METRO ONLINE Tolitoli, 11 Desember 2025 – Lapas Kelas IIB Tolitoli kembali memperkuat komitmennya dalam pembinaan mental dan spiritual Warga Binaan melalui kegiatan Safari Dakwah yang diselenggarakan bekerja sama dengan Yayasan Sedekah Ummat. Kegiatan berlangsung di Masjid Darul Hisab Lapas Kelas IIB Tolitoli pada Kamis (11/12) mulai pukul 09.00 WITA.
Safari Dakwah kali ini menghadirkan Ustad Yudiansah Abu Yaman, penceramah dari Yayasan Sedekah Ummat Balikpapan. Dalam ceramah bertema “Ringankan Bebanmu”, Ustad Yudiansah menyampaikan pesan-pesan keimanan, pentingnya memperbaiki diri, menguatkan ibadah, serta membangun hubungan dan akhlak yang baik antar sesama. Tausiah yang disampaikan dengan bahasa yang ringan dan menyentuh ini mendapat perhatian dan antusiasme dari Pegawai maupun Warga Binaan.
Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini merupakan bagian penting dalam mendukung proses pembinaan di Lapas.
> “Safari Dakwah memberikan ruang bagi Warga Binaan untuk memperdalam pengetahuan agama, memperkuat keyakinan, dan menumbuhkan motivasi untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik. Kami sangat mengapresiasi dukungan Yayasan Sedekah Ummat dalam mendukung pembinaan keagamaan di Lapas Tolitoli,” ujar Kalapas.
Selain itu, kegiatan ini juga mendapatkan respons positif dari para peserta. Salah satu Warga Binaan, Nur Wahyudi, mengungkapkan bahwa kegiatan seperti ini sangat berarti bagi dirinya.
> “Ceramahnya sangat menyentuh. Saya merasa lebih tenang dan termotivasi untuk memperbaiki diri. Kegiatan seperti ini benar-benar membantu kami untuk lebih dekat kepada Allah dan memperbaiki sikap selama menjalani masa pembinaan,” ujar Nur Wahyudi.
Dukungan juga datang dari jajaran pegawai. Pegawai Lapas Kelas IIB Tolitoli, Moh. Thamrin, menyampaikan bahwa Safari Dakwah menjadi salah satu metode pembinaan yang efektif untuk membangun karakter Warga Binaan.
> “Kegiatan dakwah seperti ini sangat bermanfaat, bukan hanya bagi Warga Binaan tetapi juga bagi kami sebagai pegawai. Materi yang disampaikan membuka wawasan dan memberikan penguatan moral bagi semua yang hadir. Kami berharap kegiatan ini dapat terus dilakukan secara berkesinambungan,” ungkap Moh. Thamrin.
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah berkelanjutan dalam menciptakan lingkungan pembinaan yang kondusif, khususnya pada aspek spiritual dan mental. Pihak Lapas Tolitoli juga membuka peluang untuk kerja sama lanjutan dengan berbagai lembaga keagamaan guna memberikan pembinaan rohani yang lebih bermutu.
Dengan terselenggaranya Safari Dakwah ini, Lapas Tolitoli menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan program pembinaan yang berorientasi pada peningkatan karakter, moral, dan kualitas hidup Warga Binaan.
Kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, serta menjadi bagian dari upaya Pemasyarakatan mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Editor : Muh Sain

