-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Kamis, Mei 19, 2022

Respon Cepat, Tim Casper Polsek Bajeng Kembali Ciduk 9 Orang Remaja Pembawa Busur

METRO ONliNE Gowa--Sebagai bentuk keseriusan Kapolsek bersama perosnel Polsek Bajeng untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat dari gangguan kamtibmas atau geng motor serta perang kelompok yang belakangan ini makin marak terjadi hingga pihaknya terus meningkatkan patroli.

Seperti yang dilakukan personel Polsek Bajeng yang tergabung di Tim Casper kembali mengamankan sedikitnya 9 orang remaja pembawa senjata tajam jenis anak panah busur saat melakukan patroli hunting di Lingkungan Timpoppo Kelurahan Mata Allo, Kecamatan Bajeng Kabupate Gowa, Rabu (18/5) sekitar Pukul 23.30 Wita.

Kapolsek Bajeng Polres Gowa AKP Alhabsi, SH membenarkan terkait diamankannya 9 orang remaja tersebut.

"Benar, malam tadi anggota kami mengamankan 9 orang remaja yang membawa senjata tajam jenis busur," ungkap Kapolsek Bajeng saat dikonfirmasi Kamis (19/5).

Kapolsek Menjelaskan kronolgis diamankannya 9 orang remaja tersebut berawal pada saat personil Polsek Bajeng melaksanakan kegiatan patroli hunting di seputaran wilayah Kecamatan Bajeng kemudian anggota melihat sekelompok pemuda yang mencurigakan sehingga dilakukan pemeriksaan dan ditemukan salah satu pemuda berinisial SK (18).

"Setelah diamankannya seorang remaja, anggota kami kembali melakukan pengembangnan dan mengamankan 8 orang rekannya berinsial MB (14), KH (15), HC (14), KK (15), MY (15), KS (18), AI (16) dan FR (18) yang membawa busur dan batu di dalam motor para pemuda tersebut. Selain itu ada 3 orang rekannya yang melarikan diri dan kini masih dilakukan pengejaran," jelasnya.

AKP Alhabsi menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan penindakan tegas bagi para pelaku aksi kejahatan jalanan dan meminta kepada para orang tua agar lebih aktif menjaga dan melihat aktivitas anak remajanya serta para pemuda di wilayah hukumnya agar tidak melakukan aksi perang kelompok atau membentuk geng motor yang dapat meresahkan masyarakat atau dapat menganggu kamtibmas di wilayah hukum Polsek Bajeng.

Ke 9 (sembilam) remaja bersama barang bukti berupa 2 buah ketapel, 3 pucuk anak panah / busur, 1 buah pisau katter, 6 biji batu, 7 unit hp dan 5 unit motor berbagai merk kini diamankan di Mako Polsek Bajeng untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut.


(Herman Taruma melaporkan

Anggota Piket Polsek Maiwa Rutin Laksanakan Patroli Blue Light Demi Mencegah Gangguan Kamtibmas

METRO ONLINE,Enrekang --Untuk menciptakan rasa aman, nyaman bagi masyarakat dan berupaya selalu menjaga dan memelihara Keamanan dan Ketertiban Masyarakat, Personel Polsek Maiwa melaksanakan Patroli Malam dalam rangka cipta kondisi kamtibmas dan tempat-tempat rawan kamtibmas di Kecamatan Maiwa yang dirangkaikan dengan KRYD (Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan), Kamis (19/05/2022).

Kegiatan tersebut melibatkan Personel Polsek Maiwa Polres Enrekang dengan sasaran kejahatan maupun pelanggaran yang meresahkan masyarakat seperti Premanisme, Pencurian dengan kekerasan, Senjata tajam, Narkoba, Alkohol dan kejahatan lainnya.

Kegiatan tersebut di pimpin oleh Kanit Sabhara Polsek Maiwa Aiptu A. Massanginang bersama Anggota Piket dalam Rangka Memantau Situasi kamtibmas di kecamatan Maiwa Kabupaten Enrekang

Patroli Mobiling dan Dialogis dilaksanakan secara kontinyu guna menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat dalam wilayah hukum Polsek Maiwa Polres Enrekang sehingga situasi tetap stabil, aman dan kondusif.

Sasaran Patroli sepanjang jalan Kelurahan Bangkala, Desa Pattondonsalu dan Desa Bottomalangga Kecamatan Maiwa Kabupaten Enrekang.

Kapolsek Maiwa IPTU Bahri mengatakan bahwa patroli malam yang dilakukan Personel Polsek Maiwa dalam rangka Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan ini untuk menghadirkan sosok Polri yang Siap Melindungi, Mengayomi Dan Melayani masyarakat kapanpun bahkan dimanapun.


Editor : Muh Sain

Ka Spkt III Polsek Alla Pimpin Pengamanan Turnamen Sepak Bola Garutuk Cup II Tahun 2022

METRO ONLINE,Enrekang-- Personil polsek alla laksanakan pengamanan Pengamanan Turnamen Sepak Bola Garutuk Cup II Tahun 2022 yang dipimpin Aipda Nasruddin bersama Aipda Agunawan, Aipda Suhardiansa, dan Bripka Ihwan yang bertempat di lapangan Sepak Bola Kalosi Kelurahan Kalosi Kecamatan Alla Kabupaten Enrekang. Kamis (19/05/2022).

Kegiatan pertandingan Turnamen Sepak Bola Garutuk Cup II Tahun 2022 di hadiri oleh personil polsek Alla, tokoh masyarakat, panitia pelaksana, warga masyarakat Kelurahan Kalosi dan para suporter masing-masing tim sekitar kurang lebih secara keseluruhan berjumlah 70 orang. Ungkap Aipda Nasruddin.

Pada kesempatan tersebut Personil yang melaksanakan pengamanan juga melakukan himbauan himbauan kamtibmas kepada para pengunjung atau suporter agar selalu menjaga sportifitas, keamanan dan ketertiban pada kegiatan pertandingan sepak bola tersebut.

Kami menghimbau kepada para pengunjung maupun suporter pertandingan sepak bola, agar ikut menjaga keamanan dan ketertiban jalanya pertandingan sepak bola ini di lapangan kalosi Kelurahan Kalosi dan tidak melakukan kerusuhan, perkelahian, tidak boleh minum minuman keras dan berhati hati serta waspadalah terhadap barang-barang bawaan anda antara lain dompet dan HP” ujar Aipda Nasruddin.

Sementara itu Kapolsek AKP Lukman,SH mengatakan setiap kegiatan selalu memerintahkan kepada anggota untuk melakukan patroli dan pengamanan, sehingga setiap kegiatan berjalan dengan aman dan kondusif. Ungkap Kapolsek Alla.


Editor : Muh Sain

Lima kali berturut turut Kabupaten Lingga Raih Opini WTP

METRO ONLINE LINGGA- Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau kembali menorehkan prestasi sebagai peraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk tahun 2021. Prestasi itu diumumkan pada kegiatan Penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan  atas LKPD Pemerintah Daerah se-Provinsi Kepulauan Riau di auditorium Kantor BPK Perwakilan Kepulauan Riau, Rabu (18/05/2022).

Predikat ini diterima langsung oleh Bupati Lingga Muhammad Nizar bersama dengan Ketua DPRD Lingga, Ahmad Nashiruddin.

Nizar menyampaikan rasa terimakasih kepada seluruh OPD yang terkait, terkhususnya Badan Pengelola Keuangan Aset dan Daerah (BPKAD) Kabupaten Lingga dan Inspektorat selaku leading sektor dalam upaya penyajian laporan keuangan dan koordinasi serta supervisi selama pemeriksaan BPK.

Sebelumnya tim BPK RI perwakilan Kepulauan Riau telah melakukan pemeriksaaan pendahuluan dan Terinci LKPD tahun 2021, beberapa bulan yang lalu di Daik Lingga. 

Nizar saat itu optimis Kabupaten Lingga kembali meraih WTP untuk LKPD tahun 2021. Oleh karena itu terkait dokumen kelengkapan laporan keuangan ini, dirinya memberikan peringatan keras kepada OPD-OPD yang belum lengkap segera dilengkapi. Apalagi BPKAD, telah ditunjuk oleh BPK sebagai role model kabupaten rujukan terkait pelaporan SIPD.

Secara historis juga,  Kabupaten Lingga pernah menerima opini WTP secara berturut-turut sejak 2018.

"Terimakasih juga kepada BPK RI perwakilan Kepri khususnya Tim Pemeriksa. Harapanya hal ini perlu dipertahankan dalam upaya pelaksanaan pemerintahan yang transparan dan akuntabel," kata Nizar. 

Sebagaimana diketahui BPK, seperti yang diamanatkan undang-undang sebagai lembaga negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesia yang memiliki wewenang memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara. Pelaksanaan tugas dan fungsinya diantaranya adalah pemeriksaan terhadap LKPD. 

Kepala Perwakilan BPK RI KEPRIMasmudi, S.E., M.Si., Ak. CA. CSFA, mengapresiasi atas hasil yang diraih pemerintah Kabupaten Lingga, karena telah berhasil mempertahankan WTP untuk tahun 2021. Dia berharap prestasi ini turut menjadi kebanggaan bersama karena sudah terciptanya tranparansi, akuntabilitas dan subtansi pengelolaan keuangan daerah. 

Dengan rentang usia yang relatif singkat, kemajuan Kabupaten Lingga cukup pesat, berkaitan dengan pengelolaan keuangan ini. Kemajuan tersebut pastinya diimbangi dengan pengelolaan keuangan yang baik pula.

Pemeriksaan Keuangan bertujuan memberikan opini terhadap kewajaran terhadap Laporan Keuangan Negara. Meskipun mendapatkan Opini WTP namun juga disertai dengan catatan-catatan sebagaimana yang dijelaskan di LHP dan kedepannya perlu untuk ditindaklanjuti.

"Apresiasi kami karena telah meraih WTP dan telah menyelesaikan laporan keuangan secara tepat waktu. Tentu harapannya dapat dipertahankan," kata Maswadi.


(prokopim/Effendi)

Bupati Lingga kunjungi Kantor Balai pemukiman dan prasarana wilayah di Tanjung pinang

METRO ONLINE LINGGA- - Bupati Lingga, Muhammad Nizar didampingi sejumlah kepala dinas, mengunjungi Kantor Balai Pemukiman dan Prasarana Wilayah (BBPW) Kepulauan Riau di Dompak, Tanjungpinang, Selasa (17/05/2022). 

Dalam pertemuan tersebut, Nizar membicarakan beberapa hal yang berkaitan dengan program pembangunan di Kabupaten Lingga, untuk tahun 2022 dan 2023.

"Kami datang hadir bersama kepala dinas - kepala dinas yang baru dilantik," kata Nizar. 

Sejumlah program tahun 2022 yakni berkaitan dengan sarana pendidikan, pembangunan 8 sekolah, pisew di 3 kecamatan 6 desa, serta program pemberdayaan di 16 desa. 

Sementara untuk tahun 2023, yang telah menjadi prioritas dengan persyaratan yang memadai meliputi, penyelenggaraan pemukiman, bangunan gedung kawasan Dabo Lama dan Baru Berdauan dengan pagu lebih kurang Rp 43 miliar serta penyelenggaraan air minum yang layak di Kecamatan Singkep Pesisir dengan pagu lebih kurang Rp 15 miliar. 

"Terimakasih kepada Kepala BPPW Kepulauan Riau, bapak H.Fasri Bachmid ST,M.S.P yang telah menerima dan menanggapi dengan baik kedatangan kami," papar Nizar. 

Kepala BPPA Kepulauan RiauH.Fasri Bachmid ST,M.S.P mengatakan dari sekian kabupaten/kota untuk tahun 2022 hanya 1 kota dan 1 kabupaten yang mendapatkan pembangunan dari BPPW, yakni kota Batam dan Kabupaten Lingga dengan alokasi 30 sekolah. 

Menurutnya kondisi justru bakal membuat kecemburuan dari kota dan kabupaten lainnya di Kepulauan Riau. Namun, tentunya dia menaruh bangga terhadap Kabupaten Lingga yang cepat dalam hal-hal seperti ini. 

"Dengan kekurangan anggaran, namun 8 sekolah masuk, dan semua program  dengan total anggaran Rp 30 miliar lebih. Tentunya ini turut menjadi perhatian dari kabupaten-kabupaten lainnya, kenapa Lingga bisa unggul. Kekurangan itu yang harus di koreksi," kata Kepala BPPW.

Dia berharap dengan yang dibicarakan pada pertemuan tersebut, pembangunan dapat terlaksana dengan baik, terutama program sarana strategis salah satunya pendidikan. 

Sementara dibidang pemberdayaan dialokasikan di 16 desa dengan pagu lebih kurang Rp 6 miliar. Dengan harapan progam ini dapat menyentuh masyarakat. 

"Untuk pisew itu ada di 3 kecamatan yakni Kecamatan Singkep, Posek dan Kecamatan Temiang Pesisir, dengan pagu rata-rata Rp 500 juta / per kecamatan," papar dia. 


 

(prokopim/Effendi)

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved