SH.,M.Hum menjelaskan bahwa laporan EI tersebut palsu setelah dilakukan penyelidikan oleh Polsek Bola terdapat kejanggalan antara keterangan yang diberikan lel.EI dengan hasil olah TKP.

"kemudian dilanjutkan dengan introgasi pelapor EI dan telah mengakui bahwa peristiwa yang dilaporkan adalah tidak benar adanya melainkan merupakan rekayasa atau settingan yang dilakoni oleh pelapor sendiri", Ujarnya.

"Hasilnya dari introgasi ulang EI bahwa kejadian curas yang dilaporkan olehnya tidak terjadi, sehingga Polsek Bola Polres Wajo berhasil ungkap kasus ini,” Jelas Kapolsek Iptu Alfian Mahajir.

Selain itu, berdasarkan pemeriksaan EI nekat membuat laporan palsu atas keinginannya sendiri karena tidak mampu membayar atau memenuhi setoran emas yang sesuai dengan pengambilan dana atau modal pinjaman kisaran 400 juta rupiah  yang batas waktunya sudah jatuh tempo untuk dilakukan penyetoran kepada rekan bisnisnya yakni AR.

"Atas perbuatannya yang bersangkutan dia menyadari bahwa perbuatan yang dilakukan tidak benar adanya dan telah membuat kegaduhan di tengah masyarakat sehingga meminta maaf kepada publik dan juga kepada pihak kepolisian", Ungkap Kapolsek Bola.


Editor: Muh. Sain

Jumat, Februari 10, 2023

Peduli Anak Penderita Stunting, Kapolres Wajo Beri Bantuan Asupan Tambahan ke Masyarakat Calodo

METRO ONLINE, WAJO - Kapolres Wajo AKBP H. Fatchur Rochman, S.H., M.H ikut membantu pemerintah menurunkan angka stunting dengan membagikan bantuan asupan kepada masyarakat di Calodo Desa Simpurusia Kecamatan Pammana, Kabupaten Wajo. Jum'at (10/02/2023).

Program Jumat Curhat Polri ini turut dihadiri Waka Polres Wajo Kompol H. Muhtar, SE, Camat Pammana Junisatri Rasyid, S.STP, Danramil Pammana Kapten Inf. Jufriadi serta seluruh PJU Polres Wajo pendamping dan pengurus Bhayangkari Cabang Wajo ranting Pammana, tokoh masyarakat, tokoh agama.

Dalam arahan Kapolres Wajo AKBP Fatchur, mengatakan Kegiatan Jumat Curhat adalah sebagai upaya mendekatkan diri kepada masyarakat sehingga tidak ada jarak antara Polri dan masyarakat maupun stake holder terkait.

Program ini juga salah satu Instruksi bapak Kapolri untuk membantu program pemerintah turunkan angka stunting di seluruh wilayah Indonesaia.

“Kegiatan ini salah satu Instruksi bapak Kapolri untuk membantu program pemerintah dan sangat penting sebagai sarana pemberian edukasi dalam menangani anak stunting sehingga ke depan bisa terhindar dari stunting dan bisa menekan peningkatan jumlah anak stunting di Kabupaten Wajo,” ucap Mantan Kapolres Maros ini.

Kapolres Wajo bersama dengan camat Pammana, Danramil dan seluruh PJU Polres Wajo pendamping dan pengurus Bhayangkari Cab. Wajo ranting Pammana, mengunjungi dan menyerahkan bantuan gizi beserta dengan bantuan Medis oleh Si Dokkes kepada tiga (3) orang balita warga Calodo Desa Simpurusia, yang mengalami gangguan pertumbuhan dan perkembangan akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar.

“Kami  mengunjungi untuk melihat kondisi ketiga anak tersebut bersama orangtuanya sambil menyerahkan bantuan gizi beserta dengan bantuan Medis oleh Si Dokkes. Harapannya semoga bantuan yang diberikan dapat meringankan beban keluarganya, serta asupan gizinya dapat terpenuhi,” ungkap AKBP Fatchur.


Editor: Muh. Sain

Rabu, Februari 08, 2023

Dalam Pelaksanaan Eksekusi Lahan, Kapolres Wajo Turunkan Puluhan Personel

METRO ONLINE, WAJO - Kapolres Wajo AKBP Fathur Rochman menerjunkan sejumlah puluhan personelnya untuk membantu pengamanan eksekusi lahan persawahan di Lingkungan Buloe Kelurahan Dua Limpoe Kecamatan Maniang Pajo Kabupaten Wajo. Rabu (08/02/2023)

Kapolres Wajo melalui Kabag Ops Polres Wajo Kompol Abdul Rahman, S.Pd mengatakan Bahwa Pelaksanaan eksekusi dilaksakan di satu titik. 

Setelah dibacakan oleh panitra dari Pengadilan Agama Sengkang disaksikan oleh pihak tergugat dan pihak penggugat.

Selanjutnya dilakukan Pemasangan patok dan papan hasil eksekusi oleh pihak pemenang disaksikan oleh panitera, Badan Pertanahan Nasional (BPN), kepala Lingkungan Buloe Kelurahan Dua Limpo serta pihak penggugat dan pihak tergugat.

“Alhamdulillah selama kegiatan berlangsung situasi dalam keadaan lancar dan tertib. Pembacaan putusan juga berlangsung kondusif dan lancar,” Ucap Kabang Ops.(V3124)


Editor: Muh. Sain

Jumat, Februari 03, 2023

Kapolres Wajo AKBP H.Fatchur Rahman Gelar Jumat Curhat Bersama Masyarakat di Kecamatan Sabbangparu

METRO ONLINE Wajo  -- Polres Wajo mengadakan Jumat Curhat bersama dengan elemen masyarakat Kabupaten Wajo yang dipimpin langsung oleh Kapolres Wajo AKBP H. Fatchur R, S.H., MH didampingi oleh Waka Polres Wajo Kompol H. Muhtar SE yang bertempat di Kelurahan Walennae Kecamatan Sabbangparu Kabupaten Wajo.Jumat 3/2/2023.

Hadir dalam giat tersebut Kapolsek Sabbangparu AKP Siswanto SH., Camat Sabbangparu Andi Subhan, Babinsa kelurahan Walennae dan seluruh PJU Polres Wajo yang mendampingi serta beberapa elemen masyarakat setempat 

Dalam kesempatan itu, Kapolres Wajo menyampaikan beberapa pesan kamtibmas terkait dengan perkembangan situasi saat ini, baik itu dari kejahatan yang dilakukan oleh para pelaku-pelaku kejahatan hingga ancaman bencana alam yang saat ini meningkat dengan pesat agar tetap waspada dari segala ancaman yang mungkin akan terjadi, mari bersama-sama menjaga Kamtibmas di wilayah kita masing-masing dengan menjunjung tinggi 3 S, Sipakatau-Sipakainge-Sipakalebbi.

"Kegiatan Jumat curhat tersebut bertujuan untuk mengetahui keluh kesah ataupun permasalahan yang ada di masyarakat, serta Implementasi Polri sebagai Pelindung Pengayom dan Pelayan masyarakat, selain itu juga bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi," imbuh mantan Kasat PJR Polda Sulsel.

Dan yang bertindak selaku moderator pada forum jumat curhat tersebut yakni Waka Polres Wajo Kompol H. Muhtar SE yang memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memberikan pertanyaan-pertanyaannya, masukan serta saran hingga keluhannya.

dari kegiatan tersebut ada beberapa curhatan masyarakat kepada pihak Polres Wajo, yakni ;

1. Umar Dadi, SH

- Bagaimna masyarakat bisa di bantu, apakah ada bantuan untuk pengambilan Sim, apakah ada toleransi bilamana SIM lupa dibawa dan jangan langsung di tilang.


2. Andi Hasanuddin

- Penggunaan elektone atau house musik pada hajatan2 mungkin bisa dikondisikan dengan ijin keramaiannya karena ada yang masih on sampai pukul 00.00 wita bahkan sampai subuh.


3. Jabir Kades Wage

-Pada umumnya kec. Sabbangparu selalu kondusif, namun banyak material di pinggir jalan yang dapat membahayakan pengendara lain.


4. Sahril

Kebutuhan kelompok tani, mengenai solar dan pembagian pupuk yang sesuai dengan kartu tani sedangkan banyak petani yg baru bergabung pada kelompok tani.


5. H. Sainuddin Kades Woronge

- keluhan dari masyarakat ada beberapa oknum yang melakukan strom ikan untuk menangkap ikan yang dapat membahayakan dan merugikan nelayan yang masih melakukan penangkap ikan secara tradisional.


6. Jafar Gocing

- Penertiban dan kelancaran arus lalulintas menjelang dan pada saat bulan puasa.

Adapun tanghapan dari Kasat Intelkam: 

- Sesuai aturan penggunaan house musik pada ijin keramaian hanya diijinkan sampai pukul 23.00 wita, bila mana lebih dari batas waktu, itu hanya kebijakan pada pemerintah setempat tapi dicantumkan dalam surat edaran yang disepakati oleh 3 pilar (Pemerintah setempat, TNI dan Polri)

Tanggapan dari Waka Polres ;

- Mungkin bisa disampaikan atau dihimbau kepada pemilik material bahwa akan dikenakan sangsi dan dapat dipidana bilamana material berada di bahu jalan yang dapat membahayakan nyawa para pengendara Ranmor.

Tanggapan Kapolsek Sabbangparu Akp Siswanto, SH mengungkapkan,kami sudah koordinasikan kepemda untuk turun bersama terkait dengan adanya strom ikan, pihak Polres Wajo akan turun langsung untuk melakukan sosialisasi terlebih dahulu sebelum melakukan penindakan hukum,ujarnya.

Selanjutnya dalam giat itu,tanggapan dari staf pertanian Kabupaten Wajo terkait dengan pengadaan BBM bersubsidi agar buat rekomendasi dari kelurahan  bila mana penggunaannya 100 liter kebawah, bila mana 100 liter ke atas, silahkan ambil rekomendasi dari dinas terkait yang mana peruntukannya benar-benar untuk kelompok tani,terangnya.

Dan Kumpulkan kartu kelompok tani dan setorkan kepada dinas terkait untuk dibagikan pupuk subsidi kepada seluruh kelompok tani yang memenuhi syarat,terangnya.

Adapun kesimpulan dari Kapolres Wajo, yakni

a. Polres wajo bersama jajaran membuka ruang akses yang seluas-luasnya untuk berkoordinasi dengan masyarakat Kec. Sabbangparu.

b. Perlu dipahami ada yang namanya PNBP, adapun pembayaran pengambilan SIM tersebut yang diserahkan kepada polisi itu dikembalikan atau disetor ke Negara.

Akan kami sampaikan kepada kasat lantas utk ditindak lanjuti,

c. Babinkamtibmas bersama dgn babinsa akan menghimbau kepada pemilik material utk mengamankan.

Dari beberapa curhatan masyarakat yang disampaikan pada forum Jumat Curhat tersebut, Kapolres Wajo bersama PJU pendamping langsung merespon dan menjawab serta memberi solusi dan masukan dari curhatan masyarakat tersebut.

Selanjutnya Kapolres Wajo Memberikan beberapa tambahan pada forum tersebut, antara lain :

a. Kehadiran kami disini untuk mencegah terjadinya tindakan - tindakan yang tidak kami inginkan tentunya terkait gangguan kamtibmas.

b. Kami akan mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat dengan cara memberikan nomor hp Kapolres Wajo dan Waka Polres Wajo agar tidak ada jarak antara masyarakat.

c. Kami akan mengoptimalkan kembali membantu dan meringankan beban masyarakat yang terkena dampak bencana alam.

d. Terkait upaya penegakan hukum diupayakan untuk didamaikan dengan cara restoratif justice.

e. Mari kita bersama - sama mendukung program pemerintah baik pusat, Provinsi maupun Kabupaten.


Editor : Muh Sain

Jumat, Januari 27, 2023

Jumat Curhat,Kapolres Wajo: Pertahankan Kultur Budaya Wajo

METRO ONLINE Wajo -- Kapolres Wajo AKBP.H.Fatchur Rochman,SH,MH menggelar Jumat Curhat yang bertempat di Warkop Raisa Jl. R.A Kartini Kelurahan Lapongkoda Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo.Jumat 27 Januari 2022 pukul 09.50 - 11.50 Wita.

Polres Wajo menggelar Jumat Curhat bersama dengan elemen masyarakat Kabupaten Wajo yang dipimpin langsung oleh Kapolres Wajo AKBP H. Fatchur Rochman, S.H.MH didampingi oleh Waka Polres Wajo Kompol H. Muhtar SE,  Kapolsek Tempe AKP Bambang Purwanto, SH., dan seluruh PJU Polres Wajo, dan beberapa elemen masyarakat.

Fatchur Rochman Kapolres Wajo menyampaikan beberapa pesan kamtibmas terkait dengan perkembangan situasi saat ini, baik itu dari kejahatan yang dilakukan oleh para pelaku-pelaku kejahatan hingga ancaman bencana alam yang saat ini meningkat dengan pesat untuk tetap waspada dari segala ancaman yang mungkin akan terjadi,terangnya.

"Mari bersama-sama menjaga Kamtibmas di wilayah kita masing-masing,"ungkap mantan Kasat Lantas PJR Polda Sulsel. 

Dalam kegiatan Jumat Curhat tersebut bertujuan untuk mengetahui keluh kesah ataupun permasalahan yang ada di masyarakat, serta implementasi Polri sebagai Pelindung Pengayom dan pelayan masyarakat, selain itu juga bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi,imbuh mantan Kapolres Maros.

Kapolres Wajo juga berpesan kepada forum tersebut bahwa tetap pertahankan kultur budaya Kabupaten Wajo yang sudah berjalan dan tidak bertentangan dengan jalur hukum,tuturnya.

Selanjutnya Kapolres Wajo Memberikan beberapa tambahan pada forum tersebut, antara lain :

a. Kehadiran kami disini untuk mencegah terjadinya tindakan - tindakan yang tidak kami inginkan tentunya terkait gangguan kamtibmas.

b. Kami akan mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat dengan cara memberikan nomor hp Kapolres Wajo dan Waka Polres Wajo agar tidak ada jarak antara masyarakat.

c. Kami akan mengoptimalkan kembali membantu dan meringankan beban masyarakat yang terkena dampak bencana alam.

d. Terkait upaya penegakan hukum diupayakan untuk didamaikan dengan cara restoratif justice.

e. Mari kita bersama - sama mendukung program pemerintah baik pusat, Provinsi dan Kabupaten.

Di Jumat Curhat itu,yang bertindak selaku moderator pada forum jumat curhat tersebut yakni Waka Polres Wajo Kompol H. Muhtar SE yang memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memberikan pertanyaan-pertanyaannya, masukan serta saran hingga keluhannya.

Dari kegiatan tersebut ada beberapa curhatan masyarakat kepada pihak Polres Wajo, yakni ;

a. Sanjaya (Eks. Karyawan BRI) 

- Bhabinkamtibmas di Kec. Tempe hanya 4 orang sebaiknya ditambah disetiap kelurahan.

- Agar lampu merah Jalan masuk rumah sakit Lamaddukelleng dipasangi CCTV dikarenakan banyaknya kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas.

b. Narmin (Tokoh Masyarakat Kec. Tempe)

- Agar petugas lalu lintas melakukan pengaturan dipasar mini karna Banyaknya kendaraan parkir dipinggir jalan 

- Apabila ada kegiatan keramaian dan Pengalihan arus lalu lintas Agar Sat Lantas melakukan pengaturan dilokasi pengalihan arus. 

Adapun tanghapan dari Kasat Binmas Polres Wajo, yakni

a. Bahwa jumlah personil di Polres Wajo tidak memadai untuk mencover disetiap desa.

b. Kami akan memaksimalkan untuk pelayanan kepada masyarakat apabila ada aduan atau permasalahan di desa / Kelurahan bisa langsung menghubungi kami. 

Tanggapan dari Kasat Lantas Polres Wajo , yakni ;

a. Terkait masalah di persimpangan jalanan masuk rumah sakit bahwa kami sudah bersurat ke perhubungan Wajo agar membantu pengadaan CCTV.

b. Terkait pelanggaran lalu lintas anak dibawah umur agar bersama - sama mengingatkan, mengawasi dan memberikan teguran.

c. Bahwa Sat Lantas sudah mensosialisasikan kepada masyarakat terkait penilangan manual diberlakukan kembali.

c. Terkait curanmor agar masyarakat mengunci motornya dengan baik dan kami hanya bisa mengingatkan dan memberikan himbauan.

d. Terkait Masalah kegiatan dilapangan merdeka dan pengalihan arus kami akan mengupayakan menurunkan personil sat lantas untuk melakukan pengaturan supaya tercipta Kamsebtibcarlantas.

e. Bahwa Kami akan mengaktifkan kembali program Sat Lantas dengan cara memberdayakan PKS (Patroli Keamanan Sekolah).

Serta penyampaian Camat Tempe Supardi S.Sos :

- Kami sangat mengapresiasi dan mendukung program kerja Polres Wajo dengan adanya jum'at curhat ini sehingga masyarakat dapat menyampaikan keluh kesahnya kepada Pimpinan Polres Wajo

- Bahwa setiap ada kegiatan dan permasalahan di Kec. Tempe pasti kami sampaikan kepada Kapolsek agar pernasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan baik.

Adapun kesimpulan dari Kapolres Wajo, yakni

a. Polres wajo bersama jajaran membuka ruang akses yang seluas-luasnya untuk berkoordinasi dengan masyarakat Kec. Tempe

b. Terkait dengan pemberitaan penculikan anak itu tidak benar hoax dan tetap melakukan monitor serta Patroli cyber crime yang bekerjasama dengan Polda Sulsel

c. Tetap bersinergi dengan Pemerintah dan Tokoh masyarakat, Pemuda dan Agama.

d. Agar bersama - sama menjaga kamtibmas di Wilayah Kab. Wajo.

e. Semoga kegiatan Jumat curhat bisa bermanfaat bagi kita semua.

Dari beberapa curhatan masyarakat yang disampaikan pada forum Jumat Curhat tersebut, Kapolres Wajo bersama PJU pendamping langsung merespon dan menjawab serta memberi solusi dan masukan dari curhatan masyarakat tersebut.


Editor : Muh Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved