-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar



Minggu, Desember 19, 2021

Prajurit TNI AL Laksanakan Pengobatan Ke Korban Gempa Di Posko Pengungsian Pulau Kalaotoa

Prajurit TNI AL Laksanakan Pengobatan Ke Korban Gempa Di Posko Pengungsian Pulau Kalaotoa

METRO ONLINE Selayar-Tak hanya beberapa rumah warga pulau Kalaotoa saja yang hancur akibat dari gempa yang terjadi pada tanggal 14 Desember 2021 yang lalu, namun masalah kesehatan juga dirasakan oleh para warga yang terdampak bencana gempa bermagnitudo 7,4 SR tersebut. 

Oleh karena itu,  selain memberikan bantuan logistik dengan menggunakan Kal Mamuju II-6-64, TNI AL juga menurunkan personel Kesehatan melaksanakan kegiatan pengobatan kepada warga korban pasca gempa di tenda dan posko pengungsian di Pulau Kalaotoa Kecamatan Pasilambena Kab. Selayar, Minggu (19/12/2021). 

Dengan mendatangi tenda dan posko pengungsian yang ada di Kecamatan Pasilambena, para Personel Kesehatan dari Dinas Kesehatan (Diskes) Lantamal VI tersebut memberikan bantuan pengobatan medis kepada warga dengan berbagai keluhan masalah kesehatan pasca bencana gempa yang terjadi beberapa waktu lalu.

Bintara Kesehatan Lantamal VI Serda APM Supardi mengatakan personel Diskes Lantamal VI yang tergabung dalam tim bakti sosial di Pulau Kalaotoa telah melaksanakan pengobatan kepada korban terdampak gempa. 

"Di tenda dan Posko pengungsian kecamatan Pasilambena, personel Diskes Lantamal VI telah melaksanakan pengobatan  dua orang yang mengalami patah tulang tertimpa bangunan rumah", ujarnya. 

"Kami di tenda dan posko pengungsian juga melaksanakan perawatan luka dan memberikan obat-obatan kepada masyarakat serta pemberian suplemen vitamin kepada para pengungsi", pungkas Serda APM Supardi. 

Sementara itu, ditempat terpisah Camat Pasilambena Patta Bau, S. Sos, M.Si menjelaskan total korban sampai saat yang terindentifikasi dan sudah di tangani secara medis sebanyak 101 orang. 

2 Korban lagi sudah dirujuk ke RSUD K.H.Haiyyung kab Kepulauan Selayar serta 13  orang korban yang harus di Rujuk, 4 diantaranya Ibu hamil namun belum ada sarana kapal dan masih dirawat di tenda pengungsian", jelas Camat Pasilambena .


(laporan) Ardhy

Berita Terkait

Berita Lainnya

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved