-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Senin, Maret 24, 2025

Pelepasan Pegawai Mutasi Rutan Pangkajene: Semangat Baru Untuk Tugas Baru

METRO ONLINE Pangkep - Rutan Kelas IIB Pangkajene menggelar acara pelepasan pegawai mutasi di Aula Rutan Pangkajene. Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Rutan beserta seluruh jajaran dan anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) Ruran Pangkajene sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan atas pengabdian kedua pegawai yang akan melanjutkan tugas di tempat yang baru, Jum'at (21/3).

Dua pegawai yang dilepas dalam acara tersebut adalah Muhammad Arifin Abu Tholib dan Rafika. Muhammad Arifin Abu Tholib akan melanjutkan tugasnya di Kantor Wilayah Kementerian HAM Kalimantan Timur, sementara Rafika, kini berstatus sebagai BKO di Rutan Kelas I Makassar.

Kepala Rutan Kelas IIB Pangkajene dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan kerja keras yang telah ditunjukkan oleh kedua pegawai selama bertugas di Rutan Pangkajene.

"Kami mengucapkan selamat kepada Muhammad Arifin Abu Tholib dan Rafika atas mutasi ini. Semoga di tempat yang baru dapat terus berkontribusi dan memberikan yang terbaik bagi institusi," ucapnya.

Acara pelepasan ini berlangsung dengan suasana haru dan penuh kebersamaan, yang mana semua yang hadir pada acara ini memberikan doa dan harapan terbaik untuk kelancaran tugas mereka di tempat yang baru. Selain itu, terdapat sesi pemberian cindera mata sebagai tanda terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin selama ini.

Dengan adanya mutasi ini, Rutan Pangkajene berharap agar para pegawai yang berpindah tugas dapat terus menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan penuh semangat dan dedikasi tinggi.


Editor : Muh Sain 

Komitmen Zero Penyalah Gunaan Narkoba, Ka Lapas IIA Parepare Lakukan Tes Urine Kepada Seluruh Petugas

METRO ONLINE PARE-PARE -- Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Parepare di bulan suci Ramadhan 1446 H/ 2025 M serius laksanakan tes urine kepada petugas diruang Ka. Lapas, Senin (24/03/2025). 

Hal ini dilakukan sebagai upaya deteksi dini terhadap Penyalah Gunaan Narkoba oleh Petugas Lapas IIA Parepare sekaligus komitmen bersama dalam pencegahan dan pemberantasan pengendalian narkoba sebagai tindak lanjut dari Visi dan Misi Presiden RI tentang Asta Cita, 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi Dan Pemasyarakatan RI serta 21 Arahan dan Perintah Direktur Jenderal Pemasyarakatan juga perintah Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Selatan.

"Tes urine ini kami lakukan untuk deteksi dini dan mengantisipasi adanya petugas yang menyalah gunakan Narkoba," tegas Kepala Lapas Parepare, Totok Budiyanto.

Totok menambahkan, "Jika semangat pencegahan dan pemberantasan narkoba sejalan dengan Visi dan Misi Presiden RI tentang Asta Cita, implementasi dan tindak lanjut dari 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi Dan Pemasyarakatan RI serta 21 Arahan dan Perintah Direktur Jenderal Pemasyarakatan terkait pemberantasan peredaran narkoba dan pelaku penipuan dengan berbagai modus di Lapas dan Rutan serta perintah Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Selatan."

Tes urine yang dipimpin langsung oleh Kepala Lapas IIA Parepare hari ini dilakukan kepada 50 orang petugas . Dari hasil pemeriksaan oleh Tim Tenaga Kesehatan Lapas IIA Parepare dengan pengawasan Kasubag TU, tidak ada yang positif Narkoba.

Kepala Seksi Administrasi Keamanan Dan Ketertiban Bahri, S.Sos, M.Si, mengatakan kegiatan ini sebagai komitmen bersama terhadap keseriusan seluruh petugas dalam membersihkan dari penyalah gunaan Narkoba di Lapas IIA Parepare. "Kami melakukan tes urine kepada petugas memastikan tidak adanya keterlibatan dalam penyalah gunaan Narkoba atau barang haram ini. Penyalah gunaan Narkoba atau barang haram ini akan mempengaruhi petugas dalam menjalankan tupoksinya," tandasnya.

Kasubag TU Tajuddin, SH meminta seluruh petugas bertanggung jawab secara profesional dalam mengemban tugas pokok dan fungsinya sebagai Aparatur Sipil Negara. Itu dibuktikan dengan tidak terlibat penyalah gunaan Narkoba sebab bisa berdampak buruk bagi kinerja.  "Komitmen dan konsekuensi harus kita pegang kuat sejalan dengan Visi dan Misi Presiden RI tentang Asta Cita sekaligus menindaklanjuti 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi Dan Pemasyarakatan RI," tutup Tajudin. 

Dengan hasil ini, Petugas Lapas IIA Parepare terus berkomitmen untuk menciptakan lingkungan Lembaga Pemasyarakatan yang bersih dan terbebas dari penyalahgunaan Narkoba. Diharapkan langkah ini dapat menjadi bentuk ibadah dibulan suci Ramadhan 1446 H/ 2025 M bagi seluruh petugas dalam menjaga integritas, kesehatan, keamanan dan ketertiban didalam Lapas. Sekaligus menjadi upaya nyata dalam membangun kepercayaan masyarakat dan warga binaan terhadap integritas petugas sebagai aparat yang konsisten menegakkan aturan dan nilai-nilai moral selaku Aparatur Sipil Negara. 

Kepala Lapas IIA Parepare mengucapkan terima kasih dan sangat mengapresiasi langkah strategis kegiatan pada hari ini. Tes urine Narkoba penting karena dapat membantu mendeteksi awal penyalahgunaan narkoba, menjaga keamanan, dan penegakan hukum.


Editor : Muh Sain 

Upaya Pemulihan dan Penguatan Program Pembinaan SAE Peternakan Lapas Tolitoli Pasca Banjir

METRO ONLINE Tolitoli, 24 Maret 2025 – Kegiatan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Peternakan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli mengalami dampak akibat banjir yang melanda kawasan tersebut. Berlokasi di lahan milik Unit Pelaksana Teknis (UPT) seluas 560 m², program ini melibatkan warga binaan pemasyarakatan yang telah lolos sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP).

Akibat banjir, beberapa ekor unggas, seperti bebek dan ayam, dilaporkan mati akibat genangan air. Meski demikian, pihak Lapas Tolitoli terus berupaya memulihkan kondisi dan memastikan keberlanjutan program pembinaan berbasis peternakan ini.

Kepala Lapas Tolitoli, Muhammad Ishak, menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan berbagai langkah strategis guna meminimalisir dampak kejadian serupa di masa mendatang. “Kami akan meningkatkan sistem drainase di lokasi peternakan serta memperkuat kandang agar lebih tahan terhadap cuaca ekstrem. Ini bagian dari upaya kami untuk terus menjalankan program pembinaan kemandirian bagi warga binaan,” ujar Muhammad Ishak.

Program SAE Peternakan ini juga sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, yang menekankan pentingnya membangun sinergitas dengan berbagai pihak guna meningkatkan kinerja organisasi. Selain itu, kegiatan ini turut mendukung 13 program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, serta sejalan dengan Sapta Cita Presiden RI, Prabowo Subianto.

Dengan berbagai upaya pemulihan yang dilakukan, diharapkan SAE Peternakan Lapas Tolitoli dapat kembali berjalan optimal sebagai sarana pembinaan bagi warga binaan, serta memberikan manfaat ekonomi dan keterampilan bagi mereka setelah kembali ke masyarakat.


Editor : Muh Sain 

Ketua DPD PJI Sulsel Kecam Teror Kepala Babi Kantor Tempo: "Ini Bentuk Matinya Demokrasi

METRO ONLINE MAKASSAR – Ketua Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Jurnalis Indonesia (DPD PJI) Sulawesi Selatan, Akbar Polo, angkat bicara mengecam aksi teror berupa kepala babi yang dikirim ke kantor redaksi Tempo. Ia menilai tindakan tersebut sebagai bentuk ancaman terhadap kebebasan pers di Indonesia.

"Ini salah satu bentuk matinya demokrasi di Indonesia. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers jelas melindungi profesi jurnalis," tegas Akbar Polo, Sabtu (22/3).

Ia menilai tindakan tersebut sebagai upaya menakut-nakuti insan pers dengan cara premanisme yang tidak bisa dibiarkan. "Jangan dengan cara-cara preman ingin menakut-nakuti wartawan. Negara ini adalah negara hukum," lanjutnya.

Akbar Polo menegaskan, jika ada pihak yang merasa tidak senang dengan pemberitaan Tempo, seharusnya menempuh jalur yang sesuai dengan hukum, bukan melakukan aksi teror.

"Kalau ada yang tidak suka dengan pemberitaan media Tempo, jangan membawa kepala babi ke kantornya. Ini tindakan yang mencoreng profesi jurnalis di Indonesia," katanya.

DPD PJI Sulsel juga mendesak aparat penegak hukum (APH) untuk segera mengusut kasus ini dan menangkap pelaku. "Kami meminta APH untuk mengusut tuntas kasus ini. Ini bentuk pembungkaman terhadap profesi jurnalis, dan ini harus dilawan, bukan dibiarkan!" pungkas Akbar Polo.

Kasus teror ini mendapat kecaman luas dari berbagai pihak, terutama insan pers yang menilai tindakan ini sebagai ancaman serius terhadap kebebasan jurnalistik di Indonesia.

(**)


Editor : Muh Sain 

Minggu, Maret 23, 2025

Indahnya Ramadhan,Wakapolres Bersama Kasi Humas dan Kasat Intel Polres Pangkep Ajak Awak Media Buka Puasa Bersama

METRO ONLINE,PANGKEP- Indahnya Ramadhan , Kepolisian Resor (Polres) Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) menggelar acara buka puasa bersama dengan sejumlah awak media di Warung Makan Raja Muda , Minggu (23/3/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara kepolisian dan insan pers dalam mendukung penyampaian informasi yang akurat kepada masyarakat.

Kapolres Pangkep, AKBP Ari Kartika Bhakti yang di wakili Wakapolres Pangkep, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada awak media yang selama ini berperan aktif dalam memberikan informasi yang objektif dan membangun. Ia menegaskan bahwa media memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) melalui pemberitaan yang edukatif dan bertanggung jawab.

"Kami sangat mengapresiasi kerja sama yang baik dengan rekan-rekan media. Sinergi ini perlu terus kita jaga agar informasi yang sampai ke masyarakat tetap akurat dan tidak menimbulkan keresahan, " ujar Waka polres

Acara buka puasa bersama ini dihadiri oleh sejumlah wartawan dari berbagai media cetak, online, dan elektronik yang bertugas di wilayah Pangkep. Selain berbuka bersama, kegiatan ini juga diisi dengan diskusi santai seputar perkembangan situasi keamanan dan berbagai isu yang tengah menjadi perhatian publik.

Dalam sesi diskusi, beberapa jurnalis menyampaikan masukan dan harapan agar kepolisian terus meningkatkan keterbukaan informasi publik serta respons cepat terhadap laporan masyarakat. Mereka juga berharap kerja sama yang telah terjalin bisa semakin erat guna menciptakan pemberitaan yang berimbang dan mendukung pembangunan daerah.

Wakapolres menanggapi masukan tersebut dengan terbuka dan menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan pelayanan serta keterbukaan informasi kepada media. Ia juga mengajak insan pers untuk terus berkolaborasi dalam menyampaikan informasi yang edukatif dan mencegah penyebaran berita hoaks yang dapat meresahkan masyarakat.

Selain berbuka puasa dan berdiskusi, acara ini juga diakhiri dengan doa bersama untuk keselamatan serta kesejahteraan masyarakat Pangkep. Momentum ini menjadi ajang silaturahmi yang semakin mempererat hubungan antara kepolisian dan media dalam menjalankan tugas masing-masing.

Wakapolres Pangkep AKBP Try Handoko Jabarkan 3 Sasaran Target Ops Korlantas Polri

Para jurnalis yang hadir menyambut baik inisiatif Polres Pangkep dalam mengadakan acara ini. Mereka menilai kegiatan seperti ini bisa menjadi wadah untuk memperkuat komunikasi dan koordinasi antara kepolisian dan media demi kepentingan masyarakat luas.

Dengan adanya acara seperti ini, diharapkan hubungan baik antara kepolisian dan awak media semakin solid, sehingga dapat bersama-sama menciptakan lingkungan yang kondusif dan aman di Kabupaten Pangkep


(thiar)

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved