METRO ONLINE, PAREPARE - 16 orang warga binaan Lapas IIA Parepare berkesempatan mengikuti kegiatan lanjutan pelatihan berbasis kompetensi bersertifikasi yang berstandar Nasional bagi warga binaan dengan program Tailor Made Training (TMT) pelatihan pembuatan roti dan kue bekerjasama dengan Balai Pelatihan Vokasi Dan Produktifitas (BPVP) Pangkajene dan Kepulauan.
Pelatihan mulai dari pemberian materi sampai dengan praktek dan hasil. Adapun warga binaan selaku peserta diajarkan untuk pembuatan roti dan kue antara lain Japanese cotton cake, brownies panggang, bolu gulung dan cookies.
Kepala Lapas IIA Parepare Totok Budiyanto, Amd.IP, SH mengatakan bahwa, Warga binaan diharapkan mendapatkan bekal setelah kembali kemasyarakat yang dapat berguna bagi bangsa dan negara sesuai dengan tujuan sistem pemasyarakatan.
"Juga setelah mengikuti kegiatan ini selain mempunyai keterampilan yang bersertifikat, bisa mendapatkan kesempatan untuk dapat diterima di dunia kerja dan dapat kembali melaksanakan fungsi sosialnya, baik sebagai anggota atau kepala keluarga maupun anggota masyarakat saat bebas nanti", Ujarnya.
Tahun anggaran 2023 BPVP Pangkep memberikan bantuan Paket Kegiatan Pelatihan Kerja Bersertifikasi secara gratis kepada warga binaan Lapas IIA Parepare yaitu pelatihan pembuatan kue dan roti (Bakery) dengan peserta 16 orang.
"Insya Allah berikutnya akan memberikan bantuan satu paket pelatihan lagi. Bantuan paket kegiatan pelatihan gelombang kedua sama pembuatan roti dan kue. Namun akan diikutsertakan anggota Dharma Wanita Persatuan Lapas IIA Parepare sebagai peserta", Jelasnya.
Editor: Muh. Sain
