METRO ONLINE,TAKALAR- Dalam rangka penangkaran benih jagung hibrida berbasis korporasi petani di wilayah Kabupaten Takalar, melalui Dinas Pertanian Kabupaten Takalar menyelenggarakan Sosialisasi Penangkaran Benih bibit jagung. Acara di gelar kemarin, selasa tanggal 27 April pukul 08.30 pagi dan bertempat di Balai Desa Bontomanai. Acara ini dihadiri oleh Kadis Pertanian Kabupaten Takalar, Camat Mangarabombang, PJ Kepala Desa Bontomanai beserta perangkat Desa, Ketua Kelompok Tani dan beberapa orang anggota Kelompok Tani Desa Bontomanai.
Acara ini bertujuan untuk mengenalkan kepada anggota kelompok tani di Desa Bontomanai tentang tata cara penangkaran bibit jagung yang nantinya hasil panen tersebut akan digunakan untuk benih jagung hibrida yang baik dan berkualitas.
Acara diawali dengan sambutan oleh Camat Mangarabombang, Syahrir.SH.MM. Beliau mengucapkan terima kasih kepada anggota kelompok tani yang sudah menyempatkan diri menghadiri acara ini di sela-sela kesibukan pekerjaan. Sebelum kita memulai kegiatan ini, jadi sosialisasi ini sangat penting sekali agar nanti para petani mengetahui tata cara menanam jagung hibrida agar hasilnya menjadi bagus, Setelah acara ini diharapkan petani bisa mendapatkan ilmu pertanian baru yang bermanfaat dan semoga ilmu tersebut bisa diajarkan dan ditularkan kepada rekan-rekan sesama petani yang pada hari ini tidak bisa menghadiri acara ini, sehingga ilmu ini bisa menyebar luas dikalangan petani, "ucapnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyampaian dari Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Takalar, H. Muh.Hasbi, S,TP. Sesuai arahan dan instruksi bahwa rencananya di Kecamatan Mangarabombang akan di jadikan Pilot Project Pembenihan Jagung Hibrida Berbasis Korporasi. Untuk itu maka petani di Desa Bontomanai harus mengetahui bagaimana cara penangkaran bibit jagung hibrida yang mutu terjamin dan berkwalitas. Desa Bontomanai dinilai sangat potensial untuk dilakukan penangkaran bibit jagung hibrida ini dikarenakan memiliki wilayah pertanian yang luas dan sumber air yang dirasa cukup, "Tuturnya.
Dalam penangkaran bibit jagung hibrida ini di Desa Bontomanai, Kecamatan Mangarabombang ditargetkan ada 161 hektar lahan yang akan digunakan untuk penangkaran bibit jagung hibrida, kemudian para petani akan didampingi dan dikawal dari awal pembenihan sampai masa panen oleh BPP Kecamatan Mangarabombang. Petani hanya perlu menyiapkan lahan pertanian dan tenaga kerja. Petani akan diberikan bantuan berupa benih jagung hibrida dalam pelaksanaan penangkaran bibit jagung hibrida. (Tuan Sore)
