-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Kamis, September 18, 2025

Lapas Tolitoli ikuti Pelantikan Jabatan Manajerial dan Non-Manajerial Kanwil Ditjenpas Sulawesi Tengah secara virtual zoom

METRO ONLINE Tolitoli, 18 September 2025 — Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Sulawesi Tengah kembali menggelar kegiatan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji Jabatan Manajerial dan Non-Manajerial pada Kamis (18/09). Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Ditjenpas Sulawesi Tengah melalui Zoom Meeting ini dilaksanakan di Aula Lapas Kelas IIB Tolitoli.

Pejabat yang dilantik berjumlah 16 orang. Di antaranya, Muh. Ikbal Rahman, S.Tr.Pas., yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubsi Bimbingan Kegiatan Rutan Kelas I Makassar, kini resmi mengemban jabatan baru sebagai Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Kelas IIB Tolitoli.

Selain itu, Parlan Rosiaji Putra, S.Pi., yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubsi Perawatan  Narapidana/Anak Didik Lembaga Pemasyarakatan kelas IIB Tolitoli, kini resmi mengemban jabatan baru sebagai Kasi Registrasi dan Klasifikasi LPKA Kelas II Palu.

Sementara itu I Kadek Wahyudiana, S.H sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Rumah Tahanan Negara Kelas IIA Palu kini resmi mengemban jabatan baru sebagai Kepala Subseksi Perawatan  Narapidana/Anak Didik Lembaga Pemasyarakatan kelas IIB Tolitoli

Acara pelantikan turut dihadiri oleh pejabat struktural, Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), serta rohaniawan Darwis, S.Pd.I dari Kementerian Agama Kabupaten Tolitoli yang memandu prosesi pengambilan sumpah/janji jabatan.

Kegiatan berlangsung dengan khidmat, tertib, dan lancar hingga selesai. Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada pejabat yang baru dilantik.

“Selamat kepada Bapak Muh. Ikbal Rahman, Parlan Rosiaji Putra dan I Kadek Wahyudiana atas jabatan barunya. Semoga amanah ini dapat dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan menjadi langkah baru dalam meningkatkan kinerja pemasyarakatan, khususnya di Sulawesi Tengah,” ujar Kalapas.

Sementara itu, pejabat yang baru dilantik, Muh Ikbal Rahman, Parlan Rosiaji Putra dan I Kadek Wahyudiana., menyampaikan rasa syukur dan komitmennya untuk mengemban amanah baru dengan sebaik-baiknya.

"Alhamdulillah, jabatan ini merupakan amanah yang sangat besar. Saya siap melaksanakan tugas dengan penuh integritas dan disiplin untuk menjaga keamanan serta ketertiban di Lapas Tolitoli. Semoga saya dapat memberikan kontribusi terbaik bagi organisasi dan masyarakat,” ungkap Muh. Ikbal Rahman.

“Alhamdulillah, saya bersyukur atas kepercayaan yang diberikan. Jabatan ini adalah amanah yang akan saya jalankan dengan penuh tanggung jawab. Semoga saya dapat memberikan kontribusi terbaik untuk pemasyarakatan, khususnya di LPKA Palu,” ungkap Parlan Rosiaji Putra

Kegiatan ini juga merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto, serta menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Melalui pelantikan ini, diharapkan koordinasi dan sinergi antara pejabat pemasyarakatan semakin optimal dalam mendukung peningkatan pelayanan serta pelaksanaan tugas pemasyarakatan di wilayah Sulawesi Tengah.


Editor : Muh Sain 

SMPN 1 Labakkang Peringati Maulid Nabi 1447 H dengan Semangat Meneladani Akhlak Rasulullah

METRO ONLINE,PANGKEP – Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam 1447 H / 2025 M, SMP Negeri 1 Labakkang menggelar kegiatan keagamaan yang penuh hikmah dan makna pada Kamis, 18 September 2025. Dengan mengusung tema “Meneladani Akhlakul Karimah Nabi Muhammad SAW untuk Membangun Karakter Generasi Muda yang Religius,” acara ini berlangsung khidmat di lingkungan sekolah.

Sejumlah tokoh penting turut hadir memberikan dukungan dalam kegiatan ini, di antaranya:

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep, Dr. Sabrun Jamil, SP, MP, Camat Labakkang, Bahri, SE, MM, Ketua PGRI Kabupaten Pangkep, Drs. Muslimin Yusuf, M.Si, Kepala UPT SMPN 1 Labakkang, Baso Wahab, S.Pd, M.Pd, Kepala KUA Kecamatan Labakkang, Muslimin Gani, S.Ag, MH, Kepala Bidang Sarpras Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep, Aco M Parangrangi, Lurah Labakkang, Hj. Muliana, SE, Kepala Puskesmas Labakkang, Nurhayati Rahman, S.KM, M.Kes, Wakapolsek Labakkang, Ipda Abd Haris, Bhabinsa Desa Gentung, Serka Abdullah, Ketua K3S Kecamatan Labakkang, H. Page Haya, S.Pd, MM, Kepala Seksi Pembangunan Kecamatan Labakkang, M. Yusuf, SH, Serta Ustaz Umar Kadir sebagai pembawa hikmah Maulid.

Ketua panitia kegiatan, Jabaruddin Tasri, S.Pd, M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan utama dari peringatan Maulid ini adalah untuk menumbuhkan kecintaan kepada Rasulullah SAW, memperkuat ukhuwah Islamiyah, serta menanamkan nilai-nilai akhlak mulia kepada peserta didik.

Kepala UPT SMPN 1 Labakkang, Baso Wahab, S.Pd, M.Pd, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja OSIS yang mendapat dukungan kuat dari orang tua siswa. Beliau menekankan pentingnya menjadikan Rasulullah SAW sebagai teladan dalam membangun karakter, akhlak, dan semangat kebersamaan.

Dalam sambutannya, Dr. Sabrun Jamil mewakili Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep menyampaikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia juga menegaskan bahwa pendidikan karakter religius sangat penting dan harus dimulai sejak usia sekolah. Ia mengutip moto SMPN 1 Labakkang, “MACCA” (Maju Agama, Cerdas, Cemerlang Akademik), seraya mengingatkan pentingnya menyeimbangkan kecerdasan intelektual dengan kemuliaan akhlak.

Acara ditutup dengan tausiah hikmah Maulid oleh Ustaz Umar Kadir yang menekankan pentingnya mengamalkan empat sifat utama Rasulullah SAW: Shiddiq (jujur), Amanah (dapat dipercaya), Tabligh (menyampaikan kebenaran), dan Fathonah (cerdas).

Peringatan Maulid Nabi di SMPN 1 Labakkang ini tidak hanya menjadi momentum spiritual, tetapi juga ajang untuk mempererat silaturahmi, memperkuat karakter siswa, dan meneguhkan komitmen sekolah dalam membina generasi berakhlak mulia.


(Thiar)

Lapas Tolitoli Ikuti Kegiatan Koordinasi Percepatan Penyelesaian Satuan Kerja Terdampak Likuidasi

METRO ONLINE Tolitoli – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli mengikuti kegiatan Koordinasi Percepatan Penyelesaian Satuan Kerja Kementerian/Lembaga (K/L) Terdampak Likuidasi yang dilaksanakan secara virtual melalui aplikasi Zoom oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Tengah.

Kegiatan ini diikuti oleh Kepala Urusan Umum Lapas Kelas IIB Tolitoli, Widi Prasetiyo, bersama pengelola Laporan Keuangan dan Barang Milik Negara Lapas Tolitoli. Acara dibuka langsung oleh Kepala Kanwil DJPb Provinsi Sulawesi Tengah, Bapak Teddy Suhartadi Permadi, S.E., Ak., MIDS.

Dalam kegiatan tersebut, peserta memperoleh materi terkait pelaksanaan likuidasi penyelesaian akuntansi dan laporan keuangan (LK) serta pelaksanaan likuidasi terkait aset dan BMN. Selain itu, kegiatan juga diwarnai dengan sesi kuis dan diskusi interaktif yang menambah antusiasme para peserta.

Di akhir kegiatan, Kepala Bidang PAPK Kanwil DJPb Sulawesi Tengah, Bapak Andi Ahmad Rifai, S.E., MM, menghimbau kepada seluruh peserta kegiatan untuk selalu berkoordinasi dalam rangka menyelesaikan proses likuidasi dengan tepat waktu dan sesuai ketentuan. “Mungkin himbauan saya di sesi terakhir ini bahwa, karena waktu proses likuidasi ini paling lambat tanggal 30 september 2025 maka kami harap seluruh satuan kerja dibawah koordinasi K/L yang terdampak likuidasi agar bisa meningkatkan koordinasi dengan KPPN setempat dan KPKNL,” ujarnya.

Hal ini sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Sulteng, Bapak Bagus Kurniawan dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Bapak Agus Andrianto dan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto. 

Menanggapi kegiatan tersebut, Kaur Umum Lapas Tolitoli, Widi Prasetiyo, menyampaikan apresiasinya. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami, khususnya dalam memahami tata cara penyelesaian akuntansi, laporan keuangan, serta pengelolaan aset dan BMN pada satuan kerja terdampak likuidasi. Materi yang diberikan sangat jelas dan aplikatif sehingga dapat menjadi pedoman dalam pelaksanaan tugas,” ujarnya.

Sementara itu, salah satu peserta yang hadir, Try Rachmat, juga memberikan komentar positif. “Dengan adanya koordinasi ini, kami semakin memahami prosedur teknis dalam penyelesaian likuidasi. Selain itu, sesi interaktif yang diadakan membuat kegiatan ini lebih menarik dan mudah dipahami,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh satuan kerja dapat memahami secara komprehensif mekanisme penyelesaian likuidasi sehingga prosesnya dapat berjalan dengan baik, tertib, dan sesuai ketentuan yang berlaku.


Editor : Muh Sain 

Polres Pangkep Terima Kunjungan Tim Itwasda Polda Sulsel Dalam Rangka Audit Wasops Sikat-Lipu

 

METRO ONLINE,PANGKEP – Polres Pangkep menerima kunjungan Tim Itwasda Polda Sulsel dalam rangka Audit Dengan Tujuan Tertentu Wasops Sikat-Lipu Tahun Anggaran 2025, yang berlangsung di Aula Endra Dharmalaksana Polres Pangkep, Rabu (17/9/2025).

Kegiatan audit ini dipimpin langsung oleh Ketua Tim Itwasda Polda Sulsel Dr. Arman Muis, S.H., S.I.K., M.M., bersama Pengawas Tim Kombes Pol. Budi Wahyono, S.I.K., M.H., CPHR., didampingi Wakapolres Pangkep Kompol Sugeng Suprijanto, S.Pd., M.H. Kehadiran tim disambut oleh para pejabat utama Polres Pangkep serta seluruh personel yang terlibat dalam pelaksanaan operasi kepolisian.

Audit dengan tujuan tertentu Wasops Sikat-Lipu ini bertujuan untuk melakukan pendalaman, pemeriksaan, dan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan operasi kepolisian, sekaligus memastikan tertib administrasi, transparansi, serta akuntabilitas dalam penggunaan anggaran negara.

Adapun pendalaman audit dilakukan pada beberapa Polres jajaran Polda Sulsel, antara lain Polres Pangkep, Polres Pelabuhan Makassar, Polres Maros, Polres Barru, Polres Parepare, Polres Pinrang, Polres Enrekang, Polres Tana Toraja, Polres Toraja Utara, Polres Palopo, Polres Luwu, Polres Luwu Utara, dan Polres Luwu Timur.

Dalam arahannya, Ketua Tim Itwasda Polda Sulsel Dr. Arman Muis, S.H., S.I.K., M.M. menyampaikan pentingnya setiap satuan kerja untuk menjaga profesionalitas, mematuhi aturan yang berlaku, serta terus meningkatkan kinerja dalam mendukung program prioritas Polri, khususnya pada bidang operasional.

Sementara itu, Pengawas Tim Kombes Pol. Budi Wahyono, S.I.K., M.H., CPHR. menekankan bahwa audit ini tidak hanya bersifat pemeriksaan, tetapi juga pembinaan bagi setiap satuan kerja. “Kami hadir untuk memastikan kegiatan operasi berjalan efektif, transparan, dan sesuai ketentuan. Harapannya, audit ini bisa menjadi sarana evaluasi agar kinerja Polres jajaran semakin profesional dan dapat memberikan hasil nyata bagi masyarakat,” ujarnya.

Sedangkan Wakapolres Pangkep Kompol Sugeng Suprijanto, S.Pd., M.H. menyampaikan apresiasi serta dukungan penuh atas pelaksanaan audit ini. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami, karena menjadi bahan evaluasi serta motivasi untuk meningkatkan kualitas kinerja Polres Pangkep dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ungkapnya.

Rangkaian kegiatan audit berjalan dengan lancar, ditandai dengan sesi pemeriksaan dokumen, pendalaman data, serta diskusi antara Tim Itwasda dan personel Polres Pangkep.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan profesionalitas dan akuntabilitas kinerja Polres Pangkep beserta jajaran, dalam mewujudkan Polri yang Presisi serta semakin dipercaya masyarakat.

(Thiar)

Antisipasi Tindak Pidana, Personil Polsek Ma’rang, Laksanakan Patroli Malam

METRO ONLINE,PANGKEP– Kapolsek Ma’rang AKP Rahmania, S.Sos ., memerintahkan Personil Polsek Ma’rang yang dipimpin oleh Ka.Spkt II Aiptu Muhadjir bersama Ps. Kanit Binmas Aiptu Naharuddin untuk melaksanakan kegiatan patroli blue light di wilayah hukum Polsek Ma’rang Polres Pangkep Rabu (17/09/2025) malam.

Kegiatan anggota Polsek Ma’rang melaksanakan patroli kewilayahan antisipasi pelaku tindak pidana seperti, curat, curas, dijalur rawan kejahatan.

“Patroli malam hari dengan metode Blue Light yang dilakukan diwilayah Kecamatan Ma’rang juga bertujuan untuk mencegah dan meminimalisir adanya tindak kejahatan seperti Curat,Curas maupun Curanmor serta kejahatan konvensional lainya,” ujar AKP Rahmaniar, S.Sos.

Dalam pelaksanaan patroli blue light Polsek Ma’rang juga menyempatkan untuk berhenti ditempat-tempat yang dianggap rawan terhadap terjadinya gangguan kamtibmas, antisipasi 3C guna memastikan bahwa situasi di wilayahnya dalam keadaan aman serta kondusif.

Pada giat patroli tersebut, Anggota Polsek Ma’rang Aiptu Naharuddin juga memberikan himbauan Kamtibmas kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam beraktifitas, selalu waspada antisipasi tindak kriminalitas dan antisipasi gangguan keamanan.

“Dengan patroli ini di harapkan dapat menekan aksi kejahataan, pemantauan Siskamtibmas serta memberikan rasa aman bagi warga yang beraktivitas saat malam hari” ucap AKP Rahmaniar, S.Sos.


(Thiar)

Rabu, September 17, 2025

Polwan Polda Sulsel Rayakan HUT ke-77 dengan Semangat Pengabdian: "Polri untuk Masyarakat"

METRO ONLINE,PANGKEP-Dalam semangat pengabdian dan kebanggaan sebagai srikandi-srikandi Bhayangkara, para Polisi Wanita (Polwan) Polda Sulawesi Selatan menggelar acara syukuran Hari Jadi Polwan ke-77 pada hari Rabu, 17 September 2025, bertempat di Aula Polda Sulsel.

Dengan mengusung tema “Polri untuk Masyarakat”, acara berlangsung penuh khidmat namun tetap meriah. Sejumlah perwira Polwan berprestasi turut hadir dan tampil elegan dalam balutan seragam kebanggaan, memancarkan semangat dan dedikasi sebagai pelindung dan pelayan masyarakat.

Salah satu sosok yang turut mencuri perhatian adalah AKP Ida Ayu Made Ari, mantan Kasat Lantas Polres Barru, yang kini dikenal sebagai salah satu figur Polwan inspiratif di jajaran Polda Sulsel. Di tengah kebersamaan dan keceriaan saat sesi foto bersama, AKP Ida Ayu menyampaikan pesan bermakna:

“Kami, Polisi Wanita, hadir tidak hanya sebagai penegak hukum, tapi juga sebagai sahabat dan pelindung bagi masyarakat. Tema tahun ini mengingatkan kami bahwa pengabdian sejati adalah untuk rakyat,” ungkapnya.

Momentum syukuran ini juga menjadi refleksi atas perjalanan panjang Polwan sejak pertama kali dibentuk pada tahun 1948. Kini, 77 tahun kemudian, Polwan terus menunjukkan eksistensinya dalam berbagai lini tugas kepolisian, dari lalu lintas, reskrim, intelijen, hingga peran-peran strategis di tengah masyarakat.

Dengan penuh rasa syukur dan harapan, para Polwan Polda Sulsel berkomitmen untuk terus meningkatkan profesionalisme, menjaga marwah institusi, serta memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.


(Thiar)

Gebyar Islamic 2025: Rutan Sengkang Meriahkan Maulid Nabi dengan Lomba Religi

METRO ONLINE Sengkang – Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sengkang menggelar Gebyar Islamic 2025 pada Rabu, 17 September 2025 di Masjid Al-Mardiyah.

Kegiatan ini terlaksana berkat kerja sama Rutan Sengkang dengan Penyuluh Agama Kemenag Kabupaten Wajo dan dibuka langsung oleh Plt. Karutan Sengkang, Nasir.

Dalam sambutannya, Nasir menyampaikan pentingnya menjadikan Maulid Nabi sebagai momentum memperbaiki diri dan meneladani akhlak Rasulullah SAW.

“Kegiatan ini bukan hanya lomba, tetapi juga sarana untuk memperkuat keimanan, menumbuhkan rasa kebersamaan, dan membentuk karakter warga binaan yang lebih baik. Kami berharap melalui kegiatan ini, suasana rutan menjadi lebih religius dan kondusif,” ujar Nasir.

Adapun lomba-lomba yang digelar yakni Lomba Ceramah, Lomba Lagu Religius, Hafalan Surah Pendek, Lomba Adzan dan Praktik Sholat Berjamaah

Seluruh peserta dinilai langsung oleh tim penyuluh Kemenag dan menunjukkan antusiasme tinggi sepanjang kegiatan.

Acara berlangsung tertib dan khidmat. Para pemenang lomba akan diumumkan dan diberikan penghargaan sebagai bentuk apresiasi.


Editor: Muh Sain 

Gudep Rutan Kelas IIB Sengkang Resmi Dikukuhkan

METRO ONLINE Sengkang – Rutan Kelas IIB Sengkang menggelar Upacara Pengukuhan Gugus Darma Pramuka yang dirangkaikan dengan Pelepasan Peserta Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan, Rabu (17/9) di Aula Perpustakaan Rutan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Ketua Kwarcab Wajo, Sekretaris Kwarcab Wajo, Ketua Kwarran Pammana, dan Camat Pammana. Pada kesempatan tersebut, Plt. Kepala Rutan Sengkang, Nasir, resmi dikukuhkan sebagai Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus), sementara Kasubsi Pelayanan Tahanan, Hasnah, ditetapkan sebagai Ketua Gugus Depan.

Acara juga ditandai dengan penyerahan Nomor Gudep 07-107 (Putri) dan 07-108 (Putra) sebagai identitas resmi Pramuka Rutan Sengkang.

Dalam sambutannya, Nasir menegaskan pentingnya kegiatan Pramuka sebagai sarana pembinaan warga binaan.

“Pramuka bukan sekadar baris-berbaris, tetapi wadah pembinaan karakter. Melalui Pramuka, warga binaan belajar disiplin, kepemimpinan, kerja sama, serta keterampilan hidup yang akan berguna saat mereka kembali ke masyarakat,” ujar Nasir.

Dengan dikukuhkannya kepengurusan baru ini, diharapkan Gerakan Pramuka di Rutan Sengkang semakin aktif dan mampu menjadi sarana pembinaan yang positif, membentuk warga binaan yang berkarakter, disiplin, dan siap berkontribusi di tengah masyarakat.


Editor : Muh Sain 

Pegawai Lapas Tolitoli Ikuti Uji Kompetensi Teknis Tahun 2025

METRO ONLINE Tolitoli, 17 September 2025 — Empat orang pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli mengikuti Uji Kompetensi (Ukom) Teknis Kenaikan Jenjang Jabatan dan Perpindahan dari Jabatan Lain (PDJL) ke dalam Jabatan Fungsional di lingkungan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Tahun 2025.

Keempat pegawai tersebut adalah:Nurkhalis, mengikuti Ukom Teknis Kenaikan Jenjang Jabatan Fungsional Pengamanan Pemasyarakatan.

Yoga Sapta Mahardika, mengikuti Ukom Teknis Perpindahan dari Jabatan Lain (PDJL) ke dalam Jabatan Fungsional Pembina Keamanan Pemasyarakatan.

Haikal, mengikuti Ukom Teknis Perpindahan dari Jabatan Lain (PDJL) ke dalam Jabatan Fungsional Pembimbing Kemasyarakatan.

Munif, mengikuti Ukom Teknis Perpindahan dari Jabatan Lain (PDJL) ke dalam Jabatan Fungsional Asisten Pembimbing Kemasyarakatan.

Pelaksanaan ujian dilakukan secara daring melalui aplikasi SIMWAIPAS, dengan mekanisme pengawasan ketat menggunakan Zoom Meeting. Setiap peserta ditempatkan di ruangan terpisah dengan satu akun Zoom untuk satu orang peserta, guna memastikan integritas pelaksanaan ujian.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan apresiasinya kepada para pegawai yang mengikuti Ukom ini. “Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi pegawai dalam meningkatkan kompetensi sekaligus jenjang kariernya. Kami berharap seluruh peserta dapat memperoleh hasil terbaik dan memberikan kontribusi lebih besar bagi kemajuan pemasyarakatan,” ujarnya.

Kasubsi Kepegawaian dan Keuangan Lapas Tolitoli, an, Abrar menambahkan bahwa pelaksanaan Ukom ini merupakan bagian dari pembinaan karier pegawai. “Kami mendukung penuh peserta Ukom agar dapat lulus dengan baik. Ini adalah peluang untuk meningkatkan profesionalisme dan kualitas SDM di lingkungan Lapas Tolitoli,” ungkapnya.

Salah satu peserta, Yoga Sapta Mahardika, turut menyampaikan kesannya. “Saya merasa bersyukur bisa mengikuti Ukom ini. Semoga hasilnya maksimal sehingga dapat menjadi motivasi untuk bekerja lebih baik dan memberikan pelayanan terbaik di bidang pemasyarakatan,” ucapnya.

Kegiatan ini juga merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto, serta menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Dengan terselenggaranya Ukom Teknis ini, diharapkan para pegawai Lapas Tolitoli semakin profesional dalam melaksanakan tugas, serta mampu mendukung visi pemasyarakatan yang lebih adaptif, akuntabel, dan bermanfaat bagi masyarakat.


Editor : Muh Sain 

Selasa, September 16, 2025

Pastikan Bebas Narkoba dan HP, Plt. Karutan Sengkang Pimpin Razia Kamar Hunian

METRO ONLINE Sengkang – Plt. Kepala Rutan Kelas IIB Sengkang, Nasir, didampingi Kepala Pengamanan, Mustabiruddin, memimpin langsung razia insidentil kamar hunian warga binaan pada Selasa malam, 16 September 2025. 

Razia dilakukan bersama jajaran pengamanan untuk memberantas halinar (handphone, pungli, dan narkoba) serta memastikan tidak ada barang terlarang yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban. 

Hasil razia tidak ditemukan handphone maupun narkoba. Namun, petugas mengamankan sejumlah barang terlarang seperti sendok besi, paku, kawat, korek api, botol kaca, obeng, hingga pisau cutter. Semua barang tersebut telah didata dan diamankan untuk dimusnahkan. 

Dalam keterangannya, Plt. Karutan Sengkang, Nasir, menegaskan bahwa kegiatan ini akan terus digencarkan. 

“Razia ini adalah komitmen kami menjaga keamanan dan memastikan Rutan Sengkang bersih dari barang terlarang, sehingga warga binaan bisa fokus menjalani pembinaan,” ujarnya. 

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan tercipta suasana hunian yang aman, tertib, dan kondusif, sehingga program pembinaan terhadap warga binaan dapat berjalan optimal.


Editor : Muh Sain 

Polres Pangkep Ungkap 10 Kasus Kriminal Selama Operasi Sikat Lipu 2025

METRO ONLINE,PANGKEP – Polres Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) menggelar konferensi pers di Aula Mapolres Pangkep dalam rangka memaparkan hasil pelaksanaan Operasi Sikat Lipu 2025, yang berlangsung selama 20 hari mulai tanggal 27 Agustus hingga 15 September 2025.,Selasa, 16 September 2025

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kabag OPS Kompol Nasri, S.Sos, serta dihadiri oleh Kasi Humas AKP Imran, SH, KBO Reskrim Ipda Abd Kadir Husen, Banit 1 Tipidum Briptu Syamsuandi, dan Banit Tipidter Bribda Awaluddin.

Selama pelaksanaan operasi, Polres Pangkep berhasil mengungkap 10 kasus tindak pidana, yang terdiri dari kasus penganiayaan, pencurian, curat, dan pengeroyokan yang tersebar di beberapa wilayah hukum Polres Pangkep. Berikut beberapa pengungkapan kasus yang berhasil diamankan:


1. Penganiayaan oleh Muh Agus alias Guttu di Minasa Tene akibat perselisihan hutang.


2. Curat (Pencurian dengan Pemberatan) oleh seorang pelajar berusia 17 tahun, Andika Pratama, yang berhasil diamankan oleh Tim Resmob.


3. Pencurian HP oleh Hamzah (51), yang mengambil HP milik korban yang tertinggal di atas bentor.


4. Penganiayaan oleh Ruslan di Kecamatan Labakkang, yang memukul korban dengan papan kayu.


5. Penganiayaan berat di Liukang Tupabiring Utara oleh dua pelaku menggunakan balok dan badik, menyebabkan korban luka serius.


6. Pengeroyokan di Kecamatan Balocci setelah korban menegur pelaku karena kebisingan motor.


7. Pengeroyokan di Kecamatan Bungoro karena perselisihan antar tetangga yang melibatkan istri korban.


8. Pencurian dua unit HP di wilayah Minasatene saat korban sedang istirahat di dalam mobil.

9. Penganiayaan di acara pernikahan di Kecamatan Marang, di mana pelaku memukul pelipis korban.

10. Penganiayaan akibat miras di Minasatene, di mana pelaku memukul korban karena merasa terganggu oleh teriakan korban.

Kompol Nasri menyampaikan bahwa operasi ini merupakan bagian dari komitmen Polres Pangkep dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah hukum Pangkep, terutama dalam memberantas kejahatan jalanan dan tindak kriminalitas lainnya.

"Kami mengimbau masyarakat untuk terus mendukung upaya Polri dalam menjaga keamanan lingkungan dan segera melaporkan setiap kejadian mencurigakan di sekitarnya," ujar Kompol Nasri.

Konferensi pers berlangsung dalam suasana yang aman dan kondusif, dengan harapan hasil dari operasi ini dapat memberikan efek jera kepada pelaku kejahatan dan meningkatkan rasa aman di tengah masyarakat Pangkep.


(Thiar)

Lapas Kelas IIB Tolitoli Laksanakan Pemeriksaan Kesehatan Rutin bagi Tahanan dan Warga Binaan

METRO ONLINE Tolitoli, 16 September 2025 – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli kembali melaksanakan pelayanan kesehatan rutin bagi Tahanan dan Warga Binaan. Kegiatan ini berlangsung di Klinik Lapas Tolitoli pada Selasa, 16 September 2025.

Pelayanan kesehatan diberikan langsung oleh dokter penanggung jawab Klinik Lapas Tolitoli bersama tenaga medis dari Puskesmas Baolan, yaitu dr. Annisa Rachma Mulyani Munawar (SIP: 037/SIPD/V/DPMPTSP/2024). Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan berupa pemeriksaan umum untuk memantau kondisi kesehatan para Tahanan dan Warga binaan.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk pemenuhan hak kesehatan bagi para Tahanan dan Warga binaan. “Pelayanan kesehatan merupakan salah satu hak dasar yang wajib diberikan kepada setiap warga binaan. Melalui pemeriksaan rutin ini, diharapkan kondisi kesehatan mereka tetap terpantau dengan baik,” ujarnya.

dr. Annisa Rachma Mulyani Munawar, menambahkan bahwa pemeriksaan rutin ini penting untuk mendeteksi sejak dini potensi gangguan kesehatan. “Dengan adanya pemeriksaan berkala, kita bisa mengetahui lebih cepat apabila ada keluhan atau penyakit yang dialami warga binaan sehingga bisa segera ditangani,” ungkapnya.

Kasubsi Perawatan Lapas Tolitoli, parlan rasiaji putra juga menegaskan pentingnya dukungan medis di dalam lapas. “Kami selalu berupaya memastikan setiap warga binaan mendapatkan akses layanan kesehatan yang layak. Pemeriksaan rutin ini menjadi salah satu cara untuk menjaga stabilitas kesehatan sekaligus mencegah terjadinya masalah yang lebih serius,” jelasnya.

Sementara itu, salah satu warga binaan yang mengikuti pemeriksaan menyampaikan apresiasinya terhadap layanan kesehatan ini. “Kami merasa diperhatikan dan terbantu dengan adanya pemeriksaan kesehatan rutin. Setidaknya kami bisa tahu kondisi kesehatan kami dan mendapat pengobatan jika ada keluhan,” tuturnya.

Kegiatan ini juga merupakan implementasi dari Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Adrianto, serta menjadi bagian dari upaya pemasyarakatan mendukung visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Lapas Tolitoli dalam memberikan pelayanan yang humanis serta memastikan bahwa seluruh Tahanan dan WBP memperoleh hak-haknya selama menjalani masa pidana.


Editor : Muh Sain 

Polres Pangkep Ungkap Kasus Penipuan Berkedok Pengobatan Non-Medis, Tersangka Raup Rp 33,6 Juta

METRO ONLINE, PANGKEP – Polres Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) kembali berhasil mengungkap kasus dugaan tindak pidana penipuan dan/atau penggelapan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 378 KUHP atau Pasal 372 KUHP. Konferensi pers terkait kasus ini digelar di Mapolres Pangkep dan dihadiri oleh Kasi Humas Polres Pangkep AKP Imran, SH, KBO Sat Reskrim Ipda Abd Kadir Husen, dan Kanit 2 Sat Reskrim Ipda Aswin Mubarok, S.Tr.K. Pangkep,16 September 2025

Dalam pemaparannya, AKP Imran menjelaskan bahwa perkara ini terjadi pada hari Selasa, 26 Agustus 2025 sekitar pukul 14.19 WITA, berlokasi di Jalan Soekawati, Kelurahan Padoang Doangang, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep.

Tersangka dalam kasus ini adalah Kumalasari Dg Bollo binti Maulana Dg Ngewa (45), seorang ibu rumah tangga yang berdomisili di Perumahan Cendana Abadi Residence, Kecamatan Pangkajene. Tersangka diduga melakukan penipuan dengan modus pengobatan non-medis.

Modus operandi yang digunakan tersangka cukup rapi dan meyakinkan. Tersangka berpura-pura memiliki kemampuan menyembuhkan penyakit non-medis dan menyuruh korban untuk menyiapkan sesajian. Namun, korban lebih memilih memberikan uang kepada tersangka untuk membeli sesajian tersebut. Dalam aksinya, tersangka memasukkan jarum ke dalam telur, lalu memecahkannya di depan korban seolah menunjukkan bukti adanya gangguan non-medis.

Setelah korban mempercayai kemampuannya, tersangka melanjutkan pengobatan dengan ritual mandi khusus dan kembali meminta uang untuk sesajian. Tersangka juga menunjukkan batu yang dicat dan mengklaim sebagai emas, serta memberikan satu cincin dan gelang yang diduga palsu. Ia lalu meminta uang tambahan untuk membeli timbangan emas dan kambing, dengan dalih akan menarik emas "gaib" dari rumah korban. 

Total kerugian yang dialami korban mencapai Rp 33.600.000.

Polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain:

11 lembar laporan transaksi finansial Bank BRI

2 lembar laporan transaksi finansial Bank BRI

1 buah cincin permata berwarna kuning emas

1 buah gelang kuning emas dengan batu permata merah

1 buku tabungan Simpedes

4 lembar rekening koran Bank BRI

1 buah kartu debit Bank BRI

4 lembar rekening koran tambahan

Tersangka kini telah diamankan di Mapolres Pangkep guna proses hukum lebih lanjut.

AKP Imran mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap modus-modus penipuan berkedok pengobatan alternatif. “Jika menemukan praktik serupa atau merasa menjadi korban, segera laporkan ke pihak berwajib,” tegasnya.


(Thiar)

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Resmikan Pembangunan Kantor Imigrasi Morowali Sulawesi Tengah, Salurkan Bantuan Sosial, dan Penanaman Bibit Pohon Kelapa

METRO ONLINE Morowali, 16 September 2025 – Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, Jenderal Pol. (Purn) Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H., melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, pada Selasa (16/9). Dalam kesempatan tersebut, Menteri memimpin prosesi peletakan batu pertama pembangunan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Morowali, menyerahkan bantuan sosial kepada masyarakat, serta menanam bibit pohon kelapa sebagai simbol kepedulian lingkungan.

Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 10.00 WITA hingga selesai itu dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi, antara lain Direktur Jenderal Pemasyarakatan Irjen Pol. Drs. Mashudi, Plt. Direktur Jenderal Imigrasi Brigjen Pol. Yuldi Yusman, S.E., M.Si., Sekretaris Ditjen Imigrasi Sandi Andaryadi, A.Md.IM., S.IP., M.Si., Bupati Morowali Iksan Baharudin Abdul Rauf, Wakil Bupati Morowali Iriane Iliyas, Kakanwil Ditjen Pemasyarakatan Sulawesi Tengah Bagus Kurniawan, A.Md.IP., S.Sos., M.A., Kakanwil Ditjen Imigrasi Sulawesi Tengah Arief Hazairin Satoto, A.Md.IM., S.H., M.H., unsur Forkopimda Kabupaten Morowali, serta para Kepala UPT Imigrasi dan Pemasyarakatan se-Sulawesi Tengah.

Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan menyerahkan langsung bantuan sosial dari kementerian kepada perwakilan masyarakat Desa Bente sebanyak 200 orang serta kepada 50 siswa SLB. Secara keseluruhan, bantuan yang diberikan mencapai 5.000 paket sembako yang akan dibagikan ke 10 desa di Kabupaten Morowali.

Setelah penyerahan bantuan, acara dilanjutkan dengan sambutan Menteri yang menegaskan pentingnya pembangunan Kantor Imigrasi Morowali untuk meningkatkan pelayanan publik di wilayah Sulawesi Tengah. Prosesi peletakan batu pertama dan penanaman bibit pohon kelapa kemudian dilakukan sebagai tanda dimulainya pembangunan serta wujud komitmen pemerintah terhadap pelestarian lingkungan.

Pada kesempatan ini Direktur Jenderal Pemasyarakatan memberikan arahan kepada Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan agar tetap menjaga dan menungkatkan integritas untuk mencegah peredaran HP, Narkoba, di Lapas/Rutan, memperbaiki dan meningkatkan kualitas makanan yang d berikan kepada warga binaan. Muhammad Ishak juga menegaskan komitmennya untuk melaksanakan arahan yang diberikan oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan, apa yg telah diarahkan oleh Bapak Dirjen dan Bapak Menteri adalah petunjuk pelaksanaan tugas kedepan, kalimat yang diungkapkan menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan bahwa apabila tidak mampu membuat prestasi jangan membuat masalah mengandung makna yg sangat dalam, dan merupakan bentuk kecintaan pimpinan kepada anak buahnya, untuk tetap menjaga anak buah agar tidak terjerumus ke hal-hal yang lebih jelek lagi. Bapak Agus Andrianto jg berpesan agar tidak lagi memberikan fasilitas hanphone ilegal kepada warga binaan, jangan sampai kalian dicopot hanya gara-gara memberikan fasilitas Handphone ilegal kepada warga binaan, tegas Agus Andrianto

Kegiatan berlangsung dengan aman, tertib, dan lancar. Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung serta mensukseskan seluruh program Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan RI.

"Pembangunan Kantor Imigrasi Morowali ini merupakan langkah nyata pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, khususnya di bidang keimigrasian. Kami di jajaran pemasyarakatan akan terus mendukung setiap program Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan demi memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat.” ujar Muhamad Ishak

Kegiatan ini juga sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bapak Agus Kurniawan, dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Bapak Agus Andrianto, guna mewujudkan visi besar Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto.


Editor : Muh Sain 

Tingkatkan Spiritualitas Warga Binaan Lapas Tolitoli, Penyuluh Agama Islam Sampaikan Ceramah Agama

METRO ONLINE Tolitoli – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli terus berupaya meningkatkan pembinaan kerohanian bagi warga binaan. Bertempat di Masjid Darul Hisab Lapas Tolitoli, penyuluh agama Islam menyampaikan ceramah dengan tema “Taubatan Nasuha”, Selasa, (16/09/2025).

Ceramah ini diikuti oleh warga binaan beragama Islam dengan penuh antusias. Dalam materinya, penyuluh agama menekankan pentingnya bertaubat dengan sungguh-sungguh, meninggalkan segala perbuatan dosa, menyesali kesalahan, dan berkomitmen untuk tidak mengulanginya di masa mendatang.

Aan, salah satu warga binaan yang mengikuti pembinaan, mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini. “Kami sangat berterima kasih kepada pihak Lapas dan penyuluh agama karena lewat ceramah ini kami semakin sadar akan pentingnya memperbaiki diri. Semoga kami bisa benar-benar menjalankan taubat nasuha dan tidak mengulangi kesalahan yang sama,” ungkapnya.

Sementara itu, Muhammad Sholehan, salah seorang penyuluh agama yang menyampaikan ceramah, berharap agar warga binaan benar-benar mengamalkan ilmu yang diperoleh. “Harapan kami sebagai penyuluh agama dengan pembinaan yang telah dilakukan setelah warga binaan bebas dapat diterima kembali dan memberikan nilai positif dilingkungan masyarakat serta mereka dapat memperlihatkan hasil pembinaan di Lapas yang telah mereka ikuti yang dulunya mungkin tidak sholat, tidak bisa membaca Al-Quran tapi setelah keluar dari tempat ini mereka bisa menjdi muadzin, imam bahkan khotib di masjid-masjid,” tuturnya.

Menanggapi kegiatan ini, Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja Lapas Tolitoli, Feldianto, menyampaikan apresiasinya. “Kegiatan ceramah agama ini merupakan salah satu program rutin dalam pembinaan spiritual di Lapas. Harapan kami, pembinaan ini dapat menumbuhkan kesadaran bagi warga binaan untuk hijrah menjadi pribadi yang lebih baik serta siap kembali berperan positif di tengah masyarakat,” ujarnya.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Bapak Muhammad Ishak menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan kerohanian ini merupakan program rutin yang terus digalakkan. Tujuannya agar warga binaan tidak hanya mendapatkan bekal keterampilan, tetapi juga pembinaan mental spiritual sebagai persiapan kembali ke masyarakat.

Hal ini sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Sulteng, Bapak Bagus Kurniawan dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Bapak Agus Andrianto dan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto. 

Melalui kegiatan ini, diharapkan warga binaan semakin termotivasi untuk memperbaiki diri, memperkuat iman, dan menjalani hidup yang lebih baik setelah bebas nanti.


Editor : Muh Sain 

Senin, September 15, 2025

Dedikasi Tanpa Batas, Anggota Polres Pangkep Tetap Layani Pemohon SKCK Meski Jalani Infus

METRO ONLINE,PANGKEP-Memasuki hari ke-4 pelayanan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polres Pangkep, antusiasme masyarakat semakin meningkat, khususnya bagi para pemohon SKCK sebagai syarat pengangkatan PPPK paruh waktu.Pangkep,14 September 2025

Tingginya jumlah pemohon membuat jajaran Polres Pangkep bekerja ekstra dalam memberikan pelayanan terbaik. Bahkan, beberapa personel tetap memberikan pelayanan meski dalam kondisi kurang sehat dan harus mendapatkan perawatan medis dengan infus di ruang pelayanan SKCK.

Hal ini dibenarkan oleh Kaur Yanmin Sat Intelkam Polres Pangkep, Aiptu M. Yasin, yang meski tengah menjalani perawatan medis, tetap menunjukkan dedikasi tinggi dalam melayani masyarakat.

Sementara itu, Kasat Intelkam Polres Pangkep, Iptu Zulfikar, menyampaikan apresiasi sekaligus memberikan semangat kepada seluruh personel yang bertugas. Ia menegaskan bahwa pelayanan publik, khususnya pengurusan SKCK, harus tetap berjalan maksimal meskipun dihadapkan dengan berbagai keterbatasan.

“Kami mohon kepada masyarakat pemohon SKCK agar tetap tertib dan bersabar. Personel kami akan berusaha secepat mungkin melayani seluruh pemohon sesuai prosedur. Dukungan masyarakat sangat penting agar pelayanan dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya.

Polres Pangkep berkomitmen untuk selalu menghadirkan pelayanan prima bagi masyarakat. Semangat pengabdian personel menjadi bukti nyata bahwa Polri hadir tidak hanya sebagai pelindung dan pengayom, tetapi juga sebagai pelayan masyarakat.

Di tempat terpisah, Kapolres Pangkep juga menyampaikan terima kasih atas dedikasi tinggi personel yang tetap bekerja dengan ikhlas demi masyarakat, serta mengapresiasi para pemohon SKCK yang sudah tertib dan bersabar dalam proses pelayanan.


(Thiar)

Lapas Tolitoli Gelar Foggin Untuk Cegah Penyakit Deman Berdarah

METRO ONLINE Tolitoli – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli melaksanakan kegiatan fogging (pengasapan) di lingkungan blok hunian dan area sekitar Lapas, Senin (15/9). Langkah ini dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Pelaksanaan fogging menyasar seluruh area krusial, mulai dari blok hunian warga binaan, dapur, hingga lingkungan rumah dinas di sekitar kantor.

Kegiatan ini juga selaras dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bapak Agus Kurniawan dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Bapak Agus Andrianto guna mewujudkan Asta Cita Presiden Republik Indonesia Bapak Prabowo Subianto.

Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, menyampaikan bahwa fogging merupakan bentuk komitmen Lapas untuk menjaga kesehatan bersama.

“Lingkungan Lapas dengan penghuni yang padat berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk. Oleh karena itu, kami melakukan fogging secara rutin agar warga binaan, pegawai, maupun masyarakat sekitar tetap terjaga kesehatannya,” ujarnya

Kepala Seksi Bimnadik & Giatja, Feldianto, juga menambahkan bahwa kegiatan ini mendukung terciptanya situasi yang kondusif.

“Kesehatan yang terjaga akan berdampak pada stabilitas keamanan di dalam Lapas. Warga binaan bisa lebih fokus pada program pembinaan tanpa terganggu masalah kesehatan,” jelasnya.

Dari sisi keluarga besar pegawai, Anggota Dharma Wanita Persatuan Lapas Tolitoli, menyampaikan apresiasi terhadap langkah preventif ini.

“Kami sangat mendukung kegiatan fogging, karena selain melindungi warga binaan, juga menjaga kesehatan pegawai beserta keluarga yang beraktivitas di lingkungan Lapas,” ucapnya.

Salah seorang warga binaan juga menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.

“Kami merasa lebih tenang setelah ada fogging, karena nyamuk berkurang dan kesehatan kami lebih terjamin,” ungkapnya.

Dengan adanya kegiatan fogging ini, Lapas Tolitoli berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih bersih, sehat, serta terhindar dari potensi penyebaran penyakit menular.


Editor : Muh Sain 

Lapas Tolitoli Ikuti Apel Bersama Pegawai Kemenko Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan

METRO ONLINE Tolitoli, 15 September 2025 – Plh. Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli bersama seluruh jajaran mengikuti Apel Bersama Pegawai Kementerian Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Kementerian Hukum, Kementerian HAM, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan via zoom meeting, Senin (15/09). Kegiatan ini dipimpin oleh Wakil Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Bapak Otto Hasibuan.

Dalam arahannya, Wamenko Otto Hasibuan menekankan pentingnya sinergi antar unit kerja di lingkungan Kemenko bidang hukum, ham, imigrasi dan pemasyarakatan, khususnya dalam menjaga integritas, netralitas, dan meningkatkan kedisiplinan. “Aparatur negara harus menjadi teladan. Kehadiran kita bukan hanya untuk menjalankan tugas, tetapi juga untuk menjadi perekat dan penyejuk bangsa. Dengan integritas dan kedisiplinan yang kuat, kita bisa memperkuat pelayanan publik yang transparan dan akuntabel,” tegas Otto Hasibuan.

Plh. Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli, Feldianto, menyampaikan bahwa pihaknya bersama seluruh jajaran siap menindaklanjuti arahan Wamenko. “Kami berkomitmen meningkatkan koordinasi lintas sektor, memperkuat pembinaan internal pegawai agar lebih disiplin dan berintegritas, serta terus melakukan evaluasi terhadap sistem keamanan dan pelayanan Lapas,” ungkapnya.

Apel Bersama ini menjadi momentum penting bagi jajaran Lapas Tolitoli untuk mempertegas peran pemasyarakatan sebagai bagian integral dari sistem hukum nasional yang berorientasi pada pelayanan publik yang humanis, transparan, dan akuntabel.

Kegiatan ini juga selaras dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bapak Agus Kurniawan dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Bapak Agus Andrianto guna mewujudkan Asta Cita Presiden Republik Indonesia Bapak Prabowo Subianto.


Editor : Muh Sain 

Minggu, September 14, 2025

Lapas Tolitoli Tekankan Kebersihan Blok Hunian, Petugas Jaga Laksanakan Pemantauan Rutin

METRO ONLINE Tolitoli, 14 September 2025 – Selain menjalankan tugas menjaga keamanan, petugas jaga Blok Hunian Lapas Kelas IIB Tolitoli juga melaksanakan pemantauan kebersihan kamar hunian. Kegiatan ini dilakukan secara rutin guna menjaga kebersihan, kesehatan, serta menciptakan kenyamanan lingkungan di dalam blok hunian.

Kalapas Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak, dalam keterangannya menegaskan pentingnya kesadaran seluruh warga binaan untuk menjaga lingkungan tetap bersih. “Kami menghimbau agar warga binaan selalu menjaga kebersihan kamar masing-masing, tidak membuang sampah sembarangan termasuk puntung rokok, serta menata lingkungan kamar agar tetap nyaman dan sehat. Kebersihan merupakan tanggung jawab bersama, bukan hanya petugas,” tegasnya.

Senada dengan itu, Komandan Jaga, Munif Rahman, menjelaskan bahwa pemantauan kebersihan merupakan bagian dari pembagian tugas shift jaga. “Setiap regu jaga tidak hanya fokus pada pengawasan keamanan, tetapi juga memantau kondisi kebersihan kamar hunian. Dengan demikian, keamanan dan kenyamanan dapat berjalan seimbang di lingkungan blok,” ungkapnya.

Petugas jaga blok, Putra Kristiadi Pengei, turut menambahkan bahwa kegiatan pemantauan ini juga memperkuat komunikasi antara petugas dan warga binaan. “Selain menjaga situasi tetap aman, kami bisa berinteraksi langsung dengan warga binaan terkait kondisi kamar mereka. Dari sana kami bisa menindaklanjuti jika ada masalah atau kebutuhan perbaikan,” jelasnya.

Manfaat kegiatan ini dirasakan langsung oleh warga binaan. Salah seorang warga binaan, Marwan, menyampaikan apresiasinya atas upaya petugas. “Dengan adanya pemantauan dari petugas, kami jadi lebih disiplin menjaga kebersihan kamar. Lingkungan terasa lebih nyaman, udara lebih segar, dan kami bisa beristirahat dengan tenang tanpa terganggu oleh sampah maupun bau tidak sedap,” tuturnya.

Kegiatan ini juga sejalan dengan Sapta Arahan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dalam mengimplementasikan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, sebagai bagian dari komitmen Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Melalui langkah ini, Lapas Kelas IIB Tolitoli terus berkomitmen tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga menciptakan lingkungan hunian yang sehat, tertib, dan kondusif bagi seluruh warga binaan.


Editor : Muh Sain 

Sabtu, September 13, 2025

Peringatan Maulid Nabi di Rutan Pangkep: Refleksi Akhlak Rasulullah dalam Kehidupan Sehari-hari

METRO ONLINE Pangkep - Rutan Kelas IIB Pangkep menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah di Masjid Baitut Taubah Rutan Pangkep dengan mengangkat tema “Raih Berkah dengan Meneladani Akhlak Mulia Rasulullah Muhammad SAW.” Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Rutan, Irphan Dwi Sandjojo, pejabat struktural, serta seluruh jajaran petugas, Sabtu (13/9).

Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang menambah nuansa khidmat dalam suasana peringatan.

Dalam sambutannya, Kepala Rutan, Irphan Dwi Sandjojo menyampaikan bahwa kegiatan Maulid ini bukan hanya menjadi rutinitas tahunan, melainkan momen untuk merenungi dan meneladani akhlak mulia Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.

“Harapannya, kegiatan ini bukan hanya menjadi tradisi belaka, tetapi dapat menumbuhkan semangat untuk memperbaiki diri dan memperkuat nilai-nilai ke-Islaman dalam lingkungan rutan,” ungkapnya.

Ustadz Chaidir Akbar Albandari hadir memimpin pembacaan shalawat dan doa bersama. Selain itu, tausiyah agama disampaikan oleh Ustadz Chaidir yang membahas tentang keteladanan Rasulullah SAW dalam berbagai aspek kehidupan. 

"Mari kita jadikan momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini sebagai pengingat dan penyemangat untuk terus berusaha meneladani akhlak mulia Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya dalam ibadah, tetapi juga dalam cara kita berinteraksi, bersikap, dan menjalankan tugas serta tanggung jawab," ucapnya.

Dengan diselenggarakannya kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan seluruh warga binaan dan petugas, serta memperkuat ukhuwah Islamiyah di lingkungan Rutan Pangkep.


Editor : Muh Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved