-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Rabu, Agustus 20, 2025

Lapas Tolitoli Gelar Donor Darah dan Layanan Kesehatan Gratis Peringati HUT ke 80 RI


METRO ONLINE Tolitoli – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli menggelar kegiatan donor darah dan layanan kesehatan gratis pada Rabu, 20 Agustus 2025. Kegiatan sosial tersebut bekerja sama dengan Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kabupaten Tolitoli.

Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WITA itu diikuti oleh pegawai Lapas, TNI/Polri, warga binaan, serta masyarakat umum. Antusiasme peserta terlihat dari jumlah pendonor yang mencapai 19 orang dengan rincian golongan darah sebagai berikut: A sebanyak 3 kantong, B sebanyak 6 kantong, AB sebanyak 3 kantong, dan O sebanyak 7 kantong darah.

Selain donor darah, Lapas Tolitoli juga membuka layanan pemeriksaan kesehatan gratis, meliputi pemeriksaan gula darah dan asam urat. Layanan ini tidak hanya menyasar warga binaan tetapi juga masyarakat umum serta anggota TNI/Polri yang hadir.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian sosial Lapas kepada masyarakat. “Momentum kemerdekaan ini kami manfaatkan untuk berbagi dan peduli terhadap sesama. Harapannya, kegiatan ini bisa terus berlanjut sebagai wujud komitmen Pemasyarakatan PASTI Bermanfaat,” ujarnya.

Salah satu warga, Hj.Suhra, mengapresiasi pelaksanaan kegiatan tersebut. “Selain membantu PMI dalam menyediakan stok darah, kami juga bisa memeriksa kesehatan secara gratis. Semoga kegiatan seperti ini sering diadakan,” tuturnya.

pegawai Lapas Tolitoli, Mualif, menyampaikan rasa bangganya bisa terlibat dalam aksi kemanusiaan tersebut. “Ini bagian dari bakti kami sebagai insan pengayoman. Semoga keberadaan Lapas semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ungkapnya.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Kegiatan berjalan lancar dan mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Lapas Kelas IIB Tolitoli berharap melalui kegiatan ini semangat gotong royong dan nilai kemanusiaan dalam memperingati kemerdekaan dapat semakin tumbuh di tengah masyarakat.


Editor : Muh Sain 

Bersertifikat dan Bermanfaat: Warga Binaan Lapas Tolitoli Dilatih Keterampilan Pertukangan Batu

METRO ONLINE Tolitoli, 20 Agustus 2025 – Lapas Kelas IIB Tolitoli kembali menunjukkan komitmennya dalam membekali warga binaan dengan keterampilan kerja. Kali ini, melalui program pelatihan pertukangan bersertifikat, warga binaan mulai dilatih dasar-dasar menyusun batako yang dipandu langsung oleh instruktur dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tolitoli yang berpengalaman.

Pelatihan ini bertujuan memberikan bekal keterampilan praktis bagi warga binaan agar nantinya memiliki keahlian yang dapat dimanfaatkan setelah kembali ke masyarakat. Dengan kemampuan pertukangan, diharapkan para peserta dapat membuka peluang kerja mandiri maupun bekerja di bidang konstruksi.

Selain bertujuan meningkatkan keterampilan, kegiatan ini juga bermanfaat untuk menumbuhkan rasa percaya diri, kedisiplinan, serta kesiapan mental warga binaan dalam menghadapi kehidupan baru pasca menjalani masa pidana.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, dalam komentarnya menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari pembinaan kemandirian. “Kami ingin warga binaan tidak hanya sekadar menjalani hukuman, tetapi juga pulang membawa keterampilan yang bermanfaat. Sertifikat yang mereka peroleh nanti bisa menjadi modal berharga untuk mendapatkan pekerjaan maupun membuka usaha sendiri,” ungkapnya.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Instruktur pelatihan, Sarjito juga memberikan apresiasi atas semangat para peserta. “Mereka antusias sekali. Walaupun baru pertama kali menyusun batako, tapi cepat belajar dan disiplin mengikuti arahan. Ini menjadi modal yang baik untuk pengembangan keterampilan lebih lanjut,” ujarnya.

Sementara itu, salah satu warga binaan peserta pelatihan menyampaikan rasa syukurnya. “Saya senang bisa ikut pelatihan ini. Selama di sini, saya tidak hanya menunggu waktu, tapi bisa belajar sesuatu yang berguna. Semoga nanti setelah bebas saya bisa bekerja di bidang bangunan atau bahkan membuka usaha sendiri,” tuturnya dengan penuh harapan.

Dengan adanya pelatihan ini, Lapas Kelas IIB Tolitoli terus berupaya mewujudkan tujuan pemasyarakatan, yaitu membina dan mempersiapkan warga binaan agar dapat kembali ke masyarakat dengan bekal keterampilan dan semangat hidup baru.


Editor : Muh Sain 

Selasa, Agustus 19, 2025

Lapas Tolitoli Gelar Pelatihan Bersertifikat untuk Tingkatkan Keterampilan Warga Binaan

METRO ONLINE Tolitoli 19 Agustus 2025– Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli menggelar kegiatan pelatihan kerja bersertifikat hari pertama, Selasa (19/8), sebagai bagian dari program pembinaan kemandirian bagi warga binaan. Pelatihan yang berlangsung sejak pukul 13.00 hingga 15.30 WITA ini bertujuan membekali warga binaan dengan pengetahuan keterampilan guna mendukung kesiapan mereka kembali ke masyarakat setelah selesai menjalani masa pidana.

Kegiatan yang dipusatkan di Aula Lapas Tolitoli tersebut diikuti oleh 40 warga binaan, terbagi dalam empat bidang keterampilan: 10 orang bidang perkebunan, 10 orang bidang pertukangan kayu, 10 orang bidang pertukangan batu, dan 10 orang bidang pengelasan. Materi pelatihan awal meliputi dasar-dasar dan pengenalan masing-masing bidang keterampilan, dipandu langsung instruktur dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tolitoli. Selain teori, peserta juga diberikan kesempatan praktik langsung.

Salah satu instruktur bidang pengelasan, Munawir, mengatakan pelatihan ini mendapat respon positif dari peserta. “Kami melihat semangat belajar warga binaan sangat tinggi. Harapannya, keterampilan ini bisa menjadi bekal nyata saat mereka kembali ke masyarakat,” ujarnya.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menjelaskan pelatihan kerja bersertifikat ini merupakan bagian dari komitmen Lapas dalam meningkatkan kualitas pembinaan warga binaan. “Melalui pelatihan ini, kami berharap warga binaan bisa memperoleh bekal keterampilan yang bermanfaat sehingga ketika selesai menjalani masa pidana nanti dapat diterima dan produktif di tengah masyarakat,” terangnya.

Sementara itu, salah satu warga binaan peserta pelatihan,Akmal, mengaku senang dapat mengikuti program ini. “Saya sangat berterima kasih kepada lapas karena melalui pelatihan ini saya bisa belajar keterampilan baru.Dan bisa menjadi bekal saya untuk kembali kemasyarakat” ungkapnya.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Pelaksanaan kegiatan hari pertama berjalan aman, tertib, dan penuh antusias. Dengan terselenggaranya pelatihan kerja bersertifikat ini diharapkan Lapas Tolitoli dapat terus mencetak warga binaan yang mandiri, produktif, dan siap berkontribusi positif setelah kembali ke kehidupan bermasyarakat.


Editor : Muh Sain 

Warga Binaan Lapas Tolitoli Ikuti Pembinaan Kepribadian Islami, Fokus Pelatihan Wudhu

METRO ONLINE Tolitoli 19 Agustus 2025– Warga Binaan yang beragama Islam di Lapas Kelas IIB Tolitoli antusias mengikuti kegiatan pembinaan kepribadian yang digelar di Masjid Darul Hisab, Selasa (19/8). Kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin pembinaan mental spiritual yang dilaksanakan setiap hari Selasa bekerja sama dengan Kementerian Agama Kabupaten Tolitoli.

Kegiatan dimulai pukul 10.00 WITA dengan materi pelatihan tata cara wudhu yang disampaikan langsung Penyuluh Agama Islam dari KUA Kecamatan Baolan. Dalam kesempatan tersebut, warga binaan dibimbing mengenai tata cara bersuci sesuai syariat sebelum melaksanakan ibadah seperti sholat serta ibadah lainnya yang mensyaratkan kesucian. Sesi materi dilanjutkan dengan dialog interaktif untuk menggali pemahaman para warga binaan.

“Kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran spiritual warga binaan. Melalui pembinaan ini diharapkan mereka semakin memperkuat amal ibadah dan memperbaiki diri menjadi pribadi yang lebih baik, baik selama menjalani masa hukuman maupun setelah kembali ke masyarakat,” ujar pemateri dalam kegiatan tersebut.

Selain sebagai wahana pembinaan agama, kegiatan ini juga bertujuan mempererat ukhuwah antar warga binaan serta membangun kesadaran akan tujuan hidup melalui pendekatan keagamaan.

Kalapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak menyampaikan bahwa pembinaan kepribadian Islam ini merupakan tindak lanjut dari perjanjian kerja sama antara Lapas Tolitoli dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tolitoli.

“Kami berharap kegiatan pembinaan seperti ini terus berkesinambungan sebagai bentuk pelayanan pembinaan mental dan spiritual warga binaan. Dukungan serta kedatangan para tokoh agama di Kabupaten Tolitoli sangat kami harapkan demi membangun karakter warga binaan menjadi lebih baik dan taat beribadah,” ungkapnya.

Kegiatan berjalan tertib, khidmat, dan penuh antusiasme dari para warga binaan.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Dengan adanya pembinaan keagamaan tersebut, diharapkan warga binaan Lapas Tolitoli semakin meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta memiliki bekal spiritual dalam menjalani kehidupan.


Editor : Muh Sain 

Lapas Kelas IIB Tolitoli Gelar Pelatihan Kemandirian Bersertifikat bagi 40 Warga Binaan

METRO ONLINE Tolitoli, 19 Agustus 2025 – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli membuka secara resmi Program Pembinaan Kemandirian berupa Pelatihan Kerja Bersertifikat bagi warga binaan, Selasa (19/8). Kegiatan ini bertujuan membekali warga binaan dengan keterampilan sebagai bekal ketika kembali ke masyarakat.

Acara pembukaan dihadiri oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tolitoli, Ardi Moan Manggona, S.H, beserta jajaran, termasuk Kabid Pelatihan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja, Waslia, S.Ag, pejabat struktural Lapas, serta instruktur dari Disnaker Tolitoli.

Dalam laporannya, Kasi Binadik dan Giatja, Feldianto, S.H, menjelaskan bahwa pelatihan dilaksanakan selama lima hari, mulai 19 hingga 23 Agustus 2025, dengan peserta sebanyak 40 orang warga binaan. Adapun bidang pelatihan yang diberikan meliputi pengelasan, perkebunan, pertukangan kayu, dan pertukangan batu.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tolitoli, Ardi Moan Manggona, S.H, menyampaikan:

“Saya mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, kegiatan ini sangat penting untuk mengembangkan keterampilan. Untuk itu harapan saya kegiatan ini dapat diikuti dengan baik oleh warga binaan dan saya berpesan kepada warga binaan apabila nanti kembali ke masyarakat untuk jadi pribadi yang lebih baik lagi supaya dapat diterima dengan baik pula di lingkungan masyarakatnya.”

Sementara itu, Plh. Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Ashar, S.Sos, dalam sambutannya menyampaikan:

“Dalam kesempatan yang berbahagia ini, kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Tolitoli melalui Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tolitoli yang telah memberikan dukungan penuh terhadap terlaksananya kegiatan pelatihan ini. Kerjasama dan sinergi antara Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli dengan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tolitoli merupakan wujud nyata dari semangat kolaborasi lintas sektor dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia, termasuk bagi saudara-saudara kita yang saat ini sedang menjalani masa pembinaan di dalam Lapas.”

Kalapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menambahkan pesan penuh makna:

“Setiap warga binaan memiliki kesempatan kedua untuk memperbaiki diri. Melalui pelatihan ini, kami berharap mereka tidak hanya memperoleh keterampilan teknis, tetapi juga menumbuhkan rasa percaya diri untuk kembali ke masyarakat dengan lebih baik. Pemasyarakatan pada hakikatnya adalah tentang memberikan harapan baru, dan kami akan terus berkomitmen menghadirkan pembinaan yang bermanfaat bagi mereka.”

Salah satu warga binaan peserta pelatihan, Marwan, turut menyampaikan kesan dan harapannya:

“Saya sangat bersyukur bisa ikut dalam pelatihan ini. Dengan adanya pelatihan seperti pengelasan dan pertukangan, saya bisa belajar keterampilan baru yang InsyaAllah bermanfaat ketika saya kembali ke masyarakat nanti. Terima kasih kepada Lapas Tolitoli dan Dinas Tenaga Kerja yang sudah memberi kesempatan ini kepada kami.”

Kasubsi Kegiatan Kerja, Frengki, juga memberikan tanggapan terkait pelaksanaan kegiatan:

“Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata pembinaan kemandirian yang rutin kita laksanakan di Lapas Tolitoli. Harapan kami, warga binaan yang mengikuti pelatihan dapat benar-benar serius, sehingga keterampilan yang diperoleh bisa menjadi bekal berharga saat mereka bebas nanti. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pembinaan melalui berbagai program produktif.”

Kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.


Editor : Muh Sain 

Senin, Agustus 18, 2025

Lapas Tolitoli Meriahkan HUT ke-80 RI dengan Aneka Perlombaan Tradisional

METRO ONLINE Tolitoli 18 Agustus 2025– Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli menyelenggarakan berbagai perlombaan tradisional penuh keceriaan, Minggu 17 Agustus 2025. Kegiatan yang digelar Pada sore hari di halaman Lapas Tolitoli tersebut diikuti oleh ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan  serta keluarga pegawai Lapas.

Adapun jenis perlombaan yang digelar antara lain lomba lari air, balap kelereng, dan makan kerupuk, yang berlangsung meriah dengan tawa dan semangat kebersamaan dari seluruh peserta. Sorak sorai pendukung menambah semarak suasana perlombaan yang sarat makna kebersamaan dan kekompakan tersebut.

Kegiatan ditutup dengan pemberian hadiah kepada para pemenang setiap cabang lomba berupa bingkisan menarik sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan sportivitas para peserta.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak  menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan ini. “Perlombaan tradisional ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus menumbuhkan semangat kebangsaan bagi seluruh keluarga besar Lapas Tolitoli. Semoga kegiatan seperti ini terus dilaksanakan secara rutin,” ujarnya.

Ketua Dharma Wanita Persatuan Lapas Tolitoli, Ny.Mirnawaty Ishak menyampaikan rasa bangganya atas antusiasme peserta. “Perlombaan ini bukan sekadar hiburan, tapi juga wahana mempererat kekompakan antar keluarga besar Lapas Tolitoli. Semoga semangat kebersamaan seperti ini terus terjaga,” ungkapnya.

Salah satu peserta, Ny,Rusanti Mualif, mengaku senang bisa ikut meramaikan acara. “Lombanya seru sekali, kami semua gembira. Harapannya tahun depan kegiatan seperti ini semakin meriah lagi,” tuturnya sambil tersenyum.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Kemeriahan perlombaan tradisional ini diharapkan semakin memperkuat rasa persatuan dan kesatuan antar keluarga besar Lapas Tolitoli dalam semangat memperingati Kemerdekaan Republik Indonesia.


Editor : Muh Sain 

Lapas Tolitoli Hadiri Pembukaan Lomba Karaoke dan Domino di Kelurahan Tambun

METRO ONLINE Tolitoli 18 Agustus 2025— Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli turut serta dalam pembukaan berbagai lomba masyarakat Kelurahan Tambun, Kecamatan Baolan, yang digelar pada Minggu malam (17/8/2025). Kegiatan ini merupakan rangkaian perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Kepala Lapas Tolitoli, Muhammad Ishak, yang diwakili oleh Kasubsi Keuangan dan Kepegawaian Abrar, S.H., menghadiri langsung acara pembukaan yang dipusatkan di Kantor Kelurahan Tambun. Turut hadir Sekretaris Camat (Sekcam) Baolan Ahmad, S.E. selaku pembuka acara, Sekretaris Lurah Kelurahan Tambun Muhammad Idham, S.E., Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta tokoh masyarakat setempat.

Beragam perlombaan digelar untuk memeriahkan kegiatan tersebut, di antaranya Lomba Karaoke tingkat SD, SMP, dan Dewasa, Lomba Busana Muslim, hingga Lomba Domino antar masyarakat Kelurahan Tambun. Antusiasme masyarakat terlihat dari ramainya peserta dan penonton yang memadati lokasi kegiatan.

Abrar, S.H. dalam keterangannya menyampaikan bahwa melalui kegiatan seperti ini, Lapas Tolitoli berharap dapat semakin mempererat tali silaturahmi dan menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar. “Partisipasi dalam kegiatan ini merupakan wujud nyata dukungan Lapas Tolitoli terhadap kegiatan positif masyarakat, sekaligus memperkuat sinergi dengan pemerintah kelurahan dan kecamatan,” ujarnya.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Kegiatan berlangsung aman, tertib, dan meriah hingga selesai. Harapannya, melalui gelaran perlombaan ini tercipta kebersamaan, sportivitas, serta semangat kemerdekaan di tengah masyarakat Kelurahan Tambun.


Editor : Muh Sain 

Minggu, Agustus 17, 2025

HUT RI KE-80, Ribuan Warga Binaan Ditjenpas Sulteng Terima Remisi Umum Kemerdekaan dan Remisi Dasawarsa

METRO ONLINE PALU – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Sulawesi Tengah menyerahkan Remisi Umum (RU) Kemerdekaan dan Remisi Dasawarsa (RD) kepada ribuan warga binaan dalam rangka peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, Minggu (17/8/2025).

Kepala Kanwil Ditjenpas Sulteng, Bagus Kurniawan, mengatakan pemberian remisi bukan sekadar pengurangan masa pidana, tetapi juga bentuk penghargaan negara kepada warga binaan yang berkelakuan baik dan menjalani pembinaan dengan sungguh-sungguh.

“Remisi adalah apresiasi atas perubahan positif. Melalui pengurangan masa pidana ini, kami berharap warga binaan semakin termotivasi untuk memperbaiki diri dan siap kembali ke masyarakat,” ungkap Bagus.

Data Kanwil Ditjenpas Sulteng mencatat, sebanyak 2.485 warga binaan dan anak binaan menerima RU dan Pengurangan Masa Pidana (PMP) I, sementara 18 orang lainnya mendapatkan RU II atau langsung bebas.

Tahun ini menjadi istimewa dengan adanya pemberian Remisi Dasawarsa. Sebanyak 2.779 warga binaan dan anak binaan memperoleh RD dan PMP RD I, sedangkan 17 orang langsung menghirup udara bebas melalui RD II.

Bagus menambahkan, program remisi menjadi wujud nyata komitmen pemerintah dalam memberikan pembinaan yang berorientasi pada pemulihan sosial.

“Tujuan akhirnya adalah reintegrasi, agar mereka tidak hanya bebas secara fisik, tetapi juga siap bersosialisasi, bekerja, dan tidak mengulangi kesalahan yang sama,” jelasnya.

Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, dr. Reny A. Lamadjido, yang turut hadir dalam acara penyerahan remisi, menekankan pentingnya kesempatan kedua bagi para warga binaan.

“Pengurangan hukuman ini adalah jalan untuk memulai hidup baru. Saya berharap mereka kembali ke masyarakat dengan membawa semangat perubahan, bekerja, dan berkontribusi positif,” tutur Reny.

Dalam momentum tersebut Wakil Gubernur, Reny menyerahkan bantuan sosial kepada para warga binaan yang langsung bebas.

"Kami pemerintah provinsi Sulawesi Tengah turut memberikan dukungan penuh terhadap program-program yang telah dijalankan oleh jajaran Kanwil Ditjenpas Sulteng. Bantuan ini diberikan kepada mantan warga binaan sebagai stimulan untuk mereka mendirikan berbagai program usaha saat setelah kembali ke masyarakat," ungkap Reny.

Penyerahan remisi berlangsung di Lapas Kelas IIA Palu dihadiri para Forkopimda, Kepala Kanwil Kementerian Hukum, Rakhmat Renaldy, Kepala Kanwil Kementerian HAM, Mangatas Nadeak, Kepala Kanwil Ditjen Imigrasi, Arief Hazairi Satoto, para Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) se-Kota Palu dan dilakukan serentak di seluruhUPT pemasyarakatan se-Sulawesi Tengah.


Editor : Muh Sain 

Bupati Wajo Serahkan Langsung SK Remisi Kepada Warga Binaan di Rutan Sengkang

METRO ONLINE Sengkang – Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Bupati Wajo, H. Andi Rosman, S.Sos., M.M, menyerahkan Surat Keputusan (SK) Remisi kepada perwakilan Warga Binaan Rutan Kelas IIB Sengkang. 

Kegiatan ini dikemas dalam upacara resmi yang berlangsung di Lapangan Upacara Rutan Sengkang, Minggu (17/08/2025), dengan Bupati Wajo bertindak sebagai Inspektur Upacara. 

Upacara dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pembacaan profil singkat Rutan Sengkang oleh Plt. Kepala Rutan, Nasir. Dalam paparannya, Karutan menyampaikan kondisi terkini Rutan Sengkang, termasuk program-program pembinaan kemandirian dan kepribadian yang telah dijalankan, mulai dari pelatihan keterampilan, kegiatan kerohanian, hingga pemberdayaan seni dan olahraga bagi warga binaan. 

Rangkaian upacara kemudian berlanjut dengan pembacaan Tri Dharma Petugas Pemasyarakatan dan Catur Dharma Narapidana, serta prosesi penyerahan SK remisi secara simbolis kepada perwakilan warga binaan. 

Dalam amanatnya, Bupati Wajo membacakan sambutan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Menteri menyampaikan bahwa Hari Kemerdekaan merupakan milik seluruh lapisan masyarakat Indonesia, tidak terkecuali para warga binaan. 

"Pemerintah melalui Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan memberikan penghargaan berupa remisi kepada narapidana dan anak pidana yang telah menunjukkan dedikasi, prestasi, dan disiplin yang tinggi dalam mengikuti program pembinaan, serta telah memenuhi syarat administratif dan substantif," demikian isi sambutan yang dibacakan oleh Bupati Andi Rosman. 

Tahun ini, sebanyak 128 warga binaan menerima Remisi Umum, dan 188 warga binaan menerima Remisi Dasawarsa. Dari jumlah tersebut, 6 orang langsung dinyatakan bebas setelah menerima remisi. 

Acara penyerahan remisi berlangsung meriah dengan berbagai penampilan dari warga binaan, mulai dari persembahan seni musik, tari tradisional, hingga kreasi hiburan lainnya. 

Usai upacara, Bupati Wajo bersama Wakil Bupati dan Forkopimda berkeliling meninjau pameran hasil karya warga binaan. Berbagai produk seperti kerajinan tangan, hingga karya seni dipamerkan. 

Sebagai penutup, suasana semakin hangat ketika Bupati Wajo, Wakil Bupati, dan jajaran Forkopimda ikut menari bersama warga binaan. Momen kebersamaan ini menjadi simbol nyata semangat kekeluargaan serta dukungan pemerintah daerah terhadap upaya pembinaan dan reintegrasi sosial bagi warga binaan. 

Setelah seluruh rangkaian acara selesai, Bupati Wajo bersama Forkopimda melanjutkan kebersamaan dengan santap siang bersama di Ruang PTSP Rutan Sengkang. 

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Wajo, Ketua DPRD Wajo, Dandim 1406 Wajo, Kapolres Wajo, Kajari Wajo, Ketua Pengadilan Negeri Wajo, Sekda Wajo, serta unsur Forkopimda Kabupaten Wajo. 

Plt. Kepala Rutan Sengkang, Nasir, menyampaikan apresiasinya atas kehadiran Bupati dan seluruh jajaran Forkopimda. Menurutnya, kehadiran pimpinan daerah langsung dalam penyerahan SK Remisi memberikan semangat tersendiri, baik bagi jajaran pegawai maupun warga binaan.


Editor : Muh Sain 

Lapas Tolitoli Gelar Upacara Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Tingkatkan Semangat Nasionalisme

METRO ONLINE Tolitoli, 17 Agustus 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli menggelar upacara bendera secara khidmat di lapangan upacara Lapas, Minggu (17/8).

Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli Muhammad Ishak membacakan amanat Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, yang memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas segala bentuk usaha dan kerja keras jajaran pemasyarakatan mulai dari tingkat pusat maupun wilayah yang senantiasa bekerja keras, memegang Tegus integritas, dan berdedikasi tinggi dalam menjalan tugas dan fungsi dengan berbagai tantangannya demi mewujudkan pelayanan yang optimal, dan saya tegaskan kembali kepada seluruh jajaran untuk tidak terlibat dalam praktik peredaran narkoba, pungutan liar atau tindak pidana lainnya di dalam Lapas/Rutan/LPKA.

saya juga mengucap selamat kepada warga binaan dan anak didik binaan yang mendapatkan remisi 17 agustus dan remisi dasawarsa."

Upacara yang dimulai pukul 07.00 Wita tersebut diikuti oleh pejabat struktural, pegawai, Dharma Wanita Persatuan, serta warga binaan Lapas Tolitoli. Seluruh peserta mengikuti jalannya kegiatan dengan khidmat mulai dari pengibaran Sang Merah Putih hingga pembacaan doa.

Muhammad Ishak menyampaikan bahwa peringatan kemerdekaan ini menjadi momentum untuk memperkuat rasa cinta tanah air seluruh keluarga besar Lapas Tolitoli. “Melalui kegiatan ini, kami harapkan seluruh pegawai dapat semakin menjiwai semangat perjuangan para pahlawan dan memberikan pengabdian terbaik bagi bangsa,” ungkapnya.

Ketua Dharma Wanita Persatuan Lapas Kelas IIB Tolitoli, Ny. Mirnawaty Ishak juga mengapresiasi pelaksanaan upacara kemerdekaan di lingkungan Lapas. “Keterlibatan Dharma Wanita Persatuan adalah bentuk dukungan moril kepada para pegawai dalam melaksanakan tugas. Semoga momen kemerdekaan ini mampu menumbuhkan semangat persatuan, kebersamaan, dan kecintaan terhadap NKRI,” ujarnya.

Upacara berlangsung aman, tertib dan lancar. Kegiatan ini juga menjadi sarana pembinaan mental dan karakter bagi warga binaan agar tumbuh rasa nasionalisme serta kesadaran berbangsa dan bernegara.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Dengan semangat kemerdekaan, seluruh jajaran Lapas Tolitoli siap untuk terus berkarya dan memberikan pelayanan terbaik demi kemajuan bangsa Indonesia.


Editor : Muh Sain 

Lapas Tolitoli Ikuti Upacara HUT ke-80 RI dan Terima Simbolis Remisi Umum dan Dasawarsa 2025

METRO ONLINE Tolitoli, 17 Agustus 2025 – Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli Muhammad Ishak, didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan Lapas Tolitoli Ny.Mirnawaty Ishak, menghadiri Upacara Bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang dipusatkan di Taman Gaukan Muhammad Bantilan Kabupaten Tolitoli, Minggu (17/8).

Bupati Tolitoli Hi. Amran Hi. Yahya bertindak sebagai Inspektur Upacara pada kegiatan yang berlangsung khidmat mulai pukul 09.00 Wita tersebut. Momentum peringatan kemerdekaan tahun ini juga dirangkaikan dengan penyerahan secara simbolis Remisi Umum dan Remisi Dasawarsa Tahun 2025 kepada warga binaan lapas kelas IIB Tolitoli.

Sebanyak dua orang perwakilan warga binaan Lapas Tolitoli menerima remisi secara simbolis dari Bupati Tolitoli sebagai bentuk apresiasi pemerintah terhadap narapidana yang berkelakuan baik selama menjalani masa pembinaan.

Berdasarkan Keputusan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia Nomor PAS-1360.PK.05.03 Tahun 2025, jumlah penerima Remisi Umum di Lapas Kelas IIB Tolitoli sebanyak 128 orang. Sementara itu, melalui Keputusan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Nomor PAS-1361.PK.05.03 Tahun 2025, penerima Remisi Dasawarsa tercatat sebanyak 154 orang warga binaan.

Bupati Tolitoli Hi. Amran Hi. Yahya menyampaikan bahwa pemberian remisi menjadi bagian penting dalam proses pembinaan di dalam lapas.

“Remisi bukan semata pengurangan masa pidana, tetapi bentuk motivasi agar warga binaan terus berbuat baik, mengikuti program pembinaan, dan siap kembali sebagai anggota masyarakat yang bermanfaat,” tegasnya.

Kepala Lapas Tolitoli Muhammad Ishak berharap remisi yang diterima dapat memacu semangat para warga binaan.

“Selain sebagai bentuk penghargaan, remisi ini diharapkan bisa mendorong warga binaan agar semakin disiplin, mematuhi aturan, serta siap kembali ke masyarakat dengan bekal keterampilan,” ujarnya.

Salah seorang warga binaan penerima remisi menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian pemerintah.

“Kami bersyukur mendapat pengurangan masa pidana. Ini menjadi penyemangat bagi kami untuk terus memperbaiki diri dan mengikuti segala pembinaan yang diberikan oleh pihak lapas,” ungkapnya.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung aman, tertib, dan lancar. Melalui kegiatan tersebut, Lapas Tolitoli berharap sinergitas dengan instansi pemerintah daerah dan lembaga lainnya dapat terus terjaga demi peningkatan kinerja organisasi di masa mendatang.


Editor : Muh Sain 

Apel Kehormatan dan Renungan Suci Momentum Peringatan HUT ke-80 RI, Kalapas Tolitoli Hadiri di TMP Kalangkangan

METRO ONLINE Tolitoli, 17 Agustus 2025 — Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menghadiri kegiatan Apel Kehormatan dan Renungan Suci dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Kegiatan khidmat tersebut digelar di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalangkangan, Kabupaten Tolitoli, tepat pada pukul 00.00 WITA, Sabtu (16/8).

Apel kehormatan itu dipimpin langsung oleh Kapolres Tolitoli AKBP Wayan Wayracana Aryawan, S.I.K., selaku Inspektur Upacara.kegiatan ini di hadiri langsung Bupati Tolitoli, Bapak Amran Hi. Yahya dan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Tolitoli serta pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), unsur TNI-Polri, Ketua DPRD Tolitoli, Sekretaris Daerah, dan pimpinan instansi vertikal lainnya.

Apel Kehormatan dan Renungan Suci dilaksanakan sebagai bentuk penghormatan dan mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur memperjuangkan kemerdekaan Bangsa Indonesia. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan tertib, aman, dan penuh khidmat di tengah suasana malam yang hening.

Kepala Lapas Tolitoli, Muhammad Ishak menyampaikan bahwa momen ini bukan hanya sebagai penghormatan terhadap para pahlawan, namun juga menjadi momentum mempererat silaturahmi antarinstansi di Kabupaten Tolitoli.

“Melalui kegiatan ini, kita diingatkan kembali akan semangat perjuangan para pahlawan. Selain itu, menjadi sarana untuk memperkokoh sinergi antarinstansi guna bersama-sama membangun kinerja organisasi yang lebih baik,” ujar Muhammad Ishak.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Dengan semangat kemerdekaan, Lapas Tolitoli berkomitmen untuk terus menjaga hubungan baik dengan berbagai pihak sebagai upaya mendukung terciptanya pelayanan publik yang optimal serta pembangunan daerah yang berkelanjutan.


Editor : Muh Sain 

Sabtu, Agustus 16, 2025

Lapas Tolitoli dan Pipas Cabang Lapas Tolitoli Gelar Bakti Sosial "Merdeka Peduli Sesama" Bagikan Paket Sembako untuk Warga Sekitar

METRO ONLINE Tolitoli, 16 Agustus 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2025, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli bekerja sama dengan Pipas Cabang Lapas Tolitoli menggelar kegiatan bakti sosial berupa penyaluran bantuan kepada warga kurang mampu di sekitar lingkungan lapas, Sabtu (16/8/2025).

Kegiatan dimulai sejak pukul 09.30 WITA dan diawali dengan apel singkat. Sebanyak 10 paket sembako lengkap beserta hasil perkebunan Warga Binaan diserahkan langsung kepada masyarakat di Kelurahan Tambun, Kecamatan Baolan, Kabupaten Tolitoli.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sosial jajaran Pemasyarakatan kepada masyarakat sekitar sekaligus implementasi tagline Pemasyarakatan PASTI Bermanfaat Untuk Masyarakat.

“Semoga bantuan ini dapat meringankan kebutuhan masyarakat sekitar dan mempererat hubungan silaturahmi antara Lapas Tolitoli dengan lingkungan sekitar,” ujarnya.

Ketua Pipas Cabang Lapas Tolitoli, Ny. Mirnawaty Ishak, menuturkan bahwa kegiatan bakti sosial ini menjadi agenda penting untuk menumbuhkan semangat berbagi di momentum hari kemerdekaan.

“Kami berharap apa yang diberikan hari ini dapat membawa manfaat bagi warga penerima. Ini adalah wujud kepedulian dan komitmen Pipas Cabang Lapas Tolitoli untuk senantiasa hadir di tengah masyarakat,” ungkapnya.

Salah seorang warga penerima bantuan, Lismawati, mengaku sangat bersyukur mendapat bantuan tersebut.

“Alhamdulillah, bantuan ini sangat membantu kami memenuhi kebutuhan sehari-hari. Terima kasih kepada Lapas Tolitoli dan ibu-ibu Pipas yang telah peduli kepada masyarakat,” ucapnya haru.

Babinsa Kelurahan Tambun, Sertu Syukur Lagontang, yang turut hadir dalam kegiatan ini juga menyampaikan apresiasinya.

“Kegiatan bakti sosial ini sangat positif karena mampu menghadirkan manfaat langsung bagi masyarakat. Kami dari TNI selalu siap mendukung program-program sosial seperti ini demi terjalinnya sinergi yang baik antara instansi pemerintah, aparat, dan masyarakat,” tegasnya.

Kegiatan yang turut dihadiri jajaran pegawai Lapas ini berjalan aman, tertib, dan penuh kekeluargaan.

Kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Dengan adanya bakti sosial ini, Lapas Tolitoli berharap mampu terus hadir memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar sebagai wujud dukungan terhadap program pembinaan kemandirian warga binaan sekaligus pengabdian kepada bangsa dan negara.


Editor : Muh Sain 

Jalin Silaturahmi dan Jaga Kebugaran, Lapas Tolitoli Gelar Jalan Santai Bersama Dharma Wanita Persatuan lapas Tolitoli

METRO ONLINE Tolitoli, 16 Agustus 2025 – Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli menggelar kegiatan Jalan Santai pada Sabtu pagi (16/8). Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 WITA tersebut melibatkan seluruh jajaran pegawai bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) Lapas Kelas IIB Tolitoli.

Kegiatan kebugaran ini dibuka langsung oleh Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, yang turut hadir bersama Ketua Dharma Wanita Lapas Kelas IIB Tolitoli, pejabat struktural, CPNS, serta seluruh anggota Dharma Wanita Persatuan lapas Tolitoli.

Muhammad Ishak menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kesehatan fisik, tetapi juga sebagai wadah silaturahmi guna mempererat kekompakan keluarga besar Lapas Tolitoli.

“Melalui jalan santai ini, kami ingin membangun semangat kebersamaan dan kepercayaan diri pegawai, serta memupuk hubungan harmonis antara pegawai dan Dharma Wanita sebagai mitra dalam mendukung pelaksanaan tugas-tugas pemasyarakatan,” ujar Kalapas.

Pelaksanaan jalan santai ini merupakan tindak lanjut dari Surat Sekretaris Jenderal Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Nomor SEK-UM.01.01-93 tentang rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI Tahun 2025.

Suasana kegiatan berlangsung penuh antusias dan kekeluargaan. Para peserta menempuh rute jalan santai di sekitar lingkungan Lapas sembari menikmati udara pagi yang segar. Usai kegiatan, acara dilanjutkan dengan ramah tamah sederhana sebagai penutup.

Ketua Dharma Wanita Persatuan Lapas Tolitoli, Ny.Mirnawati Ishak, turut memberikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. “Kami menyambut baik pelaksanaan jalan santai ini sebagai sarana untuk menjaga kesehatan sekaligus mempererat persaudaraan antar keluarga besar Lapas Tolitoli. Mudah-mudahan kegiatan seperti ini menjadi agenda rutin,” tuturnya.

Salah seorang pegawai Lapas,Sitti Aminah, mengungkapkan rasa senangnya dapat ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. “Jalan santai seperti ini sangat bermanfaat untuk menyegarkan pikiran sekaligus memperkuat kebersamaan kami sebagai satu tim. Harapannya kegiatan seperti ini bisa sering dilakukan,” ujarnya.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Secara keseluruhan kegiatan jalan santai berlangsung aman, tertib, dan lancar. Diharapkan momentum ini dapat memberikan dampak positif terhadap semangat dan kinerja pegawai dalam menjalankan tugas di Lapas Kelas IIB Tolitoli.


Editor :Muh Sain 

Lapas Tolitoli Gelar Sidang TPP Bahas Program Kemandirian Warga Binaan

METRO ONLINE Tolitoli, 16 Agustus 2025 – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli menggelar Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) pada Jumat (15/8) bertempat di Aula Lapas. Sidang dimulai pukul 08.30 WITA dan dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak.

Sidang TPP ini bertujuan untuk membahas program pembinaan kemandirian warga binaan, khususnya persiapan pelatihan bersertifikat yang rencananya akan dilaksanakan pada Selasa, 19 Agustus 2025. Selain itu, sidang juga membahas penilaian terhadap warga binaan yang sebelumnya bekerja sebagai petugas kurvey di lingkungan lapas.

Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua dan Anggota TPP serta Wali Pemasyarakatan. Proses persidangan dilakukan secara teliti berdasarkan data kepribadian, perilaku sehari-hari, serta tingkat ketaatan warga binaan terhadap tata tertib selama menjalani masa pidana.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli Muhammad Ishak mengatakan bahwa pelaksanaan Sidang TPP merupakan bagian penting dari proses pembinaan warga binaan sebagai bentuk evaluasi sekaligus motivasi agar mereka terus mengikuti setiap program pembinaan yang telah disiapkan oleh pihak lapas.

“Melalui sidang ini kami ingin memastikan program pembinaan berjalan tepat sasaran serta memberikan kesempatan bagi warga binaan yang menunjukkan perubahan positif,” ungkapnya.

Sementara itu, salah seorang warga binaan yang turut mengikuti kegiatan tersebut menyampaikan harapannya agar program pembinaan seperti pelatihan bersertifikat dan penugasan kurvey dapat terus berlanjut.

“Kami merasa terbantu dengan adanya program pembinaan ini. Selain menambah keterampilan, kami juga termotivasi untuk berperilaku lebih baik agar mendapat kesempatan yang sama,” ujarnya.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Kegiatan berlangsung dengan tertib dan lancar. Hasil sidang akan menjadi rekomendasi kepada Kepala Lapas untuk ditindaklanjuti sebagai wujud pembinaan sekaligus dorongan motivasi kepada warga binaan lainnya agar senantiasa aktif dalam mengikuti berbagai program kemandirian yang ada di Lapas Kelas IIB Tolitoli.


Editor : Muh Sain 

Jumat, Agustus 15, 2025

Lapas Kelas IIB Tolitoli Gelar Kontrol Kebersihan dan Keamanan Blok Hunian Secara Rutin

METRO ONLINE Tolitoli, 15 Agustus 2025 – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli terus memperkuat komitmennya dalam menciptakan lingkungan yang aman, bersih, dan tertib bagi warga binaan. Jumat (15/08) pagi, jajaran petugas yang dipimpin oleh Kepala Subseksi Keamanan bersama anggota jaga pagi melaksanakan kegiatan kontrol kebersihan dan keamanan di blok hunian.

Kegiatan yang dimulai pukul 08.25 WITA ini merupakan agenda rutin yang dilakukan untuk memastikan kondisi blok hunian tetap terjaga, baik dari sisi keamanan maupun kebersihan. Petugas melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap area hunian, termasuk kebersihan kamar, fasilitas bersama, dan situasi keamanan di setiap blok.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu langkah preventif untuk meminimalisir potensi gangguan keamanan sekaligus menjaga kesehatan warga binaan.

“Lingkungan yang bersih dan aman adalah fondasi utama pembinaan. Dengan kontrol rutin, kami memastikan seluruh warga binaan dapat menjalani masa pidana dalam kondisi yang tertib, sehat, dan kondusif,” ujarnya.

Kepala Subseksi Keamanan, Moh. Nur Amry, yang memimpin langsung jalannya kontrol, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar inspeksi, tetapi bagian dari sistem pengawasan berkelanjutan di Lapas Tolitoli.

“Kami melaksanakan kontrol secara detail, mulai dari pemeriksaan fisik blok, keamanan pintu dan jendela, hingga memastikan tidak ada barang terlarang. Semua ini demi menciptakan lingkungan hunian yang aman, sehat, dan kondusif bagi warga binaan,” jelasnya.

Salah satu anggota jaga pagi, Fadno Rangga, juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini mempererat koordinasi antarpetugas di lapangan.

“Kami memastikan setiap sudut blok hunian dalam keadaan bersih dan aman. Pemeriksaan ini bukan hanya soal keamanan fisik, tetapi juga untuk menciptakan kenyamanan bagi warga binaan dalam menjalani pembinaan,” tuturnya.

Selama pelaksanaan, kegiatan berlangsung aman, tertib, dan terkendali tanpa adanya temuan yang mengganggu stabilitas keamanan. Lapas Tolitoli juga memastikan bahwa upaya pengawasan dan perawatan lingkungan hunian akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan sebagai bagian dari program pembinaan.

Kegiatan ini juga selaras dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bapak Agus Kurniawan, dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Bapak Agus Andrianto, guna mewujudkan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto.


Editor : Muh Sain 

Kamis, Agustus 14, 2025

KPU dan Bawaslu Kabupaten Tolitoli Laksanakan Kunjungan Koordinasi ke Lapas Kelas IIB Tolitoli

METRO ONLINE Tolitoli – Dalam rangka Pemutakhiran Data Berkelanjutan bagi Warga Binaan dan Petugas Lapas Kelas IIB Tolitoli, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tolitoli, Junaidi, bersama Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Tolitoli, Fajar Syidik, melakukan kunjungan koordinasi ke Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli pada Rabu, 14 Agustus 2025.

Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan Verifikasi dan Falidasi data pemilih di lokasi khusus Lapas Kelas IIB Tolitoli, Dalam kesempatan tersebut, rombongan disambut langsung oleh Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, beserta jajaran.

Ketua KPU Kabupaten Tolitoli, Junaidi, menyampaikan bahwa verifikasi dan falidasi ini sangat penting agar Pemutakhiran data berkelanjutan pasca Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024 dapat berjalan dengan baik.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Tolitoli, Fajar Syidik, menegaskan bahwa pihaknya akan mengawal proses ini sesuai peraturan perundang-undangan. “Bawaslu hadir untuk memastikan seluruh tahapan berjalan transparan, akuntabel, dan bebas dari pelanggaran,” jelasnya.

Proses verifikasi dan validasi yang dilakukan mencakup pengecekan Nomor Induk Kependudukan (NIK), status kependudukan, serta kelayakan sebagai pemilih. Kegiatan ini berjalan dengan tertib dan lancar berkat kerja sama yang baik antara KPU, Bawaslu, dan pihak Lapas Kelas IIB Tolitoli.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin. “Kami berterima kasih kepada KPU dan Bawaslu Kabupaten Tolitoli yang telah hadir dan memastikan hak pilih Warga Binaan tetap terjaga. Bagi kami, ini adalah wujud nyata pemenuhan hak asasi manusia di bidang politik. Dengan adanya verifikasi dan falidasi ini, kami berharap seluruh Warga Binaan yang memenuhi syarat dapat ikut serta memberikan suara pada Pemilu mendatang,” ujarnya.

Kegiatan ini juga selaras dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bapak Agus Kurniawan dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Bapak Agus Andrianto guna mewujudkan Asta Cita Presiden Republik Indonesia Bapak Prabowo Subianto.


Editor : Muh Sain 

Sportivitas dan Kebersamaan Warnai Lomba Olahraga dan Seni HUT ke-80 RI di Lapas Tolitoli

METRO ONLINE Tolitoli – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli menggelar berbagai perlombaan olahraga yang diikuti oleh warga binaan dan petugas, Kamis (14/08/2025). Kegiatan ini meliputi pertandingan voli, catur, dan sepak takraw, yang berlangsung meriah di area Lapas.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, mengatakan bahwa kegiatan ini bukan hanya untuk memeriahkan peringatan HUT RI, tetapi juga menjadi sarana pembinaan mental, fisik, dan kebersamaan antara warga binaan dengan petugas.

“Olahraga mampu membangun semangat sportivitas, kebersamaan, dan rasa persatuan. Momen HUT RI adalah saat yang tepat untuk mempererat persaudaraan di lingkungan Lapas,” ujar Kalapas.

Pertandingan voli berlangsung seru dengan dukungan penonton yang memenuhi area lapangan. Sementara itu, cabang catur menjadi ajang adu strategi dan konsentrasi, dan tak kalah menarik, olahraga sepak takraw menampilkan kelincahan serta kerja sama tim yang apik.

Salah satu pegawai Lapas, Meikel, yang ikut serta sebagai pemain voli mengatakan:

“Seru sekali! Kita bisa tertawa, berolahraga, dan sekaligus mempererat hubungan baik dengan warga binaan. Ini pengalaman yang jarang, tapi sangat berkesan.”

Seorang warga binaan, Yudi, yang meraih kemenangan di cabang catur menuturkan:

“Saya merasa dihargai karena bisa ikut berkompetisi. Rasanya seperti kembali ke masa sebelum masuk sini, bisa berinteraksi dan berolahraga bersama. Terima kasih kepada pihak Lapas yang sudah mengadakan acara ini.”

Seluruh kegiatan berjalan lancar dengan tetap memperhatikan keamanan dan ketertiban. Selain sebagai hiburan, lomba ini diharapkan dapat memotivasi warga binaan untuk terus berperilaku positif dan menjunjung nilai-nilai persatuan yang diwariskan para pahlawan.

Kegiatan ini juga sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam mengimplementasikan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, sebagai bagian dari komitmen Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto

Acara ini akan berlanjut dengan berbagai kegiatan perlombaan lain hingga puncak perayaan HUT RI pada 17 Agustus 2025 mendatang.


Editor : Muh Sain 

Rabu, Agustus 13, 2025

Lapas Kelas IIB Tolitoli Koordinasi dengan Disnaker untuk Program Pelatihan Kerja Bersertifikat Warga Binaan

METRO ONLINE Tolitoli, 13 Agustus 2025 – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli terus berupaya meningkatkan kualitas pembinaan kemandirian bagi warga binaannya. Rabu (13/08), jajaran Lapas Tolitoli melaksanakan koordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Tolitoli terkait rencana pelaksanaan program pembinaan kemandirian berupa pelatihan kerja bersertifikat.

koordinasi Tersebut berlangsung di kantor Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tolitoli ini dilaksanakan oleh Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja, Feldianto, serta Kepala Sub Seksi Kegiatan Kerja, Frengki. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tolitoli, Ardi Moan Manggona, didampingi Kabid Pelatihan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja, Waslia.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menegaskan bahwa pelatihan kerja bersertifikat ini merupakan langkah strategis untuk menyiapkan warga binaan menjadi pribadi yang mandiri dan siap bersaing di dunia kerja setelah bebas. “Kami ingin memastikan warga binaan tidak hanya menjalani masa pidana, tetapi juga mendapatkan bekal keterampilan yang nyata. Sertifikat pelatihan ini akan menjadi modal penting ketika mereka kembali ke tengah masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Kasi Bimnadik dan Giatja, Feldianto, menyampaikan bahwa koordinasi ini menjadi tahap awal dalam merancang materi pelatihan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja. “Kami berupaya agar program ini tidak sekadar formalitas, tetapi benar-benar berdampak. Kami akan memilih jenis pelatihan yang sesuai dengan peluang kerja yang ada di daerah, sehingga keterampilan yang diperoleh bisa langsung dimanfaatkan,” jelasnya.

Dalam sambutannya, Kepala Disnaker Tolitoli, Ardi Moan Manggona, menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh program pembinaan kemandirian ini. “Kami siap bersinergi dengan Lapas Tolitoli. Pembinaan keterampilan kerja bagi warga binaan bukan hanya bermanfaat bagi mereka secara pribadi, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat karena mengurangi potensi pengangguran dan meningkatkan produktivitas daerah,” katanya.

Senada dengan itu, Kabid Pelatihan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja, Waslia, menambahkan bahwa pihaknya akan mengupayakan agar warga binaan mendapatkan sertifikat resmi yang diakui secara nasional. “Sertifikat ini akan memudahkan para mantan warga binaan untuk melamar pekerjaan atau bahkan membuka usaha sendiri. Kami akan memastikan proses pelatihan berjalan sesuai standar,” tuturnya.

kegiatan ini juga sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam mengimplementasikan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, sebagai bagian dari komitmen Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto

Koordinasi ini diharapkan menjadi awal yang baik untuk pelaksanaan pelatihan kerja bersertifikat yang efektif, bermanfaat, dan berkelanjutan bagi warga binaan Lapas Kelas IIB Tolitoli.


Editor : Muh Sain 

Lapas Kelas IIB Tolitoli Gelar Lomba Menyanyikan Mars Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan

METRO ONLINE Tolitoli, 13 Agustus 2025 – Dalam rangka memeriahkan Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-80 Republik Indonesia, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli menggelar Lomba Menyanyikan Mars Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Kegiatan yang berlangsung di Aula Lapas ini diikuti oleh seluruh pegawai dan CPNS dengan penuh semangat.

Acara dimulai pada pukul 11.00 WITA dan berlangsung tertib, lancar, serta aman terkendali. Para peserta menampilkan kemampuan terbaik mereka dalam menyanyikan Mars Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dengan penuh semangat.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya ajang perlombaan, tetapi juga sarana menumbuhkan rasa bangga dan kecintaan terhadap institusi. “Melalui lomba ini, kita mengasah kekompakan, menanamkan nilai kebanggaan terhadap Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, sekaligus mempererat tali persaudaraan antarpegawai. Mars ini bukan sekadar lagu, tetapi juga simbol pengabdian dan komitmen kita,” ujarnya.

Sementara itu, Kasubag TU Lapas Tolitoli, Lisbet Butar Butar, yang juga bertindak sebagai salah satu dewan juri, mengapresiasi antusiasme para peserta. “Saya melihat semua peserta tampil maksimal. Ada yang mempersiapkan diri dengan latihan serius, ada juga yang menambahkan ekspresi penuh semangat. Ini menunjukkan bahwa para pegawai memiliki rasa memiliki terhadap institusi dan ingin memberikan yang terbaik,” ungkapnya.

Salah satu peserta lomba, Abrar, mengaku sangat senang bisa ikut berpartisipasi. “Awalnya saya agak grogi, tapi karena dukungan teman-teman, saya jadi berani tampil. Menyanyikan Mars ini membuat saya merasa semakin bangga menjadi bagian dari Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan,” katanya sambil tersenyum.

kegiatan ini juga sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam mengimplementasikan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, sebagai bagian dari komitmen Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian PORSENI Lapas Kelas IIB Tolitoli yang bertujuan meningkatkan kebersamaan, sportivitas, dan kreativitas pegawai, sekaligus memperingati momen bersejarah 80 tahun kemerdekaan Republik Indonesia


Editor : Muh. Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved