-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Jumat, Mei 30, 2025

Pengawasan Pos Menara Tetap Optimal di Hari Libur, Lapas Kelas IIB Tolitoli Komit Jaga Keamanan

METRO ONLINE Tolitoli, 30 Mei 2025 — Meskipun bertepatan dengan hari libur, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli tetap menjalankan pengawasan ketat di seluruh area, khususnya di pos menara pengawasan. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Lapas Tolitoli dalam menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lingkungan lembaga pemasyarakatan.

Petugas jaga yang bertugas di pos menara tetap melaksanakan tugas pengawasan secara maksimal. Pengamatan dilakukan secara menyeluruh terhadap blok hunian, area branggang, serta perimeter luar lapas guna mencegah potensi gangguan keamanan, seperti pelarian narapidana ataupun upaya penyelundupan barang terlarang.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad ishak, menyampaikan bahwa pengawasan tidak boleh kendur meskipun di hari libur. “Hari libur bukan berarti kita longgar dalam pengawasan. Justru pada momen seperti ini kita harus lebih waspada karena potensi gangguan bisa saja meningkat. Pos menara menjadi titik vital dalam deteksi dini terhadap ancaman keamanan,” ujarnya.

Selain pos menara, koordinasi antar petugas jaga juga terus dilakukan melalui sistem komunikasi radio internal untuk memastikan setiap pergerakan terpantau dengan baik. Kegiatan pengawasan hari libur ini juga turut diawasi oleh pejabat struktural secara bergiliran.

kegiatan ini merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah direktorat jenderal pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam rangka mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Dengan pengawasan yang konsisten, Lapas Kelas IIB Tolitoli berharap dapat terus memberikan rasa aman, baik bagi penghuni lapas maupun masyarakat sekitar.


Editor : Muh Sain 

Kapolres Bulukumba dan Dandim Gelar Silaturahmi Bersama Masyarakat Kajang

METRO ONLINE BULUKUMBA – Kapolres Bulukumba, AKBP Restu Wijayanto, S.I.K., bersama Dandim 1411/Blk, Letkol Inf. Sarman, S.Hub.Int, melaksanakan kegiatan silaturahmi bersama Forkopimca, para lurah dan kepala Desa, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta tokoh pemuda se-Kecamatan Kajang. Kegiatan ini berlangsung di halaman Kantor Polsek Kajang, Rabu (28/5/2025).

Kedatangan Kapolres dan rombongan disambut langsung oleh Camat Kajang, Ir. Andi Rahmat Sahib, M.M. Kapolres turut didampingi oleh Kabag SDM AKP Syamsul Bahri, Kasat Binmas AKP Asbudi Tonis, Kasat Intel Iptu H. Muliadi, dan Kasi Humas AKP H. Marala. Hadir pula Kapolsek Kajang beserta Danramil Herlang serta Kacabjari Kajang.

Dalam sambutannya, Camat Kajang menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas kunjungan Kapolres beserta rombongan ke wilayahnya.

“Atas nama pemerintah dan masyarakat Kajang, kami merasa bangga dan berbahagia atas kunjungan kerja ini. Ini adalah suatu kehormatan bagi kami dapat bertatap muka langsung dengan Bapak Kapolres,” ujar Camat Kajang.

Ia juga mengapresiasi sinergi yang telah terjalin antara jajaran Polsek Kajang, pemerintah kecamatan, dan seluruh pihak terkait dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Camat juga menyoroti kinerja Polsek Kajang yang berhasil mengungkap sejumlah kasus, termasuk kasus pencurian ternak yang selama ini meresahkan masyarakat.

Sementara itu, Kapolres Bulukumba AKBP Restu Wijayanto dalam sambutannya menyampaikan bahwa kehadirannya di Kajang adalah untuk mendengar langsung kondisi dan situasi kamtibmas di wilayah tersebut.

“Kami ingin mengetahui langsung situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Kajang, serta mempererat silaturahmi dengan seluruh elemen masyarakat,” ujarnya.

Kapolres juga menyampaikan apresiasi atas peran aktif masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan yang aman, tertib, dan nyaman. Ia pun mengajak seluruh masyarakat untuk menjadi “polisi bagi diri sendiri”, menjaga lingkungan masing-masing, dan berperan aktif dalam pemeliharaan kamtibmas.

Meski tugas utama Polri adalah penegakan hukum, Kapolres menegaskan bahwa pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat menjadi prioritas utama.

“Di Kajang terdapat lembaga adat dan aturan adat yang kami hormati sebagai bagian dari kearifan lokal. Kami mendukung penyelesaian permasalahan melalui jalur adat, selama tidak bertentangan dengan hukum positif,” ucapnya.

Namun demikian, Kapolres menegaskan bahwa untuk kasus-kasus tertentu seperti narkotika, pembunuhan, dan kejahatan transnasional, penegakan hukum harus tetap dilakukan secara tegas dan adil sesuai undang-undang yang berlaku.

“Hari ini kita hadir dengan seragam yang berbeda, ada Dandim, ada Camat dan ada dari Kejaksaan, inilah indahnya keberagaman dalam semangat Bhinneka Tunggal Ika. Kepolisian tidak bisa bekerja sendiri. Kami butuh dukungan dari semua elemen masyarakat,” tambahnya.

Kapolres juga menekankan pentingnya keterbukaan dalam menerima kritik dan saran dari masyarakat.

“Kami terbuka untuk menerima masukan yang membangun. Kritik yang konstruktif sangat kami perlukan demi peningkatan pelayanan Polri ke depan, khususnya dalam bidang pemeliharaan keamanan,” tutupnya.

Acara dilanjutkan dengan sesi dialog interaktif, di mana para peserta diberi kesempatan untuk menyampaikan aspirasi, keluhan, serta masukan guna mendukung peningkatan kinerja kepolisian dan menciptakan kamtibmas yang lebih kondusif di Kecamatan Kajang.


Editor : Muh Sain 

Kamis, Mei 29, 2025

Amankan Ibadah Peringatan Kenaikan Yesus Kristus, Polres Toraja Utara Kerahkan 97 Personel

METRO ONLINE TORUT -- Dalam rangka memperingati Hari Kenaikan Yesus Kristus, Polres Toraja Utara melaksanakan pengamanan kegiatan ibadah umat Kristiani di sejumlah gereja yang ada di wilayah hukumnya, Kamis (29/05/2025).

Pengamanan yang melibatkan total 97 personel ini dipimpin oleh Kabag Ops Polres Toraja Utara Kompol Gerianto Pabuang, SH, guna memastikan seluruh rangkaian ibadah berlangsung dengan aman, tertib, dan khidmat.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Toraja Utara AKBP Stephanus Luckyto A.W, S.I.K., S.H., M.Si melalui Kabag Ops Kompol Gerianto Pabuang, SH membenarkan hal tersebut, terdapat total 16 gereja yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Toraja Utara menjadi fokus pengamanan pelaksanaan ibadah peringatan Hari Kenaikan Yesus Kristus.

Diterangkannya, dalam pelaksanaan pengamanan, pihaknya mengerahkan personel untuk berjaga dan berpatroli di sekitar lokasi gereja, sekaligus berkoordinasi dengan pengurus gereja serta warga sekitar.

Kegiatan pengamanan ini adalah agenda rutin Polres Toraja Utara, yang mana setiap tahunnya melaksanakan pengamanan terbuka maupun tertutup di sejumlah gereja, jelasnya.

Kabag Ops juga menyampaikan bahwa pengamanan ini merupakan bagian dari komitmen Polri dalam menjamin rasa aman bagi seluruh umat beragama dalam menjalankan ibadahnya.

Puji Tuhan, hingga selesai, seluruh kegiatan ibadah peringatan Hari Kenaikan Yesus Kristus di wilayah Kabuapten Toraja Utara telah berjalan lancar, aman dan kondusif, tutupnya.



Editor : Muh Sain 

Seluruh Satker Pemasyarakatan Kemenimpas Ikrar Zero Narkoba-HP

METRO ONLINE JAKARTA - Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto, telah menyerukan untuk memberantas peredaran narkoba yang terjadi di lapas dan rutan. Seluruh satuan kerja (satker) Pemasyarakatan Kementerian Imipas kini menyerukan gerakan 'zero narkoba dan handphone harga mati'.

Dalam keterangan yang diterima awak media, Kamis (29/5/2025), gerakan itu mulai diserukan sejak Rabu (28/5).

Aksi ini merupakan respons langsung dari komitmen Menteri Imipas untuk menekan peredaran narkoba yang masih terjadi di lapas dan rutan.

"Saya tegaskan lagi, tidak ada ampun untuk yang masih berani main-main dengan narkoba dan HP. Jangan karena sekelompok pengganggu dan pembangkang, muruah Pemasyarakatan dirusak. Zero narkoba dan HP adalah harga mati," demikian seruan Menteri Agus Andrianto.

Pantauan akun media sosial seluruh satker Pemasyarakatakan, mulai dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarkaatan (Kanwil Ditjenpas), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), Rumah Tahanan Negara (Rutan), Balai Pemasyarakatan (Bapas), serta Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) menyerukan semangat perang terhadap narkoba. Mereka juga menjamin sakter masing-masing bersih dari ponsel dan narkoba.

"Menyatakan perang terhadap narkoba dan menjamin tidak ada peredaran narkoba dan HP. Berjanji akan menindak tegas apabila terjadi pelanggaran tersebut. Zero Narkoba dan HP adalah harga mati," Demikan kutipan ikrar yang diserukan Satker Pemasyarakatan di seluruh Indonesia.

Selain menyerukan ikrar, seluruh Satker Pemasyarakatan juga menandatangani komitmen bersama untuk menegaskan tidak ada toleransi bagi siapa pun yang terlibat atas masuknya barang-barang terlarang, khususnya narkoba dan HP.

Narkoba dan HP merupakan salah satu permasalahan yang diprioritaskan untuk segera dituntaskan dalam kebijakan serta program kerja Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Modus masuknya barang terlarang ke dalam Lapas/Rutan tersebut semakin beragam.

Kasus terbaru yang tercatat adalah petugas Lapas Kayu Agung yang berhasil menggagalkan upaya penyelundupan sabu dengan modus memasukkan narkoba tersebut di dalam bakso saat kunjungan.

Sejak dilantik pada Oktober 2024, Menteri Agus telah mengintensifikan razia di lapas dan rutan. Dia juga telah melakukan pemindahan lebih dari 600 Narapidana berisiko tinggi, khususnya kasus dan pelanggaran terkait narkoba, ke lapas dengan tingkat pengamanan super maksimum di Nusakambangan.

Selama hampir delapan bulan kepemimpinannya di Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Menteri Agus tercatat telah memberikan sanksi tegas bagi 77 oknum petugas Pemasyarakatan yang terbukti terlibat dalam masuknya HP atau narkoba di rutan atau lapas.


Editor : Muh Sain 

Karutan Pangkajene Hadiri Rapat Sinergi Ditjenpas Sulsel dengan PT PLN Indonesia Power UBP Barru

METRO ONLINE Barru - Dalam rangka meningkatkan program pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Sulawesi Selatan menjalin sinergi strategis dengan PT PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Barru, Selasa (27/5).

Kegiatan yang berlangsung di PT PLN Indonesia Power UBP Barru ini merupakan tindak lanjut dari arahan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan untuk memperluas kemitraan dengan pihak eksternal. Fokus utama kerja sama ini adalah pemanfaatan limbah FABA (Fly Ash & Bottom Ash) sebagai bahan baku pembuatan paving blok, yang akan menjadi bagian dari program pembinaan kemandirian di Lapas dan Rutan.

Kepala Rutan Kelas IIB Pangkajene, Irphan Dwi Sandjojo turut mendampingi Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Sulsel, Rudy Fernando Sianturi, dalam kunjungan ini. Hadir pula Kepala Bidang Pelayanan dan Pembinaan Kanwil Ditjenpas Sulsel, Kepala Lapas Kelas IIA Parepare dan Kepala Rutan Kelas IIB Barru.

Dalam sambutannya, Kakanwil Ditjenpas Sulsel, Rudy Fernando Sianturi, menegaskan komitmen jajarannya dalam melakukan transformasi pemasyarakatan ke arah yang lebih produktif dan kolaboratif. Ia menyampaikan bahwa reformasi kelembagaan yang kini terbagi menjadi tiga kementerian, termasuk Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, membuka peluang sinergi yang lebih luas dan spesifik, salah satunya melalui kerja sama pemanfaatan FABA.

“Kami sangat terbuka untuk kolaborasi dalam hal pelatihan dan pemanfaatan tenaga WBP di bidang produksi paving blok. Ini adalah bagian dari transformasi Pemasyarakatan yang berkelanjutan,” tegas Rudy.

Diskusi terbuka yang digelar bersama Manajer Unit PLN UBP Barru mengupas potensi FABA serta manfaatnya dalam sektor konstruksi ringan, terutama untuk paving blok. Manajer Unit PLN UBP Barru menyambut baik rencana kolaborasi ini dan berharap sinergi tersebut dapat memberikan dampak sosial dan lingkungan yang positif.

Kabid Pelayanan dan Pembinaan Kanwil Ditjenpas Sulsel juga menambahkan bahwa pelatihan teknis bagi WBP dalam pengolahan FABA akan menjadi salah satu prioritas. Hal ini tidak hanya membuka peluang kerja bagi WBP setelah masa pidana, tetapi juga memperkuat kontribusi Pemasyarakatan terhadap pembangunan berkelanjutan.

Sebagai penutup, rombongan Kanwil Ditjenpas Sulsel bersama Manajer PLN UBP Barru melakukan peninjauan langsung ke area produksi paving block dan area intake.

Kegiatan ini menjadi simbol awal komitmen nyata kedua belah pihak dalam membangun kerja sama produktif yang tidak hanya meningkatkan kapasitas warga binaan, namun juga mendukung pemanfaatan material ramah lingkungan seperti FABA dalam program pemberdayaan.

Antusiasme dan semangat sinergi dari kedua belah pihak terlihat jelas dalam sesi diskusi, yang menandai awal dari langkah konkret antara dunia Pemasyarakatan dan industri dalam membangun program pembinaan yang berdampak nyata.


Editor : Muh Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved