METRO ONLINE Tolitoli, 25 September 2025 – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli melalui Kasi Administrasi Keamanan dan Ketertiban (Adm. Kamtib), Syamsul Bahri Basuki, menghadiri kegiatan Pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Kepenulisan Berbasis Konten Budaya Lokal yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Tolitoli.
Acara yang berlangsung pada Rabu (24/9) pukul 09.00 WITA di Aula Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Tolitoli ini mengangkat tema “Menulis Budaya, Menjaga Warisan serta Penguatan Literasi Budaya Lokal Bagi Generasi Muda Tolitoli.”
Pembukaan kegiatan secara resmi dilakukan oleh Bupati Tolitoli yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tolitoli Bapak Moh. Asrul Bantilan. Bimtek tersebut diikuti oleh sekitar 50 peserta, terdiri dari masyarakat umum, pustakawan, pengelola perpustakaan, pegiat literasi, mahasiswa, serta pelajar se-Kabupaten Tolitoli.
Kasi Adm. Kamtib Lapas Tolitoli, Syamsul Bahri Basuki, menyampaikan bahwa keikutsertaan Lapas dalam kegiatan ini merupakan wujud sinergi dengan berbagai instansi, khususnya Dinas Perpustakaan dan Arsip, dalam rangka mendorong peningkatan literasi di lingkungan warga binaan.
“Melalui kerja sama dengan Dinas Perpustakaan dan Arsip, kami berharap minat baca dan kemampuan menulis warga binaan semakin berkembang. Literasi berbasis budaya lokal ini juga penting untuk memperkaya wawasan mereka,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menegaskan pentingnya kegiatan tersebut dalam mendukung program pembinaan bagi warga binaan.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan Bimtek ini karena sejalan dengan program pembinaan di Lapas. Literasi bukan hanya soal membaca dan menulis, tetapi juga bagaimana membangun kesadaran budaya, memperluas wawasan, serta membentuk karakter positif warga binaan. Sinergi ini akan terus kami perkuat demi kemajuan bersama,” tutur Kalapas.
Kegiatan ini juga merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto, serta menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Dengan adanya kegiatan ini, Lapas Tolitoli menegaskan komitmennya dalam mendukung penguatan literasi serta pelestarian budaya lokal, sekaligus memperluas wawasan warga binaan sebagai bekal positif ketika kembali ke masyarakat.
Editor : Muh Sain
