-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar



Minggu, Agustus 30, 2020

Kepala BPS Sinjai Luruskan ada nya isu Permainan dalam Perekrutan Petugas Sensus

Kepala BPS Sinjai  Luruskan  ada nya isu Permainan dalam  Perekrutan Petugas Sensus

METRO ONLINE SINJAI. Hasil seleksi penerimaan Petugas Sensus (PS)  Kabupaten Sinjai untuk tahap kedua telah diumumkan pihak Badan Pusat Statistik (BPS) Sinjai 17 Agustus 2020 lalu melalui website resmi BPS Sinjai yang juga diunggah di laman Facebook dan instagram resmi BPS Sinjai di hari yang sama.

Pengumuman tersebut memuat 190 nama calon petugas sensus yang lulus seleksi tahap kedua beserta nama-nama petugas cadangan. Namun berdasarkan pantauan di kolom komentar unggahan pengumuman di Facebook BPS Sinjai, salah satu netizen dengan nama akun Uttha Jhi E, memberikan komentar dengan kesan meragukan hasil rekruitmen yang dilakukan pihak BPS Sinjai yang dianggap perekrutan mengutamakan petugas sensus yang sudah dikenal oleh pihak BPS Sinjai.

"Pura-pura diumumkan hari ini padahal dari kemarin sudah ada hasilnya, itu itu tonji," tulis pemilik akun bernama Uttha Jhi.

Ditemui di ruang kerjanya, 29/08/20 Kepala BPS Sinjai, Suparno Pani juga  mengaku telah mendengarkan adanya informasi terkait adanya pihak-pihak yang menyangsikan proses perekrutan petugas sensus Sinjai 2020.

"Iya, Saya mendengar ada beberapa orang yang menilai bahwa petugas sensus yang lulus adalah mayoritas mitra kerja BPS," jelas Suparno.

Lebih lanjut Suparno pun membantah jika ada pihak yang menilai bahwa perekrutan petugas sensus 2020 tidak dilakukan sesuai prosedur atau tidak secara selektif atau sengaja telah diatur. Terkait adanya petugas yang lulus dan pernah menjadi mitra BPS Sinjai sebagai petugas dalam kegiatan pendataan yang lain, Suparno pun menilai hal tersebut adalah wajar, mengingat pertanyaan dalam ujian adalah mayoritas tentang ilmu statistik dan kependudukan yang dimungkinkan telah dipahami secara mendalam oleh mereka yang telah berpengalaman.

"Kenapa mitra banyak yang lulus karena soalnya (soal ujian wawancara dan ujian tertulis online), mereka sudah paham semua, karena itu pekerjaan sehari-harinya mereka," ungkap Suparno.

Dengan perekrutan yang banyak meluluskan orang-orang yang berpengalaman di bidangnya, Suparno menilai hal itu sangat penting agar sensus penduduk yang diharapkan menghasilkan data valid dan berkualitas dapat dicapai, terlebih waktu pendataan sesuai aturan dari BPS pusat hanya 15 hari.

Selain itu, dalam persyaratan penerimaan petugas sensus 2020 yang diumumkan sebelumnya, tertera pada salah satu poin persyaratan bahwa yang diutamakan adalah yang memiliki pengalaman survei atau kegiatan pendataan.

Laporan :ilham hs
Editor : Muh Sain

Berita Terkait

Berita Lainnya

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved