Jelang Lomba Desa Se Kabupaten Sinjai,Camat Bulupoddo Kerja Bakti Bersama Babinsa,Mahasiswa K3 UMSI Serta Mahasiswa KKN-P IAIM

METRO ONLINE SINJAI--Menjelang Lomba Desa Se Kabupaten Sinjai, Pemerintah Kecamatan Bulupoddo Terjungkan Seluruh Babinsa di 7 Desa Dan Seluruh Mahasiswa K3 UMSI Serta KKN-P IAIM Sinjai Yang Ada di Bulupoddo Untuk Melaksanakan kerja bakti di Dusun Saharu Desa Lamatti Riattang Kecamatan Bulupoddo Kabupaten Sinjai. Minggu,(27/02/21).

Kerja bakti ini dipimpin Langsung oleh Camat Bulupoddo A.Sofwan Sabirin dan dihadiri oleh  Polsek Bulupoddo Bripka Zubair,Seluruh Babinsa di  7 Desa yang Ada di Kecamatan Bulupoddo,Aparat Desa Lamatti Riattang, Kepala Dusun Saharu,Ketua Karang Taruna Kecamatan Bulupoddo,Ketua Karang Taruna Desa Lamatti Riattang dan Satpol PP Bulupoddo,Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sinjai (UMSI) serta IAIM Sinjai yang melakukan KKN-P di Kecamatan Bulupoddo.

Camat Bulupoddo  A.Sofwan Sabirin Saat di temui di Lokasi  mengatakan, bahwa kerja bakti ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan setiap hari Minggu di Desa Lamatti Riattang kenapa kita Pusatkan di Desa Lamatti Riattang karena Desa ini Terpilih Nanti Bulan Maret insya Allah desa ini  ikut Nanti ikut Lomba Desa Se Kabupaten Sinjai Dan Hadirnya para mahasiswa dari dua perguruan tinggi di Sinjai yang ikut serta dalam aksi sosial ini memberi semangat dan motivasi bagi warga untuk bersama-sama membersihkan Serta dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.Ujar Sofwan Sabirin Yang Juga Anak Dari Mantan Bupati Sinjai Periode 2014-2018.

Sementara Muh Satria Selaku Koordinator Kecamatan Kuliah Kerja Karya (K3)UMSI Sinjai Mengatakan Bahwa ini Merupakan Sebagai tindak Lanjut Dari Program Kerja Kami di Kecamatan Bulupoddo dan Kami akan Bersinergi bersama Pemerintah kecamatan bulupoddo,Dan Pemerintah Desa Lamatti Riattang Untuk Melaksanakan Kerja Bakti Dan Alhamdulillah Setiap Hari Minggu Kita Laksanakan Kerja Bakti dan Hari ini kita Pusatkan di Dusun Saharu Karena Desa ini Merupakan Insya Allah Bulan Maret Akan dilaksanakan Pesta Lomba Desa Se Kabupaten Sinjai Ungkap Satria.

Laporan: Ilham Hs

Editor:Muh Sain

Camat Ma'rang,Akibat Angin Puting Beliung 49 Unit rumah mengalami Kerusakan

METRO ONLINE,PANGKEP-Camat Ma'rang Hj.Dasriana,S.Sos.M.M yang didampingi kapolsek Ma'rang juga Danramil 1421-05 pangkep perihal  bencana alam angin puting beliau di Desa Pitue dan Desa Pitusunggu Kecamatan Ma'rang kabupaten pangkep.Sabtu 27/02/2021

Sekitar pkl 16.30 wita di Kampung Baru Desa Pitusungu, Kampung Sabange dan Kampung Jennae Desa Pitue terjadi bencana alam angin puting beliung yg mengakibatkan 49 unit rumah rusak berat dan rusak ringan.

Adapun krolonogis kejadianSekitar pkl 16.20 wita terjadi hujan lebat disertai angin kencang dan petir tiba-tiba datang angin puting beliung dan langsung memporak porandakan rumah warga.

Akibat kejadian tersebut tidak adaKorban jiwa namun kerugian materil 49 unit rumah mengalami kerusakan baik ringan maupun rusak berat kerugian sampai saat ini blm bisa di taksir.

Adapun Nama-nama pemilik rumah yg terkena bencana sbb:

"DESA PITUSUNGGU:

1. Rendis

2. Deng Gangka ( Rusak berat ).

3. Pate ( Rusak berat ).

4. Iye' Ena

5. Nau

6. Suri

7. Daming

8. Ali

9. Tuo

10. Rose

11. Tame

12. Risna

13. Deng Sara

14. Kahar

15. Ansar

16. Mansyur

17. Wela

18. Deng Tokko

19. Fatima

20. Lepu

21. Sudire

22. Daddi

23. Dude

24. Hawi

25. Dalle

26. Tunggu

27. Arase

28. Bade

29. Paliweng ( 2 unit rumah ).

30. Enni

31. Ical

32. Rahman

33. Ajeng

34. Asis

35. Muis

36. Rasyid

37. Rahmatia

38. Habe

39. Hj. Basia

40. Badera

41. Hj. Masuara.

"Adapu di Desa Pitue Kp.Sabange yang terkena dampak angin puting beliung yaitu

1. Darwis 

2. Risnawati

3. Idawati

4. Caci

5. Hale ( Rusak berat ) dan dikampung Jennae kecamatan Ma'rang yang terkena dampak angin puting beliung ada 2 warga yaitu

1. Pamu.

2. Ma'as.

Sementara di Desa punranga satu orang yaitu

1.Herman.

Dandim 1421Pangkep Hengky Vantriardo,S.E.,M.M.,M.HAN memerintahkan Danramil dan Babinsa Kec Marang mendatangi tempat kejadian

Sekitar pkl 17.15 wita Drs. H. Syahban Sammana SH Wakil bupati pangkep terpilih di dampingi Hj. Najemiah SP. ( Kadis Sosial ) dan H.Pattola Husain SE( Anggota DPRD Kab Pangkep dari Fraksi Partai Golkar meninjau langsung lokasi kejadian.

"Pada sekitar Pukul 19.20 wita Tim dari BPBD Kabupaten pangkep DPP Ridwan S.Sos MM ( Kabid BPBD ) tiba di lokasi bencana membawa bantuan berupa tenda terpal ukuran 3x4 sebanyak 55 buah ,Selimut 55 buah dan rencana besok pagi baru di bagikan ke warga mengingat situasi gelap dan  sementara bantuan tersebut dititip dirumah Ketua BPD Desa Pitusunggu H.Naharuddin.

Hingga saat ini dilokasi bencana masih hujan gerimis , Camat Ma'rang Hj.Dasriana,S.Sos.M.M  menghimbau kepada seluruh warga agar tetap waspada dan berhati-hati semoga tidak ada lagi Angin Puting Beliung susulan.ungkapnya.(Thiar taba)

Jaringan listrik Desa Pantai Harapan Dipadamkan Sementara, Ini Penyampaian Boy ilham Wahyudi

METRO ONLINE LINGGA– PLN Penuba  melakukan pemadaman listrik di wilayah Desa pantai harapan dan sekitarnya dikarenakan sedang melakukan pembersihan jaringan, Minggu 28/02/2021

Pembersihan tersebut dilakukan di sepanjang Desa pantai harapan Kecamatan Selayar. Pemadaman ditargetkan dari pagi sampai  sore nanti

Petugas yang dikerahkan melakukan pembersihan sebanyak 10 orang Dari PLN Dabo Singkep 6 orang dari PLN penuba sendiri ,perwakilan Kapolsubsektor penuba dan di bantu beberapa orang masyarakat setempat

Boy Ilham Wahyudi sebagai manager PLN Dabo Singkep saat kami temui di lapangan saat melakukan perampalan jaringan listrik menyampaikan: Sebelum melakukan pembersihan jaringan, petugas sebelumnya sudah mensurvey pada Jumat  26/02 kemaren dan pada hari ini Minggu kita mulai melakukan pembersihan, titik-titik yang bakal dibersihkan.

Rencana dilakukan pembersihan sepanjang satu KMS yaitu 1 kilometer sircuit ,yang dibersihkan dari ganguan tanaman tumbuh di sepanjang jalur listrik di Desa pantai harapan ini

Dan kita juga sudah menyampaikan kepada pihak desa dan jajaran bawahannya Dusun ,RT,Rw dengan adanya pemadaman sementara ini,ungkap Boy ilham Wahyudi

Lanjut  Boy ilham Wahyudi,untuk area tersebut  yang sangat menghawatirkan Sekali karena banyak pohon pohon besar yang memiliki tinggi sudah melebihi kabal jaringan sehingga sangat berpotensi untuk menyebabkan gangguan listrik terutama di area Desa pantai harapan  ini

Pihak PLN meminta kepada masyarakat terutama pemilik tanam tumbuh untuk bisa merelakan tanam tumbuhnya di bersihkan demi kebaikan bersama. 

Sebab suplay jaringan di wilayah Desa pantai harapan antara kampung pangkal danam dengan kampong teluk lanjut ini  sangat banyak pohon pohon yang bakal mengganggu jaringan listrik

Selain itu, kepada masyarakat Desa pantai harapan  yang sering mengeluhkan pemadaman listrik, pihaknya juga meminta maaf karena pelayanan yang belum bisa memuaskan para pelanggan di  wilayah kecamatan Selayar ini.

Dengan adanya perampalan ini kami berharap kepada rekan rekan yang ada di PLN penuba ini bisa melanjut kan perampalan kedepannya apa bila terdapat pohon pohon yang mengganggu aliran listrik ini

“Petugas kita  yang ada di PLN penuba ini berjumlah 6 orang, dan memang sejauh ini kita akui masih belum maksimal dalam pelayanan dan belum bisa menyamai  masyarakat  kecamatan Selayar ini

Pembersihan jaringan ini kita lakukan sampai sore nanti,dan pada sore ini juga PLN tetap kita hidupkan setelah pekerjaan ini selesai ,tukasnya (Pendy)

Gubernur Sulsel Bersama As dan ER Resmi Tahanan KPK

 

METRO ONLINE Jakarta-Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah, ditetapkan sebagai tersangka dan sudah resmi jadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan korupsi, awalnya Nurdin tertangkap tangan di Kota Makassar, Sabtu (27/2/2021).

Dimana Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah (NA), sebagai tersangka dugaan suap infrastruktur.

Nurdin Abdullah bersama dua orang lainnya terlihat memakai rompi tahanan KPK berwarna oranye saat lembaga anti rasuah merilis penangkapan tersebut pada Minggu (28/2/2021) dini hari WIB.

"ER beserta uang dalam koper sejumlah sekitar 2 miliar rupiah turut disita dari rumah dinasnya," ujar Firli seperti ditayangkan YouTube KPK RI, Minggu (28/2/2021).

Mantan Bupati Kabupaten Bantaeng dua periode penerimaan gratifikasi atau hadiah terkait dengan pengadaan barang jasa, perizinan pembangunan infrastruktur di lingkungan Pemprov Sulsel tahun 2021.

Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, kontraktor AS (Agung Sucipto) yang turut diamankan hendak memberikan uang kepada Nurdin Abdullah melalui perantara Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemprov Sulsel berinisial ER (Edy Rahmat).

"Bahwa akan ada adanya dugaan penerimaan sejumlah uang oleh penyelenggara negara oleh AS kepada NA melalui perantara ER sebagai representasi sekaligus orang kepercayaan saudara NA," ujar Firli melalui tayangan live KPK di YouTube.

AS berkeinginan mendapatkan proyek infrastruktur di Sulsel. Menurut Firli, Agung telah mendapat sejumlah proyek di Sulsel salah satunya pengerjaan jalan di Kabupaten Sinjai.

Firli menyebut Agung telah berkomunikasi dengan AS kembali mendapat proyek di tahun 2021. Dalam beberapa komunikasi, diduga ada tawar-menawar fee yang nantinya dikerjakan A.

Setelah melakukan penyelidikan, polisi menetapkan Nurdin Abdullah dan Edy Rahmat sebagai tersangka dugaan penerima suap proyek infrastruktur dan Agung sebagai pemberi.

"Berdasarkan keterangan para saksi yang cukup, maka KPK berkeyakinan tersangka dalam perkara ini sebanyak tiga orang. Pertama sebagai penerima yaitu saudara NA dan ER. Sedangkan pemberi adalah saudara AS," tandas Firli.

Lembaga anti rasuah menetapkan NA sebagai tersangka bersama dua orang lainnya, yakni kontraktor sekaligus Direktur PT Agung Perdana Bulukumba , Agung Sucipto (AS) selaku pemberi suap dan Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemprov Sulsel, Edy Rahmat (ER), sebagai perantara.

Saat merilis perkara tersebut, KPK memperlihatkan barang bukti operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan di sejumlah lokasi di Sulsel pada Jumat sampai Sabtu, 27 Februari 2021 dini hari.

Menurut Ketua KPK, Firli Bahuri, koper tersebut dibawa oleh tersangka Agung dan dipindahkan ke mobil Edy di Jalan Sultan Hasanuddin, Makassar, pada Sabtu dini hari. Tak lama berselang, tim KPK mencokok ER bersama duit tersebut.

Secara kronologis, KPK pertama kali menangkap Agung dalam perjalanan dari Makassar menuju Bulukumba setelah koper berisi uang diserahkan kepada Edy. Setelahnya, penyidik KPK menangkap Edy bersama supirnya dan Nurdin Abdullah bersama ajudannya (**)

Polres Pelabuhan Makassar terus Gaungkan Prokes dengan Patroli Sambang dan Sosialisasi

METRO ONLINE MAKASSAR-- Untuk mencegah penyebaran virus Covid 19, Tim Ops Aman Nusa II Polres Pelabuhan Makassar melakukan aksi prefentiv dan preemtiv dengan melaksanakan patroli sekaligus memberikan imbauan Protokol Kesehatan kepada para Masyarakat yang berada di wilayah hukumnya

Situasi pandemi Covid-19 yang belum berakhir, upaya mencegah dan mengantisipasi cluster baru Covid-19 di Wilayah Hukum Polres Pelabuhan Makassar dengan tidak bosan dan secara berkesinambungan melakukan sambang serta patroli berikan imbauan, mengajak dan mengingatkan Masyarakat selalu disiplin Prokes" jelas Paur humas IPDA Burhanuddin Karim

Antisipasi penyebaran covid-19 mulai dari kegiatan Patroli, imbauan dan Sosialisasi untuk mengajak masyarakat agar bersatu melawan Covid 19 menjadi pelopor Prokes kesehatan dan mensukseskan Vaksinasi Covid"jelas Paur Subbag Humas Polres Pelabuhan Makassar.(")