-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Sabtu, November 16, 2024

Reses Konstituen Pertama Anggota DPRD Kabupaten Pangkep Ahmad Ikram di Tanah Rajae Labakkang Pangkep

METRO ONLINE,PANGKEP-Ahmad Ikram , S.Pd. M.Pd Anggota DPRD Kabupaten Pangkep dari Partai PAN Hadir untuk menggelar Reses di Kediaman Pak RT Tanah Rajae Kecamatan Labakkang Kabupaten Pangkep , Kegiatan ini menjadi ajang mendengar langsung keluhan dan aspirasi warga Masyarakat untuk kemudian diperjuangkan dalam kebijakan Pemerintah Daerah. Jum'at (15/11/2024)

“Ahmad Ikram mengatakan,  kedatangannya disisni untuk mendengarkan langsung dan ingin memastikan apa yang menjadi keluhan masyarakat untuk dapat diperjuangkan , Sebagai WAKIL TA, tanggung jawab saya adalah membawa Aspirasi masyarakat hingga terwujud dalam tindakan nyata,” tegas Ahmad Ikram

Beberapa warga Masyarakat Tanah Rajae bermohon untuk direalisasikan apa  yang mereka butuhkan  di antaranya:

1. Bak Air , Warga Tanah Rajae sangat mengharapkan bantuan Bak Air tersebut mengingat warga kesulitan air bersih khususnya di musim kemarau

2. Mesin Katinting , warga mengharap agar pemerintah bisa membatu pengadaan mesin katinting karena mata pencaharian sebagian warga adalah nelayan

3. Bantuan Lampu Jalan , warga juga bermohon lampu jalan untuk di pasang di bagian bagian jalan yang di anggap membutuhkan penerangan

4. Masyarakat juga mengusulkan Pemagaran Masjid yang ada di Tanah Rajae , Masyrakat sangat mengharap sepenuhnya untuk bisa direalisasikan apa yang telah diminta oleh warga

Usai masyarakat  menyampaikan aspirasinya , Ahmad Ikram  menegaskan komitmennya untuk mengawal seluruh aspirasi yang disampaikan warga sebagai mana fungsinya di DPRD kabupaten Pangkep. 

"Moment ini penting bagi kami anggota DPRD untuk mengetahui apa yang diinginkan warga yang ada di daerah pemilihan kami,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, anggota Komisi 3 DPRD Kabupaten Pangkep itu, menerima aspirasi masyarakat

"Aspirasi yang disampaikan konstituen ini akan kita sampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pangkep agar dapat ditindaklanjuti dan bisa direalisasikan sesuai harapan masyarakat,” katanya.

Ahmad Ikram mengajak masyarakat agar terus mendukung upaya yang dilakukan Komisi III DPRD Kabupaten Pangkep melalui dialog yang produktif untuk menghasilkan solusi masalah di Kabupaten Pangkep.

"Maka kami siap selalu menampung aspirasi dari masyarakat untuk membangun Kabupaten Pangkep agar lebih baik lagi. Insya Allah akan kami perjuangkan secara optimal," katanya.

Reses masa sidang pertama ini menjadi momen penting untuk mempererat hubungan antara masyarakat dan wakilnya di parlemen, sekaligus menegaskan komitmen Ahmad Ikram dalam memperjuangkan Aspirasi Rakyat Pangkep.


(thiar)

Jumat, November 15, 2024

Persiapkan WBP untuk Bermasyarakat Mandiri, Lapas Tolitoli Gelar Pelatihan Bersertifikat

METRO ONLINE Tolitoli - Dalam upaya memberikan bekal keterampilan dan meningkatkan peluang kerja bagi warga binaan setelah bebas, Lapas Tolitoli bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tolitoli kembali menyelenggarakan program pelatihan bersertifikat selama 3 (tiga) hari..


Pelatihan bersertifikat bagi warga binaan kali ini berfokus di bidang Pertukangan Kayu yang akan diikuti oleh 20 warga binaan yang terpilih melalui tahap pembinaan asesmen yang dilakukan oleh Seksi Bimnadik & Giatja. 

Membuka kegiatan Kalapas Tolitoli, Muhammad Ishak menyampaikan melalui kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat menumbuhkan hard skill warga binaan guna menghasilkan tenaga-tenaga yang terampil dan bersertifikat serta menghasilkan warga binaan yang memiliki kreatifitas tinggi. 

"Dengan pembekalan yang kita berikan, diharapkan setelah bebas nanti para warga binaan dapat menggunakan keterampilan yang telah mereka pelajari untuk bekerja dan hidup mandiri, sehingga tidak mengulangi lagi tindak pidana yang telah dilakukan" ujar Muhammad Ishak

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tolitoli menyampaikan terima kasih karena masih dipercaya untuk memberikan pelatihan bersertifikat kepada warga binaan Lapas Tolitoli

"Kami berharap kegiatan ini dapat terus berkelanjutan kedepannya supaya ilmu yang didapat oleh warga binaan selama pelatihan dapat terus dikembangkan," ujar Ardi Manggona

Pelatihan ini menghadirkan instruktur profesional dari bidang Pertukangan Kayu. Warga binaan peserta pelatihan mendapatkan pelatihan teori dan praktik secara komprehensif, sehingga diharapkan mampu menguasai keahlian yang diajarkan dengan baik.

Salah satu warga binaan peserta pelatihan mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada jajaran Lapas Tolitoli atas kesempatan yang diberikan untuk mengikuti program ini. "Saya sangat senang bisa mengikuti pelatihan ini. Saya berharap setelah bebas nanti dapat mempraktekkan ilmu yang didapat sehingga tidak menjadi beban keluarga lagi" tutur warga binaan tersebut.

Program pelatihan bersertifikat ini merupakan salah satu upaya Lapas Tolitoli dalam memberikan pelayanan maksimal kepada warga binaan. Dengan memberikan bekal keterampilan kepada warga binaan diharapkan mereka dapat menjadi anggota masyarakat yang produktif dan bermanfaat setelah bebas.


Editor : Muh  Sain

Dukung Penuh Asta Cita, Menteri Hukum Lantik 11 Pimpinan Baru

METRO ONLINE Jakarta - Guna mewujudkan Asta Cita Presiden-Wakil Presiden RI, Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, melantik 11 pimpinan eselon I baru di lingkungan Kementerian Hukum Republik Indonesia (Kemenkum RI) untuk membantu dalam menjalankan tugasnya. 

Saat memberikan sambutan, Menteri Hukum mengatakan, bahwa Kementerian Hukum mendapatkan mandat dari Presiden Prabowo Subianto untuk mewujudkan Asta Cita poin ke tujuh, yaitu berfokus pada penguatan reformasi politik, hukum, dan birokrasi, serta pencegahan dan pemberantasan korupsi. 

“Upaya (pelantikan) ini bertujuan untuk mewujudkan supremasi hukum yang transparan dan adil” ujar Supratman dalam acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Hukum, di Graha Pengayoman, Jakarta, Jumat (15/11/2024). 

Dihadapan para pimpinan baru tersebut, Supratman berpesan agar para pejabat yang baru dilantik untuk bekerja maksimal untuk Indonesia. 

“Jabatan dan kekuasaan pasti berakhir. Entah kita ikhlas atau tidak, kekuasaan itu akan kita tinggalkan. Oleh karena itu, mari kita buat bersama yang terbaik bagi bangsa dan negara” terangnya. 

Supratman juga menekankan, bahwa ada lima poin yang perlu dipedomani oleh para pimpinan di Kemenkum.

"Yang pertama jaga integritas dan akuntabilitas; kemudian dukung reformasi birokrasi; lalu kembangkan kompetensi dan profesionalisme; dan perkuat sinergi antar-Kementerian; serta berikan keteladanan dan semangat," tandas Supratman.

Berdasarkan salinan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 169/ TPA Tahun 2024, diketahui bahwa beberapa pejabat Kementerian Hukum dan HAM kembali diberikan kepercayaan oleh Presiden untuk mengisi posisi pimpinan tinggi madya di Kementerian Hukum, diantaranya Komjen Pol. Dr. Nico Afinta sebagai Sekretaris Jenderal Kemenkum, Dr. Dhahana Putra sebagai Direktur Jenderal Peraturan Perundang-undangan; Ir. Razilu, sebagai Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual. 

Lalu ada Irjen Pol. Dr. Reynhard Silitonga sebagai Inspektur Jenderal Kemenkum, Min Usihen sebagai Kepala Badan Pembinaan Hukum Nasional. 

Selain itu, ada beberapa nama baru yang juga terpilih untuk mengisi posisi pimpinan tinggi madya di Kementerian Hukum seperti Dr. Widodo sebagai Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum, Andry Indradry sebagai Kepala Badan Strategi Kebijakan Hukum, dan G.A.P. Suwardani sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia. 

Untuk posisi Staf Ahli Kementerian Hukum, Presiden Prabowo menunjuk Komjen Pol. (Purn.) Dr. (H.C.). Andap Budhi Revianto sebagai Staf Ahli Bidang Politik dan Keamanan Kemenkum, Wisnu Nugroho Dewanto sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Sosial Kemenkum, serta Dr. Sucipto sebagai Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga dan Penguatan Reformasi Birokrasi Kemenkum.


Editor : Muh Sain

Aktualisasi CPNS, berikan visibilitas yang baik kepada Petugas Jaga Pos Menara

METRO ONLINE Tolitoli - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) memiliki peran penting dalam sistem peradilan Indonesia, tidak hanya sebagai tempat pelaksanaan hukuman, tetapi juga sebagai institusi pembinaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Lapas Kelas IIB Tolitoli, di bawah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, terus berupaya meningkatkan kualitas pengawasan dan keamanan, termasuk melalui penerapan penerangan di area strategis, Kamis (14/11/24).

Sebagai bagian dari kegiatan aktualisasi dalam Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS), solusi yang diajukan adalah pemasangan lampu sorot di pos menara untuk meningkatkan visibilitas dan deteksi dini aktivitas mencurigakan. Langkah ini sejalan dengan nilai adaptif ASN BerAKHLAK, yang menuntut inovasi dalam melaksanakan tugas. Teknologi sederhana ini diharapkan dapat mendukung pengawasan yang lebih efektif, meningkatkan keamanan, dan membangun kepercayaan publik terhadap Lapas.

“Dari awal Saya menerima saran yang diberikan oleh Pak Andi selaku CPNS, Saya langsung menyetujui ide itu, beberapa kali kami melakukan pemantauan tempat pemasangan yang cocok untuk lampu sorot, sampai dipasang dan sangat membantu visibilatas Petugas Jaga Pos Menara,” ujar Syamsul Bahri selaku Kasi Adm dan Kamtib serta Mentor CPNS

Inisiatif ini tidak hanya menjadi solusi praktis terhadap permasalahan yang dihadapi Lapas Kelas IIB Tolitoli, tetapi juga merupakan wujud kontribusi nyata sebagai ASN dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman, kondusif, dan profesional. Hal ini juga mendukung misi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam menciptakan layanan dan pengelolaan lapas yang aman dan modern.

“Saya sangat mengapresiasi inovasi yang dilakukan oleh Adik Kita, Pak Andi, Semoga lancar dengan Aktualisasinya hingga dilantik menjadi PNS,” Ujar Muhammad Ishak selaku Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli.


Editor : Muh Sain

Optimalkan Pemasaran Produk Karya Warga Binaan, Lapas Tolitoli Gandeng Instansi Terkait

METRO ONLINE Tolitoli (15/11) - Lapas Kelas IIB Tolitoli baru saja teken Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Dinas Koperasi & UMKM dan Kantor Pos Cabang Tolitoli untuk mengoptimalkan pemasaran hasil karya yang diproduksi Warga Binaan saat menjalani pidana di dalam Lapas/Rutan.

Kalapas Tolitoli Muhammad Ishak Menyampaikan "Pembinaan Kemandirian di Lapas Tolitoli kepada Warga Binaan menghasilkan salah satu produk yang saat ini telah terdaftar dan terbit merknya yaitu “Bokayong” yg digunakan untuk produk Catur, saat ini juga Lapas Tolitoli memanti terbitnya merk “Kawarbin” untuk produk keterampilan yag dihasilkan dari bahan dasar batok kelapa, sedangkan untuk produk  Kaligrafi dari batok kelapas Lapas Tolitoli juga sudah mendaftarkan merk “BinaCocoGrafi”. Oleh karena Produksi Karya Warga Binaan terus dilakukan maka perlu dilakukan Optimalisasi Pemasaran Produk Karya Waga Binaan Lapas Tolitoli".

Kegiatan ini diselenggarakan untuk mengatasi tantangan utama dalam pemasaran hasil karya warga binaan pemasyarakatan pada Lapas Kelas IIB Tolitoli. kita menyadari bahwa tantangan terbesar dalam pembinaan kemandirian adalah aspek pemasaran hasil karya warga binaan. Seringkali, produk-produk berkualitas yang dihasilkan oleh warga binaan menghadapi kendala dalam hal akses pasar dan jangkauan distribusi yang terbatas.

Penandatanganan kerja sama pada hari ini merupakan langkah strategis dan inovatif dalam upaya meningkatkan kemampuan dalam membuat produk berkualitas, glorifikasi dalam memasarkan produk, serta meningkatnya nilai ekonomis produk. Dengan PKS ini, Lapas TOlitoli menggantungkan harapan agar pembinaan bisa menjadi lebih berkualitas menuju pemasyarakatan yang produktif dan bermanfaat.


Editor ; Muh Sain

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved