METRO ONLINE Tolitoli- Kepala Seksi Bimbingan Narapidana, Anak Didik dan Kegiatan Kerja Feldianto, S.H didampingi oleh Kepala Seksi Bimbingan Kerja Frengki, S.H Kontrol ke bengkel kerja Lapas Tolitoli. Jum’at (14/06/2024).
Untuk meningkatkan kualitas diri narapidana yang sedang menjalani masa pidananya di Lapas mereka dapat mengekspresikan diri, berlatih dan menyalurkan minat bakatnya, salah satunya bisa disalurkan lewat bengkel kerja yang ada di Lapas Tolitoli. Kegiatan pembinaan kemandirian yang berlangsung di bengkel kerja Lapas Tolitoli saat ini yaitu kegiatan pertukangan dan las, guna memastikan kegiatan tersebut berjalan aman dan lancar Kasi Bimnadikgiatja Feldianto, S.H didampingi oleh Kasubsi Bimker, Frengki, S.H yang bertanggung jawab dalam program ini lakukan kontrol untuk melihat langsung proses kegiatan yang sedang berlangsung “kontrol untuk melihat langsung kegiatan pembinaan kemandirian di bengkel kerja ini kami lakukan untuk memastikan kegiatan berjalan dengan aman dan lancar. Tidak hanya itu kami juga melakukan pengawasan dan pengecekan terhadap hasil karya warga binaan untuk menjaga kualitas hasil karyanya, apalagi hasil karya warga binaan di Lapas Tolitoli ini sudah diminati banyak konsumen. Hasil karya warga binaan Lapas Tolitoli yang dibuat dibengkel kerja ini yang paling diminati oleh konsumen diantaranya ialah catur, kotak tissue, baki yang semuanya terbuat dari bahan dasar batok kelapa” ucapnya.Narapidana di Lapas Tolitoli menunjukkan keahlian yang luar biasa dalam kegiatan pertukangan dan las sebagai hasil dari partisipasi aktif mereka dalam program pembinaan. Dengan tekun mengasah keterampilan mereka, para narapidana telah mencapai tingkat kecakapan yang mengesankan. Kegiatan ini tidak hanya memberikan mereka keterampilan teknis, tetapi juga membantu membangun rasa tanggung jawab dan disiplin.
Para narapidana yang terampil dalam kegiatan ini tidak hanya menciptakan hasil karya yang berkualitas, tetapi juga menunjukkan semangat dan dedikasi dalam mengembangkan potensi mereka. Program pembinaan kemandirian di Lapas Tolitoli memberikan mereka peluang nyata untuk mempersiapkan diri menuju reintegrasi ke masyarakat dengan keterampilan yang dapat memberikan kontribusi positif di berbagai bidang.
Editor : Muh Sain