METRO ONLINE Tolitoli, 30 April 2025 – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan hak pendidikan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) melalui penyelenggaraan Ujian Pendidikan Kesetaraan (UPK) Paket B dan C semester genap Tahun Ajaran 2024/2025. Kegiatan ini diselenggarakan bekerja sama dengan Sanggar Pendidikan Nonformal (SPNF) Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Mopido Tolitoli.
Bertempat di ruang masjid lama Lapas Tolitoli, ujian dimulai pada pukul 09.00 WITA dan berlangsung hingga selesai. jumlah peserta paket C 6 orang dan peserta paket B 10 orang WBP yang terdaftar dalam program pendidikan kesetaraan dengan antusias mengikuti ujian tersebut.
Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja, Feldianto beserta staf turut hadir untuk memantau langsung pelaksanaan ujian. Mereka memastikan kegiatan berjalan lancar, tertib, dan sesuai dengan standar penyelenggaraan pendidikan nasional.
Adapun mata pelajaran yang diujikan pada hari ini meliputi Pendidikan Agama Islam (PAI), Matematika, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN), serta Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Ujian ini merupakan bagian penting dalam proses evaluasi hasil belajar para peserta didik yang telah mengikuti pembelajaran rutin di dalam lapas.
Program Pendidikan Kesetaraan ini bertujuan memberikan kesempatan bagi warga binaan yang sebelumnya tidak dapat menyelesaikan pendidikan formal di tingkat SD, SMP, maupun SMA. Dengan adanya program ini, mereka memiliki peluang untuk memperoleh ijazah setara, sebagai bekal dalam proses reintegrasi sosial setelah bebas nantinya.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari perjanjian kerja sama antara Lapas Tolitoli dan SPNF SKB Mopido Tolitoli, yang menjadi wujud nyata pelaksanaan hak-hak WBP, khususnya di bidang pendidikan. Bagi peserta yang lulus, diharapkan dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi, sementara yang belum lulus akan diberikan kesempatan untuk mengikuti ujian ulang di waktu mendatang.
"Pelaksanaan ujian ini adalah bagian dari bentuk kepedulian sosial dalam rangka mewujudkan Pemasyarakatan yang Pasti BerAkhlak dan bermanfaat bagi masyarakat," ujar Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak.
kegiatan ini juga merupakan bagian dari implementasi Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto, yang selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Editor : Muh Sain