METRO ONLINE Makassar — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Maros menghadiri kegiatan Tasyakuran Hari Bakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Sulawesi Selatan dan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi (Kanwil Ditjenim) Sulawesi Selatan di Aula Kanwil Ditjenpas Sulsel, Rabu (19/11). Kegiatan ini menjadi momentum kebersamaan sekaligus apresiasi bagi berbagai pihak yang mendukung program layanan pemasyarakatan dan imigrasi di wilayah Sulawesi Selatan.
Acara tasyakuran berlangsung khidmat dengan rangkaian agenda refleksi perjalanan awal Kemenimipas, pemaparan capaian program, serta penguatan kolaborasi antar instansi. Seluruh satuan kerja pemasyarakatan dan imigrasi dari berbagai daerah turut hadir sebagai bentuk dukungan terhadap transformasi layanan yang tengah dibangun.
Dalam kesempatan tersebut, Lapas Kelas IIB Maros mewakili Pemerintah Kabupaten Maros menerima penghargaan sebagai mitra strategis yang dinilai berkontribusi dalam mendukung pelaksanaan program dan layanan pemasyarakatan. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas sinergi positif yang terjalin melalui berbagai kegiatan pembinaan, kolaborasi pelayanan, hingga keterlibatan aktif Lapas Maros dalam program prioritas Kemenimipas.
Kepala Lapas Kelas IIB Maros, Ali Imran, menyampaikan bahwa penghargaan tersebut merupakan hasil kerja sama yang kuat antara Lapas Maros, Pemerintah Kabupaten Maros, serta seluruh pihak yang terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas pelayanan.
“Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk semakin memperkuat kolaborasi dan memberikan layanan pemasyarakatan yang lebih baik kedepannya,” ujar Imran.
Melalui kegiatan tasyakuran ini, Kanwil Ditjenpas dan Kanwil Ditjenim Sulawesi Selatan menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor untuk mendukung agenda besar Kemenimipas. Lapas Maros pun berkomitmen untuk terus mengambil peran aktif dalam setiap program pembinaan dan pelayanan yang berorientasi pada inovasi, profesionalitas, dan pelayanan publik yang berintegritas.
Editor : Muh Sain

