METRO ONLINE SINJAI -- Menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Rutan Kelas IIB Sinjai melaksanakan penggeledahan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan tes urine bagi pegawai dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Sabtu (23/12).
Kepala Rutan Sinjai, Cahyo Sunarko menyampaikan serangkaian arahan yang mencakup berbagai aspek kewaspadaan dan penjagaan. Ia menekankan pentingnya meningkatkan kewaspadaan di tengah meningkatnya aktivitas di lingkungan Rutan selama musim Nataru.
“Sebelum kegiatan dimulai, saya ingin menyampaikan serangkaian arahan yang mencakup berbagai aspek kewaspadaan dan penjagaan, Saya ingin menekankan pentingnya meningkatkan kewaspadaan di tengah meningkatnya aktivitas di lingkungan rutan selama musim nataru, yang kita tahu seringkali menjadi periode yang rawan terjadinya insiden yang menggangu keamanan dan ketertiban," ujarnya.
Setelah melaksanakan penggeledahan selanjutnya dilaksanakan dilakukan tes urine terhadap 10 orang pegawai Rutan Sinjai dan 20 orang warga binaan yang dipilih secara acak. Hal ini menjadi langkah penting untuk memastikan bahwa petugas dan warga binaan Rutan Sinjai bersih dari perdaran dan penyalahgunaan narkotika.
Dari hasil penggeledahan, beberapa benda terlarang berhasil ditemukan, termasuk, paku, penggaris besi, botol kaca, dan barang-barang potensial mengganggu keamanan dan ketertiban di dalam Rutan. Barang-barang tersebut langsung disita dan dimusnahkan sebagai langkah tegas dari Rutan Sinjai.
Selanjutnya dari hasil tes urine bagi pegawai dan warga binaan mendapatkan hasil yang negative dan tidak terbukti ada yang menggunakan narkotika.
Dengan melaksanakan kegiatan ini, Rutan Sinjai menegaskan komitmennya untuk selalu meningkatkan keamanan dan memastikan bahwa Rutan Sinjai tetap menjadi tempat yang aman dan terkendali, khususnya dalam menghadapi situasi yang rawan menjelang Nataru.
Editor : Muh Sain
