-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar



Selasa, Februari 27, 2024

Bupati Pangkep Serahkan Bantuan Beras Sekaligus Penanaman Sejumlah Bibit Kebun di Desa Biringere

Bupati Pangkep Serahkan Bantuan Beras Sekaligus Penanaman Sejumlah Bibit Kebun di Desa Biringere

METRO ONLINE,PANGKEP-Bupati Pangkajene dan Kepulauan Muhammad Yusran Lalogau (MYL) beserta rombongan melakukan kunjungan dalam rangka penyerahan bantuan beras ketahanan pangan dan penanaman bibit Kebun Desa Sehat di desa Biringere Kecamatan Bungoro pada Senin, 26 Februari 2024.

Rombongan Bupati Pangkep yang terdiri dari Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Pangkep Djajang, Kadis Ketahanan Pangan Andi Sadda, Kadis Pertanian Agustina Wangsa, Kabag Adm pembangunan Mashud, Kabag protokoler Hafiludin, Dirut Perusda Arfan Tualle beserta jajarannya masing-masing.

Penyambutan secara ceremonial oleh Kepala Desa Biringere M. Syawir didampingi Camat Bungoro Andi Waris bersama jajaran, staf aparat dan perangkat desa, kelompok dan masyarakat tani, Bumdes, Majelis taklim, tokoh masyarakat, para petugas pendidikan dan kesehatan serta agama desa undangan lainnya.

Dalam kunjungannya Bupati Pangkep MYL melakukan penyerahan bantuan beras ketahanan pangan secara simbolis kepada perwakilan warga masyarakat yakni kepada Bapak Mustaqim, Ibu Salehah dan Bapak Hasan di depan seluruh tamu yang hadir.

Usai melakukan penyerahan beras secara simbolis MYL dan rombongan dengan didampingi Kades dan Camat serta segenap tamu menuju Kebun Desa Sehat guna melakukan penanaman bibit sejumlah jenis tanaman dan pohon serentak oleh seluruh pejabat yang dampingi MYL.

Bupati Pangkep MYL mengatakan telah melakukan penanaman sayur mayur yang ada di desa Biringere baik itu kemarin ada bantuan dari Bapak Gubernur dan juga di sini melaksanakan penanaman untuk, ada tomat ada jahe, ada juga bahkan alpukat

"Kita berharap dari program yang kita berikan kepada masyarakat ada dampak positif dan yang pastinya kita mengharapkan bagaimana ada pengolahan selanjutnya dari produk-produk yang kita tanam pada kegiatan hari ini," ucapnya.

"Contoh misalnya kayak jahe di sinikan ada masyarakat yang biasa untuk pengolahan Sarabba, dari hasil jahe inilah yang akan dibeli oleh masyarakat desa itu sendiri di sini dan yang pastinya harga bisa lebih bersahabat dibandingkan kita pergi beli di daerah pasar dan secara langsung ini bisa meningkatkan margin keuntungan untuk masyarakat yang menjual," Jelas MYL.

Camat Bungoro Andi Waris dikatakan kami selaku pemerintah Kecamatan mengapresiasi ini, apa yang dilakukan oleh desa Biringere ini di mana dalam hal ini hadir Bapak Bupati untuk menanam langsung apa yang menjadi yang bisa mengungkit pergerakan ekonomi masyarakat, mengurangi beban masyarakat ketika apa yang ditanam pada saat ini Insya Allah bisa berkah dan dapat menunjang kesejahteraan masyarakat.

Kades Biringere M Syawir mengungkapkan, terkait program ketahanan pangan tahun 2024 ini di bulan Januari sebesar 136 karung bantuan yaitu kami bagikan kepada masyarakat yang betul-betul membutuhkan bantuan beras tersebut.

"Terus yang kedua kami undang khusus pak Bupati selain penyerahan bantuan beras kami undang khusus dalam rangka giat program ketahanan pangan desa, di mana kami lakukan penanaman pohon simbolis di kebun desa sehat itu terdapat segala jenis sayuran yang kita akan tanam bekerjasama dengan kelompok tani dan seluruh kelompok-kelompok masyarakat yang nantinya akan mensuplai seluruh kebutuhan sayur-mayur yang ada di desa sebagai bentuk pertanggungjawaban kami kepala desa dengan status Desa Mandiri," lanjutnya.

Ditambahkan Syawir, jenis sayur mayur ada terong, ada jagung ada kacang panjang, ada kacang panjang, termasuk jahe, ada pohon produksi alpukat dan rambutan, termasuk program ketahanan pangan yang kami kolaborasikan untuk pencegahan stunting yaitu pemeliharaan ikan nila, bioflop di mana pada saat panen kami bagikan kepada masyarakat masyarakat yang kena stunting dan masyarakat miskin ekstrem, tutupnya.(thiar)

Berita Terkait

Berita Lainnya

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved