-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar



Senin, Januari 09, 2023

Pimpin Apel Pagi Perdana, Ini Penyampaian Karo SDM Polda Sultra

METRO ONLINE Kendari, - Bertempat di Lapangan Apel Presisi Mapolda Sultra, Kepala Biro SDM yang baru saja dilantik Kombes Pol Danang Beny Kuspriandono, S.I.K., M.H pimpin pelaksanaan apel pagi dihadapan para personel Polri dan PNS, Senin (09/01/2023).

Dalam kesempatan tersebut Karo SDM menekankan terkait dengan disiplin personel yang harus selalu ditingkatkan, karena salah satu kunci berjalannya institusi untuk menjalankan perintah dan arahan pimpinan polri adalah kedisiplinan anggotanya dalam melaksanakan tugas yang diberikan serta aturan yang harus diikuti.

Tidak lupa Kombes Beny menyampaikan agar personel slalu menjaga kesehatan, meskipun saat ini covid19 sudah meladai tetapi personel polri harus tetap selalu waspada dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan.

Diketahui saat ini Pemerintah telah mencabut atau menghentikan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada akhir tahun 2022. Pencabutan tersebut muncul setelah melihat kasus harian Covid-19 yang makin melandai di Indonesia.

"Meskipun begitu, covid masih tetap ada dan semua personel tetap harus menjaga kesehatan serta selalu waspada," pungkas Kombes Beny.(HUmas)


Editor : A . Gusthi 

Jumat, Januari 06, 2023

Jumat Curhat, Kapolda Sultra Kembali Mendengarkan Keluhan Masyarakat

 

METRO ONLINE SULTRA - Usai mendengarkan curhatan tokoh agama pemuda dan masyarakat pada sesi Jumat Curhat bersama Kapolda Sultra yang dilaksanakan jelang akhir  tahun pada Jumat 31 Desember 2022 lalu, kali ini Irjen Pol Drs. Teguh Pristiwanto kembali menggelar Jumat Curhat yang bertempat di Lapangan KONI Sultra, Wua-wua, Jumat (06/01/2022).

Jumat curhat diikuti serta oleh Wakapolda Sultra Brigjen Pol. Drs. Waris Agono, M.Si beserta pejabat utama Polda Sultra untuk menindaklanjuti program prioritas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dengan tujuan untuk menerima keluhan masyarakat secara langsung.

Ini adalah Upaya untuk lebih mendekatkan Polri dengan Masyarakat, mendengarkan keluhan, Saran dan Masukan dari Warga terhadap berbagai Persoalan yang terjadi di Masyarakat.

Kapolda Menegaskan bahwa Polda Sultra membuka ruang komunikasi dengan Masyarakat melalui Program Jumat Curhat ini agar dapat mengetahui apa yang harus di kerjakan dan diperbaiki dalam Pelaksanaan Tugas Tugas Polri kedepannya,

Dalam kesempatan ini, Kapolda mendengarkan curhatan langsung dari masyarakat Kelurahan Watubangga yang dihadiri langsung oleh Lurah Watubangga, Syafril Tekaka, S.Pi.

"Trimakasih kepada Polri khususnya bapak Kapolda Sultra sudah menjaga keamanan dan menjadi mitra menampung berbagai aspirasi masyarakat melalui program Jumat curhat ini," pungkas Syafril.


Umar

Sabtu, November 19, 2022

Pengawas SPBU Kalampa dan Kalabbirang Takalar Diduga Kerjasama Dengan Mafia Solar

METRO ONLINE TAKALAR, -Lemahnya pengawasan dari istansi terkait membuat para mafia penimbun Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar bersubsidi di Kabupaten Takalar kian marak dan menjamur. 

Parahnya, para mafia solar ini tak hanya menguras puluhan liter per hari, namun usaha ilegal mereka juga dapat menguras puluhan ribu liter solar bersubsidi dari berbagai Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang tersebar di wilayah Kabupaten Takalar.

Ketua DPW Lembaga Anti Korupsi dan Kekerasan Hak Asasi Manusia (Lankoras-Ham) Sulsel, Adinusasid mengatakan bahwa dua SPBU yang diduga biasa dikuras oleh para mafia solar bersubsidi tersebut yakni SPBU Kalabbirang, Kelurahan Kallabbirang, dan SPBU Kalampa, Kelurahan Sombalabella, Kecamatan Pattallassang.

Adapun modus yang digunakan oleh para mafia solar untuk mendapatkan solar bersubsidi dari SPBU juga bervariasi, ada yang menggunakan surat kapal, dan surat rekomendasi petani dan nelayan dari para kepala desa.

“ Kegiatan mereka terbuka dan terang-terangan di siang hari dengan menggunakan jirigen diangkut melalui mobil pick-up, motor dan bentor, kemudian di tampung disuatu tempat untuk di distrubisi ke para mafia solar bersubsidi yang ada di Takalar,” kata Adinusaid, Sabtu (19/11/2022).

