-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Sabtu, Juni 14, 2025

Kakanwil Ditjenpas Sulteng Berikan Penguatan Tupoksii kepada Pegawai Lapas Tolitoli

METRO ONLINE Tolitoli, 14 Juni 2025 – Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, memberikan penguatan terhadap tugas pokok dan fungsi (tupoksi) kepada seluruh pegawai di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli. Kegiatan ini berlangsung di Aula Lapas Tolitoli dan dihadiri oleh seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Tolitoli.

Turut hadir mendampingi Kakanwil, Kepala Bidang Pelayanan dan Pembinaan, Irfan, Kepala Bidang Pembimbing Kemasyarakatan, Nur Amin, Kepala Lapas Kelas IIA Palu, Makmur, serta Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak.

Dalam arahannya, Kakanwil menekankan pentingnya semangat pengabdian, rasa bangga, dan tanggung jawab sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya di bidang pemasyarakatan.

"Setiap ASN memiliki peran strategis dalam memberikan pelayanan prima, menjaga keamanan, menjunjung tinggi integritas, serta terus berinovasi untuk kepentingan masyarakat. Selain itu, ASN juga harus mendukung pembinaan dan reintegrasi sosial bagi warga binaan pemasyarakatan," tegas Bagus Kurniawan.

Sementara itu, Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan komitmen jajarannya dalam menjalankan tugas dengan menjadikan Sapta Arahan Kakanwil Ditjenpas Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, sebagai pedoman utama.

"Lapas Tolitoli senantiasa berpedoman pada Sapta Arahan Kakanwil sebagai arah kebijakan dan motivasi kerja. Hal ini merupakan bagian dari upaya kami mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Bapak Agus Andrianto, yang bertujuan untuk mensukseskan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dalam membangun Indonesia Maju," ujar Muhammad Ishak.

Melalui kegiatan penguatan ini, diharapkan seluruh pegawai Lapas Tolitoli dapat lebih memahami peran strategis mereka serta meningkatkan integritas dan profesionalisme dalam memberikan layanan pemasyarakatan yang  berorientasi pada manfaat untuk masyarakat.


Editor : Muh Sain 

Jumat, Juni 13, 2025

Pemeriksaan Kesehatan Rutin WBP di Lapas ToliToli, Wujud Komitmen pada Pelayanan Hak Dasar

METRO ONLINE Tolitoli, 13 Juni 2025 – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli melaksanakan pemeriksaan kesehatan rutin bagi warga binaan pada Jumat (13/6), bertempat di Klinik Pratama Dr.Sahardjo,S.H. yang berada di dalam area Lapas. Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari pemenuhan hak dasar warga binaan, khususnya dalam aspek kesehatan.

Pemeriksaan dimulai pada pukul 10.00 WITA dan mencakup peninjauan kondisi fisik serta konsultasi medis umum terhadap para tahanan, narapidana, dan anak didik pemasyarakatan. Pelayanan ini dilakukan secara berkala guna memastikan seluruh warga binaan berada dalam kondisi kesehatan yang layak.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab Lapas Tolitoli dalam memastikan hak-hak dasar warga binaan terpenuhi. “Kami berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada warga binaan. Ini bukan hanya kewajiban moral dan hukum, tetapi juga bagian dari upaya pembinaan yang menyeluruh,” ungkap Muhammad Ishak.

Lebih lanjut, Muhammad Ishak menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, yang merupakan bagian dari upaya mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Agus Andrianto, serta selaras dengan visi besar Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.


Editor : Muh Sain 

Kamis, Juni 12, 2025

Pererat Silaturahmi, Kapolres Toraja Utara Gelar Anjangsana Kunjungi Purnawirawan dan Warakawuri Jelang Hari Bhayangkara ke 79

METRO ONLINE TORUT -- Jelang Hari Bhayangkara ke-79, Kepolisian Resor Toraja Utara Polda Sulsel menggelar kegiatan Anjangsana dengan mengunjungi Purnawirawan dan Warakawuri yang ada di wilayah Kabupaten Toraja Utara, Kamis (12/06/2025).

Kegiatan anjangsana yang digelar dipimpin langsung Kapolres Toraja Utara AKBP Stephanus Luckyto A.W, S.I.K., S.H., M.Si didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Toraja Utara Ny. Indah Luckyto, turut hadir Kabag SDM AKP Yuntung Tangkelangi’, Kasat Samapta AKP T. Sirenden, Kasat Intelkam IPTU Desi Salinding, serta Kanit Intelkam Polsek Rantepao IPTU Mansyur. 

Dalam kunjungan tersebut sebanyak 2 Purnawirawan Polri yang dikunjungi, keduanya bertempat tinggal di wilayah Karassik, Rantepao.

Ditemui usai kegiatan, Kapolres Toraja Utara AKBP Stephanus Luckyto A.W, S.I.K., S.H., M.Si mengatakan, kegiatan Anjangsana yang pihaknya gelar merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, yang diperingati pada 1 Juli mendatang.

Dalam kegiatan Anjangsana dengan mengunjungi Purnawirawan Polri, Dirinya beserta rombongan memberikan bingkisan dan santunan sebagai bentuk penghargaan dan perhatian kepada Mereka yang telah pernah mengabdi kepada institusi Polri, jelasnya. 

Dirinya pun menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para purnawirawan atas dedikasi dan pengabdiannya semasa aktif menjadi anggota Polri.

“Kami sangat menghargai jasa-jasa para Purnawirawan yang telah berkontribusi besar dalam membangun dan menjaga nama baik Polri. Kegiatan anjangsana ini adalah wujud rasa hormat dan terima kasih Kami kepada Mereka,” ungkap Kapolres.

Para Purnawirawan yang dikunjungi pun sangat terharu dan merasa bangga atas kunjungan dan perhatian yang masih diberikan oleh Polri terkhusus Polres Toraja Utara.

Kunjungan ini menunjukkan bahwa kami Purnawirawan Polri tidak dilupakan meskipun sudah pensiun. Terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan.



Editor : Muh Sain 

Ka. KPLP Lapas Kelas IIB Tolitoli Tekankan Regu Jaga Tingkatkan Pengawasan Keamanan Dan Kebersihan Didalam Blok Hunian

METRO ONLINE Tolitoli, 12 Juni 2025 – Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka. KPLP) Lapas Kelas IIB Tolitoli, Ashar, menekankan pentingnya optimalisasi dan peningkatan pengawasan keamanan dan kebersihan didalam blok hunian.

Dalam keterangannya, Ashar menegaskan bahwa peningkatan pengawasan keamanan dan kebersihan didalam blok hunian, merupakan langkah preventif dalam mendeteksi dini potensi gangguan keamanan dan ketertiban (kamtib) serta langkah dalam menjaga blok hunian tetap bersih dan nyaman. “Dalam melaksanakan tugas tidak boleh ada celah bagi gangguan keamanan. Kebersihan blok hunian dan selokan harus dijaga,” ujarnya.

Langkah ini sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bapak Bagus Kurniawan, dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Bapak Agus Andrianto, serta mendukung Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto.

Dalam kontrol keliling yang didampingi anggota regu jaga, Ka. KPLP mengawasi langsung area selokan yang sedang dibersihkan. Dengan pengawasan yang lebih optimal penerapan kontrol keliling baik keamanan dan kebersihan harus dilaksanakan secara rutin, diharapkan potensi gangguan keamanan dan kebersihan di Lapas Kelas IIB Tolitoli dapat diatasi secara bersamaan, sehingga situasi tetap aman, kondusif, bersih dan nyaman.


Editor : Muh Sain 

Rabu, Juni 11, 2025

Lapas Tolitoli Ikuti Rapat Virtual Kebutuhan Sarana dan Prasarana

METRO ONLINE Tolitoli, 11 Juni 2025 — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli mengikuti rapat virtual kebutuhan sarana dan prasarana yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Rabu (11/6). Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 10.00 WITA hingga selesai dan dipusatkan di Ruang Aula Lapas Kelas IIB Tolitoli.

Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dan diikuti oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Sulawesi Tengah. Dari Lapas Tolitoli, hadir langsung Kalapas Kelas IIB Tolitoli Muhammad Ishak, didampingi Kasubbag Tata Usaha Lisbet Butar Butar, Kaur Umum Widi Prasetyo, serta operator BMN Try Rachmat Setia Putra.

Dalam agenda rapat, dilakukan sosialisasi pedoman pengadaan bahan makanan berdasarkan Surat Nomor SEK-PB.02.01-13 tanggal 4 Juni 2025, serta Surat Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan tentang Perimeter Pengamanan pada Satuan Kerja Pemasyarakatan Nomor PAS-10.PR.01.03 Tahun 2025 tanggal 27 Maret 2025.

Menanggapi jalannya kegiatan, Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menegaskan komitmen jajarannya untuk menjalankan seluruh arahan yang disampaikan dalam rapat tersebut.

"Lapas Tolitoli siap melaksanakan segala arahan yang diberikan, serta senantiasa berpedoman pada Sapta Arahan Kakanwil Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bapak Bagus Kurniawan. Ini merupakan bentuk dukungan nyata terhadap 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Bapak Agus Andrianto, dalam mensukseskan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto," ujar Muhammad Ishak.

Rapat berjalan tertib, lancar, dan aman. Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh jajaran Pemasyarakatan di Sulawesi Tengah semakin solid dan profesional dalam memberikan pelayanan dan pengamanan yang optimal.


Editor : Muh Sain 

Senin, Juni 09, 2025

Komitmen Pelayanan Publik Prima: Lapas Tolitoli Tetap Layani Penitipan Barang dan Makanan bagi Warga Binaan di Masa Cuti Bersama

METRO ONLINE Tolitoli, 9 Juni 2025* – Dalam rangka menjamin hak-hak warga binaan dan sebagai bentuk komitmen terhadap pelayanan publik prima, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli tetap membuka layanan penitipan barang dan makanan bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) selama masa cuti bersama yang ditetapkan pemerintah.

Kepala Lapas Tolitoli, Muhammad Ishak, menjelaskan bahwa meskipun kegiatan perkantoran diliburkan sesuai dengan ketentuan cuti bersama, Lapas Tolitoli tetap membuka layanan penitipan barang/makanan dengan pengawasan ketat dan sesuai dengan prosedur yang berlaku dari Petugas Regu Jaga.

“Kami tetap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama kepada keluarga warga binaan yang ingin menitipkan makanan atau barang. Ini adalah bagian dari komitmen kami dalam memberikan pelayanan yang humanis, akuntabel, dan transparan,” ujarnya.

Layanan penitipan dibuka pada jam operasional yang telah ditentukan yaitu 08:00 sampai dengan 16:30 Wita, dengan menerapkan standar keamanan dan kebersihan sesuai ketentuan. Barang dan makanan yang dititipkan akan melalui proses pemeriksaan petugas untuk memastikan tidak adanya barang terlarang masuk ke dalam blok hunian.

Kebijakan ini disambut baik oleh para keluarga warga binaan yang merasa terbantu dengan tetap dibukanya layanan di tengah masa libur nasional. Salah satu pengunjung, menyampaikan rasa terima kasih atas pelayanan yang tetap berjalan.

“Kami sangat berterima kasih kepada pihak Lapas yang tetap membuka layanan ini. Anak saya di dalam tetap bisa merasakan perhatian dari keluarga meski hari libur,” ungkapnya.

Kasi. Bimnadik dan Giatja, Feldianto, turut menegaskan pentingnya pelayanan ini sebagai bentuk keterbukaan dan keterlibatan keluarga dalam proses pembinaan warga binaan.

“Kami memastikan bahwa layanan penitipan barang dan makanan berjalan sesuai dengan SOP. Hal ini penting untuk mendukung pemenuhan hak-hak warga binaan serta menjaga hubungan emosional mereka dengan keluarga, yang merupakan bagian dari proses reintegrasi sosial,” ujar Feldianto.

Langkah ini juga merupakan bentuk implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto. Program ini menjadi bagian dari upaya strategis Pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju, adil, dan beradab.

Dengan semangat reformasi birokrasi dan pelayanan prima, Lapas Tolitoli berkomitmen terus memberikan pelayanan terbaik meski di tengah masa libur, demi mewujudkan Pemasyarakatan yang profesional, berintegritas, dan berorientasi pada pelayanan masyarakat.


Editor : Muh Sain 

Minggu, Juni 08, 2025

Ibadah Rutin Lapas Tolitoli : Penguatan Iman, Kunci Perubahan Warga Binaan Pemasyarakatan

METRO ONLINE Tolitoli, 8 Juni 2025— Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli kembali menyelenggarakan kegiatan Ibadah Minggu rutin bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) beragama Kristen, sebagai bagian dari upaya pembinaan kerohanian dan pemenuhan hak dasar beragama. Kegiatan yang dilaksanakan pada Minggu (8/6) tersebut berlangsung dengan tertib, aman, dan penuh kekhusyukan di Gereja Patmos, dalam lingkungan Lapas.

Ibadah dimulai pukul 09.00 WITA dan diikuti oleh 16 orang WBP. Bertindak selaku pemimpin ibadah adalah Pendeta Rivan Kuron, S.Th., dari Gereja Bethany. Dalam renungannya, beliau menyampaikan pesan firman Tuhan berdasarkan 1 Timotius 4:8–10 dengan tema *“Pengharapan kepada Allah yang Hidup.”*

Kegiatan ini tidak hanya merupakan agenda rutin pembinaan kerohanian, tetapi juga merupakan bentuk nyata implementasi Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, yang menekankan pentingnya penguatan pembinaan keagamaan dan nilai-nilai moral sebagai landasan rehabilitasi narapidana. Arahan ini sejalan dengan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Komjen. Pol. (Purn.) Drs. H. Agus Andrianto, S.H., M.H., dalam membangun pemasyarakatan yang profesional, humanis, dan berorientasi pada hasil nyata.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, A.Md.IP., S.H., M.H., menegaskan bahwa pembinaan kerohanian memiliki peran sentral dalam mendukung perubahan perilaku dan persiapan reintegrasi sosial WBP.

“Ibadah Minggu ini merupakan bagian dari pembinaan kerohanian yang bertujuan membentuk warga binaan menjadi pribadi yang beriman, bertanggung jawab, dan siap kembali ke masyarakat secara produktif. Seluruh kegiatan berlangsung dalam suasana yang tertib dan kondusif, dengan pengawasan dari Regu Pengamanan C serta didampingi oleh seorang petugas beragama Kristen,” ujarnya.

Lebih lanjut, kegiatan ini juga sejalan dengan visi besar Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, khususnya dalam hal peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia yang unggul, berkarakter, dan berlandaskan nilai-nilai religius serta kebangsaan.

Lapas Kelas IIB Tolitoli berkomitmen untuk terus melaksanakan program pembinaan yang menyeluruh dan berkesinambungan, demi mewujudkan pemasyarakatan yang adaptif, kolaboratif, dan berkontribusi nyata dalam pembangunan nasional.



Editor : Muh Sain 

Sabtu, Juni 07, 2025

Berikan Pelayanan Prima Di Hari Raya Idul Adha : Lapas Tolitoli Buka Besukan Khusus Hari Raya

METRO ONLINE Tolitoli, 7 Juni 2025* — Suasana haru dan penuh kekeluargaan mewarnai hari kedua peringatan Idul Adha 1446 H di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli. Pada momen spesial ini, Lapas Tolitoli membuka layanan besukan khusus Idul Adha, yang berlangsung aman, tertib, dan penuh kehangatan.

Pelayanan kunjungan dimulai sejak pukul 08.00 hingga 11.30 WITA dan dilanjutkan kembali pada pukul 13.00 sampai 16.00 WITA. Para pengunjung memanfaatkan kesempatan ini untuk bersilaturahmi langsung dengan keluarga serta kerabat mereka yang tengah menjalani masa pidana. Momen ini menjadi penguatan mental dan emosional yang memperkuat semangat warga binaan dalam menjalani pembinaan.

Salah satu pengunjung, Rosmawati (30), yang datang dari daerah Bajugan, mengungkapkan rasa syukurnya.

“Alhamdulillah bisa bertemu suami di hari Idul Adha ini. Anak-anak juga senang bisa pelukan langsung. Kami merasa diperhatikan dengan adanya layanan kunjungan seperti ini,” ujarnya haru.

Tak hanya pengunjung, warga binaan juga menyambut hangat kesempatan tersebut.

“Rasanya seperti pulang ke rumah. Bisa lihat keluarga langsung, bercerita, dan saling menguatkan. Ini membuat kami makin semangat untuk berubah,”* kata SY (35), salah satu warga binaan.

Kepala Lapas Tolitoli, Muhammad Ishak, menegaskan bahwa layanan besukan ini merupakan bentuk nyata dari pelaksanaan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto.

“Kami terus berupaya mewujudkan pelayanan publik yang transparan, akuntabel, dan humanis. Pelayanan besukan ini adalah implementasi dari arahan pimpinan untuk membangun Lapas yang tidak hanya aman, tetapi juga memanusiakan manusia,” ujar Kalapas.

Program ini juga merupakan bagian dari kontribusi Pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, khususnya dalam mewujudkan Indonesia yang adil, makmur, dan berkeadaban. Pembinaan yang berfokus pada pemulihan hubungan sosial, keagamaan, dan emosional dianggap sebagai langkah konkret dalam pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas dan berintegritas.

Seluruh rangkaian kegiatan hari kedua Idul Adha berlangsung dengan pengawasan ketat namun tetap mengedepankan pendekatan persuasif dan kekeluargaan. Petugas Lapas turut siaga menjaga kelancaran layanan, serta memastikan bahwa kegiatan tetap berjalan sesuai standar keamanan dan protokol yang berlaku.

Melalui kegiatan ini, Lapas Tolitoli tidak hanya memberikan ruang interaksi keluarga bagi warga binaan, tetapi juga menegaskan komitmennya untuk menjadi bagian dari transformasi Pemasyarakatan yang lebih inklusif, responsif, dan berorientasi pada pemulihan.


Editor : Muh Sain 

Jumat, Juni 06, 2025

Lapas Tolitoli Laksanakan Penyembelihan Hewan Qurban

METRO ONLINE Tolitoli - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli melaksanakan penyembelihan hewan qurban yang nantinya di bagikan kepada Wargabinaan Pemasyarakatan, masyarakat dan petugas, Jumat (06/06/2025).

Penyembelihan Hewan Qurban dilakukan usai melaksanakan Sholat Idul Adha oleh Panitia Qurban yang telah di bentuk pada Lapas Kelas IIB Tolitoli.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak menyampaikan bahwa Idul Adha tahun ini, Lapas Tolitoli meyembelih satu ekor sapi dan satu ekor kambing. 

“Meski berada di balik jeruji, wargabinaan Lapas Kelas IIB Tolitoli tetap merayakan Idul Adha dengan suka cita. Usai menggelar Salat Idul Adha, Panitia Qurban dan Petugas Lapas lainnya kemudian menggelar penyembelihan  hewan Qurban,” ungkapnya.

Sementara itu Ka. KPLP, Ashar selaku panitia menyatakan pembagian daging Qurban tersebut akan di prioritaskan untuk dibagikan kepada Warga Binaan, yang nantinya di olah pada dapur Lapas Tolitoli. 

Menurutnya pemberian daging hewan Qurban tersebut sebagai bentuk peduli sesama, terutama untuk Warga Binaan yang membutuhkan perhatian, bukan hanya simpati tetapi juga empati dari semua pihak. Semoga hal tersebut juga dapat menginspirasi dan memotivasi diri untuk saling berbagi, terutama kepada mereka yang membutuhkan.

Pelaksanaan kurban ini merupakan wujud kebersamaan dan nilai keagamaan yang terus kita jaga di Lapas Kelas IIB Tolitoli. Kegiatan ini merupakan Implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan dalam rangka mendukung 13 Program Akselarasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya Pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.


Editor : Muh Sain 

Lapas Tolitoli Gelar Shalat Idul Adha 1446 H bersama Warga Binaan Pemasyarakatan

METRO ONLINE Tolitoli- Dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1446 H, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli laksanakan Shalat Idul Adha. Jum’at (06/06/2025)

Shalat Idul Adha yang dilaksanakan di Lapas Tolitoli diikuti oleh seluruh warga binaan pemasyarakatan yang beragama islam dan pegawai serta anggota keluarganya. Kegiatan ini dilaksanakan di masjid Darul Hisab Lapas Tolitoli mulai dari jam 07.00 wita s/d Selesai. 

Diawali dengan gema Takbir, Tahmid dan Tahlil yang dilantunkan oleh pemandu dan selanjutnya diikuti oleh seluruh jamaah yang hadir pada pagi hari yang cerah ini menambah semaraknya kegiatan shalat idul adha yang dilaksanakan di Lapas Tolitoli. Setelah itu kegiatan berlanjut dengan pambacaan tata cara shalat ied, shalat berjamaah yang dipimpin oleh Ustadz Abdul Basid dan pembacaan khutbah idul adha.

Kegiatan ini merupakan Implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah,Bagus Kurniawan dalam rangka mendukung 13 Program Akselarasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan,Agus Andrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya Pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. 

Diakhir kegiatan juga Ka. KPLP menyampaikan pesan kepada seluruh warga binaan pemasyarakatan Lapas Tolitoli untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban serta juga dengan giat mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mengambil hikmah dalam pelaksanaan Idul Adha 1446 H kali ini.


Editor : Muh Sain 

Kamis, Juni 05, 2025

Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah Musnahkan Barang Bukti Handphone Hasil Penggeledahan

METRO ONLINE PALU-- Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kantor Wilayah Sulawesi Tengah melakukan pemusnahan barang bukti berupa handphone dan barang terlarang lainnya sitaan, hasil penggeledahan dari kamar hunian warga binaan. Kegiatan ini sebagai bentuk komitmen dalam menciptakan lingkungan lapas yang bersih dari barang terlarang.

Pemusnahan dilaksanakan di halaman Lapas Palu dan dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pas Sulawesi Tengah beserta jajaran Kepala UPT termasuk Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli ikut andil dalam acara tersebut,dan juga perwakilan aparat penegak hukum dari TNI, Polri, dan BNN.

Barang sitaan yang dimusnahkan antara lain ratusan unit telepon genggam, charger, kabel listrik, senjata tajam rakitan, serta sejumlah alat elektronik yang tidak sesuai ketentuan.

Kegiatan pemusnahan barang sitaan ini juga menjadi bagian dari pembinaan berkelanjutan dalam menciptakan lapas dan rutan yang aman dan kondusif serta mendukung reformasi birokrasi di lingkungan Kementerian Imigrasi Dan Pemasyarakatan.

Kegiatan ini merupakan Implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah,Bagus Kurniawan dalam rangka mendukung 13 Program Akselarasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan,Agus Andrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya Pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. 


Editor : Muh Sain 

Kalapas Kelas IIB Tolitoli Hadiri Pelantikan Pejabat Baru diPalu, Kakanwil Dorong Akselerasi Kinerja Untuk Kemajuan Pemasyarakatan

METRO ONLINE Palu – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Sulawesi Tengah melakukan rotasi dan promosi jabatan dengan melantik 10 pejabat struktural dan fungsional pada Kamis (5/6/2025). Pelantikan dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Ditjenpas Sulteng, Bagus Kurniawan, bertempat di Aula Lapas Kelas IIA Palu.

“Rotasi ini bukan sekadar pengisian jabatan, tapi bagian dari langkah akseleratif agar organisasi tetap lincah, responsif, dan solid. Jabatan adalah amanah. Bukan hadiah, tapi bentuk kepercayaan yang harus dijawab dengan kerja nyata,” tegas Bagus dalam sambutannya.

Adapun nama-nama pejabat Manajerial dan Nonmanajerial di lingkungan Kanwil Ditjenpas Sulteng adalah sebagai berikut :

1. Yoesiana, S.H., M.Si sebagai Kepala Lapas Perempuan Kelas III Palu

2. Fani Andika, A.Md.IP.,S.H.,M.Si sebagai Kepala Rutan Kelas IIA Palu

3. Rusli Suryadi, A.Md.IP.,S.H.,M.Si sebagai Kepala Rutan Kelas IIB Donggala

4. Bambang Hari Widodo, A.Md.IP.,S.H.,M.H sebagai Kepala Lapas Kelas III Kolonodale

5. Fentje Mamirahi, S.Pd sebagai Kepala Lapas Kelas III Parigi

6. M Al Baqir, A.Md.P.,S.H sebagai Kepala Seksi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib Lapas Kelas IIA Palu

7. Muhammad Rizki Adfianto, S.Tr.Pas sebagai Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan Rutan Kelas IIB Donggala

8. Mohamad Fuad, S.H sebagai Kepala Seksi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib Lapas Kelas IIB Ampana

9. Ilham Adi Susanto, S.H sebagai Kepala Subbagian Tata Usaha Lapas Kelas IIB Amapan

10. Alexander Lepong, S.AP sebagai Kepala Subseksi Pengelolaan Rutan Kelas IIB Poso

Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh Jajaran Pejabat Struktural Ditjenpas Sulteng, Ka. UPT Pemasyarakatan se-Sulteng, unsur Forkompimda, instansi vertikal Sulteng, serta pegawai di lingkungan Kanwil Ditjenpas Sulteng. Dalam suasana yang khidmat namun penuh semangat, pelantikan ditutup dengan penandatanganan berita acara dan ucapan selamat dari para pimpinan.

Langkah ini menandai komitmen Kanwil Ditjenpas Sulteng untuk terus mendorong reformasi birokrasi, peningkatan kualitas layanan, serta penguatan tata kelola organisasi yang profesional dan berintegritas. Pelantikan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kelembagaan dan kinerja, serta sebagai bagian dari pembinaan karier pegawai. 

Kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.


Editor : Muh Sain 

Bokayong: Kisah Sukses Papan Catur Batok Kelapa dari Balik Jeruji Lapas Tolitoli

METRO ONLINE Tolitoli, 05 Juni 2025 – Di tengah kehidupan terbatas di balik jeruji besi, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli di bawah naungan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kantor Wilayah Sulawesi Tengah, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk berkarya. Lewat program pembinaan kemandirian yang inovatif dengan slogan "Berkarya tanpa batas di tempat yang terbatas," Lapas Tolitoli berhasil melahirkan sebuah produk unggulan yang menembus pasar nasional: Bokayong, papan catur unik yang terbuat dari limbah batok kelapa.

Bokayong, yang namanya diambil dari bahasa Tolitoli dan berarti "batok kelapa", bukan sekadar papan catur biasa. Setiap bidaknya merupakan hasil karya tangan terampil warga binaan yang dengan sabar dan teliti mengolah batok kelapa bekas dan kayu menjadi mahakarya bernilai seni tinggi. Keunikan bahan baku yang ramah lingkungan serta kualitas pengerjaan yang unggul menjadikan Bokayong menarik perhatian pasar.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian ini. “Produk Bokayong ini adalah bukti nyata bahwa warga binaan kami memiliki potensi besar untuk berkarya dan mandiri. Ini bukan hanya tentang menghasilkan produk, tetapi juga tentang memberikan bekal keterampilan, nilai hidup, dan harapan bagi mereka untuk kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang produktif,” ungkapnya.

Muhammad Ishak menambahkan bahwa program ini selaras dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, demi mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. "Kami berkomitmen penuh menjadikan Lapas sebagai tempat pembinaan dan pemberdayaan yang produktif, bukan sekadar tempat hukuman," tegasnya.

Program pembuatan Bokayong merupakan salah satu pilar utama dalam strategi rehabilitasi warga binaan. Di sini, mereka tidak hanya belajar keterampilan teknis seperti pemilihan bahan, pemotongan, penghalusan, hingga perakitan dengan standar mutu tinggi, tetapi juga membangun karakter melalui kedisiplinan, kepercayaan diri, dan kerja sama tim. Produk ini sekaligus menjadi simbol kekayaan intelektual warga binaan, dengan identitas kuat yang melekat pada setiap hasil karyanya.

Selain Bokayong, Lapas Tolitoli juga mengembangkan berbagai produk kerajinan lainnya, seperti kaligrafi dengan merek Binacocografi dan kerajinan tangan lain dengan merek Kawarbin, menunjukkan komitmen jangka panjang dalam membangun ekosistem pembinaan yang berkelanjutan dan berorientasi masa depan.

Kisah sukses Bokayong dari Lapas Tolitoli menjadi bukti nyata bahwa potensi positif dapat tumbuh di tempat yang tak terduga. Dengan pembinaan yang tepat, warga binaan tidak hanya mampu merehabilitasi diri, tetapi juga menjadi agen perubahan yang memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsa.


Editor : Muh Sain 

Rabu, Juni 04, 2025

Kalapas Kelas IIB Tolitoli Pimpin Briefing Penguatan Tugas Dan Peningkatan Kewaspadaan Pasca Kejadian diLapas Nabire

METRO ONLINE Tolitoli,03 Juni 2025 - Kalapas Kelas IIB Tolitoli memimpin briefing dan penyegaran, penguatan tugas serta peningkatan kewaspadaan pasca kejadian diLapas Nabire kepada seluruh pegawai di lingkungan Lapas Kelas IIB Tolitoli. Kegiatan ini berlangsung di aula Lapas dengan tujuan meningkatkan koordinasi, kewaspadaan dan kinerja pegawai.

Dalam arahannya, Kalapas menekankan pentingnya profesionalisme, integritas, dan kerja sama tim dalam menjalankan tugas sehari-hari. "Kita semua memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan bahwa tugas-tugas di Lapas berjalan dengan baik dan sesuai dengan prosedur. Penguatan ini adalah bagian dari komitmen kita untuk memberikan pelayanan terbaik dan peningkatan kewaspadaan," ujar Kalapas.

Selain itu, Kalapas juga mengingatkan para pegawai untuk tetap berpedoman pada aturan yang berlaku dan terus meningkatkan kompetensi. "Saya harap kita semua dapat menjaga kedisiplinan, mematuhi SOP, dan selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam tugas kita," tambahnya.

Kegiatan briefing ini diakhiri dengan sesi diskusi, di mana para pegawai diberi kesempatan untuk menyampaikan masukan dan kendala yang dihadapi di lapangan. Langkah ini dilakukan untuk memastikan setiap tantangan dapat diatasi secara bersama-sama.

Dengan briefing ini, diharapkan seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Tolitoli dapat terus bekerja dengan semangat dan sinergi, sehingga tugas pemasyarakatan dapat terlaksana dengan optimal.

Kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.


Editor : Muh Sain 

Selasa, Juni 03, 2025

Warga Binaan Di Lapas Kelas IIB Tolitoli Berproses Untuk Mendapatkan Hak Bersyarat

METRO ONLINE Tolitoli - Salah satu wujud pembinaan yang berkelanjutan pada tahap masa pidana 2/3 Narapidana berhak mendapatkan Hak Bersyarat atau lebih dikenal dengan integrasi Pembebasan Bersyarat (PB), Cuti Bersyarat (CB) dan Cuti Menjelang Bebas (CMB) Merujuk dari amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 Tentang Pemasyarakatan

Selasa 03 Juni 2025 bertempat di Ruang Registrasi Lapas Tolitoli salah satu dari Wargabinaan telah memenuhi syarat secara administrasi untuk diajukan pengusulan integrasi Pembebasan Bersyarat (PB) melalui Sistem Database Pemasyarakatan (SDP) ke direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan

Salah satu syarat mutlak yakni hasil Penelitian Kemasyarakatan (Litmas) yang telah dikeluarkan oleh Pembimbing Kemasyarakatan (PK) yang berada di Pos Bapas Lapas Kelas IIB Tolitoli merekomendasikan untuk diberikannya Hak Bersyarat kepada Narapidana.

"Telah saya data, analisa dan mendapatkan informasi dari keluarga Klien yang menjadi penjamin dari Narapidana yang akan diusulkan (PB) bahwa klien saya dapat direkomendasikan dalam pengusulan integrasi" ucap Pak Ferry selaku PK dari Bapas Kelas I  Palu

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli berpesan "Pembebasan Bersyarat bertujuan membantu Narapidana Reintegrasi ke masyarakat dengan cara terstruktur dan terpantau, serta mengurangi tingkat kejahatan kembali dan perlu ditegaskan pengurusan Pembebasan Bersyarat tidak dipungut biaya (*Gratis*)"

Kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.


Editor : Muh Sain 

Senin, Juni 02, 2025

Lapas Tolitoli Gelar Upacara Hari Lahir Pancasila 2025: Implementasi Sapta Arahan dan Dukung Asta Cita Presiden

METRO ONLINE Tolitoli, 2 Juni 2025 — Lapas Kelas IIB Tolitoli menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2025, dengan tema “Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya". Kegiatan yang diikuti oleh Pejabat struktural bersama staf dan petugas pengamanan kegiatan ini berlangsung khidmat di halaman lapas.

Dalam sambutannya, Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli menyampaikan bahwa peringatan Hari Lahir Pancasila menjadi momentum penting untuk menanamkan kembali nilai-nilai kebangsaan kepada seluruh jajaran petugas dan warga binaan. "Pancasila adalah fondasi dalam membina pribadi yang berkarakter dan berintegritas. Oleh karena itu, kegiatan ini bukan sekadar seremoni, namun juga merupakan bagian dari proses internalisasi nilai-nilai luhur bangsa," ujarnya. 

Kegiatan ini juga merupakan bagian dari implementasi Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, yang menekankan pentingnya integritas, sinergi, dan pembinaan humanis.

Selain itu, kegiatan ini mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto, serta sejalan dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam membangun SDM unggul dan memperkuat ideologi Pancasila dengan menunjukan semangat kebersamaan dan cinta tanah air.

Setelah melaksanakan Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila diLapas Kelas IIB Tolitoli, Kalapas Kelas IIB Tolitoli beranjak untuk menghadiri secara langsung Upacara Hari Lahir Pancasila di Lapangan Gaukan Moh Bantilan dengan Inspektur Upacara Sekretaris Daerah Kabupaten Tolitoli Moh Asrul Bantilan yang turut dihadiri oleh unsur Forkopimda dan tokoh-tokoh masyarakat.

Dengan semangat Pancasila, Lapas Tolitoli berkomitmen terus berkontribusi dalam pembangunan nasional melalui pembinaan yang berlandaskan nilai kemanusiaan, hukum, dan keadilan sosial.


Editor : Muh Sain 

Minggu, Juni 01, 2025

Meski Hari Libur, Program Pembinaan di Lapas Kelas IIB Tolitoli Tetap Berjalan

METRO ONLINE Tolitoli - Melaksanakan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 Tentang Pemasyarakatan, Lapas Kelas IIB Tolitoli pastikan progam pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) tetap berjalan meskipun dihari libur. Pembinaan kemandirian dibidang pertanian dan peternakan tetap dilaksanakan seperti hari-hari biasa, pada minggu (1/6/2025).

Kalapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak laksanakan monitoring jalannya tugas dan fungsi Lapas Tolitoli. "Kegiatan dihari libur berjalan seperti biasa, mulai dari pelaksanaan apel serah terima regu pengamanan, dilanjutkan program pembinaan kemandirian dilaksanakan dengan baik," terangnya.

Program pembinaan kemandirian SAE (Sarana Asimilasi dan Edukasi) bidang pertanian dan peternakan di Lapas Kelas IIB Tolitoli tentunya perlu dilakukan setiap hari untuk menjamin keberlangsungan hidup, baik tanaman, ayam maupun hewan ternak lainnya. Seperti halnya minggu pagi ini, warga binaan Lapas Tolitoli tampak bersemangat melakukan aktivitas di lahan pembinaan, merawat tanaman, memberi makan ayam dan hewan ternak lainnya.

Lapas Kelas IIB Tolitoli melalui program pembinaannya membentuk kebiasaan yang positif, diharapkan kebiasaan ini tetap tertanam meskipun warga binaan sudah kembali di tengah keluarga dan masyarakat.

Kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo.


Editor : Muh Sain 

Sabtu, Mei 31, 2025

Lapas Kelas IIB Tolitoli Perkuat Komitmen Wujudkan Zero Narkoba dan HP Ilegal

METRO ONLINE Tolitoli, 31 Mei 2025 – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dari narkoba dan peredaran HP ilegal. Sejumlah langkah strategis dilakukan secara berkelanjutan untuk menciptakan Lapas yang aman, tertib, dan kondusif.

Kepala Lapas Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan bahwa pihaknya telah memperketat pengawasan terhadap setiap pengunjung dan barang bawaan yang masuk ke dalam Lapas. Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh dengan dukungan petugas yang terlatih serta menggunakan alat pendeteksi untuk mengantisipasi masuknya barang terlarang.

"Pengawasan terhadap pengunjung kami lakukan dengan ketat dan terukur. Kami tidak memberikan celah sedikit pun bagi peredaran narkoba maupun penyelundupan HP ilegal," ujar Muhammad Ishak.

Lapas Tolitoli juga rutin menggelar razia insidentil di dalam blok hunian dan tes urine. Razia dan tes urine dilakukan secara acak dan mendadak guna menghindari kebocoran informasi. Dalam razia tersebut, petugas menyisir seluruh kamar hunian untuk mencari benda-benda terlarang, termasuk narkoba, alat komunikasi, dan senjata tajam rakitan.

Tak hanya pendekatan represif, Lapas Tolitoli juga melakukan langkah preventif melalui program konseling dan pembinaan kepada warga binaan. Kegiatan konseling ini bertujuan membentuk pola pikir positif dan mendorong perubahan perilaku, khususnya bagi warga binaan yang memiliki riwayat penyalahgunaan narkoba.

"Kami ingin mereka keluar dari sini dengan bekal mental dan moral yang lebih baik. Konseling ini bagian dari pendekatan kemanusiaan kami, agar mereka benar-benar bisa pulih dan kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik," tambah Ishak.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.


Editor : Muh Sain 

Jumat, Mei 30, 2025

Pengawasan Pos Menara Tetap Optimal di Hari Libur, Lapas Kelas IIB Tolitoli Komit Jaga Keamanan

METRO ONLINE Tolitoli, 30 Mei 2025 — Meskipun bertepatan dengan hari libur, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli tetap menjalankan pengawasan ketat di seluruh area, khususnya di pos menara pengawasan. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Lapas Tolitoli dalam menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lingkungan lembaga pemasyarakatan.

Petugas jaga yang bertugas di pos menara tetap melaksanakan tugas pengawasan secara maksimal. Pengamatan dilakukan secara menyeluruh terhadap blok hunian, area branggang, serta perimeter luar lapas guna mencegah potensi gangguan keamanan, seperti pelarian narapidana ataupun upaya penyelundupan barang terlarang.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad ishak, menyampaikan bahwa pengawasan tidak boleh kendur meskipun di hari libur. “Hari libur bukan berarti kita longgar dalam pengawasan. Justru pada momen seperti ini kita harus lebih waspada karena potensi gangguan bisa saja meningkat. Pos menara menjadi titik vital dalam deteksi dini terhadap ancaman keamanan,” ujarnya.

Selain pos menara, koordinasi antar petugas jaga juga terus dilakukan melalui sistem komunikasi radio internal untuk memastikan setiap pergerakan terpantau dengan baik. Kegiatan pengawasan hari libur ini juga turut diawasi oleh pejabat struktural secara bergiliran.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Dengan pengawasan yang konsisten, Lapas Kelas IIB Tolitoli berharap dapat terus memberikan rasa aman, baik bagi penghuni lapas maupun masyarakat sekitar.


Editor : Muh Sain 

Kamis, Mei 29, 2025

Kalapas Tolitoli Ikuti Kegiatan Penjelasan Teknis Masa Orientasi dan Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas bagi CPNS Tahun 2025

METRO ONLINE Tolitoli – Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak didampingi oleh Kepala Urusan Kepegawaian dan Keuangan, Abrar, S.H beserta staf mengikuti kegiatan Penjelasan Teknis Pelaksanaan Masa Orientasi dan Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas (PKTBT) bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2025. Kegiatan ini diselenggarakan oleh BPSDM Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan melalui virtual zoom. Kamis, (29/05/2025).

Berdasarkan alokasi yang ditetapkan, Lapas Kelas IIB Tolitoli menerima sebanyak 5 orang CPNS yang akan mengisi kebutuhan formasi pegawai. Kehadiran para CPNS ini diharapkan dapat memperkuat pelaksanaan tugas dan fungsi pemasyarakatan, serta meningkatkan pelayanan di Lapas Tolitoli.

Muhammad Ishak menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk memberikan pemahaman teknis kepada para pembina dan pimpinan unit kerja, guna memastikan proses orientasi dan pembinaan kompetensi bagi CPNS berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Hal ini sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Sulteng, Bapak Bagus Kurniawan dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Bapak Agus Andrianto dan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto.

“Melalui kegiatan ini, kami mendapatkan arahan teknis dalam menyiapkan masa orientasi dan pembekalan kompetensi yang tepat, agar para CPNS dapat segera beradaptasi dan menunjukkan kinerja terbaiknya,” ujar Kalapas.

Dengan adanya tambahan personel dan dukungan pelatihan teknis yang memadai, diharapkan Lapas Tolitoli dapat semakin optimal dalam menjalankan fungsi pembinaan narapidana serta meningkatkan tata kelola pemasyarakatan yang profesional dan humanis.


Editor : Muh Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved