METRO ONLINE Sengkang – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sengkang menjadi lokasi penelitian yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Provinsi Sulawesi Selatan pada Rabu, 10 September 2025.
Penelitian tersebut difokuskan pada pengembangan program pendidikan non-formal yang berjalan di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Rutan Sengkang. Kegiatan ini bertujuan menggali data, menilai efektivitas, serta merumuskan rekomendasi peningkatan kualitas pembinaan pendidikan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Ketua PKBM Rutan Sengkang, Hasnah, menyampaikan apresiasinya atas sinergi yang dibangun. Menurutnya, kehadiran Bappelitbangda Sulsel akan memberi nilai tambah bagi keberlangsungan program pembinaan berbasis pendidikan di Rutan.
“PKBM menjadi wadah penting bagi warga binaan dalam memperoleh kesempatan belajar dan meningkatkan keterampilan. Dengan adanya penelitian ini, kami berharap terwujud inovasi dan strategi baru yang mampu memperkuat mutu pembinaan,” ujar Hasnah.
Kegiatan penelitian ini sekaligus menunjukkan komitmen pemerintah daerah bersama Rutan Sengkang dalam mewujudkan pembinaan yang berkesinambungan, khususnya di bidang pendidikan, demi menyiapkan warga binaan yang lebih mandiri ketika kembali ke masyarakat.
Editor: Muh Sain
