METRO ONLINE, SINJAI - Petugas pemasyarakatan harus mempunyai kemampuan dasar dalam penggunaan senjata api. Dengan memiliki kemampuan dalam penggunaan senjata api maka pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Rutan akan lebih efektif.
Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kemampuan penggunaan senjata api yaitu dengan latihan menembak. Namun latihan menembak menggunakan senjata api sangat sulit dan harus memenuhi beberapa prosedur, oleh karena itu pegawai Rutan Kelas IIB Sinjai kanwil Kemenkumham Sulsel memikirkan solusi yang tepat untuk mengatasi hal tersebut.
Setelah melakukan latihan menembak beberapa kali menggunakan senapan angin, maka dibentuklah klub penembak senapan angin Rutan Kelas IIB Sinjai. Klub senapan angin Rutan Kelas IIB Sinjai beranggotakan pegawai Rutan Kelas IIB Sinjai yang memiliki hobi berburu.
Anggota klub senapan angin yang bernama Rutan Sinjai Shooting Club ini melakukan latihan tembak di area brandgang Rutan kelas IIB Sinjai.
Jika memiliki waktu luang, anggota klub senapan angin Rutan Sinjai latihan menembak di hutan sambil berburu binatang buruan dan mempertajam kemampuan pegawai Rutan Sinjai dalam menembak.
Kepala Rutan Kelas IIB Sinjai Muhammad Ishak berharap dengan adanya klub senapan angin ini dapat mempererat tali persaudaraan di Rutan Kelas IIB Sinjai serta dapat meningkatkan kemampuan pegawai Rutan Kelas IIB Sinjai dalam menggunakan senjata api.
"Saya berharap dengan adanya komunitas menembak ini, dapat mempererat rasa kekeluargaan di lingkungan Rutan Kelas IIB Sinjai serta dapat meningkatkan kemampuan pegawai Rutan Sinjai dalam menggunakan senjata api", Harap Muhammad Ishak. Jumat (9/9/22).
Editor: Muh. Sai
