Lapas Kelas IIB Tolitoli Gelar Razia Blok Hunian, Temukan Sejumlah Barang Terlarang

Advertisement

Lapas Kelas IIB Tolitoli Gelar Razia Blok Hunian, Temukan Sejumlah Barang Terlarang

Minggu, 23 November 2025

METRO ONLINE Tolitoli – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli melaksanakan razia blok hunian pada Sabtu, 22 November 2025 pukul 10.10 hingga 10.30 WITA. Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Arahan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya poin pertama mengenai pemberantasan peredaran narkoba dan penipuan dengan berbagai modus di dalam Lapas dan Rutan.

Razia yang digelar di Blok Responsif tersebut juga menindaklanjuti Surat Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah Nomor WP.24.PK.08.05–206 tanggal 13 Februari 2025 tentang Pelaksanaan Penggeledahan/Razia Blok Hunian dan Test Urine bagi Petugas serta Warga Binaan.


Kegiatan dipimpin oleh Kasi Administrasi Kamtib bersama Ka. KPLP, Kasubsi Peltatib, Kasubsi Keamanan, Regu Jaga Pagi, serta CPNS. Razia ini dilaksanakan sebagai upaya deteksi dini, peningkatan kewaspadaan, dan pencegahan potensi gangguan keamanan dan ketertiban (kamtib), sekaligus komitmen dalam mendukung pemberantasan peredaran narkoba di lingkungan pemasyarakatan.


Dalam pelaksanaan razia, petugas menemukan beberapa barang terlarang, antara lain:


1 buah mata cutter


3 buah botol kaca


1 buah ikat pinggang besi


1 buah pecahan kaca


Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, mengungkapkan bahwa razia ini merupakan bentuk komitmen Lapas dalam memastikan terciptanya lingkungan pemasyarakatan yang aman dan kondusif. “Kami akan terus melakukan pengawasan dan kegiatan razia secara rutin untuk mencegah berbagai potensi gangguan kamtib dan memastikan tidak ada celah untuk penyalahgunaan barang terlarang,” ujarnya.


Kepala KPLP, Muh.Iqbal Rahman, dalam kesempatan tersebut, juga memberikan tanggapan. Ia menekankan bahwa kerja sama tim dan ketelitian petugas menjadi kunci keberhasilan razia.

“Pelaksanaan razia hari ini menunjukkan kesiapan dan kesigapan seluruh jajaran pengamanan. Kami akan terus memperketat pengawasan dan meningkatkan intensitas razia agar keamanan Lapas tetap terjaga,” tegasnya.


Sementara itu, Kasi Administrasi Kamtib, Syamsul Bahri Basuki, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya bersifat insidental, namun akan terus dilakukan sebagai bagian dari deteksi dini.

“Kami berkomitmen menjaga situasi kamtib tetap kondusif. Setiap potensi ancaman, sekecil apa pun, wajib kami antisipasi. Razia seperti ini menjadi langkah penting dalam menjaga stabilitas keamanan,” ujarnya.


Kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.


Dengan terlaksananya kegiatan razia ini, Lapas Tolitoli berharap dapat semakin menekan potensi gangguan keamanan serta memperkuat komitmen menuju lingkungan pemasyarakatan yang bebas dari barang terlarang.


Editor :Muh Sain