METRO ONLINE, TORUT - Dalam mewujudkan Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, serta Kelancaran berlalu Lintas, Polres Toraja Utara melaksanakan kegiatan apel gelar pasukan dalam rangka operasi Kepolisian terpusat dengan sandi Zebra 2022 di Halaman Mapolres Toraja Utara, Jln. Dr. Sam Ratulangi No. 72 Kel. Singki, Kec. Rantepao Kab. Toraja Utara, Senin (03/10/2022).
Apel Gelar Pasukan dipimpin langsung oleh Kapolres Toraja Utara AKBP Eko Suroso, S.I.K, dengan perwira apel Kasat Lantas AKP Ahmadin, serta komandan Apel Kanit Regident Iptu Yusri yang mana merupakan tanda dimulainya pelaksanaan Operasi terpusat dengan sandi Zebra 2022 di Wilayah Hukum Polres Toraja Utara.
Untuk peserta apel gelar pasukan terdiri dari 1 Pleton Pasukan Kodim 1414/Tator, 1 Pleton Personel Sat Lantas Polres Toraja Utara, 1 Pleton Personel Sat Samapta Polres Toraja Utara, 1 Pleton Personel Gabungan Sat Intelkam dan Sat Reskrim, 1 Pleton Dinas Perhubungan, 1 Pleton Satuan Polisi Pamong Praja, serta 1 Pleton Dinas Kesehatan.
Adapun Operasi Zebra yang digelar tahun ini mengangkat tema Tertib Berlalu Lintas Guna Mewujudkan Kamseltibcar Lantas Yang Presisi.
Apel gelar pasukan ditandai dengan penyematan pita tanda Operasi Zebra 2022 berwarna biru secara simbolis kepada perwakilan TNI, Polri, Dinas Perhubungan dan Satuan Polisi Pamong Praja oleh Kapolres Toraja Utara AKBP Eko Suroso, S.I.K selaku pimpinan apel.
Dalam sambutannya, Kapolres Toraja Utara AKBP Eko Suroso, S.I.K membacakan amanat Kapolda Sulsel Irjen Pol. Nana Sudjana yang intinya, bahwa dengan Operasi Zebra 2022, Polri siap mewujudkan Kamseltibcar Lantas Yang Presisi dengan tertib berlalu lintas.
“Operasi Kepolisian terpusat dengan sandi Zebra 2022 itu sendiri, dilaksanakan selama 14 hari, mulai dari tanggal 03 sampai dengan 16 Oktober 2022, secara serentak di seluruh Indonesia”, terangnya.
Berikut jenis pelanggaran yang dijadikan sasaran prioritas pada Operasi Zebra 2022, yaitu Penggunaan telepon selular saat berkendara, Pengemudi atau Pengendara di bawah umur, Pengemudi atau Pengendara berboncengan lebih dari 1 orang, Pengemudi atau pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm SNI dan Safety Belt, Pengemudi atau pengendara dalam pengaruh atau mengkonsumsi alkohol, Pengemudi atau pengendara melawan arus, dan Pengemudi atau pengendara melebihi batas kecepatan.
“Operasi Zebra dilaksanakan sebagai bentuk pelaksanaan Operasi Cipta Kondisi Kamseltibcar Lantas menjelang natal dan tahun baru”, ungkapnya.
Sebelum mengakhiri sambutan ini, Kapolres mengingatkan seluruh personel yang bertugas di lapangan khususnya yang melaksanakan Operasi Zebra 2022 agar melaksanakan tugas operasi dengan persuasif, humanis, dan simpatik, dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab.
Kontributor : Asri
Editor: Muh. Sain