Adinusaid juga mengatakan bahwa terjadinya dugaan penimbunan solar bersubsidi di daerah itu karena adanya kerjasama antara pengawas SPBU dengan mafia solar bersubsidi tersebut.

“Mata rantai antara pihak pengusaha SPBU dan mafia solar harus diputus, karena perbuatan ini sudah jelas melawan hukum, pelakunya harus ditindak, kami minta Polda Sulsel dan PT Pertamina Persero menindaki para pengusaha SPBU dan para mafia solar bersubsidi tersebut,” tukasnya.

Sementara itu pengawas SPBU Kalampa, Basir yang berhasil dikonformasi mengatakan hanya melayani pemakai bukan pemain solar bersubsidi.

“Pemakai yang kami layani sesuai suratnya, tidak ada pemain, saya layani sesuai surat rekomendasi 60 liter selebihnya kendaraan,” kata Basir.

Sampai berita ini dimuat pihak pengawas SPBU Kalabbirang belum berhasil dikonfirmasi.


Editor : Muh Sain 

Senin, November 14, 2022

Baliho Ketua Apdesi Takalar Dibakar Massa di Depan Kantor Kecamatan Galesong

METRO ONLINE, TAKALAR - Baliho yang berukuran besar dari ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Takalar, Wahyudin Mapparenta (WMP) dibakar massa. 

Pembakaran Baliho mantan kepala desa Aeng Batu-batu yang juga merupakan pengurus DPD Partai Gelora Provinsi Sulawesi Selatan itu terjadi di depan kantor Kecamatan Galesong, Senin (14/11/2022). 

Sampai berita ini dimuat belum diketahui apa penyebab massa sampai melakukan pembakaran baliho ketua Apdesi Takalar tersebut. 

Namun berdasarkan informasi dari berbagai sumber pembakaran baliho ketua Apdesi Takalar itu diduga dipicu imbas Pilkades serentak di Takalar yang akan digelar pada 4 Desember 2022. 


Editor: Muh. Sain

Sabtu, Oktober 22, 2022

Terkait Isu Reshuffle, Pendiri LSM LPMT Sultra: Empat Putra Terbaik Sultra Layak Masuk Kabinet Indonesia Maju

METRO ONLINE, SULTRA - Negara Republik Indonesia merdeka sudah 77 tahun yang di Pimpin oleh presiden dalam menjalankan roda Pemerintahannya dibantu oleh Para Mentri yang dibentuk dalam satu Kabinet Kerja. 

Salah satu Daerah yang memiliki Putra Putri terbaik adalah Provinsi Sulawesi Tenggara yang juga merdeka dari Sulawesi Selatan sejak 57 tahun silam. 

Namun hingga sampai saat ini belum pernah ada yang Putra Putri asal Sultra yang menduduki kursi Kabinet Mentri seperti daerah Sulsel sudah berulang kali ada yang menjadi Menteri termasuk daerah Sulteng,Gorontalo, Sulut, Sulbar, NTT,Papua dan NTB. 

Daerah Sultra salah satu daerah yang termasuk Penopang Ekonomi Indonesia kedua,yang dibuktikan dengan lahirnya PT Virtue Dragon Nikel Industri di Sultra dan memiliki stok nikel kurang lebih 1,2 juta bilion dolar diseluruh daratan 7 Kabupaten di Sultra,kemudian telah dicanangkan Aspal Buton stok 600 juta ton saat para Menteri datang ke Sultra. 

Ada beberapa tokoh asal Sultra sebagai Putra terbaik,seperti dari segi politisi yakni Ridwan Bae,Hugua mantan Bupati dua periode, La Ode Ida mantan Wakil Ketua ombudsman RI dan La Ode Sahrif mantan Wakil Ketua KPK adalah kader- kader terbaik asal Sulawesi Tenggara (Sultra) yang sudah layak dimasukan pada Kabinet Indonesia Milik Jokowi dengan berbagai pertimbangan aspek. 

Pendiri sekaligus Dewan Pembina LSM LPMT SULTRA,.Adi Yusuf Tamburaka, S.Sos,SH,.MH kepada awak media mengatakan, Dalam waktu dekat ini berhembus isu akan adanya Rusheffel Kabinet atau perombakan oleh Presiden Jokowi. 

"Saya sebagai putra Sultra bertanya mengapa putra dan putri Sultra tidak pernah terpilih untuk menjadi kabinet Indonesia. Sudah 7 presiden dan tujuh kali Jokowi datang di Sultra sampai mendapat gelar Laode, padahal putra putri daerah terbaik ada di pusat", Tegasnya. 

Lanjut mengatakan, kalau memang tidak bisa diambil dari politisi, dari kalangan profesional ada, birokrat tulen ada dan kalau tidak bisa jadi menteri minimal jadi wakil menteri untuk keterwakilan Sulawesi Tenggara pada Kabinet kerja Pak Jokowi. 

"Harapan saya kepada Jokowi sebelum karpet merah dilipat pada tahun 2024, berilah kami kado yang terbaik untuk Sultra, jangan hanya datang berkunjung saja membawa investasi," harapnya. 

"Putra asal kami dari Sultra ini dari 4 suku bangsa yang ada ini mewakili kami di pusat, berarti Indonesia melihat sepihak kita jangan hanya pulau Wakatobinya yang dilihat, jangan hanya pulau labengkinya, nikel dan aspalnya yang dilihat lantas orang-orangnya tidak digunakan yang artinya jangn hanya Sumber Daya Alam yang dilihat tapi juga Sumber Daya Manusia nya", Terang Adi Yusuf Tamburaka. 


Editor: Muh. Sain

Jumat, September 16, 2022

Ini Penyampaian Pangdam XIV/Hasanuddin Saat Kunjungan ke Kodim 1417/Kendari

METRO ONLINE, KENDARI - Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Dr. Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr. (Han)., didampingi Ketua Persit KCK PD XIV Hasanuddin Ny. Desi Totok Imam bersama Pejabat Utama (PJU) Kodam melaksanakan kunjungan kerja (kunker) di Kodim 1417/Kendari di Jl. Sam Ratulangi, Kota Kendari, Kamis (15/09/2022). 

Kunjungan Pangdam disambut dengan laporan Dandim 1417/Kendari Letkol Czi Bintarto Joko Yulianto S.I.P., dan jajar kehormatan oleh prajurit Kodim 1417/Kendari. 

Dalam kunjungannya, Pangdam memberikan pengarahan kepada seluruh personel Kodim 1417/Kendari baik personel militer, PNS maupun Ibu-Ibu Persit KCK Cabang L Kodim 1417/Kendari. 

Pangdam dalam arahannya mengatakan bahwa dalam kunkernya akan mengecek perintah yang di berikan oleh bapak Kasad dan Panglima TNI mengenai ketahanan pangan dan ketahanan sosial di wilayah. 

Selain itu Pangdam juga mengecek perkembangan Covid-19 dan masalah stunting. 

"Perkembangan Covid alhamdulillah kemarin ada laporan dari Danrem dan Forkopimda untuk Covid-19 sudah bisa ditekan, kemudian masalah stunting saat ini di Kendari sudah di bawah standar nasional yang 24 persen dan Kendari sudah di sekitaran 20 persen dan ada komitmen dari Pak Wali dan Ketua Dewan, Forkopimda untuk menurunkan lagi angka stunting," Tuturnya. 

Selanjutnya Mayjen Totok mengatakan bahwa ke depan nantinya akan direncakanan penambahan Kodim ataupun Koramil, karena menurutnya di Sultra baru terdapat 5 Kodim dan di Kodim Kendari terdapat 17 Koramil. 

"Ke depan rencana kita akan menambah, apakah itu Kodim ataukah penambahan Koramil, karena saya lihat Koramil baru 17, sedangkan Kodim baru 5, mungkin nanti kita tambah," Tandasnya. 

Pada kesempatan ini pula Pangdam menekankan tentang slogan 6K DI HATI KITA yang merupakan slogan Kodam XIV/Hasanuddin, agar dapat diaplikasikan dalam pelaksanaan tugas. 

"Kemarin saya bersilatuhrahmi dengan Pak Gubernur beserta Forkopimda, dan juga para tokoh masyarakat, agama, adat dan Ketua Forkopimda, beliau menerima kita dengan baik dan 6K ini cocok dengan apa yang menjadi keinginan pemerintah daerah," Ungkapnya. 

"Nanti suatu saat kita akan bersama-sama dengan komponen yang lain, ada komponen utama, komponen hukum dan komponen cadangan, sehingga kita bagaimana mengajak rakyat dan memberi pemahaman mengenai wawasan kebangsaan sehingga jika nanti suatu saat, bila di berdayakan sudah siap," Tambahnya. 

Di tempat yang sama Walikota Kendari Zulkarnaen Kadir, S.E., M.E., merasa bangga mendapat kunjungan dari bapak Panglima di Kota Kendari dan berharap tidak bosan untuk mengunjungi Kota Kendari. 

"Saya merasa bangga mendapat kunjungan dari bapak Panglima di Kota Kendari dan semoga kehadiran beliau dapat memberikan motivasi kepada kami untuk menjalin koordinasi, bersinergi. Terbukti selama penanganan Covid, kemarin berkat kerjasama semua pihak sehingga situasi yang dirasakan merupakan berkat kerja keras, semoga bapak Panglima tidak bosan untuk mengunjungi kami dan kami terus siap untuk berkoordinasi," Terangnya.



Editor: Muh. Sain

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved