-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar



Selasa, September 15, 2020

"Terabaikan" dari Pembahasan APBD- P, Belasan Awak Media Seruduk DPRD Lingga

"Terabaikan" dari Pembahasan APBD- P, Belasan Awak Media Seruduk DPRD Lingga

METRO ONLINE,LINGGA - Mungkin kata miris yang bisa menggambarkan nasib Wartawan (kuli tinta) di Kabupaten Lingga saat ini, kenapa tidak, satu-satunya mata pencaharian para kuli tinta tersebut tidak dianggarkan di Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan TA 2020, Senin (14/09/20).

Salah satu Kepala Biro Media di Kabupaten Lingga yang enggan namanya disebutkan mengatakan APBD-P 2020 anggaran publikasi media seperti tidak diperjuangkan, bahkan kedatangan wartawan untuk kedua kalinya belum juga mendapatkan keputusan tentang hasib kuli tinta kedepan.

“Kita hanya meminta kedermawaan kalian saja para pemangku jabatan, kami tidak mencari kaya hanya menumpang mencari makan, jika hal ini pun dianggap sebelah mata maka kami sadari jika mungkin kami para kuli tinta ini memang tidak perna dianggap ada di Kabupaten Lingga ini,” kata salah Biro Media Kabupaten Lingga.

Hari ini, untuk mempertanyakan kepastian anggaran publikasi di DPRD Kabupaten Lingga, sejumlah awak media kembali mendatangi kantor wakil rakyat itu, namun kembali bukan hasil yang dibawa pulang melainkan kenyataan bahwa daerah tidak memiliki anggaran.

“Kita sudah hearing dikantor DPRD Lingga untuk ke dua kalinya dan menemui ketua DPRD Lingga, namun dia (Ahmad Nashiruddin.Red) menyebutkan sampai hari ini untuk di P tidak bisa,” tambahnya.
Sementara itu, terkait tidak tersediannya anggaran publikasi di Humas DPRD Lingga pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan TA 2020.

Ketua DPRD Lingga, Ahmad Nashiruddin mengatakan dengan keadaan covid-19 ketersedian pos anggaran sangat terbatas.

“Anggaran covid seperti ini untuk di pahami semua, kemudian tahun ini juga berkaitan dengan Pilkada dan kite mengepos anggaran juga besar, ya covid lah yang menjadi luar biasa hari ini,” kata Ketua DPRD Lingga yang juga mantan Wartawan.

Diketahui, sebelumnya Sekretariat DPRD Lingga sudah memutuskan kerja sama di Bulan April 2020, yang artinya kerjasama itu hanya berjalan selama 4 bulan saja terhitung dari Bulan Januari 2020, untuk itu sangat disayangkan ditengah pandemi covid-19 ini media seperti terabaikan dari pembahasan APBD- P, akan kah para media di Kabupaten Lingga mati suri, apalagi mayoritas para wartawan tersebut putra daerah. (pendy)

Berita Terkait

Berita Lainnya

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved